Selasa, 29 November 2011

DINAMIKA EKONOMI ASIA

DINAMIKA EKONOMI ASIA PELUANG BAGI UNI EROPA

London, 29/11 (ANTARA) - Dubes RI di Brusel Arif Havas Oegroseno mengakui bahwa tata perekonomian regional Asia Pasifik saat ini ditandai dengan maraknya pembentukan trade agreement antar negara dan kawasan, seperti ASEAN-India, ASEAN-Jepang, ASEAN-China, dan ASEAN-AS.

Hal itu disampaikan Dubes Arif Havas Oegroseno dalam seminar "The evolving regional economic architecture in the Asia-Pacific -Implications for the European Union" yang diadakan lembaga kajian EPC (European Policy Center) di Brussel, kata Minister Counsellor, Palupi S. Mustajab kepada ANTARA London, Selasa.

Menurut Dubes Arif Havas Oegroseno, dinamisme kawasan dan semakin meningkatnya interdependensi antara negara-negara di kawasan ASEAN didorong oleh hasrat untuk memfasilitasi kebebasan pergerakan barang dan modal.

Dikatakannya krisis yang menimpa negara-negara di Asia Tenggara pada tahun 1997-8 menyadarkan bahwa mereka memerlukan kerjasama kemitraan dan standar bersama guna memfasilitasi perdagangan dengan negara tetangga.

Uni Eropa merupakan investor terbesar di ASEAN dan mitra dagang terbesar kedua serta memiliki banyak kepentingan di Asia, ujarnya.

Untuk itu, Dubes mengakui hubungan Uni Eropa dengan negara-negara di Asia perlu beranjak dari pola hubungan "development cooperation" alias kerjasama bantuan pembangunan menuju pendekatan baru yang strategis dan komprehensif.

Pandangan Dubes Oegroseno tersebut didukung pembicara lain dalam seminar yang diadakan lembaga kajian European Policy Center (EPC) , yakni Dubes Selandia Baru untuk Uni Eropa, Vangelis Vitalis.

Sementara anggota kabinet Komisioner Uni Eropa untuk Perdagangan, Marjut Hannonen mengakui Uni Eropa menyadari secara ekonomis dan politis, semestinya Uni Eropa lebih aktif di Asia.

Mengenai strategi perdagangan Uni Eropa di Asia, Hannonen menyampaikan walaupun Uni Eropa memiliki free trade agreement dengan Korea Selatan namun target jangka panjangnya tetap free trade agreement dengan ASEAN.

Dubes Oegroseno menghimbau agar Uni Eropa memperluas engagement-nya dengan negara-negara Asia sehingga Uni Eropa dapat sepenuhnya mendapatkan keuntungan dari peluang yang timbul dari kebangkitan Asia menjadi kekuatan utama perekonomian dunia.

***5***
(ZG)

(T.H-ZG/B/E008/E008) 29-11-2011 09:41:10

Tidak ada komentar: