Jumat, 06 Mei 2011

BUDI MULIA DAN SWISS

PERGURUAN BUDI MULIA RINTIS KERJASAMA DENGAN SWISS

London, 7/5 (ANTARA) - Perguruan Budi Mulia Dua, penyelenggara pendidikan dari Taman Bermain sampai Tingkat Sekolah Menengah Umum di Yogyakarta, menandatangani nota kesepahaman MOU dengan Mittelschule, setingkat Sekolah Menengah Pertama di Frutigen, Swiss.

Dalam MOU disepakati pertukaran pelajar Perguruan Budi Mulia Dua Yogyakarta dan SMP Frutigen Swiss, demikian keterangan pers KBRI Bern yang diterima Antara London, Sabtu.

Perguruan Budi Mulia Dua yang diwakili Siti Nurnisa Dewanta, Direktur Perguruan dan Junita Widiati Arfani, Kepala SMP/SMA Budi Mulia Dua menyatakan program pertukaran pelajar ini adalah ketiga setelah sebelumnya sukses menyelenggarakan program yang sama dengan SMP di Praha, Ceko dan SMP di Nagoya, Jepang.

Menurut Siti Nurnisa Dewanta, program pertukaran pelajar yang sebelumnya sudah berjalan tersebut sangat berguna untuk meningkatkan kualitas generasi muda Indonesia.

Dengan mengikuti program ini, selain menambah wawasan dan pergaulan, siswa juga menjadi kreatif, mandiri dan percaya diri.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, perwakilan Perguruan Budi Mulia Dua mengadakan pertemuan dengan Yayasan CH untuk Kerjasama Konfederasi Swiss dan menyampaikan hasil persetujuan kerjasama pertukaran pelajar antara kedua sekolah.

Pertemuan Perguruan Budi Mulia Dua dan Mittelschule Frutigen ini dapat tercapai berkat fasilitasi penuh oleh Yayasan CH.

Perwakilan Yayasan CH menyambut dengan ditandatanganinya kerjasama ini dan menawarkan kepada sekolah dan universitas di Indonesia untuk menjalin kerjasama menyangkut kurikulum, pertukaran siswa dengan institusi pendidikan di Swiss.

Yayasan CH didirikan pada tahun 1967 oleh 26 Kanton di Swiss dan memiliki misi untuk memfasilitasi kerjasama sekolah di Swiss dengan sekolah di luar Swiss.

Sebagai pengejawantahan nota kesepakatan MoU, Perguruan Budi Mulia Dua akan mengirimkan siswa SMP selama dua minggu Oktober mendatang mengikuti proses pendidikan dan kehidupan sosial di Mittelschule Frutigen dan menularkan berbagai seni kebudayaan tradisional Indonesia.

Di akhir program pertukaran pelajar, siswa kedua sekolah akan mengadakan malam pertunjukan menampilkan kebudayaan kedua negara. ***6***
(ZG)
(T.H-ZG/B/B012/B012) 07-05-2011 05:38:07

Tidak ada komentar: