Minggu, 12 Juni 2016

BU NIA

INDONESIA BERHASIL MEMPROMOSIKAN "WONDERFUL INDONESIA" DI LONDON
     Oleh Zeynita Gibbons

    London, 30/5 (Antara) - Indonesia berhasil mempromos "Wonderful Indonesia" dalam acara "Indonesia Weekend" yang digelar di Taman Potters Fields yang berlatar belakang London Bridge dan Tower of London selama dua hari 28 dan 29 Mei.
         Acara Indonesia Weekend  melengkapi kegiatan promosi yang rutin diikuti Kementerian Pariwiwsata selama ini dalam acara "World Travel Mart" WTM London yang digelar pada awal bulan November, demikiian Asisten Deputi Pengembangan Pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika dan Afrika Kemenpar, Nia Niscaya kepada Antara London, Minggu.
         Dikatakannya promosi yang dilakukan di WTM London merupakan promosi kepada "whole sellers", sementara kegiatan yang digagas  Bangga Indonesia Ltd dan Ditali Cipta Kreatif ini lebih menyasar ke "end consumer", jika dilihat dari segmen yang dibidik.
         Menurut Nia Niscaya, seperti yang diharapan oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya dengan keikutsertaan Kementerian Pariwisata dalam acara Indonesia Weekend adalah dalam upaya meningkatkan "brand awareness Wonderful Indonesia" kepada masyarakat UK dan juga wisatawan yang datang ke Inggris karena lokasi penyelenggaraan berada di salah satu ikon di London
    Nia mengatakan penyelenggaraan Indonesia Weekend bertujuan untuk meningkatkan "brand awareness" maka porsi Kemenpar mengambil pada titik-titik strategis yang menampilkan branding tersebut di panggung pertunjukan yang sangat kuat dengan dekorasi branding ini dan tidak ada branding para sponsor.

         Selain itu, adanya "giant screen LED" sangat kuat dan "looping" dengan pesan-pesan Wonderful Indonesian, ujarnya.
         Dikatakannya di "stand" permainan Indopoly seperti permainan monopoli dengan gambar-gambar destinasi pariwisata untuk memperkuat "tagline explore further" dari branding Wondeful Indonesia, karena kebanyakan orang masih mengenal Bali saja, padahal banyak destinasi wisata lainnya yang tak kalah menarik dan terus ditingkatkan kualitas destinasinya oleh pemerintah.
         Di tempat panel pameran foto-foto terpampang destinasi wisata yang dilengkapi dengan tulisan "visa free" pada setiap panel foto, selain itu pada busana yang dipakai Malang Carnival dan Cosplay sebagain atraksi untuk "photo ops" para pengunjung.
         Nia Niscaya mengatakan umtuk melengkapi kegiatan peningkatan brand awareness ini, Kemenpar menyertakan "travel agent" setempat yang khusus menjual paket ke Indonesia.
         Keberadaan Garuda juga memperkaya informasi pengunjung di paviliun Kemenpar dengan mempromosikan tiket "Wonderful Indonesia Pass".
         Selain jika terbang dengan Garuda maka akan mendapatkan harga khusus untuk tiket ke dua destinasi domestik seperti London-Jakarta (Yogya, Lombok). Harga spesial ini tidak dapat diperoleh jika tidak menggunakan penerbangan sektor internasionalnya dengan Garuda.
         Di paviliun Kemenpar juga dilengkapi dengan photo ops menggunakan pakaian daerah serta permainan interaktif untuk  anak-anak untuk menyusun robot tokoh cerita anak Indonesia dari kertas.
         Mengenai perkembangan wisatawan dari Inggris ke Indonesia pada tahun 2014 tercatat 230.315, sedangkan tahun 2015 sebanyak 270.000 dan target kunjungan tahun 2016 diharapkan akan mencapai 300.000.
         Pada tahun 2016 periode Januari sampai dengan Maret dibandingkan periode yang sama tahun lalu menurut BPS tumbuh 28.54 persen, tahun 2015 Januari- Maret 52.708, sedangkan tahun 2016 pada Januari Maret 67.750.
         Jika melihat kunjungan tahun lalu ke target kunjungan tahun ini perkirakan diperlukan tumbuh sekitar 11 persen. Jika melihat pertumbuhan Januari Maret hampir 30 persen padahal bukan "peak season" untuk wisman Inggris.
         Diharapkannya melalui partisipasi pada Indonesia Weekend ini akan membantu pencaapin target kunjungan wisman UK ke Indonesia dengan destinasi "Bali and Beyond".
         Acara Indonesia Weekend yang mendapat dukungan dari Elzatta menampilkan berbagai kesenian seperti tarian yang dibawakan penari terkemuka Didik Ninik Thowok, pencak silat oleh Cecep Arif Rahman yang dikenal dalam film The Raid, Arumba Saung Udjo serta permainan gamelan dari Lila Bhawa yang sebagian besar pemainnya warga Inggris dan peragaan busana muslim serta pertunjukan musik Sasando dari Ivan Nestorman.
         Sementara itu Ansyelina Monika yang menetap lama di Inggris mengatakan acara Indonesian Weekend sudah lama ditunggu-tunggu karena dari info yang dipublikasikan disosial media terbayangkan acara yang diselenggarakan kali ini begitu luar biasa membanggakan.
         Begitu memasuki area dimana-mana terlihat spanduk menandakan acara Indonesia Weekend ini, "saya merasakan bukti nyata dalam diri saya begitu bangganya menjadi bangsa Imdonesia di negara ini bisa merayakan dan menyaksikan atraksi meriah dari negeri sendiri, Indonesia tercinta," ujar Monika
    Dari pakaian batik dan perhiasan khas dari beberapa provinsi di Indonesia hingga stal yang mempromosikan budaya Indonesia yang luar biasa indahnya. Dari panggung pertunjukan musik, tari, dan makanan khas Indonesia yang semuanya disajikan diacara ini.

         "Belum lagi Demo masak dari chef ternama yang dihadiri oleh beberapa turis dari mancanegara. Saya tidak lepas untuk terus tersenyum bangga akan semua ini. Saya selalu bangga menjadi wargamu. Saya Cinta Indonesia, demikian Monika.
    ***1*** (T.ZG)
(T.H-ZG/B/C. Hamdani/C. Hamdani) 30-05-2016 11:14:36

Tidak ada komentar: