Minggu, 16 Januari 2011

PAKET "EAT PRAY LOVE"

PAKET "EAT PRAY LOVE" MENARIK WISATAWAN SKANDINAVIA

Oslo, Norwegia, 16/1 (ANTARA) - Paket wisata "Eat Pray Love" yang pengambilan gambarnya dilakukan di Bali diinspirasi dari buku Liz Gilbert, dan filmnya yang dibintangi Julia Roberts, berhasil menarik wisatawan dari negeri Skandinavia untuk berkunjung ke Pulau Dewata Bali.

Hal itu dikemukakan Nils Normann dari Damai Bali Travel, salah satu biro perjalanan yang berkantor pusat di Kopenhagen, Denmark yang ikut mempromosikan Indonesia dalam pekan pariwisata Reiseliv 2011 yang berlangsung di di gedung pameran "Norges Varemesse", Lillestrom, Norwegia, Minggu.

Calon wisatawan merasa penasaran setelah membaca dan menyaksikan film yang di tengah diputar di Oslo untuk melihat sendiri suasana Bali termasuk berjumpa langsung dengan Ketut Liyer, yang menjadi penasehat spiritual, Liz Gilbert dalam film tersebut.
Nils Normann yang mulai menjual paket wisata tersebut Oktober lalu mengatakan bahwa paket wisata dengan harga sekitar 3000 dolar AS selama 13 hari laku keras. "Selama Reiseliv sudah ada empat grup dengan sekitar 20 orang yang memesan paket wisata "Eat Pray Love" ini.

Dikatakan, larisnya buku "Eat, Love, Pray" yang dituangkan ke pita seluloid dengan setting Pulau Bali yang dibintangi Julia Roberts itu, telah menjadi magnet yang mendorong pembaca maupun penonton film tersebut untuk menyaksikan sendiri lokasi pembuatan film tersebut.
"Indonesia dan Bali khususnya semakin diminati karena menjadi setting dari pebuatan film tersebut," ujar Nils Normann, seraya menambahkan apalagi paket wisata yang ditawarkan termasuk berkunjung dan bertemu langsung dengan Ketut Liyer untuk berkonsultasi.

Menurut Nils Normann, nama Bali yang semakin popular di kalangan masyarakat Norwegia setelah mereka membaca dan menyaksikan film yang menceritakan kehidupan Liz Gilbert dan mereka ingin menyaksikan dan merasakan sendiri suasana Bali terutama Ubud.

Dikatakan, kesempatan yang sangat bagus dengan adanya buku dan film tersebut baginya sangat mudah dalam mempromosikan paket wisata Bali, meski letaknya cukup jauh dari Norwegia tidak menghalangi mereka untuk berwisata.

"Jarak tidak menjadi masalah besar," ujarnya apalagi dalam menjual paket wisata ini, pihaknya mengandeng perusahaan penerbangan Singapore Airlines.

Apalagi banyak diantara wisatawan dari Norwegia yang pernah berkunjung ke Bali dan ingin kembali merasakan pengalaman Liz Gilbert itu, dan bahkan diantaranya menyampaikan pengalaman kepada rekan maupun keluarga mereka.

Sementara itu Koordinator Umum Paviliun Indonesia di Reiseliv 2011, Wening Esthyprobo pada Antara mengatakan, banyak industri wisata di Norwegia yang menjual paket wisata Indonesia.

Ia mengatakan terdapat 16 biro perjalanan Norwegia menjual wisata Indonesia diantaranya Escape Travel, Explore Travel, Jumbo Tours Scandinavia AB, Reise Bazaar, Spa travel, STA Travel Norge AS, Topas Travel dan Orkide Ekspressen serta Sabra Kulturreiser.

"Kami menghargai para industri pariwisata Norwegia yang mau menjual paket obyek wisata Indonesia," ujar Minister Consular KBRI Oslo itu menambahkan sementara belum ada satupun travel biro dari Indonesia yang melirik potensi pariwisata Norwegia yang cukup kaya dan warganya senang berpergian ke luar negeri.

Padahal dengan potensi kekayaan ekonomi dan kesejahteraan hidup, warga Norwegia berpergian paling tidak dua kali setahun dan potensi ini justru yang dilihat negara tetangga Asia seperti Thailand, Malaysia, Singapura dan Vietnam.

Menurut catatan jumlah wisatawan Norwegia ke Indonesia 2002 mencapai 20 ribu orang dan 2009 turun menjadi 16.141, sedangkan wisatawan dari Finlandia meningkat cukup pesat dari 8.564 pada 2002 menjadi 18.688 pada 2009.

Jumlah penduduk Norwegia tercatat 4,9 juta orang sementara orang Norwegia yang berwisata ke luar negeri setiap tahunnya mencapai tujuh juta. Menurut data statistik setempat, sebanyak 21,2 juta orang Norwegia melakukan perjalanan wisata pada 2009, sementara 31 persen berwisata ke luar negari, sebagian besar masih ke Swdia, Denmark dan Spanyol yang pernah menjadi Parnet country penyelenggaraan Reiseliv 2010.

(ZG)
(T.H-ZG/B/S004/S004) 16-01-2011 09:52:23

Tidak ada komentar: