Rabu, 29 Mei 2013

TAZKIA


MAHASISWA TAZKIA IKUTI EDUCATIONAL TRIP KE INGGRIS

London, 24/5 (Antra) - Mahasiswa Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Tazkia mengadakan "educational trip" selama sepekan di beberapa universitas dan instansi di Inggris yang menawarkan program "Islamic economics, banking, accounting and finance".

Dibawah pimpinan Luqyan Tamanni, salah seorang dosen senior Tazkia, mahasiswa berkunjung ke kampus Adam Smith Business School, University of Glasgow di mana Adam Smith yang terkenal dengan teori "invisible hand" itu pernah belajar di sana pada tahun 1737.

Senior Lecturer, Dept of Islamic Accounting, Tazkia University College of Islamic Economics, Indonesia, Murniati Mukhlisin kepada Antara London, Jumat mengatakan peserta trip berdialog dengan mahasiswa lokal yang sedang mengadakan pameran di Hunterian Museum di universitas yang berusia 600 tahun lebih tersebut.

Rombongan "Educational trip" mengadakan dialog dengan pengurus dan anggota Masyarakat Ekonomi Syariah - UK, dan berkunjung ke "Durham Centre for Islamic Economics and Finance".

Sebanyak enam mahasiswa menginjak tahun ketiga mengikuti briefing yang disampaikan Dr. Nazam Dzolkarnaini tentang MSc program in Islamic Banking and Finance Program di Salford University, dan mengunjungi Manchester Business School, University of Manchester, salah satu sekolah bisnis terbaik di Inggris.

Mahasiswa itu juga mengikuti short training tentang "Introduction to Islamic Banking and Finance and The Need for Maqasid Al-Shariah in All dealings" di Institute of Islamic Banking and Finance (IIBI) di London.

Director General IIBI Mohammad Ali Qayyum, mengatakan saat ini diperlukan inovasi produk untuk meningkatkan daya saing keuangan syariah. "We have poor quality of Islamic bankers, they are lacking passion to develop Shari'ah based products. In fact, the industry is very much keen to be Shari'ah compliance," ujarnya.

Mahasiswa dari Tazkia juga berkunjung ke The Oxford Centre for Islamic Studies di mana pusat Islam di salah satu universitas tertua di dunia ini mempunyai program dialog tentang ke-Islaman setiap hari Rabu termasuk Islamic finance.

"Program kunjungan ini sudah menjadi kegiatan tahunan mahasiswa di Tazkia bertujuan menambah wawasan keilmuan dalam bidang ekonomi syariah, serta membawa pengalaman dan mengembangkannya dalam bentuk riset atau tugas akhir," ujar Luqyan.

Selama di Oxford, mahasiswa Tazkia dengan ditemani PPI-Oxford dan warga Kibar Oxford, mengadakan tur keliling kota dimana terdapat gedung tua yang memenuhi kota Oxford yang hampir semuanya di bawah naungan universitas di mana Mr. Bean dan Aung San Suu Kyi pernah belajar.

Sebelumnya mahasiswa mengadakan kunjungan dalam kurun delapan tahun terakhir ke Malaysia, Singapore, Thailand, dan Saudi Arabia. Baru kali ini ke Inggris, ujar Luqyan.

Program "educational trip" diakhiri dengan silaturrahim dan makan malam dengan Atase Pendidikan, KBRI London, Prof. Dr. T.A. Fauzi Soelaiman yang memotivasi agar alumni Tazkia melanjutkan studi ke Oxford atau ke universitas terbaik lainnya karena Inggris merupakan pusat perbankan dan keuangan internasional termasuk juga keuangan syariah.***4***
(ZG)

(T.H-ZG/C/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 24-05-2013 09:51:16


Tidak ada komentar: