Kamis, 29 April 2010

PADUAN SUARA MIA PATRIA MEMUKAU DI VATIKAN

PADUAN SUARA MIA PATRIA MEMUKAU DI VATIKAN

London, 30/4 (ANTARA) - Kelompok paduan suara Mia Patria yang beranggotakan 32 muda-mudi Katolik dari berbagai paroki di Jakarta tampil memukau dalam acara pentas Bhinneka Tunggal Ika di pelataran ruang serba guna KBRI Vatikan, Italia.

Penampilan Mia Patria dengan kostum dari berbagai daerah di Indonesia mendapat sambutan dari penonton yang memberikan aplaus panjang usai acara berakhir, ujar Sekretaris III Fungsi Pensosbud KBRI Vatikan, Bonifacius Riwi Wijayanto kepada koresponden ANTARA London, Jumat.

Dikatakannya, kelompok Mia Patria membawakan lagu Alusi Au, Jali-jali, Paris Berantai, Yamko Rambe Yamko serta lagu medley seperti Bubuy Bulan dan Manuk Dadali serta medley Cublak Suweng, Gundhul Pacul dan Padhang Bulan dan juga menampilkan koleksi tarian seperti Tari Bambu, Tari Likurai, Tari Gatotkaca dan penggalan dari Sendratari Ramayana.

Menurut Bonifacius Riwi Wijayanto, kehadiran kelompok tersebut di Italia merupakan rangkaian perjalanan misi budaya Mia Patria ke negara di Eropa seperti Roma dan Bolzano di Italia, Rheineck di Swiss dan Aulendorf, Jerman.

Di Roma, selain tampil di KBRI Vatikan, Mia Patria tampil mengiringi misa kudus yang diselenggarakan di Generalat SVD Roma.

Sedianya Mia Patria akan melakukan Audiensi Umum dan tampil di hadapan Paus Benediktus XVI, namun batal karena terganggunya jadwal penerbangan akibat dari meletusnya gunung di Islandia dua pekan lalu.

Dalam perjalanan misi budaya tersebut, Mia Patria mendapatkan dukungan dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI serta Keuskupan Agung di Jakarta, Malang dan Bandung.

Selain mengusung konsep budaya, dalam lawatan ke Eropa ini Mia Patria juga menampilkan lagu-lagu Gerejawi yang diramu dengan unsur tradisional yang ada di Indonesia.

Dubes RI untuk Takhta Suci Vatikan Suprapto Martosetomo menyampaikan kebanggaan dan apresiasinya atas upaya gigih generasi muda Indonesia yang tergabung dalam Mia Patria dalam memperkenalkan budaya Indonesia.

Dubes juga mendorong misi kebudayaan semacam ini dapat ditingkatkan di masa datang dalam memperkenalkan Indonesia di dunia internasional.

Para penonton khususnya masyarakat setempat berlomba-lomba untuk berfoto dengan personil Mia Patria yang pada malam itu menggunakan kostum dari berbagai daerah di Indonesia.

(T.H-ZG/B/R014/R014) 30-04-2010 07:31:43

Tidak ada komentar: