Sabtu, 22 Oktober 2016

PARIS

KOKI DEGAN PROMOSI KULINER INDONESIA DI PARIS
     Zeynita Gibbons
    Paris, 16/10 (Antara) - koki Degan Septoadji yang diundang khusus oleh KBRI Paris dari Bali untuk mempromosikan kuliner Indonesia mendapat sambutan dan apresiasi dari para istri diplomat dan undangan dalam Festival Indonesia yang berlangsung di Pavillion Dauphine, Paris, sejak Jumat hingga Minggu.
         "Very delecious," ujar istri Duta Besar Singapura di Paris, Jennifer Cheng Mantaha kepada Antara London, Sabtu saat mencicipi soto ayam dalam acara "belajar memasak" pada rangkaian acara bertema "Colorful Indonesia" itu.
         Dagan Septoadji mengawali pelajaran memasak masakan Indonesia dengan memperkenalkan berbagai jenis bumbu dan rempah-rempah yang beradal dari Indonesia yang juga bisa ditemui dimanapun seperti buah pala, cengeh, kayu manis, lengkuas, jahe, kunyit, jeruk limo, daun salam daun sereh, daun jeruk, asam jawa dan juga terasi.
         Para istri diplomat dari berbagai negara itu pun ikut menjajal cara mengulek bumbu-bumbu soto ayam.
        "Alat ulegan ini fungsinya sama dengan blender yang digunakan saat ini," ujar Chef Degan.
           Dalam acara pelajaran memasak itu Degen mempromosikan cara membuat soto ayam yang biasa disantap sebagai hidangan pembuka.
           "Soto ayam sangat cocok untuk orang Eropa apalagi menjelang musim dingin," ujar Degan kepada Antara London di sela-sela acara pelajaran memasak yang mendapat sambutan hangat dari para pengunjung festival Indonesia yang digelar untuk kedua kalinya itu.
          Cara membuat soto ayam mulai dari menghaluskan bumbu sampai menjadi makanan soto ayam dan akhirnya disantap sama-sama merupakan pelajaran pertama yang disampaikan Koki Degen selain cara membuat sambel goreng kentang dan udang serta rendang Padang.
          "Master Chef" Degan Septoadji sebelum ini pernah mempromosikan  kuliner Indonesia di London dalam acara Pekan Indonesia beberapa waktu lalu.
         "merupakan suatu kehormatan sekaligus tantangan bagi seorang 'chef' untuk menampilkan kuliner bangsanya di Paris yang terkenal akan 'haute cuisine' atau hidangan tingkat tingginya, ujar Degan,
    Diharapkannya kuliner Indonesia yang ditampilkan mendapatkan sambutan baik dari masyarakat yang amat terlatih seleranya dalam mengapresiasi hidangan. Salah satu upaya yang dilakukan dalam promosi kuliner ini adalah memahami ragam hidangan khas Nusantara dan memilih yang cocok dan sesuai dengan selera budaya makan Eropa, khususnya Perancis.  
     Koki Degan mengatakan Masyarakat Eropa umumnya menikmati cita rasa gurih, asam, segar, manis dengan tingkat kepedasan yang wajar agar masih dapat menikmati sensasi aneka rasa lainnya, terutama karena hidangan tersebut akan dipadukan dengan wine.

         Hidangan yang ditampilkan diambil dari beberapa menu favorit di Café Degan Bali, restoran milik Degan, antara lain Bebek Bumbu Bali, Iga Kambing Bumbu Ketumbar, Daging Sambal Hijau, Salmon Sayur Lodeh, Sambal Goreng Udang, Rendang, dan Ayam Bumbu Rujak.
         Festival Colorful Indonesia diinisiasi Duta Besar Republik Indonesia untuk Prancis, Monaco dan Andorra, Hotmangaradja Pandjaitan sebagai bentuk komitmen mempromosikan Indonesia dari berbagai aspek budaya, ekonomi dan investasi.
          Dubes Hotmangaradja mengatakan, potensi Indonesia masih sangat besar untuk dijelajah dan dipamerkan pada dunia, khusus bidang kuliner, makan dan makanan adalah sebuah bahasa universal yang dimengerti seluruh masyarakat dunia.
        "Melalui pengenalan kuliner dapat dilakukan diplomasi halus yang diharapkan semakin memperkuat hubungan diplomatis antar negara dan membuka peluang temasuk niaga maupun kunjungan ke Indonesia kedepannya," ujarnya.
           Degan Septoadji, salah seorang koki profesional asal Indonesia, telah berpengalaman lebih dari 30 tahun di industri boga. Mengenyam pendidikan dan mengawali karirnya di Eropa, Degan bekerja di sejumlah jaringan hotel mewah internasional di mancanegara diantaranya Hilton International, Grand Hyatt, The Ritz-Carlton, Atlantis, Sol Melia dan Banyan Tree Hotels.
          Ia kembali ke Indonesia membuka Cafe Degan di Pulau Dewata tahun 2010. Di samping mengelola restoran, Degan tampil sebagai juri dalam acara TV MasterChef Indonesia, pembicara dan konsultan kuliner. Mempromosikan kuliner Indonesia di mancanegara merupakan agenda tahunannya, di samping menginspirasi para chef muda Indonesia untuk mendalami warisan budaya kuliner.
         Sepanjang 2016 dia telah membawa kuliner Indonesia ke Thailand, Inggris, Jerman dan Perancis. (ZG)****4*****
(T.H-ZG/B/M. Dian A/M. Dian A) 16-10-2016 14:42:58


Tidak ada komentar: