Sabtu, 17 Januari 2015

BELANDA

INDONESIA TUJUAN UTAMA WISATAWAN BELANDA


     Oleh Zeynita Gibbon

   London, 16/1 (Antara) - Indonesia masih menjadi salah satu
tujuan utama wisatawan Eropa khususnya Belanda mengingat kedua negara memiliki kedekatan sejarah disamping memiliki obyek wisata yang menarik untuk dikunjungi.

        "Wisatawan Belanda tertarik datang ke Indonsia karena memang memiliki obyek wisata yang menarik," kata pengusaha pariwisata yang merupakan pasangan suami istri Belanda-Indonesia Robert dan Sifa Silvana Feddes kepada Antara London, Jumat.

        Mereka yang memiliki industri pariwisata di Belanda dan mengikuti pameran "Dari Java Indonesia travel" saat ini sedang mencoba keberuntungan dengan menjual obyek wisata yang dimiliki Indonesia di Belanda.

        "Dari Java Indonesia Travel," bersama 15 Industri pariwisata lainnya baik dari Indonesia maupun yang ada di Belanda menjual  obyek wisata Indonesia dalam Pameran pariwisata terbesar di Belanda Vacantiebuer yang diadakan di setiap awal tahun di gedung Jaarbeurs Utrecht, Belanda yang berlangsung 14-18 Januari 2015.  
   Wakil Direktur Promosi Pariwisata Luar Negeri Khusus Wilayah Eropa Kementerian Pariwisata, Agustini Rahayu, mengatakan Eropa khususnya Belanda  adalah pasar yang sangat kuat untuk Indonesia karena masyarakat Belanda sejauh ini tidak terpengaruh dengan segala hal terkait travel warning atau sejenisnya.

        "Terbukti pertumbuhannya 5,68 persen dibanding posisi yang sama di bulan November 2014," katanya.

        Dikatakannya jumlah wisatawan dari Belanda tidak akan mencapai angka bombastis seperti pasar Tiongkok karena pertimbangan jumlah penduduk Belanda yang hanya 16,9 juta dan yang melakukan perjalanan adalah 14,3 juta keseluruh dunia dan tercatat posisi bulan November 2014 jumlah wisatawan Belanda yang berwisata ke Indonesia mencapai  153 ribu orang.

        Dikatakan  Vakantibeurs  sangat perlu diikuti dari sisi strategi pemasaran dan promosi produk wisata.

        "Dari total produk selama setahun rata-rata  lima puluh  persen  pendapatan bisnisnya didapat dari partisipasi di Vakantibeurs," kata Agustini Rahayu.

        Sifa dan Robert  mengatakan tahun ini kali kesembilan mengikuti pameran di Vacansiebush, yang dari tahun ke tahun pelaksanaannya semakin bagus.

        "Apalagi dengan adanya stan Garuda, namun sebagai agen pariwisata di Belanda,  wisatawan yang mau datang ke Indonesia sekarang tuntutannya lebih banyak," Sifa.

   
 
Hal yang utama adalah kesiapan didalam  negeri karena wisatawan jaman sekarang mereka sudah tahu lebih detail tentang Indonesia dari  Internet, ujarnya menambahkan umumnya wisatawan yang akan berlibur ke Indonesia sudah tau apa yang akan dituju .

   
 
Menurut Sifa, terkadang mereka juga bilang terus terang tidak mau kesatu tempat obyek wisata yang ditawarkan  karena mereka sudah tahu dan justru kadang mereka lebih banyak tahu tentang suatu daerah. Namun Indonesia masih tetap menjadi negara favorit untuk wisatawan Belanda, ujarnya.

   
 
Dikatakannya  wisatawan Belanda banyak menyukai nature seperti gunung Halimun, Pulau Peutjang Ujung Kulon National Park, Bukittinggi. Rinjani selain  bersepedah ketika berlibur harus ada didalam program wisata wisatawan Belanda.

   
 
Sementara tujuan utama  wisatawan Belanda yang belum pernah ke Indonesia umumnya masih disekitar Pulau Jawa dan Bali, dan untuk kedatangan ke dua kalinya baru mereka memilih Sumatra, Sulawei dan Lombok."Biasanya kalo ke tiga kalinya mereka akan memilih kalimantan dan Flores," ujarnya.

   
 
Maluku dan Papua selalu menjadi request special, karena jaraknya juga jauh dan hampir rata-rata bekas militer yang ingin bernostalgia atau specialist buat Divers mereka suka minta program Pulau Weh di Aceh. Papua atau Bunaken.

   
 
Stand  Garuda di pameran Vakantibeurs, juga semakin digemari dengan mengandeng beberapa industri di Belanda seperti DJ. Van Verre dan Rama tour selama pameran menjual paket harga murah.

   
 
Industri yang ikut dalam pameran yang difasilitasi Kementerian Pariwisata diantaranya Synergi Ravelino Tour & Travel dan Adventure Sumatera (Medan), Hotel Indonesia Natour dan Panorama Destination dan Jambuluwuk Oceano Hotels Resorts (Jakarta).

   
 
Selain itu Day Tours Java, Antar Anda Tour dan Budi Tours  dari Yogyakarta,  Trans Borneo (Balikpapan),  Tari Travel (Makassar), Domestic Asia dan Pure Travel  dari Bali , sementara industri pariwisata yang ada di Belanda yang mempromosikan obyek wisata di Indonesia adalah Venture Travels  yang  bermitra dengan Alliance Vast Tours - Bali , Buitenzorg Reizen,  Dari-Java Indonesie Travel  dan Smaragd Reizen .(ZG)
(T.H-ZG/B/A. Wijaya/A. Wijaya) 16-01-2015 17:03:53

Tidak ada komentar: