Kamis, 31 Mei 2012

INVESTOR DUBAI


                    DUBAI JAJAKI PELUANG INVESTASI DI INDONESIA

            London, 31/5 (ANTARA) -  Konjen RI Dubai, Mansyur Pangeran, memimpin Delegasi Pemerintah RI dalam pertemuan dengan Dirjen Department of Economic Development (DED), Pemerintah Dubai, Sami Dhaen Al Qamzi, di kantor pusat DED di daerah Deira, Dubai.

           Sekretaris Pertama/ Konsul Fungsi Pensosbud KJRI Dubai¸ Adiguna Wijaya kepada ANTARA London, Kamis mengatakan, pertemuan yang diikuti Kementerian Perdagangan dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) bertujuan mempromosikan peluang investasi di Indonesia.

           "Pertemuan itu juga untuk penjajakan kerja sama ekonomi dan perdagangan kedua negara, khususnya antara Indonesia dengan Emirat Dubai,"ujarnya.

           Dia menambahkan pertemuan itu dilakukan dalam rangkaian kegiatan sosialisasi kebijakan-kebijakan terkait penanaman modal¿ untuk Pejabat Fungsi Ekonomi Perwakilan RI di wilayah Timur Tengah, Afrika Selatan, Kenya dan Namibia.

           Delegasi RI yang turut dalam pertemuan ini adalah Sekretaris Direktorat Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri, Direktur Deregulasi Kebijakan Penanaman Modal BKPM, Direktur Perencanaan Jasa dan Kawasan BKPM.

           Kemudian Kepala Pusat Data dan Informasi BKPM, Kepala Sub Direktorat Peningkatan Pasar Non Pertanian Kementerian Perdagangan, serta Fungsi Ekonomi serta Fungsi Pensosbud KJRI Dubai.

            Delegasi RI dari instansi terkait lainnya turut menyampaikan paparan singkat mengenai peluang investasi di enam  Koridor dalam Program MP3EI (Master Plan for the Acceleration and Expansion of Indonesian Economic Growth), sektor infrastruktur, sektor industri manufaktur dan destinasi pariwisata di Indonesia.

           Disampaikan juga informasi seputar kebijakan Pemerintah terkait investasi, termasuk mengenai pelarangan ekspor barang mentah dan mendorong hilirisasi industri, terutama barang tambang dan pertanian, agar memiliki nilai tambah.

           Delegasi RI  menawarkan pilihan proyek investasi dan  mengharapkan kehadiran pengusaha potensial Dubai untuk bertemu dengan mitra bisnisnya di Indonesia dalam program Middle East Update yang diadakan Pemri dua  kali setahun, melalui koordinasi KJRI Dubai dan DED.

          Delegasi RI mengusulkan untuk melembagakan kerja sama antar instansi terkait penanaman modal antara lain pertukaran informasi dan best-practices bidang pengembangan Trade, Tourism, Investment and Services (TTIS).

         Secara khusus pihak DED menawarkan kerja sama antara lain di sektor industri pengolahan bahan tambang dan pertanian melalui penyertaan modal dan teknologi UAE untuk kemudian dipasarkan di kawasan Teluk.

          Selain itu, pihak DED juga menawarkan brand waralaba UKM Indonesia untuk dipromosikan dan dicarikan mitra bisnisnya di Dubai.

          Selain meminta informasi dan data lengkap mengenai berbagai proyek investasi dan perdagangan yang potensial untuk diteruskan kepada calon investor Dubai. DED mengharapkan adanya saling kunjung delegasi bisnis kedua negara .

          Di akhir pertemuan, kedua pihak sepakat  menindaklanjuti materi bahasan dalam pertemuan ini yang secara khusus, menanggapi permintaan DED, Delegasi Indonesia akan mengirimkan data lengkap Program MP3EI dan peluang investasi lainnya.

         Sementara itu, pihak DED menyatakan akan segera merespon proyek potensial yang diminati setelah mempelajari proposal maupun informasi yang disampaikan pihak Delri.

         DED didirikan tahun 1992 merupakan instasi Pemerintah Dubai yang bertugas mengatur dan mempromosikan perdagangan, investasi serta industri di Dubai.

         Selain itu memiliki tugas utama untuk merancang kebijakan pembangunan ekonomi Dubai yang sejalan dengan Rencana Strategis yang ditetapkan pimpinan pemerintahan Dubai.

          Saat ini DED membawahi empat Badan, yaitu Dubai SME (Small and Medium Enterprises), Dubai Exports Development Corporation, Dubai FDI (Foreign Direct Investment) dan Dubai Events and Promotions. ***2***(T.ZG/B/B008/B008)




(T.H-ZG/B/B008/B008) 31-05-2012 11:00:12


               

Tidak ada komentar: