Minggu, 13 Juni 2010

PPI GELAR PESTA RAKYAT DI KOTA ROBINHOOD

PPI GELAR PESTA RAKYAT DI KOTA ROBINHOOD

London, 13/6 (ANTARA) - Persatuan Pelajar Indonesia Nottingham mengelar acara "Indonesian Festival" yang menampilkan kesenian dan pertandingan olahraga "Indogames" serta "Pesta Rakyat" berupa bazar makanan Indonesia di University Park, University of Nottingham, Sabtu.

Indah Morgan yang tinggal di Nottingham kepada koresponden ANTARA London, Minggu, mengatakan acara yang didukung oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) London itu juga melibatkan PPI UK.

Festival Indonesia, kata dia, digelar setiap tahun. Sejak 2003, acara itu menjadi ajang berkumpulnya masyarakat Indonesia yang ada di Kerajaan Inggris. Bahkan, pelaksanaan dari tahun ke tahun semakin besar dan makin banyak masyarakat dan pelajar yang datang.

Dikatakannya anggota Keluarga Perkawinan Campur (KPC) Melati UK juga memanfaatkan Indonesian Festival mengadakan obrolan tentang kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dengan pembicara dari polisi Nottingham yang dikenal sebagai Kota Robinhood.
Sementara itu, Tiwi Pryce yang khusus datang ke Nottingham dari London mengatakan bahwa Festival Indonesia dapat menjadi promosi bagi Indonesia di kalangan masyarakat Inggris, khususnya yang ada di Nottingham.

Selain itu, dia berharap penyelenggaraannya juga semakin besar terlihat dengan banyaknya masyarakat Indonesia yang datang dari London, Wales, Liverpool, Manchester, Birmingham, dan Cambridge. Apalagi dengan adanya penerbangan Garuda dengan rute Indonesia-Inggris .

"Mungkin waktu Garuda mengadakan penerbangan perdana ke Inggris bisa dimanfaatkan untuk promosi Indonesia, seperti promosi dan memperkenalkan budaya dan makanan Indonesia di London seperti di Covent Garden atau Trafalgar Square," katanya.

Tiwi mengatakan bahwa acara Festival Indonesia cukup bagus karena diadakan di area publik dan banyak masyarakat sekitar Nottingham juga datang dan menikmati hiburan serta makanan Indonesia.

Acara kekeluargaan masyarakat dan pelajar Indonesia di seluruh UK itu menjadi ajang kangen dan tempat bersilaturahmi, ujar mantan Ketua Keluarga Islam Britania Raya (Kibar) Dono Widiatmoko yang tinggal di Manchester kepada koresponden ANTARA London, Minggu.
Indofest sangat menyenangkan karena selain bisa bersilaturahmi dengan teman-teman dari berbagai kota dan menambah kenalan baru juga dapat mencicipi panganan pelipur rindu tanah air, ujar Dono Widiatmoko, yang bekerja di University of Salford,
Dikatakannya tidak kurang dari sekitar seribu yang hadir dari berbagai kalangan, tidak saja masyarakat Indonesia, tetapi juga warga Inggris.

Dono bersama sang istri Lusi Widawati menjual bakso Rodaldono dibantu putra dan putrinya Fakhri dan Rana mengakui jualannya cukup laris manis dan terjual habis dari hasil menyempurnaan resep baksonya tahun lalu.
Acara rutin tahunan yang telah secara sukses diadakan dari tahun ke tahun di Nottingham merupakan salah satu program bertujuan untuk mempererat silahturahmi, memperluas jaringan, dan melepaskan kepenatan para pelajar Indonesia di UK.

Sementara itu, Sri Dewi dan Aak Firdaus, saudagar Minang pemilik toko kelontong EastWestOriental menyediakan panganan Indonesia, seperti berbagai macam mi keriting, pop mie, Indomie rasa soto, mi goreng pedas, rasa ayam, mi goreng dan mi keriting rasa spesial juga menjual teh Sosro, kerupuk tempe, kerupuk Palembang, emping, kecap bango, ekstra pedas ABC.

Selain itu juga menyediakan minuman jahe wangi, bumbu pecel karang sari, kacang Garuda rasa pedas, kacang Garuda rasa garlic, sambel terasi, finna rawon, finna soto, finna bumbu ayam goreng, finna nasi goreng, bumbu oto buntut, bumbu soto daging, kemiri, emping manis, terasi, daun jeruk purut, nutrigel, agar-agar swallow/satelit, dan Blue band.

Dewi bersama Kang Ardhy juga menyediakan bakso sapi, nasi rames plus jengkol goreng, sate padang, sementara warung Bu De Win dari Birmingam menyediakan nasi gudeg, selat solo, tengkleng, dan lain-lain.

Sementara cabang olahraga yang dipertandingkan untuk Indogames, antara lain berupa pertandingan sepak bola 6-a-side football, 2. 3-on-3 basket, serta bulu tangkis: a. men's single, b. women's single, c. double dan juga bola voli mix team of male and female.

"Indonesian Festival" yang pada tahun 2005 dikenal dengan nama "PulKumpul" adalah kegiatan yang telah menjadi tradisi di kalangan insan pelajar dan warga Indonesia di UK.

Acara "Indonesian Festival" bertujuan membangun jejaring dan melepas kepenatan pelajar serta warga Indonesia di UK serta mengajak masyarakat berkompetisi di pertandingan Indogames dengan menghadirkan nuansa Indonesia dalam acara "Pesta Rakyat". ***4***
(U-ZG/B/D007)


(T.H-ZG/B/D007/D007) 13-06-2010 06:54:23

Tidak ada komentar: