Sabtu, 19 Mei 2012

DUTA REGGAE



            DUTA REGGAE INDONESIA HIPNONTIS MASYARAKAT NORWEGIA

            London, 19/5 (ANTARA) - Penampilan Duta Reggae Indonesia, Ras Muhamad  di panggung kehormatan berhasil menghipnotis masyarakat Norwegia yang tengah merayakan Hari Konstitusi Norwegia di Taman Kuba/Kuba Parken di kota Oslo-Norwegia.

           Di panggung berukuran 5x4 meter dihiaskan backdrop bertuliskan SOS-Rasisme, Ras Muhamad menggebrak panggung dengan lagu Musik Reggae Ini, disusul A Letter to Mama, Crisis  dan lagu-lagu lain dari Album Reggae Ambassador,  Next Chapter dan Album Berjaya. 
      Menejer internasional Ras Muhammad, Iyunk kepada ANTARA London, Sabtu  mengatakan Ras tampil bersama musisi Reggae dari Norwegia  Kasimba,  yang mengenakan kemeja batik  mampu menghipnotis dan menggoyang panggung.

          Dikatakannya konser berlangsung meriah dan dihadiri ratusan pengunjung yang duduk dihamparan rumput ataupun bergoyang mengikuti alunan irama musik Reggae di depan panggung ditengah siraman cahaya mentari sore yang menyenangkan.

   
      Masyarakat Norwegia, memperingati Hari Konstitusi dengan semangat lebih solid, bangga dan percaya diri.

    Selain parade yang disaksikan Raja Harald V, jalanan tidak hanya dihiasi bendera merah dengan palang putih dan biru namun disemarakkan dengan pakaian daerah beraneka warna yang dikenakan semua warganya dengan rona wajah yang ceria.

           Perayaan Hari Konstitusi 17 Mei kali ini dirasakan lebih berarti dan memiliki nilai khusus bagi warga Norwegia setelah mengalami serangan teroris dan pembunuhan massal tanggal 22 Juli tahun lalu. Sang teroris tidak setuju dengan kebijakan imigrasi pemerintah yang dianggap terlalu terbuka bagi warga asing.

           Kebebasan dan demokrasi yang berdasarkan Konstitusi semakin mendorong warga menjadi lebih solid ditandai dengan penyelenggaraan berbagai Panggung Gembira berthemakan 17 Mei untuk Semua.

           Selain menggarap musik kolaborasi Indonesia-Norwegia, Ras Muhamad sangat senang saat diajak Kasimba, Musisi Reggae Norwegia asal Kenya untuk ikut memeriahkan Panggung Gembira tersebut demikian Iyunk, Manager Internasional sang Duta Reggae.

           Penampilan tersebut diyakini akan lebih memperkenalkan Indonesia di kalangan warga Norwegia.

    Ras Muhamad dilahirkan di Jakarta dari seorang ibu diplomat yang mendapat tugas ke Amerika Serikat  pada tahun 1990-an dan menetap di Amerika Serikat sampai tahun 2005.

           Pengagum Bob Marley dan Peter Tosh ini, menjelang kepulangannya ke Indonesia tahun 2003, Ras muhamad banyak bersentuhan dengan musisi reggae asal Jamaika di Brooklyn, New York.

           Membuat kritik sosial tidak bisa dipisahkan dari perjalanan musik reggae. "Musik reggae selalu menyuarakan rakyat," kata pemuda yang punya nama asli "Muhamad Egar"  dalam wawancaranya dengan salah satu media di tanah air.  Ras sendiri mulai membentuk band saat masih SMA. Ia tampil pertama kali menyanyikan reggae di Queens, New York.

           Ras menyebut jenis reggae-nya sebagai ¿dancehall¿, perpaduan reggae dan hip-hop. Ia juga banyak belajar dari musik reggae Bob Marley. Akan tetapi, Ras Muhamad tidak sekedar belajar tentang musik reggae itu, tetapi juga menyentuh hingga ke soal filosofi reggae itu sendiri.

   

                    Pejuang Ethiopia

      Ras banyak mempelajari pemikiran seorang pemimpin Ethiopia, Haile Selassie. Haile Selassie punya pikiran progressif: mempromosikan multilateralisme, kolektifisme, dan menentang feodalisme. Ia juga dikenal sebagai pejuang Ethiopia melawan imperialisme Italia.

           Tidak heran sebelum ke Oslo, Ras berkunjung ke Adis Ababa. Musisi reggae yang dikenal sebagai Duta Reggae Indonesia, membuat semua undangan di Wisma duta KBRI Addis Ababa mengikuti alunan dan gaya reggaenya.

   
      Pada ¿Inauguration of Indonesia Langugae Class and welcoming the Reggae Ambassador¿ Ras Muhamad berkolaborasi dengan musisi reggae setempat dengan menampilkan lagu bernuansa reggae mengundang tamu bergoyang mengikuti alunan khas musik reggae.

           Dubes RI Addis Ababa, Ramli Saud  dalam sambutannya pada kegiatan tersebut mengatakan bahwa peresmian ini merupakan rangkaian awal untuk memperkenalkan budaya Indonesia dalam hal ini ¿bahasa¿ kepada masyarakat Ethiopia dengan harapan semua anggota friends of Indonesia bisa berbahasa Indonesia, paling tidak sebagai langkah awal mampu dan mengerti bahasa sehari-hari seperti selamat pagi dan terima kasih.

           Dubes Ramli Saud memperkenalkan musisi Ras Muhamad sebagai Duta Reggae Indonesia kepada undangan. Pada kesempatan yang sama Dubes Ramli Saud diwawancarai beberapa media cetak dan televise,  Ethiopian Television 1 (ETV1), koran harian Ethiopian Herald dan koran mingguan Media and Communication Center-Reporter.

    (ZG/O001)


(T.H-ZG/B/O001/O001) 19-05-2012 09:08:11

Tidak ada komentar: