Minggu, 11 Juli 2010

BUKU WISATA

BUKU WISATA JAWA BERBAHASA RUSIA DILUNCURKAN

London, 11/7 (ANTARA) - Buku wisata di Jawa berbahasa Rusia yang ditulis Sergey Serebriakov dan Victor Sumsky diluncuran di sebuah toko buku Moskow, mendapat sambutan dari para pengunjung toko yang berkerumun dengan antusias mendengarkan paparan penulis tentang buku ini.

Peluncuran buku wisata, menyusul setelah peluncuran buku "Teman Lama, Era Baru" yang dilakukan di Jakarta awal bulan dalam rangkaian Peringatan 60 tahun hubungan diplomatik RI-Rusia, ujar "Counsellor" KBRI Moskow, M. Aji Surya kepada koresponden ANTARA London, Minggu.

Ia menuturkan pada acara peluncuran diharapkan konsentrasi turis Rusia tidak hanya di Pulau Bali tersebut para pengunjung dapat langsung mengajukan pertanyaan kepada para penulis dan mendapatkan hadiah berbagai cendera mata khas Indonesia.

Buku Wisata di Jawa ini ditulis Sergey Serebriakov dan Victor Sumsky, dua orang yang pernah di kirim beberapa waktu keliling Jawa atas kerja sama KBRI dan Pemerintah Pusat (Depbudpar) dalam sebuah kegiatan "familiarization trip" (Famtrip) mendapat dukungan penerbit Argento.

Menurut Sergey, dalam bukunya setebal 230 halaman banyak hal yang bisa dinikmati di Pulau Jawa. Sesuatu yang tidak pernah ada di Rusia, seperti gunung berapi, candi yang megah ala Borobudur, Gunung Bromo hingga makanannya yang beragam.

Pandangan mata pribadinya menunjukkan bahwa Jawa memiliki obyek wisata yang sangat kaya yang wajib dikunjungi oleh turis Rusia manakala berwisata ke Indonesia, ujarnya .

Menurut dia, berkeliling di Jawa, dijamin para turis akan mendapatkan budaya yang sangat eksotik dan beraneka ragam. Mulai dari yang berwarna Sunda, Jawa Tengah, Yogyakarta, Solo hingga Jawa Timuran.

Inilah sebuah bukti kekayaan pulau tersebut. "Saya jamin para pelancong tidak akan bosan. Belum lagi makanan dan buah-buahan tropisnya juga berwarna-warni," papar Sergey di hadapan pengunjung yang rela berdiri mendengarkan.

Sementara itu, Dubes Hamid Awaludin pada acara peluncuran itu memberikan ulasan tentang pentingnya buku tersebut yang dikatatakannya penduduk Indonesia 75 persen berada di Pulau Jawa sejak dahulu kala.

Hal ini menyebabkan budaya berkembang demikian cepat sejak dahulu kala. Aneka peninggalan sejarah yang simple sampai yang bersifat "keajaiban dunia" ada di sini. Dengan demikian maka buku ini akan sangat bermakna bagi para pembaca. "Selamat kepada pengarang dan penerbit," tuturnya.

M. Aji Surya, mengatakan saat ini, wisata ke Indonesia yang paling terkenal di Rusia adalah ke Pulau Bali. Bukan hanya aneka informasi Bali tersedia dalam bahasa Rusia, namun banyak iklan wisata menggunakan ikon budaya Bali. Bahkan, di Rusia saat ini sedang marak apa yang disebut dengan "Bali Massage" (pijat Bali).

"Melalui buku wisata di Jawa berbahasa Rusia ini maka diversifikasi tujuan wisata masyarakat Rusia di Indonesia diharapkan dapat terjadi di masa depan," demikian M. Aji Surya. ***4***(U-ZG)

(T.H-ZG/B/C004/C004) 11-07-2010 16:48:24

Tidak ada komentar: