PERTUKARAN ULAMA DAN PELAJAR INGGRIS - RI PENTING
Zeynita Gibbons London,26/1 (Antara) - Pertukaran ulama dan pelajar Muslim antara Indonesia dan Inggris dianggap penting dan mendapat perhatian dari Dubes Inggeris untuk Indonesia Moazzam Malik.
Moazzam juga menaruh perhatian terhadap program penerjemahan karya-karya sarjana Islam Indonesia ke dalam bahasa Inggris sehingga para ulama dan masyarakat Islam di Inggris dapat membacanya.
Hal itu diungkapkan Dubes Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik, saat bertemu dengan sejumlah komunitas Muslim di Bradford United Kingdom, demikian Pengurus Cabang Istimewa Muhammadiyah United Kingdom (PCIM UK) Mohammad Zaki Arrobi kepada Antara London, Kamis.
Selain itu kedutaan Inggris juga akan terus mengirimkan delegasinya ke sekolah-sekolah Islam untuk mengajar bahasa Inggris dan berbagi cerita tentang Islam di UK.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat pada musim dingin di Inggris, Moazzam bersilaturahmi dengan komunitas-komunitas Muslim yang ada di Inggris, termasuk komunitas Muslim Indonesia, Pakistan, India, dan negara-negara lain.
Pada kesempatan itu, Dubes ditemani tokoh-tokoh Muslim lokal di Inggris mengunjungi Islamic Foundation di Huddersfield dan berdiskusi tentang kondisi masyarakat Muslim di Inggris dengan sejumlah imam masjid dan pemimpin Islamic Community dari berbagai kota di Inggris.
Mohammad Zaki Arrobi yang tengah menuntut ilmu di Essex University mengatakan dalam pertemuan tersebut juga hadir para pengurus Cabang Istimewa Muhammadiyah United Kingdom (PCIM UK). Khusus kepada komunitas Muslim Indonesia, Moazzam Malik menyampaikan komitmen dan keinginannya untuk terus memperkuat kerjasama antara kedua belah pihak.
Sementara itu, Ketua PCI Muhammadiyah UK yang turut serta dalam pertemuan itu, Zain Maulana, menyatakan antusiasmenya dalam merespon kenginan Kedutaan Besar Inggris di Indonesia yang disampaikan Dubes Moazzam.
Menurutnya, kerja sama komunitas Muslim Inggris dan Indonesia sangat penting terutama dalam bidang pendidikan dan penerjemahan karya-karya sarjana Islam. Di akhir pertemuan, Moazzam berharap komunitas Muslim di Inggris juga dapat mempelajari Islam Indonesia yang ramah terhadap demokrasi dan toleransi.***4*** (T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 26-01-2017 07:56:41
end
Zeynita Gibbons London,26/1 (Antara) - Pertukaran ulama dan pelajar Muslim antara Indonesia dan Inggris dianggap penting dan mendapat perhatian dari Dubes Inggeris untuk Indonesia Moazzam Malik.
Moazzam juga menaruh perhatian terhadap program penerjemahan karya-karya sarjana Islam Indonesia ke dalam bahasa Inggris sehingga para ulama dan masyarakat Islam di Inggris dapat membacanya.
Hal itu diungkapkan Dubes Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik, saat bertemu dengan sejumlah komunitas Muslim di Bradford United Kingdom, demikian Pengurus Cabang Istimewa Muhammadiyah United Kingdom (PCIM UK) Mohammad Zaki Arrobi kepada Antara London, Kamis.
Selain itu kedutaan Inggris juga akan terus mengirimkan delegasinya ke sekolah-sekolah Islam untuk mengajar bahasa Inggris dan berbagi cerita tentang Islam di UK.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat pada musim dingin di Inggris, Moazzam bersilaturahmi dengan komunitas-komunitas Muslim yang ada di Inggris, termasuk komunitas Muslim Indonesia, Pakistan, India, dan negara-negara lain.
Pada kesempatan itu, Dubes ditemani tokoh-tokoh Muslim lokal di Inggris mengunjungi Islamic Foundation di Huddersfield dan berdiskusi tentang kondisi masyarakat Muslim di Inggris dengan sejumlah imam masjid dan pemimpin Islamic Community dari berbagai kota di Inggris.
Mohammad Zaki Arrobi yang tengah menuntut ilmu di Essex University mengatakan dalam pertemuan tersebut juga hadir para pengurus Cabang Istimewa Muhammadiyah United Kingdom (PCIM UK). Khusus kepada komunitas Muslim Indonesia, Moazzam Malik menyampaikan komitmen dan keinginannya untuk terus memperkuat kerjasama antara kedua belah pihak.
Sementara itu, Ketua PCI Muhammadiyah UK yang turut serta dalam pertemuan itu, Zain Maulana, menyatakan antusiasmenya dalam merespon kenginan Kedutaan Besar Inggris di Indonesia yang disampaikan Dubes Moazzam.
Menurutnya, kerja sama komunitas Muslim Inggris dan Indonesia sangat penting terutama dalam bidang pendidikan dan penerjemahan karya-karya sarjana Islam. Di akhir pertemuan, Moazzam berharap komunitas Muslim di Inggris juga dapat mempelajari Islam Indonesia yang ramah terhadap demokrasi dan toleransi.***4*** (T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 26-01-2017 07:56:41
end
Tidak ada komentar:
Posting Komentar