Selasa, 26 Mei 2009

PASAR POTENSIAL BAGI BELGIA

ASIA PASAR POTENSIAL BAGI BELGIA

London, 27/5 (ANTARA) - PM Belgia mengatakan Asia merupakan pasar potensial bagi negara tersebut dan kunjungan misi ekonomi Pangeran Phillippe ke Indonesia beberapa waktu lalu menjadi bukti keseriusan Belgia dalam meningkatkan kerjasama ekonomi, perdagangan, pariwisata dan investasi dengan Indonesia.

Hal itu diungkapkan PM Belgia Herman Van Rompuy saat memenuhi undangan makan siang Duta Besar RI Brussel, Nadjib Riphat Kesoema di Wisma Duta Tramlaan di Brussel, demikian Pensosbud PLE Priatna Counsellor Diplomasi Publik, Penerangan,Sosial dan Budaya KBRI Brusel mengatakan, Rabu.
Sebelum acara dimulai, PM Belgia Van Rompuy secara pribadi menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi yang setinggi-tingginya, atas pelaksanaan Pemilu parlemen Indonesia yang telah berhasil dengan baik.

Kunjungan Perdana Menteri Belgia untuk pertama kalinya ini, berlangsung dalam rangka dialog dengan para Duta Besar South Asia, Far East and South East Asia (SAFESEA) Brussel.

PM Belgia didampingi penasehat diplomatik PM Belgia urusan Luar Negeri, Vincent Hossiau menyambut baik forum dialog ini sebagai upaya mendekatkan Belgia maupun Uni Eropa dengan kawasan Asia.

Herman Van Rompuy memasuki Wisma Duta diiringi petikan musik kecapi dari Rayhan Sudradjat dari Bandung berikut tarian Muli Betanggai dari daerah Lampung yang dibawakan penari Ghea Priatna dan Imas Kusumastuty dari sanggar Kasitha Smarandana Jakarta.

PM Belgia tampak menikmati alunan kecapi, sajian tarian dan masakan kuliner Indonesia di Wisma Duta Tramlan ini.

Pada kesempatan itu PM Belgia membuka dialog tidak hanya dengan para Duta Besar Safesea tapi juga dengan Indonesia secara khusus, untuk mempererat kerjasama RI-Belgia, memasuki tahun ke-60 dibukanya hubungan diplomatik Indonesia-Belgia.

"Kehadiran PM Belgia tidak hanya kehormatan buat para Duta Besar negara Safesea, terlebih untuk Indonesia," ujar Dubes RI Brussel, Nadjib Riphat Kesoema dalam forum komunikasi dan dialog tersebut.

Dalam dialog ini, PM Belgia menyampaikan paparan ringkas mengenai langkah menghadapi krisis keuangan global, pembenahan di sektor pasar modal, keuangan dan persiapan KTT ke-8 Asia-Europe Meeting (ASEM) akan diselenggarakan di Belgia pada 2010 dengan tema "The Promotion of the Quality of Life as Answer to Economic Challenges."
***5***
(U-ZG)
(T.H-ZG/B/S004/S004) 27-05-2009 07:52:23

Tidak ada komentar: