Selasa, 27 September 2011

RI-RUSIA

RI-RUSIA BEKERJA SAMA DALAM FORUM INTERNASIONAL

London, 28/9 (ANTARA) - Dubes RI untuk Federasi Rusia dan Republik Belarus, Hamid Awaludin mengemukakan bahwa Indonesia dan Rusia tidak hanya dekat secara bilateral, namun juga selalu bekerja sama dalam forum internasional.

Hal itu disampaikan Dubes Hamid Awaludin dalam Resepsi Diplomatik yang dihadiri Duta Besar Alexei Borodavkin, Deputi Menteri Luar Negeri Rusia sebagai tamu kehormatan serta pejabat dan diplomat Rusia yang diadakan di Museum Pushkin.
Sekretaris Kedua Pensosbud KBRI Moskow, Lailal K Yuniarti, kepada ANTARA London, Rabu menyebutkan, selain pejabat pemerintah Rusia serta korps diplomatik yang ada di Moskow, resepsi juga dihadiri sahabat Rusia pencinta Indonesia, pengajar Bahasa Indonesia di beberapa Universitas di Moskow serta pelaku usaha dan jurnalis.

Dubes Hamid Awaludin menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Pemerintah Rusia atas kerja sama selama ini. "Indonesia dan Rusia tidak hanya dekat secara bilateral, namun juga selalu bekerja sama dalam forum-forum internasional," katanya.

Dia mengatakan, hubungan RI-Rusia bagaikan perjalanan kapal di atas gelombang. "Sempat mengalami pasang ataupun surut. Namun kini, hubungan itu sedang mendekati pulau idaman. Rusia hari ini adalah sahabat dekat Indonesia," kata Hamid Awaludin.

Deputi Menlu Rusia Alexei Borodavkin menyampaikan hubungan RI- Rusia semakin hari semakin meningkat. Hal ini antara lain terlihat dari peningkatan saling kunjungan pejabat tinggi kedua negara, berjalannya mekanisme Sidang Komisi Bersama kedua negara tahun 2011 yang dilaksanakan bulan Maret serta meningkatnya hubungan perdagangan kedua negara yang dari tahun ke tahun.

"Indonesia dan Rusia juga selalu saling mendukung di forum-forum multilateral," ujarnya.

Seorang tamu yang hadir malam itu, Julie Benedik mengakui KBRI Moskow merupakan salah satu perwakilan asing di Moskow yang sangat aktif dan memberikan kejutan dengan nuansa Indonesia yang sangat kental dan selalu memberikan kesempatan kepada putra-putri Indonesia menampilkan seni dan budaya Indonesia kepada khalayak Rusia.

Wakil Ketua Dewan Mufti Rusia, Rushan Hazrat Abbasyov, menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan Resepsi Diplomatik yang diselenggarakan KBRI Moskow. "Begitu saya masuk, ruangan sudah penuh sesak dengan para tamu yang hadir, sesuatu yang jarang saya saksikan di resepsi diplomatik negara lain," ujar Abbasyov yang menikmati sate dan nasi goreng Indonesia.

Ketua Panitia Resepsi Diplomatik, Nugroho Setyadie/Minister Counselor Politik mengatakan, suguhan kuliner disiapkan anggota Dharma Wanita Persatuan KBRI Moskow yang menyiapkan hidangan resepsi diplomatik kali ini.

Para tamu yang hadir tidak hanya disuguhi dengan makanan-makanan khas Indonesia seperti sate, nasi goreng dan lumpia namun juga disuguhi tarian-tarian Indonesia di antaranya Tari Lukopulo dari Aceh dan Tanjung Katung dari Deli Serdang, Sumatera Utara yang ditampilkan siswa Sekolah Indonesia Moskow mendapatkan sambutan dari para tamu. ***6*** (ZG)
(T.H-ZG/C/S023/S023) 28-09-2011 11:22:54

Tidak ada komentar: