Kamis, 17 Mei 2012

SPRING FAIR


BELANJA SAMBIL BERAMAL DI SPRING FAIR LONDON

          London, 17/5 (ANTARA) - Dharma Wanita KBRI London ikut dalam bazaar amal "Internasional Spring Fair" bersama lebih dari 100 wakil diplomatik yang ada di ibu kota Inggris tersebut.

         Kegiatan ini dalam rangka mengalang dana bagi yayasan sosial "Protecting Children and uniting Families Across Borders" (CFAB) di Kensington Town Hall, London selama dua hari 15 dan 16 Mei.

         Ketua Dharma Wanita Persatuan KBRI London, Ny Lasty Hamzah Thayeb kepada ANTARA London, Rabu mengatakan, ajang penggalangan dana setahun sekali membantu meningkatkan dan melindungi hak-hak dan kesejahteraan anak-anak serta orang dewasa yang rentan sepanjang lintas batas internasional.

         Dikatakannya dalam bazar amal, Indonesia menampilkan berbagai barang kerajinan di antaranya asesori dari perak, gelang dan hiasan rambut khas Bali, tas anyaman, selendang batik serta replika becak dan sepeda.

         Menurut Ny Lastry Hamzah Thayeb, Indonesia berupaya mempromosikan berbagai barang kerajinan Indonesia yang banyak diminati oleh pengunjung bazar amal.

         "KBRI bersama DWP KBRI London turut berpartisipasi dalam aktivitas yang sekaligus bertujuan untuk mempromosikan makanan dan produk kerajinan Indonesia," ujarnya.

         Keluarga kerajaan Princess Alexandra yang menjadi pelindung yayasan berkesempatan keliling stan, dan mampir ke stan makanan Indonesia.

         Ny Lastry Hamzah Thayeb memberikan kenang-kenangan dan menawarkan makanan Indonesia untuk dicicipi.

         Sementara itu, Ketua Bidang Ekonomi Dharma Wanita KBRI London  Ny Bonia Fauzi mengatakan selain menjual berbagai aneka kerajinan Indonesia juga ditampilkan kuliner Indonesia yang banyak digemari pengunjung.

         Stan makanan Indonesia menampikan Sate ayam khas Indonesia, nasi goreng, mi goreng dan aneka kue manis dan asin masih menjadi favorit yang dicari oleh pengunjung bazaar.

         Para pengunjung bazar amal di hari pertama khusus diperuntukkan untuk kalangan diplomatik, sedangkan hari kedua dibuka bebas untuk masyarakat umum dengan biaya masuk sebesar lima poundsterling.

         Keanekaragaman dan kekhasan barang dan makanan dari seluruh penjuru dunia yang dijual di acara International Spring Fair menjadi daya tarik utama pengunjung untuk selalu datang ke acara ini setiap tahunnya.

         Sebagian hasil penjualan Ibu-Ibu DWP selama dua hari tersebut disumbangkan kepada untuk membantu misinya yaitu meningkatkan dan melindungi hak-hak dan kesejahteraan anak-anak dan orang-orang dewasa yang rentan sepanjang lintas batas internasional.***1*** (T.ZG)
(T.H-ZG/B/C004/C004) 17-05-2012 10:07:54

Tidak ada komentar: