Selasa, 22 Mei 2012

TIMI LONDON


           
TIMI AJANG KEBANGKITAN INTELEKTUAL ANAK BANGSA

            London, 20/5 (ANTARA) - Perjuangan Budi Utomo bagi kemerdekaan kaum intelektual Indonesia menjadi inspirasi pelajar  di Inggris dalam mengelar temu ilmiah pelajar internasional (TIMI) atau "Indonesian Scholar International Convention (ISIC)" pada bulan November mendatang.

           Tanggal 20 Mei 1908  yang menjadi tonggak awal sejarah kebangkitan organisasi Budi Utomo sebagai ajang kebangkitan intelektual anak bangsa, ujar Sekretaris Jenderal PPIUK , R. Rizky PH kepada ANTARA London, Minggu.

           Dikatakannya pada saat itu, organisasi bernama Budi Utomo dilahirkan sebagai organisasi bersifat sosial, ekonomi dan kebudayaan. Pada saat berdirinya, Budi Utomo tidak disenangi penjajah karena selalu mengeluarkan kritikan-kritikan dalam bentuk tulisan kepada penjajah, ujarnya .

          Sementara itu Ketua TIMI/ ISIC Steven mengatakan  perjuangan Budi Utomo itu pulalah yang mendorong diadakannya acara ISIC.

           Dikatakannya acara ini ditujukan untuk membangkitkan semangat perjuangan anak bangsa melalui pemikiran yang dituangkan dalam tulisan bertema "Green Economy for Sustainable Development in Indonesia: Challenges and Opportunities from Multidisciplinary Approach".

          Menurut Steven, acara ini mendapat sambutan yang sangat baik dari masyakat Indonesia di seluruh dunia, ditandai dengan diterimanya sekitar 238 abstrak tulisan yang ditutup per tanggal 15 Mei lalu  oleh Panitia.

           "Panitia hanya memilih 25 paper terbaik yang sesuai dengan tema, memiliki ide orisinilitas tinggi, dan mengusung semangat pembaruan dalam green energy demi kemajuan bangsa dan negara Indonesia" lanjut Steven.

           Acara yang turut mengundang Keynote Speaker Candidates yaitu Ibu Sri Mulyani Rizal ¿ Managing Director Bank Dunia dan Lord Alan Sugar Pengusaha Inggris terkemuka dan pemeran utama serial TV ¿The Apprentice" dapat dipastikan menjadi acara terbesar PPIUK di tahun ini.

           Lebih lanjut, Acara ini juga telah mendapat sertifikat dari United Nation Environment Programme yaitu ¿World Environment Day¿, yang menambah gengsi acara.

           Selain itu pada acara penutupan yang akan diadakan di London, November  mendatang diisi dengan acara kebudayaan Indonesia terbesar di UK dengan menampilkan Pasar Indonesia, pameran fotografi, kegiatan kesenian dan penampilan beberapa artis Indonesia yang akan memeriahkan pemberian penghargaan kepada Peserta ISIC terpilih.

           Ketua PPIUK, Miftach, menanggapi peran anak bangsa dalam pembangunan Indonesia,  mengatakan peran dan kontribusi kaum intelektual Indonesia akan terlihat dalam acara ini. Untuk informasi lebih lanjut mengenai acara ini dapat mengunjungi website: www.ISIC-TIIMI.co.uk, ujarnya.

    ***3***
(ZG)

(T.H-ZG/B/M019/M019) 20-05-2012 06:19:32

        

Tidak ada komentar: