Senin, 11 Mei 2009

CHELSEA KALAH, 4 GIGI MELAYANG

CHELSEA KALAH , EMPAT GIGI MELAYANG

Oleh: Zeynita Gibbons

London 10/5 (ANTARA) - Seorang pengemar berat sepak bola Chelsea memukul remaja lainnya yang mengakibatkan Carl Shepherd, (20) menderita luka parah dan kehilangan empat gigi di luar stadion sepakbola Wimbledon usai pertandingan Liga Champions leg kedua antara Chelsea-Barcelona.

Carl Shepherd menjadi korban dari keganasan penggemar klub sepak bola Chelsea yang tidak dapat menerima kekalahan klubnya yang dikenal dengan The Blues itu, demikian diberitakan harian sore The Evening Standar London.

Ibu Carl, Roselyn Shepherd (47) yang bekerja di biro konsultan perjalanan merasa khawatir akan nasib anaknya yang sedang meniti karier menjadi model.

"Anak saya yang ganteng tampak menakutkan karena ulah penggemar sepakbola yang fanatik," ujar Roselyn.

Kekalahan tim sepak bola Chelsea juga disesali pelatih Manchester United Alex Ferguson yang tidak mengerti kenapa pemain Chelsea bisa kehilangan kesabarannya dalam pertandingan yang disebutnya sebagai "spectacular fashion,".

Ferguson menyebutkan bahwa ia tidak ingin terlalu banyak ikut campur dalam masalah tersebut . Hanya saja ia mengakui bahwa sepak bola selalu memancing emosi. Tidak dapat diragukan lagi, ujarnya.

Menurut Ferguson, sepak bola merupakan pertandingan yang selalu mengundang emosi.

"Setiap pertandingan kita selalu menyaksikan emosi pemain dan juga penonton," . Setelah suasana mulai reda maka mereka pun saling meminta maaf.

Namun tampaknya tidak dalam pertandingan yang sangat menentukan bagi tim sepakbola London yang pertama kali juara di Divisi Satu tahun 1955 dan Divisi dua tahun 1984, 1989 serta pernah menjadi runners-up tahun 1907 yang memiliki fun yang sangat fanatik.

Wasit asal Norwegia, Tom Henning Ovredo, yang memimpin pertandingan semifinal Liga Champions antara Chelsea lawan Barcelona pun mendapat ancaman pembunuhan.

Ovrebo menjadi sasaran kemarahan dari pemain dan pendukung Chelsea seusai duel semifinal Liga Champions lawan Barcelona di Stamford Bridge, London.

Wasit asal Norwegia itu dianggap melakukan banyak kesalahan dan merugikan "The Blues" hingga tim yang pernah juara Liga tahun 2005 dan 2006 itu tersingkir.

Ancaman pembunuhan atas Ovrebo pun segera beredar di internet. Situs Yahoo! Answer memuat sejumlah diskusi yang menanyakan tentang alamat Ovrebo.

Situs jejaring Facebook pun menjadi media untuk menghimpun kebencian terhadap Ovrebo .

Media massa di Inggris menyebutkan Ovredo terpaksa disembunyikan dan dipulangkan secara sembunyi-sembunyi karena ancaman tersebut.

Ovredo diprotes beberapa pemain klub sepak bola yang pernah juara FA Cup empat kali yaitu tahun 1970, 1997, 2000, 2007 karena keputusannya dianggap tak adil.

Para pemain Chelsea menggangap mereka seharusnya mendapat dua tendangan penalti ketika Yaya Toure dan Samuel Eto'o handsball di kotak terlarang. Namun, wasit asal Norwegia itu menganggapnya bukan penalti.

Pada pertandingan yang berlangsung di Wimbledon itu Chelsea sempat unggul 1-0 lewat gol Michael Essien dan bila kedudukan tetap bertahan maka juara European Super Cup tahun 1998, akan lolos ke final Liga Champions.

Namun, pada saat injury time, Andres Iniesta menyamakan kedudukan. Hasil seri 1-1 membuat Chelsea tersingkir karena kalah gol tandang.

Didier Drogba yang pada babak perempatfinal FA Cup beberapa waktu lalu berhasil membuat pengamat sepak bola Inggris terkesan itu pun memaki wasit Tom Henning Ovrebo karena Chelsea tersingkir di semi final Liga Champions.

Padahal pengemar sepak bola menyebut nama bomber Chelsea itu sebagai calon pemain terbaik FA musim ini pun sempat meminta maaf kepada Ovrebo.

Sementara pimpinan Chelsea mengecam keras ancaman pembunuhan terhadap wasit Tom Henning Ovrebo. "The Blues" akan menindak tegas pihak-pihak yang terlibat dalam aksi ancaman itu.

Tragedi di Stamford Bridge, London, masih menghiasi media massa Inggris seperti The Miror yang menulis "Bottle of the Bridge" dan menyebutkan bahwa kelakuan Didier Drogba dan pengemar fanatik Chelsea sangat memalukan.

"You cry babies," tulis The Daily Mail dan menulis komentar kapten Manchester United Richard Dunne yang mengatakan bahwa Chelsea pantas ditendang dari Piala Champion oleh Barcelona karena kelakuannya.

Badan Sepakbola Eropa, UEFA akan menentukan sikapnya apakah mereka akan memberi sanksi atau tidak kepada penyerang Chelsea, Didier Drogba, karena protes sengitnya terhadap wasit hanya saja empat gigi Carl Shepherd tidak akan kembali.


(U-ZG) /B/A011)
(T.H-ZG/B/A011/A011) 10-05-2009 05:55:20

Tidak ada komentar: