Jumat, 30 Agustus 2013

BULGARIA


KOSTUM TIM KESENIAN ISI SURAKARTA TARIK PERHATIAN DI ZHERAVNA

London, 28/8 (ANTARA) - Kostum tim kesenian Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta menarik perhatian pengunjung Festival of Folklore Costume yang tengah berlangsung di Zheravna Bulgaria.

Ketua the Festival of Folklore Costume di Zheravna, mengundang tim ISI Surakarta untuk berpartisipasi pada Festival di Zheravna, demikian Fungsi Pensosbud KBRI Sofia Dina Martina kepada Antara London, Rabu.

Dikatakannya tim ISI Surakarta merupakan satu dari dua peserta asing yang diundang secara khusus oleh panitia. Peserta asing lainnya adalah Rumania, selebihnya adalah grup tari dari seluruh wilayah di Bulgaria.

Festival yang bertujuan untuk mempertahankan dan memelihara nilai-nilai tradisi lokal ini diikuti oleh sekitar tiga ribu peserta.

Festival ini sangat unik, karena setiap peserta diwajibkan mengenakan kostum tradisional masing-masing.

Anggota tim tari ISI Surakarta mengenakan kostum tari dari Jawa Barat, Jawa Timur, dan kostum daerah dari Bali. Kostum yang dikenakan tersebut banyak menarik perhatian peserta lainnya karena khas dan berwarna warni.
Banyak pengunjung yang mengambil foto kostum tim kesenian ISI dan berfoto bersama. Bahkan beberapa peserta festival telah mengenal kostum Bali yang dikenakan sebagian Tim Kesenian ISI.

Festival merupakan kegiatan untuk melestarikan festival dan pasar rakyat tempo dulu yang diadakan di area terbuka di atas bukit dan dipenuhi pohon pinus.

Selain memakai kostum tradisional, peserta tidak diperbolehkan membawa barang-barang pabrikan yang terkesan modern. Tas yang diperbolehkan dibawa adalah tas rajutan atau tas-tas tradisional lainnya.

Di tengah-tengah area terdapat sekelompok penari membawakan tarian Bulgaria diiringi musik tradisional yang dimainkan beberapa pemusik Bulgaria. Setiap orang dapat bergabung menari bersama dengan kelompok tersebut.

Kegiatan musik dan tari tersebut berlangsung sejak dibukanya area pada siang hari hingga malam hari, selain itu juga tersedia tempat istirahat outdoor beralaskan karpet tradisional ala Bulgaria.

Pedagang makanan dan minuman yang berada di sekitar area juga diharuskan menggunakan kostum tradisional dan memasak dan mengolah makanannya secara tradisional.
Juga terdapat pedagang pakaian tradisional dan souvenir terbuat dari bahan-bahan alami seperti kayu. Demikian juga toilet umum yang disediakan terbuat dari kayu dengan kondisi yang sangat sederhana. Festival berlangsug sepanjang pagi hingga malam hari setiap harinya selama tiga hari pada akhir pecan lalu.

Panitia juga menyediakan panggung terbuka di kaki Bukit dengan penonton duduk di sekitar bukit yang beralaskan rumput yang digunakan untuk pertunjukkan malam hari bagi penampilan grup-grup tari termasuk ISI Surakarta dan Rumania.
Penampilan Tim Kesenian ISI Surakarta mendapatkan giliran pentas pertama, tampil dengan musik dan tari tradisional Bali (kecak), nyanyian nusantara dan tari Ganong dari Jawa Timur mendapatkan appresiasi yang cukup tinggi dari para penonton.
Zheravna adalah desa di Bulgaria yang merupakan Museum Pedesaan Bulgaria, karena sebagian besar rumah yang ada di desa tersebut adalah rumah tua yang terbuat dari kombinasi kayu dan batu.
Desa ini terletak di sebelah Timur pegunungan Balkan Bulgaria, tepatnya di Provinsi Sliven, sekitar 4 jam perjalanan dari Sofia merupakan salah satu tujuan wisata alam di Bulgaria.

Hal tersebut terlihat dari banyaknya pengunjung yang mendirikan tenda-tenda dan membawa caravan di sekitar lokasi dekat diadakannya Festival.
Suatu hal yang perlu diapresiasi adalah kemampuan sebuah desa untuk menyelenggarakan festival tingkat nasional setiap tahun, bahkan kali ini menjadi festival tingkat internasional dengan kehadiran tim dari Indonesia dan Rumania.***4***
(ZG)
(T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 28-08-2013 07:18:59

HAMBURG


WAKIL MENTERI KEHAKIMAN HAMBURG TAMU KEHORMATAN HUT RI

London, 27/8 (Antara) - Wakil Menteri Kehakiman Hamburg yang mewakili Senat Hamburg, Dr. Ralf Kleindiek, menjadi tamu kehormatan dalam acara puncak peringatan HUT ke-68 Kemerdekaan RI di KJRI Hamburg.

Sekitar 250 tamu undangan termasuk Presiden International Tribunal for the Law of the Sea (ITLOS), Mantan Menteri Ekonomi Hamburg, Walikota Lauenburg, Presiden Parlemen Kota Neumünster, Ketua Parlemen Kota Bremerhaven, Presiden Bundesbank, hadir dalam acara resepsi diplomatik.

Acara itu sendiri digelar di halaman KJRI Hamburg, demikian Imam Suwongso dari Konsulat Jenderal RI Hamburg kepada ANTARA London, Selasa.

Rangkaian acara Resepsi Diplomatik diawali dengan nyanyian lagu kebangsaan Indonesia dan Jerman yang dibawakan secara solo dan live dengan iringan piano dari para mahasiswa Indonesia di Hamburg.

Selain itu disampaikan pidato Konjen RI dan wakil Senat Hamburg serta penampilan Tari Saman dari PPI Bremen, serta hiburan lagu diiringi petikan gitar dan piano oleh mahasiswa dan masyarakat Indonesia di Hamburg dan Bremen.

Konjen RI Hamburg Marina Estella Anwar Bey menyampaikan perkembangan ekonomi Indonesia dimana pertumbuhan ekonomi Indonesia selama dua tahun terakhir mencapai lebih dari enam persen.

Selain itu keberhasilan penurunan tingkat penduduk miskin turun dari 16,66 persen di tahun 2004 menjadi 11,37 persen pada Maret 2013 sedangkan tingkat pengangguran dapat diturunkan dari 9,86 persen tahun 2004 menjadi 5,92 persen pada Pebruari 2013.

Konjen RI Hamburg menjelaskan peningkatan perdagangan Indonesia-Hamburg yang mencapai 1,053 milyar Euro pada tahun 2012 mencapai, meningkat dari 875,32 juta Euro di tahun 2011.

Mengingat keunggulan Hamburg di sektor-sektor infrastruktur dan energi, sejalan dengan isu-isu yang juga menjadi prioritas Indonesia.

Dalam kesempatan itu Konjen mengundang kalangan pengusaha dan pemerintah Jerman untuk meningkatkan investasi mengingat Indonesia merupakan pasar yang potensial, tidak saja jumlah penduduknya namun juga adanya perjanjian perdagangan bebas Indonesia dengan negara-negara ASEAN.

Sementara itu, Staatsrat Dr. Ralf Kleindiek yang hadir sebagai tamu kehormatan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Konjen RI Hamburg yang memeragakan keanekaragaman kebudayaan Indonesia.

Dari aspek ekonomi, ditegaskan bahwa hubungan ekonomi Indonesia-Jerman, termasuk Jerman Utara semakin meningkat.

Pada tahun 2012, barang impor dari Indonesia melalui Pelabuhan Hamburg mencapai angka sebesar 700 juta Euro, sedangkan ekspor barang ke Indonesia melalui Pelabuhan Hamburg mencapai 400 juta Euro. Dengan angka tersebut, Pelabuhan Hamburg sebagai ¿pintu gerbang ke Indonesia¿.

Jerman merupakan mitra dagang ke-19 RI dan Pemerintah Hamburg menyadari Indonesia merupakan salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi paling stabil dan besar, sehingga perusahaan besar Jerman seperti Siemens dan Beiersdorf semakin tertarik melakukan investasi dan membuka cabang di Indonesia.

Para tamu menikmati berbagai hidangan khas Indonesia diiringi petikan gitar dan piano dengan lagu-lagu nasional dan internasional.

Selain pertunjukan tari Saman, juga digelar promosi budaya diantaranya peragaan busana nasional dan pagar ayu/pagar bagus dari PPI Hamburg dan PPI Bremen, patung ondel-ondel, musik sitter maupun gamelan Indonesia, yang menarik minat undangan untuk mengambil foto.

Para tamu undangan mendapat souvenir berupa kopi biji dan kopi bubuk jenis Aceh Gayo serta Sidikalang, yang berasal dari toko kopi Indo Tati¿s UG di Bremen, milik pengusaha kopi Indonesia, Tati Büsing-Kock. ***1***
(ZG)

(T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 27-08-2013 08:56:26

DIPLOMASI KOPI



KBRI BERLIN LANCARKAN DIPLOMASI KOPI DI JERMAN

London, 27/8 (Antara) - Kopi Mandailing menjadi magnet utama dan menarik minat pengunjung Day of Open Doors atau Open House Kementerian Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan Jerman (BMZ), di Berlin, Jerman, pada akhir pekan ini.

Sejak dibuka pagi pukul 10.00 hingga sore, Stand Indonesia tidak pernah sepi pengunjung yang ingin mencicipiki kopi Mandailing, kata Sekretaris Dua KBRI Berlin, Purno Widodo kepada Antara di London, Selasa.

Tercatat tidak kurang dari 1.200 masyarakat Jerman singgah di Stand Indonesia dan sebagai masyarakat peminum kopi, warga Jerman tidak menyia-nyiakan kesempatan menikmati kelezatan dan uniknya rasa kopi khas Indonesia.

Antrian pengunjung di Stand Indonesia bernuansa merah putih yang memamerkan berbagai produk ekspor unggulan, dan information desk mengenai potensi investasi, dagang, pendidikan, dan pariwisata Indonesia, dengan daya tarik utama harumnya kopi Mandailing dan berbagai penganan tradisional berhasil menembus pasar Jerman dalam beberapa tahun terakhir.

State Secretary Kementerian Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan Jerman (BMZ), Hans-Jürgen Beerfeltz, menyatakan kerjasama pembangunan merupakan sektor dalam era globalisasi yang bertujuan bukan hanya kerjasama di bidang ekonomi tetapi juga kerjasama antar masyarakat Jerman dengan masyarakat seluruh negara.

Untuk itu, Hans-Jürgen Beerfeltz, secara khusus menyampaikan terimakasih kepada seluruh kedutaan besar yang ikut berpartisipasi dalam acara ini.

State Secretary Beerfeltz mengunjungi Stand Indonesia dan meninjau produk yang dipamerkan sekaligus mencicipi kopi Indonesia dan menyatakan kekagumannya akan cita rasa kopi Mandailing yang sangat lezat.

State Secretary Beerfeltz menyampaikan penghargaan dan terima kasih serta a presiasinya atas partisipasi KBRI Berlin dalam acara Open House BMZ tahun ini, dan mengharapkan kerjasama yang sudah terjalin dapat terus ditingkatkan.
Sementara itu, Menteri BMZ, Dirk Niebel dalam pidato penutupan secara khusus menyampaikan terima kasih atas partisipasi 55 negara mitra kerjasama teknik dan pembangunan Jerman dalam acara Open House BMZ.

Menteri Niebel mencatat positif berbagai program kerjasama yang diadakan dengan negara-negara mitra, yang berlandaskan pada prinsip kemitraan yang sejajar.

Pada Februari , Menteri Niebel melakukan kunjungan kerja ke Indonesia dan menyampaikan penghargaan atas bantuan dan dukungan institusi pelaksana kerjasama pembangunan Jerman seperti GIZ dan organisasi non-pemerintah Jerman lainnya.

Kerjasama teknik dan pembangunan antara Indonesia dan Jerman telah berlangsung sejak tahun 1961 dan saat ini difokuskan pada tiga sektor utama, yaitu perlindungan perubahan iklim, pengembangan sektor swasta, dan desentralisasi/good governance.

Setiap tahun KBRI Berlin tidak menyiakan kesempatan yang diberikan Kementerian Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan Jerman (BMZ) untuk turut berpartisipasi pada acara Open House yang diadakannya.

Pada kesempatan Open House BMZ dimanfaatkan KBRI Berlin mendiseminasikan informasi kepada masyarakat Jerman, mengenai berbagai produk ekspor unggulan, daya tarik pariwisata, kerjasama pendidikan, serta peluang investasi di Indonesia.

Promosi terpadu dilakukan KBRI Berlin dalam berbagai kesempatan diantaranya dengan menampilkan rancak ragam budaya Indonesia yaitu Pencak Silat yang digemari di Jerman serta tari Rantak.

Berbagai demonstrasi dari pencaksilat yang juga melibatkan masyarakat Jerman mulai dari usia enam tahun hingga 60 tahun tersebut, tak urung mendulang berbagai pujian dan tepuk tangan.

Tari Rantak Minang Kabau dengan dasar gerakan Pencak Silat, dibawakan secara enerjik oleh tiga penari binaan KBRI Berlin mendapat apresiasi tinggi dari pengunjung. KBRI Berlin juga menayangkan film promosi pariwisata Wonderful Indonesia. ***1***
(ZG)

(T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 27-08-2013 09:33:12

GRUP TARI LSPR


GRUP TARI LSPR RAIH JUARA FESTIVAL FOLKLORE

London, 27/8 (Antara) - Grup Tari London School of Public Relation (LSPR) mewakili Indonesia meraih posisi tiga dalam 51st Lefkas International Folklore Festival, yang berlangsung di pulau Lefkada, Yunani.

Kelompok LSPR membawakan tarian nusantara yang mendapatkan sambutan meriah dari penonton dalam acara pengumuman pemenang pada malam penutupan, Minggu.

Sekretaris Pertama Pelaksana Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya KBRI Athena, Jani Mediawati Sasanti kepada ANTARA London, Selasa mengatakan sejak penampilan pertama, grup tari LSPR berhasil "mencuri" perhatian penonton karena menampilkan tarian yang sangat berbeda dengan tarian folklore dari negara lain.

Tepuk tangan tiada henti dari penonton menjadi ciri khas di tiap akhir penampilan Indonesia terutama ketika membawakan tari Saman, yang sangat menonjolkan kekompakan tangan 16 penarinya.

Festival Folklore Lefkada diikuti sembilan negara diantaranya Serbia, Rusia, Ceko, Cyprus, China, Irak, Sri Lanka, Paraguay dan Indonesia itu keluar sebagai juara pertama diraih grup Serbia, sedangkan tempat kedua grup dari Rusia, demikian .

Penilaian enam juri yang terdiri atas pemerhati seni, penari dan pemusik dari semua sisi penampilan yaitu keserasian gerak dengan musik, koreografi penampilan, kekompakan gerak penari.

Selain tari Saman, tarian lainnya yang ditampilkan selama festival berlangsung adalah Tari Eneng Chentil dari Betawi, Tari Parakena dari Sulawesi, Tari Japin Merindu Kasih dari Melayu, Tari Piring Cupa dari Sumatera Barat, Tari Putri Enggang dari Kalimantan dan Tari Gaba-gaba dari Maluku.

Keikutsertaan grup LSPR ke Yunani mendapatkan dukungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI dan atas kerja sama dengan The International Organization of Folk Art (IOV) Youth Section Indonesia.

Setelah mengikuti 51st Lefkas International Folklore Festival, grup LSPR akan mengikuti festival 3rd Earthdancers di Athena, dari tanggal 27 Agustus hingga 1 September.

Selain itu grup LSPR akan mengisi pertunjukan "Indonesian Cultural Night" yang diselenggarakan KBRI Athena, di Dora Stratou Theatre pada 3 September mendatang .

Festival Folklore Lefkada yang merupakan festival tertua dan terbesar di Yunani sejak tahun 1962 dan Indonesia telah mengikuti festival sejak tahun 1988, 1992, 1997 dan 2009.

Selama Festival berlangsung, Grup LSPR Indonesia yang terdiri atas 28 penusik dan penari, melakukan serangkaian pertunjukan di panggung terbuka Anoixto Teatro di pusat kota Lefkada dan di kota Karya yang setiap pertunjukan dihadiri sekitar 400 penonton baik warga setempat maupun wisatawan mancanegara yang memenuhi pulau Lefkada.

Selain festival folklore, di Lefkada juga terdapat museum folklore yang berisikan kostum tradisional dan alat musik dari negara-negara peserta folklore dan terdapat Indonesian Corner yang menampilkan satu set baju tradisional Jawa dan alat musik angklung.(ZG)***4***

(T.H-ZG/B/A. Budiman/A.F. Firman) 27-08-2013 07:16:1

PCIM UK


DIN SYAMSUDDIN LANTIK PENGURUS PCIM UK

Oleh Zeynita G

London, 26/8 (Antara) - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin mengajak warga Muhammadiyah di Inggris atau United Kingdom(UK) untuk selalu beramar ma'ruf nahi munkar di manapun berada dan dilakukan secara teroganisasikan seperti dalam Muhammadiyah.

Hal itu disampaikan Din Syamsuddin pada kesempatan Musyawarah Kerja PCIM UK 2013-2015 dan sekaligus pelantikan Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah Inggris (PCIM UK) yang mengadakan Silaturahim Raya warga Muhammadiyah di Nottingham, Inggris, Sabtu .

Kegiatan musyawarah kerja silaturahim ini dihadiri oleh warga Muhammadiyah di Inggris yang berjumlah sekitar 70-an yang datang dari berbagai kota, antara lain London, Cardiff, Manchester, Birmingham, Leeds, Newcastle, Hull, Bradford dan Huddersfield. Acara tersebut sekaligus sebagai pelantikan Pimpinan PCIM UK periode 2013-2015.

Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin, bersama dengan Pimpinan PP Muhammadiyah lainnya melantik Pimpinan PCIM UK yang baru secara online (melalui teleconference) dari kantor PP Muhammadiyah di Yogyakarta.

Cabang Istimewa adalah nomenklatur yang diberikan kepada cabang Muhammadiyah yang berada di luar negeri. PCIM bertanggung jawab langsung kepada Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Pada kesempatan ini, Pimpinan PCIM UK 2013-2015 yang dilantik adalah M Hilaly Basya (Ketua), M Salis Yuniardi (Sekretaris), Sri Utami Zuliana (Bendahara), didampingi oleh lima ketua majelis dan 16 anggota majelis. Kegiatan diawali dengan sambutan, dilanjutkan dengan pelantikan serta tausiyah oleh Din Syamsuddin.

Dalam tausiyahnya, Ketua umum PP Muhammadiyah mengajak warga Muhammadiyah di UK untuk selalu beramar ma'ruf nahi munkar di manapun berada dan dilakukan secara teroganisasikan seperti dalam Muhammadiyah. Pada kesempatan ini juga dilakukan musyawarah kerja PCIM UK 2013-2015 dengan pemaparan program kerja dari masing-masing Majelis.

Warga Muhammadiyah yang ada di UK sebagian besar merupakan mahasiswa yang sedang menempuh studi lanjut S2 atau S3 di UK, serta para pekerja profesional yang bekerja di UK. Sejak awal mereka sudah memiliki komitmen untuk kembali ke tanah air setelah menyelesaikan studi maupun setelah mendapatkan pengalaman kerja yang lebih baik, seperti pesan pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan.

PCIM UK berharap bahwa fenomena merantau (diaspora) semacam ini, yang diiringi dengan komitmen untuk memajukan lembaga-lembaga pendidikan dan penelitian di tanah air, bisa memberikan sumbangan signifikan bagi wajah baru Indonesia di masa depan pada umumnya, maupun untuk Muhammadiyah khususnya. ***4***
(ZG/b/a011)
arnaz
(T.H-ZG/B/A.F. Firman/A.F. Firman) 26-08-2013 05:42:14

LIYSE


REMAJA INDONESIA IKUTI LONDON YOUTH SCIENCE FORUM

London, 25/8 (Antara) - Sebanyak 11 remaja Indonesia dari tiga institusi berbeda yaitu Institut Teknologi Bandung, Universitas Indonesia, dan Binus International High School Serpong, mengikuti forum London International Youth Science Forum 2013 di Imperial College London, Inggris.

London International Youth Science Forum (LIYSF) 2013 diikuti 350 saintis muda dari seluruh dunia yang berumur 17-21 tahun dari 59 negara, demikian ketua delegasi Indonesia Garindra Pasha kepada Antara London, Minggu.

Peserta yang mengikuti LIYSF 2013 merupakan para pemenang dari kompetisi ilmiah tingkat nasional dan olimpiade sains di negaranya, serta perwakilan terbaik dari berbagai institusi pendidikan dan komunitas sains.

Garindra Pasha mengatakan ia dan Andina Rosnandi dari jurusan Manajemen Rekayasa Industri, Wililam Lautama dari jurusan Teknik Industri serta Aria Trimadya Putra, Dedi Sutarma dan Dewi Ratna Sari dari jurusan Kimia Institut Teknologi Bandung mewakili Indonesian Science and Math Societies (ISMS), suatu konsorsium himpunan profesi sains dan matematika di Indonesia.

Forum yang mengambil tema "Crossing Sciences Boundaries" merupakan agenda tahunan yang rutin diadakan sejak tahun 1959 mengangkat pentingnya suatu integrasi dari berbagai cabang ilmu pengetahuan untuk berkolaborasi dalam penyelesaian masalah.

LIYSF menampilkan rangkaian acara mulai dari penjelasan dan demonstrasi sains dari para peneliti terdepan, kunjungan industri, pusat penelitian, institusi sains, termasuk laboraturium dan universitas berkelas dunia.

Dua mahasiswa Indonesia memaparkan penelitian mereka yaitu Andina Rosnandi berjudul "Study Of Employee Satisfaction Based On Herzberg Theory Using Kano Method And Quality Function Deployment" dan Garindra Pasha dengan judul penelitian "Optimizing Flow Capacity in Piping Network using the Simplex Network Method".

LIYSF membuka kesempatan yang unik untuk mendiskusikan berbagai isu dunia dengan para saintis muda dari latar belakang, budaya, dan daerah yang berbeda. Interaksi tersebut akan memperluas kekayaan ilmu pengetahuan dan pemahaman tentang manusia. Berbagai macam ide yang muncul akan diuji.

President LIYSF 2013 Professor Richard O'Kennedy, ketua Biomedical Diagnostics Institute di Dublin City University mengakui acara ini akan menjadi pengalaman yang akan terus diingat dan mengingatkan kita akan tanggung jawab sebagai penduduk dunia, ujarnya.

Selain menjadi ajang untuk mengasah dan memperluas kemampuan peserta dalam bidang sains, terdapat pula agenda sosial dan pertukaran budaya yang dapat menjadi gerbang membangun kerjasama internasional nantinya antar saintis muda dari berbagai negara.

Delegasi dari Indonesia pun mendapat kehormatan melalui audisi panitia LIYSF untuk menampilkan medley tari yang apik pada segmen acara International Cabaret di Royal Colege of Music, Imperial College.

Tari tersebut merupakan perpaduan tarian tradisional yang berasal dari kebudayaan Minang, Sunda, Betawi, dan Jawa.

Selama di Inggris delegasi Indonesia di forum yang berlangsung dua minggu itu mendapat sambutan hangat dari KBRI di London dan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) London dan juga diundang mengikuti acara di KBRI London. ***4***
(T.ZG)
(T.H-ZG/B/B. Situmorang/B. Situmorang) 25-08-2013 14:14:41


AMNESTY


AMNESTY MINTA DISKRIMINASI TERHADAP PEREMPUAN DIHAPUSKAN

London 25/8 (ANTARA) - Amnesty International dan CEDAW Working Group Indonesia (CWGI) menyampaikan surat terbuka kepada Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Agum Gumelar mengenai implementasi kewajiban HAM Indonesia berdasarkan Konvensi PBB tentang Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi terhadap Perempuan.

Hal itu disampaikan Deputi Direktur Asia-Pasifik Koordinator CEDAW Working Group Indonesia (CWGI), Isabelle Arradon Estu Fanani dalam keterangannya kepada Antara London, Minggu .
Surat terbuka Amnesty Internasional yang bermarkas di London juga diteruskan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Amir Syamsuddin, Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi serta Menteri Kesehatan, Nafsiah Mboi dan Ketua Kaukus Perempuan Parlemen RI, Usmawarnie Peter.

Dalam surat terbuka Amnerty Internasional menyebutkan Komite PBB tentang Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi terhadap Perempuan (Komite CEDAW), kelompok ahli yang bertugas meninjau implementasi CEDAW, mengeluarkan kesimpulan pengamatannya setelah meninjau perkembangan Indonesia dalam melindungi dan mempromosikan hak perempuan.

Komite mengekspresikan keperihatinannya atas serangkaian hal di mana Indonesia dinilai gagal dalam memenuhi kewajibannya berdasarkan Konvensi CEDAW, serta membuat serangkaian rekomendasi untuk memperbaiki penghormatan dan perlindungan hak-hak perempuan dan anak perempuan.

Namun, satu tahun kemudian, banyak dari rekomendasi yang bertujuan memberantas diskriminasi dan kekerasan berbasis jender yang masih belum diimplementasikan, dan juga, kurangnya pemahaman mengenai rekomendasi diantara institusi pemerintahan.

Kegagalan mengambil langkah nyata mengatasi diskriminasi dan kekerasan berbasis jender, yang direkomendasikan Komite, membuat anak dan perempuan terus terpapar resiko pelanggaran HAM yang terus menerus, serta komitmen pemerintah melindungi dan mempromosikan hak-hak mereka patut dipertanyakan.

Di antara banyak kekhawatiran Komite, salah satunya adalah kehadiran hukum dan peraturan yang diskriminatif di tingkat nasional dan lokal. Komite mengekspresikan kekhawatiran mengenai aturan dalam Undang-Undang Perkawinan misalnya terkait poligami dan usia menikah, serta hadirnya peraturan lokal yang mendiskriminasi perempuan, termasuk di Provinsi Aceh.

Komite merekomendasikan untuk mencabut atau mengamandemen semua Undang-Undang dan peraturan semacam itu dalam jangka waktu yang jelas. Lebih lanjut, Komite secara khusus meminta Indonesia mengirim laporan dalam kurun waktu dua tahun mengenai langkah yang sudah diambil untuk meninjau UU Perkawinan dan untuk mencabut tanpa penundaan peraturan yang diskriminatif di Aceh.

Komite CEDAW juga menyatakan keperihatinannya yang mendalam mengenai apa yang digambarkan sebagai "kemunduran serius" terkait praktik mutilasi kelamin perempuan (MKP) dan merekomendasikan pihak berwenang Indonesia mengadopsi peraturan yang mengkriminalkan praktik tersebut.

Selain itu Komite CEDAW menyoroti kekhawatiran yang mendalam dengan masih berlangsungnya kekerasan, penganiayaan dan eksploitasi yang dialami pekerja migran perempuan secara terus menerus di negara penerima dan di tangan agen penyalur jasa tenaga kerja yang memfasilitasi .

Komite membuat serangkaian rekomendasi bertujuan memberikan perlindungan yang lebih baik pada hak-hak pekerja migran, namun dari penelitian Amnesty International mengindikasikan banyak pekerja rumah tangga Indonesia yang terus menjadi korban perdagangan manusia dan kerja paksa oleh penyalur jasa tenaga kerja Indonesia (PJTKI).

Dan pemerintah gagal dalam menjalankan kewajibannya untuk secara layak meregulasi dan ketika diperlukan, menghukum mereka yang merugikan pekerja rumah tangga tersebut, serta mengambil tindakan terhadap agen penyalur yang terlibat dalam aktivitas tersebut. ***4***
(ZG)
(T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 25-08-2013 06:31:14

JENEWA



KEINDAHAN TENUN NUSANTARA DALAM RESEPSI HUT RI DI JENEWA

London, 25/8 (ANTARA) - Keragaman budaya Indonesia dalam berbagai bentuknya menjadi objek kekaguman undangan dan delegasi serta tamu asing di Kota Jenewa yang hadir dalam acara resepsi diplomatik Perayaan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-68 bertempat di Hotel Intercontinental, Jenewa.

Sekretaris Pertama, Politik II, Rolliansyah Soemirat kepada Antara London, Minggu, mengatakan berbagai hidangan seni kuliner khas Indonesia, pertunjukan budaya, serta penataan dekorasi yang bernuansa Indonesia menambah kental atmosfir pengalaman Indonesia pada acara resepsi diplomatik yang merupakan puncak dari rangkaian kegiatan peringatan hari ulang tahun kemerdekaan Indonesia ke-68.

Duta Besar/WakilTetap RI untuk PBB, WTO, dan Organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, Dubes Triyono Wibowo, menyambut sekitar 300 tamu undangan diantaranya pimpinan dan staf dari berbagai Perutusan Tetap dari berbagai negara dan organisasi internasional yang berkedudukan di Jenewa.

Resepsi diplomati HUT RI juga dihadiri mitra kerja pejabat pemerintah Swiss, kanton/negara bagian Jenewa, serta perwakilan dari masyarakat Indonesia di Jenewa, termasuk Warga Negara Indonesia yang bekerja di organisasi internasional di Jenewa.

Tingkat kehadiran yang tinggi dari para tamu asing tersebut sangatlah menggembirakan, terutama mengingat acara tersebut diselenggarakan pada saat delegasi yang berdomisili di Jenewa masih dalam masa liburan musim panas.

Hal ini juga semakin menandakan tingginya penghargaan dari para delegasi asing di Jenewa terhadap profile Indonesia serta Delegasi Indonesia di Jenewa.

Sebagaimana yang selalu dilakukan dalam setiap kesempatan resepsi, PTRI Jenewa selalu berupaya menampilkan sesuatu yang baru dalam berbagai acara.

Pada acara ini, PTRI Jenewa bekerjasama dengan beberapa WNI serta perkumpulan budaya masyarakat Indonesia di Jenewa telah menampilkan pertunjukan tari Ondel-Ondel dari Jakarta dan tari Cendrawasih dari Bali.

Tema dekorasi Tenun Nusantara, dan pengunjung berkesempatan menyaksikan pameran berbagai jenis kain tenun dari berbagai daerah di tanah air. Kain-kain tenun yang ditampilkan merupakan koleksi pribadi dari istri Watapri, Ny Moelik Triyono Wibowo.

Berbagai makanan dan cemilan khas Indonesia menjadikan `pengalaman¿ Indonesia tersebut lengkap. Makanan tradisional yang disajikan termasuk nasi goreng, kambing guling dan sate ayam, serta berbagai cemilan khas Nusantara, termasuk dadar gulung dan lemper yang semuanya tandas disantap para tamu.

Para tamu secara spontan melontarkan apresiasi yang tinggi atas pengalaman Indonesia yang dirasakan dan sulit dilupakan. Hal tersebut pada pada gilirannya dapat menjadikan mereka sebagai promotor Indonesia di dunia internasional. ***4***
(ZG)
(T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 25-08-2013 06:31:13



Sabtu, 24 Agustus 2013

ROKOK KRETEK


RI MENANG ATAS KASUS ROKOK KRETEK AS

London, 24/8 (ANTARA) - Otorisasi untuk menuntut kompensasi dan mengadakan tindakan balas (retaliasi) kepada AS atas kasus rokok kretek berhasil dimenangkan oleh Indonesia pada sidang Dispute Settlement Body (DSB) Special Session di Markas Besar WTO , Jumat.

Sekretaris Ketiga Ekonomi II PTRI Jenewa, Mardhiah Ridha Farid kepada ANTARA London, Sabtu mengatakan kemenangan Indonesia tercatat dalam agenda Recourse to Article 22.2 of DSU by Indonesia atas Kasus United States " Measures Affecting the Production of Clove Cigarettes (DS 406)".

Dikatakannya badan penyelesaian sengketa WTO telah membentuk Arbitrasi menentukan nilai kompensasi berdasarkan kerugian yang diderita Indonesia berdasarkan ketentuan WTO Dispute Settlement Understanding (DSU).

Indonesia menggugat AS karena tidak melakukan implementasi atas keputusan DSB atas kasus rokok kretek yang telah dimenangkan Indonesia pada tanggal 24 April 2012 lalu.

DSB dalam keputusannya telah menyatakan bahwa Federal Food, Drugs and Cosmetic Act Amerika Serikat, khususnya ketentuan Section 907 (a)(1)(A) merupakan kebijakan diskriminatif. Kebijakan tersebut bertentangan dengan Perjanjian WTO Technical Barrier to Trade dan melanggar kewajiban AS sebagai anggota WTO
Dalam pertemuan ini, Indonesia menegaskan kembali arti penting kasus ini bagi kesejahteraan rakyat Indonesia, mengingat produksi rokok kretek bersinggungan langsung dengan perekonomian dan perindustrian rakyat serta petani tembakau Indonesia.

Indonesia menuntut adanya langkah konkrit AS untuk mengimplementasikan keputusan DSB atas kasus Clove Cigarettes selama kurun waktu 15 bulan masa Reasonable Period of Time yang sudah habis masa berlakunya pada tanggal 24 Juli 2013.

Akibat non compliance AS, Indonesia menderita kerugian sebesar lebih dari 160 juta AS dalam kurun waktu tiga tahun sejak Federal Food, Drugs and Cosmetic Act Amerika Serikat diberlakukan pada tahun 2009.

Oleh karena itu selama kurun waktu RPT tersebut, Pemerintah Indonesia terus secara aktif melakukan berbagai usaha untuk menekan AS guna mengimplementasikan keputusan DSB kasus.(ZG) .


(T.H-ZG/B/Setiyono/Setiyono) 24-08-2013 06:11:31


ALNWICK FEST

TARI RATOH DUEK MEMUKAU ALNWICK MUSIK FESTIVAL

London, 24/8 (ANTARA) - Tari Ratoh Duek dari Aceh yang dibawakan pelajar Indonesia yang tengah menuntut ilmu di Newcastle-upon-Tyne, Inggris tampil memukau dalam acara Alnwick Internasional Music Festival 2013 yang berlangsung di Kota Alnwick, Inggris.

Keikutsertaan para pelajar Indonesia dalam Alniwck Internasional Music Festival, pagelaran musik dan tari yang berlangsung selama delapan hari di kota Alnwick untuk kedua kalinya, ujar Koordinator dan pelatih tim Indonesia, Dewi Kurniati Setiorini, di London, Sabtu.

Tahun ini Alnwick Festival diikuti berbagai grup musik dan tari dari penjuru dunia, seperti dari Indonesia, India, Estonia, Taiwan, Ceko dan negara lainnya berhasil menarik minat wisatawan, baik lokal maupun wisatawan mancanegara.

Dewi Kurniati Setiorini, mengatakan selain menampilkan tari Ratoh Duek, pelajar Indonesia dan keluarga juga menampilkan musik Angklung.

"Meskipun kami bukan professional, namun panitia dan pemirsa menikmati tari Ratoh Duek dan musik Angklung yang kami tampilkan," ucap Dewi.

Diakuinya kesukses ini tidak lepas dari kerja keras rekan-rekan yang giat berlatih selama bulan Ramadhan. "Kami juga mendapatkan bantuan dari Pak Fauzi Soelaiman, Atase Pendidikan di Kedubes RI, yang menyediakan instrumen Angklung," ujarnya.

Dewi menyampaikan panitia Alnwick Festival sangat menyukai penampilan tim Indonesia. Terbukti, pada Alnwick Festival 2013 ini, tim Indonesia dipercaya untuk tampil dalam tiga kali pertunjukkan mulai pagi dan siang hari di Alnwick Townsquare dan penampilan khusus di dalam Alnwick Garden.

Dukungan juga kami dapatkan dari Komunitas Masyarakat Aceh di UK yang meminjamkan kostum penari Ratoh Duek .

Alan Symmonds, Ketua Panitia Alwick International Music Festival 2013, menyampaikan pujiannya atas penampilan para pelajar Indonesia tersebut. "Saya berharap, komunitas warga Indonesia dapat tampil lagi di festival tahun depan," katanya.

***1***
(T.H-ZG/B/M. Yusuf/M. Yusuf) 24-08-2013 09:01:54

DOKTER BELGIA

DOKTER BELGIA KETURUNAN INDONESIA BANTU MASYARAKAT SULUT

Oleh Zeynita Gibbons

London, 24/8 (Antara) - Dokter Belgia keturunan Indonesia- Belgia mengadakan kegiatan sosial pelayanan penyakit gigi dan mulut, bedah mulut dan rahang, bedah plastik, mata dan kandungan untuk membantu masyarakat di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Provinsi Sulawesi Utara, Indonesia.

"Dokter yang tergabung dalam Belgian Indonesian Medical Education and Social Association (BIMESA) itu sebelumnya menandatangani perjanjian kerja sama dengan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi (Unsrat)," kata Sekretaris Ketiga Fungsi Pensosbud Diplik KBRI Brussel, Mulyanto Sastrowiranu kepada ANTARA London, Sabtu.

Penandatangan perjanjian kerja sama itu tentang bantuan kegiatan Unsrat dalam pelayanan penyakit gigi dan mulut, bedah mulut dan rahang, bedah plastik, mata dan kandungan di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Provinsi Sulawesi Utara, Indonesia.

Kepulauan itu menjadi kabupaten tersendiri melalui UU Nomor 15 Tahun 2007 dengan jumlah warganya yang mencapai lebih dari 78 ribu jiwa.

Dokter-dokter Belgia keturunan Indonesia-Belgia itu membantu dokter setempat dalam kegiatan tersebut. Yayasan Bimesa (v.z.w.) Belgia juga akan membantu pelaksanaan seminar oleh para ahli/ spesialis di Universitas Sam Ratulangi, Manado.

Dengan kerja sama ini diharapkan dapat membantu dalam upaya meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat Kepulauan Siau Tagulandang Biaro sekaligus meningkatkan kapabilitas SDM kesehatan setempat.

Yayasan Bimesa (v.z.w.) Belgia adalah yayasan sosial di Belgia yang didirikan pada tahun 2004 dan beranggotakan dokter Belgia keturunan Indonesia-Belgia.

Yayasan sosial ini bergerak dalam bidang pemberian bantuan kesehatan berupa tenaga kesehatan, materi, pengajaran dan pengumpulan dana.

Yayasan ini telah beberapa kali mengadakan bakti sosial di Indonesia, termasuk di Aceh setelah terjadinya bencana tsunami, Bajawa (Flores), Bukittinggi (Sumatra Barat) dan Makassar (Sulawesi Selatan).

Dokter Belgia keturunan Indonesia juga termasuk sesepuh keturunan Indonesia yang aktif dalam kegiatan kemasyarakatan Indonesia di Belgia.

Sumbangsih nyata dan konkret dokter-dokter Belgia keturunan Indonesia di Indonesia selama lebih dari 10 tahun dengan tulus dan tanpa banyak publikasi ini diharapkan dapat meningkatkan sumbangan profesional asing keturunan Indonesia di luar negeri ke Indonesia. ***4*** (ZG)
(T.H-ZG/B/E.M. Yacub/E.M. Yacub) 24-08-2013 07:59:46

Jumat, 23 Agustus 2013

ISI SURAKARTA

ISI SURAKARTA TAMPIL DI BURGAS FOLKLORE FESTIVAL

Oleh Zeynita Gibbons

London, 23/8 (Antara) - Tim Kesenian Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta tampil menghibur sekitar 3.000 penonton yang memenuhi Summer Theater yang terletak di pinggir pantai Laut Hitam pada "Burgas International Folklore Festival" di Burgas, Bulgaria.

Fungsi Pensosbud KBRI Sofia Dina Martina kepada Antara London, Jumat, menyebutkan bahwa selama tiga hari pertunjukkan dari tanggal 19 hingga 21 Agustus, tim kesenian mendapat sambutan antusias dari pengunjung.

Festival dibuka Menteri Kebudayaan Bulgaria Petar Stoyanovich dan Wali Kota Burgas Dimitar Nikolov dan dihadiri Dubes RI di Sofia dan Ny. Lia B. Saptomo .

Festival diikuti sekitar 400 penari dari 12 negara, di antaranya dari Turki, Serbia, Kroasia, Yunani, Bosnia Herzegovina, Georgia, Rusia, Mesir, Slovakia, Italia, Indonesia dan tuan rumah Bulgaria.

Pada hari ketiga, Stage Director Festival naik ke atas panggung menyalami para penari dan pemusik satu per satu yang terdiri dari 20 dosen dan mahasiswa ISI Surakarta meliat sambutan luar biasa diberikan penonton.

Tarian yang dibawakan merupakan kolaborasi tari dan nyanyian Nusantara selama 30 menit berupa konser musik bamboo, tari Banyumas, Rampak Ganong dari Ponorogo, Kecak dari Bali, dan nyanyian Nusantara dari Sumatera, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Papua.
Tim ISI hadir dengan tarian yang bervariasi/berbeda-beda dalam setiap penampilannya, menunjukkan keragaman budaya Indonesia dengan kreographer tari dan musik Dwi Wahyudiarto, Dosen ISI yang merupakan salah satu choreographer terbaik ISI.
Selain tarian di atas, tarian lainnya yang dibawakan pada hari pertama dan ketiga antara lain tari Jaipong, Gandrung Jaran Dawuk Banyuwangi, dan tari Jatil dari Jawa Tengah.
Tim Kesenian ISI dipimpin Rektor ISI Prof. Dr.T. Slamet Suparno, dan dua pejabat dari Ditjen Dikti juga akan memeriahkan Resepsi HUT ke-68 RI di Hotel Shangrila Sofia dan berpartisipasi pada Zheravna Traditional Costume Festival tanggal 24 Agustus.

Selain itu, Tim Kesenian ISI juga melakukan lawatan ke kota Montana pada tanggal 25 Agustus dan mengadakan Workshop Tari dan batik di kota tersebut.

Rektor ISI direncanakan akan mengadakan pertemuan dengan Wakil Walikota Montana dan wakil Sekolah Tari yang berada di bawah naungan Municipality Montana.
Pada kesempatan pertemuan dengan Rektor Akademi Seni Tari, Musik dan Seni Lukis Plovdiv, Milcho Vasilev, kedua Rektor menandatangani MoU antara ISI dengan akademi tersebut.

Untuk awal kerjasama, Rektor ISI akan mengundang Rektor Akademi Seni Tari, Musik dan Seni Lukis Plovdiv menghadiri kegiatan International Art Summit yang akan berlangsung bulan Oktober 2013.

Sebelumnya, Rektor ISI bertemu dengan wakil dari majalah Majalah Seni kontemporer (EDNO) yang minta agar ISI dapat mengirimkan dua penari kontemporernya pada Sofia Dance Week bulan Oktober 2014.

Diharapkan kerjasama ISI dengan berbagai institusi seni di Bulgaria akan meningkatkan saling pengertian budaya masing-masing negara serta mempererat hubungan "people to people contact". ***4***
(T.H-ZG/B/Farochah/Farochah) 23-08-2013 10:08:33

PM BELANDA


PM MARK RUTTE APRESIASI HUBUNGAN INDONESIA BELANDA

Oleh Zeynita Gibbons

London, 23/8 (Antara) - Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte mengapresiasi hubungan Indonesia dan Belanda yang sangat kuat di berbagai bidang, juga memberikan pengakuan pencapaian positif Indonesia di berbagai bidang.

Hal itu disampaikan PM Mark Rutte yang hadir sebagai tamu kehormatan (guest of honour) bersama 700 tamu undangan lainnya dalam acara resepsi diplomatik peringatan HUT RI ke-68 di Wisma Duta, Wassenaar, Rabu, demikian Sekretaris Pertama KBRI Denhaag Danang Waskito kepada Antara London, Jumat.

PM Mark Rutte dalam pidatonya menceritakan keterkaitan dirinya secara personal dan emosional dengan Indonesia dan ia juga menjelaskan rencana kunjungan kenegaraannya ke Indonesia pada November mendatang bersama dengan delegasi bisnis Belanda yang cukup besar.

Sementara itu Dubes LBBP RI Den Haag, Retno L.P. Marsudi mengawali pidatonya dengan ucapan bela sungkawa atas meninggalnya Pangeran Johan Friso beberapa waktu lalu.

Ia juga menyinggung mengenai Kongres ke-2 Diaspora Indonesia di Jakarta yang juga dihadirinya dan diaspora Indonesia di Belanda memegang peran yang cukup penting di semua isu diskusi.

Pada resepsi diplomatik itu Dubes menyampaikan capaian Indonesia yang demokratis dengan pertumbuhan ekonomi lebih dari enam persen per tahun dan menjadi negara dengan ekonomi ke-16 terbesar di dunia.

Ia juga mengajak semua pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, untuk menciptakan suasana kondusif untuk mendukung upaya memajukan hubungan kedua negara.

Indonesia siap untuk menjalin hubungan yang "forward looking" yang didasarkan pada hubungan yang saling menghormati dan saling menguntungkan, ujarnya.

Dubes Retno L.P Marsudi melakukan pemotongan tumpeng Indonesia dan memberikannya kepada Perdana Menteri Rutte sebagai simbol persahabatan kedua negara.

Acara resepsi diplomatik juga dimeriahkan dengan pertunjukan musik langsung gamelan Bali dari Banjar Suka Duka serta penampilan tari Pendet juga hadir pejabat tinggi dan tokoh penting Belanda.

Pejabat itu antara lain Menteri Perdagangan Internasional dan Kerjasama Pembangunan Belanda Mrs. Lilianne Ploumen, Minister of State Mr. Frits Korthal Altes, Ketua Parlemen Mrs. Anouchka van Miltenburg, Ketua Senat Mrs. Ankie Broekers-Knol.

***2***
ZG)
(T.H-ZG/B/E. Sujatmiko/E. Sujatmiko) 23-08-2013 06:21:35


SEPAKBOLA

SEPAK BOLA - PRO DUTA GELAR LAGA PERSAHABATAN JONG AJAX

London, 23/8 (Antara) - Klub sepak bola Pro Duta, Medan, menggelar pertandingan persahabatan dengan Jong Ajax di de Toekomst Stadium Amsterdam, Kamis.

Sekretaris Ketiga Informasi Sosial Budaya KBRI Den Haag, R.R. Dewi Avilia kepada Antara London, Jumat, mengatakan kedua klub telah menampilkan permainan terbaik mereka dengan permainan cukup imbang.
Pada pertandingan tersebut klub sepak bola Jong Ajax mengalahkan Pro Duta dengan skor 1-0. Gol satu-satunya ini diraih pada paruh pertama pertandingan.

Pertandingan persahabatan antara Pro Duta dengan Jong Ajax merupakan rangkaian pertandingan yang dilakukan Pro Duta dalam rangka "Pro Duta Dare to Dream Tour 2013".

Dubes RI Den Haag beserta keluarga KBRI Den Haag memberikan dukungan kepada tim Indonesia bersama kurang lebih 200 masyarakat Indonesia.

Selain itu juga hadir dalam pertandingan tersebut Chief Operating Officer Ninesport (promotor) Fahreza Tramrela, Direktur Pemasaran Ajax yang juga mantan keeper timnas Belanda dan MU Edwin van der Sar, Public Relations Ajax Ineke Gielen .

Sebelum menyambangi Belanda, Pro Duta terlebih dahulu melakukan pertandingan persahabatan dengan klub Jerman (TSV Winsen, Hamburger Sport-Verein senior dan under 23) dan Italy (AS Roma Primavera dan AC Ramini).
"Pro Duta Dare to Dream Tour 2013" bertujuan membuka dan menambah wawasan para pemain, pelatih serta manajemen tentang tata kelola persepakbolaan Eropa.

Klub sepak bola Pro Duta merupakan klub sepak bola Indonesia pertama yang melakukan try out dengan sejumlah klub di Eropa sejak Liga Profesional Indonesia digelar pada tahun 1994. Pertandingan persahabatan ini juga disiarkan secara langsung oleh MNCTV. ***4*** (ZG)

(T.H-ZG/C/J. Suswanto/J. Suswanto) 23-08-2013 19:26:39

NAMIBIA

PROMOSI INDUSTRI KECIL DI PAMERAN DAGANG ONGWEDIVA

London, 23/8 (ANTARA) - KBRI di Windhoek mempromosikan industri kecil dan menengah Indonesia di Pameran Dagang Tahunan Ongwediva 2013 (Ongwediva Annual Trade Fair - OATF), di kota Ongwediva, sekitar 800 km sebelah utara ibukota Namibia, Windhoek.

Counsellor PF Ekonomi dan Pensosbud KBRI Windhoek, Pramudya Sulaksono kepada ANTARA London, Jumat mengatakan OATF 2013 yang berlangsung 23 hingga 31 Agusstus itu merupakan sarana yang efektif untuk mempromosikan sektor perdagangan, investasi dan pariwisata Indonesia kepada masyarakat Namibia khususnya, yang tinggal di wilayah utara yang padat dan berbatasan dengan Angola.

KBRI Windhoek juga akan memanfaatkan ajang ini untuk mempromosikan Trade Expo Indonesia (TEI) 2013 yang bertema: "Remarkable Indonesia", khususnya melalui pameran produk-produk unggulan industri kecil dan menengah, sebagai tulang punggung ekonomi.

Dubes RI Agustinus Sumartono mengakui dengan penonjolan peran signifikan industri kecil dan menengah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia, diharapkan industri kecil dan menengah Namibia dapat belajar dari pengalaman Indonesia.

Diharapkan keikutsertaan Indonesia dalam pameran dagang akan dapat dapat menjembatani industri kecil dan menengah kedua negara.

Dalam pameran kali ini, stan KBRI diisi berbagai produk industri kecil dan menengah seperti tas batik, kemeja batik dari Ray's Trading dan informasi terkait peran industri kecil dan menengah di Indonesia.

Selain itu KBRI juga menyebarluaskan informasi dan brosur mengenai pariwisata Indonesia.

OATF 2013 diselenggarakan Kementerian Perdagangan Namibia bekerjasama dengan Pemda Ongwediva sejak 2001. Menurut rencana akan dibuka secara resmi oleh Menteri Perdagangan dan Industri Namibia Hon Calle Schlettwein pada Minggu (25/8).

Sekitar 450 eksibitor dari dalam dan luar negeri berpartisipasi dalam OATF 2013, diantaranya dari Indonesia, Zimbabwe, Afrika Selatan, Ghana, Tanzania, Botswana, Kenya dan Mesir. Pada 2012, pameran dagang ini dikunjungi lebih dari 90 ribu pengunjung.***3*** (ZG)
(T.H-ZG/B/S. Suryatie/S. Suryatie) 23-08-2013 08:03:29

KESENIAN UI

KESENIAN UI MERIAHKAN PESTA RAKYAT DI BUDAPEST

Oleh Zeynita Gibbons

London, 20/8 (Antara) - Penampilan Tim Kesenian Liga Tari Krida Budaya dari Universitas Indonesia yang dipimpin Niniek L. Karim memeriahkan Pesta Rakyat dalam rangka memperingati HUT ke-68 RI di KBRI Budapest, Hungaria.

Sekretaris I Pensosbud KBRI Hungaria Inggrid Rosalina kepada Antara London, Selasa, mengatakan keberadaan Liga Tari Krida Budaya UI dalam rangka mengikuti kegiatan "Summerfest International Folklore Festival and Folk Art Fair" di Szazhalombatta, Hungaria, 12 hingga 22 Agustus, itu dimanfaatkan KBRI Budapest memeriahkan acara pesta rakyat .

Pesta rakyat digelar di halaman Gedung KBRI Budapest usai upacara bendera yang dipimpin Dubes RI untuk Hungaria dan Republik Makedonia Maruli Tua Sagala dihadiri masyarakat Indonesia yang berdomisili di Hungaria serta Friends of Indonesia.

Kehadiran Liga Tari Krida Budaya Universitas Indonesia yang menampilkan atraksi tarian dan alunan musik tradisional Indonesia dibawakan dengan sangat dinamis dan unik memukau masyarakat Indonesia di Hungaria dan undangan yang hadir.

Paduan busana tradisional daerah Betawi, Sunda, Palembang yang digunakan penari menunjang gerakan lincah para penarinya ditambah atraksi tabuhan rebana, gendang dan gamelan pemain musik membuat pesta rakyat semakin meriah dan memberikan warna tersendiri terutama bagi tamu asing .
Acara pesta rakyat juga dimeriahkan penampilan Tari Saman dan Tari Kreasi Joged Sesar dibawakan anak-anak Indonesia di Hungaria dan atraksi lagu-lagu perjuangan Indonesia.

Selain itu, juga ditampilkan tari Melayu Zapin oleh DWP KBRI Budapest, persembahan lagu-lagu Nusantara dari Vocal Group KBRI Budapest serta Tari Merak dan Joged Bumbung dibawakan penari Hungaria binaan Sanggar Seni KBRI Budapest.

Untuk mempromosikan kulineri Indonesia disuguhkan Nasi Tumpeng dipadukan berbagai lauk pauk antara lain telur pindang, urap sayuran, empal gepuk, ayam bumbu bali, sambal goreng ati dan balado teri.

Sebagai menu utama disuguhkan pula Opor Ayam, Kari Kambing dan Ikan Bumbu Tauco serta berbagai aneka jajanan pasar, minuman segar Es Teler menambah semarak keanekaragaman kuliner Indonesia.***4***
(T.H-ZG/B/Farochah/Farochah) 20-08-2013 06:30:02


Selasa, 20 Agustus 2013

JERMAN

INDONESIA MITRA UTAMA JERMAN DI ASIA

London, 20/8 (ANTARA) - Dubes RI untuk Jerman Eddy Pratomo mengatakan Indonesia adalah mitra utama Jerman di Asia
dan berbagai kegiatan yang dilakukan bersama Indonesia dan Jerman selama ini merupakan refleksi dari kepercayaan Jerman yang semakin meningkat kepada Indonesia.

Hal itu dikemukakan Dubes Eddy Pranoto dalam amanatnya pada Upacara Peringatan HUT ke-68 Proklamasi Kemerdekaan RI di Wisma Duta, RI di Dahlem, seperti dikutip Sekretaris II KBRI Berlin Purno Widodo kepada ANTARA London, Selasa.

Dalam upacara yang dihadiri sekitar 350 undangan itu, Dubes Edy Pratomo mengatakan berbagai kegiatan dilakukan dalam kunjungan Presiden RI, bulan Maret 2013 menjadi kulminasi dari diplomasi tertinggi hubungan bilateral antara Indonesia dan Jerman.

Hal ini juga menunjukkan bahwa Indonesia adalah mitra sejajar bagi Jerman dan layak untuk mendapat kepercayaan besar dalam berbagai event besar di Jerman, ujarnya.

Dikatakannya, kunjungan Presiden SBY ke Berlin memiliki arti simbolis dan historis bagi KBRI Berlin, yaitu tercapainya Rencana Strategis KBRI Berlin yang dicanangkan tahun 2009, yaitu 'menempatkan Indonesia sebagai salah satu mitra utama Jerman di Asia melalui penyegaran hubungan bilateral dan kerja sama kedua negara di fora internasional.'
Berbagai capaian penting dalam pembicaraan kedua pemimpin negara di antaranya pembahasan berbagai isu dunia di bidang politik, keamanan, ekonomi, lingkungan hidup.

Menurut Eddy, sebagai mitra sejajar, kedua pemimpin dunia tersebut juga saling bertukar pandangan guna mempererat sinergi Indonesia-Jerman di berbagai forum internasional.

Kedua pemimpin juga mempertegas komitmen untuk menindaklanjuti dokumen kemitraan komprehensif bilateral, "Deklarasi Jakarta" dalam berbagai kegiatan konkrit yang bermanfaat bagi kedua bangsa dan negara.

Dubes menggarisbawahi keberhasilan yang dicapai tidak lepas dari kontribusi dan peran aktif seluruh anggota masyarakat, termasuk pelajar dan mahasiswa Indonesia di Jerman.

Secara khusus Dubes menyampaikan penghargaannya kepada diaspora Indonesia di Jerman, khususnya organisasi kemasyarakatan Indonesia, baik di bidang keagamaan, sosial, keilmuan, seni dan budaya maupun olah raga.

Upacara Bendera berlangsung khidmad mengundang haru para peserta saat pengibaran sang Merah Putih yang dilakukan peserta Paskibra yang terdiri pelajar dan mahasiswa Indonesia yang berada di Berlin, ujar Widodo.

Sementara itu tim aubade dari Gereja Bethel Indonesia-Berlin e.V. menyanyikan lagu Rayuan Pulau Kelapa, Hari Merdeka, Lagu Papua Nuru Ai Pani dan Lagu Sumatera Utara Sigulempong.

Upacara Hari Kemerdekaan RI di Berlin punya makna khusus dengan pemberian penghargaan kepada Restauran Indonesia yang membantu promosi kuliner Indonesia di Jerman seperti Restauran Nusantara, Mabuhai, Java Imbis serta Handoyo Cafe and Sate.

Penghargaan juga diberikan kepada Galeria Kaufhof yang membantu KBRI Berlin dalam penetrasi produk-produk makanan olahan Indonesia di pasar Jerman.

Peringatan bertema 'Mari Kita Jaga Stabilitas Politik Dan Pertumbuhan Ekonomi Kita Guna Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat' sangatlah tepat dalam menyambut hajat politik Indonesia pesta demokrasi Pemilihan Umum tahun 2014 . ***1***
(T.ZG)

(T.H-ZG/B/R. Malaha/R. Malaha) 20-08-2013 08:17:45

PTRI JENEWA

DUBES: REFORMASI ANTARKAN INDONESIA KE POSISI TERHORMAT

London, 20/8 (ANTARA) - Gerakan reformasi telah mengantarkan Indonesia ke posisi terhormat dalam kancah pergaulan bangsa-bangsa dan menjadikan Indonesia sebagai negara demokrasi ketiga di dunia.

Selain itu Indonesia juga mampu membuktikan bahwa Islam sebagai agama mayoritas dapat berjalan seiring dengan demokrasi.

Hal itu diungkapkan Wakil Tetap RI, Dubes LBBP di Jenewa, Swiss, Triyono Wibowo dalam pidatonya pada peringatan HUT RI ke-68 yang diadakan di Perutusan Tetap Republik Indonesia di Jenewa, Swiss, kata Sekretaris Tiga PTRI Jenewa, Nanda Avalist, Selasa.

Dubes Triyono mengatakan reformasi bukan penghalang dalam pembangunan, sebagaimana tercermin dalam tingginya laju pertumbuhan ekonomi nasional, yang mencapai angka 6,2 persen dalam tahun 2012.
Dubes Triyono Wibowo dalam sambutan menyampaikan Peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-68 tahun 2013 ini memiliki makna khusus karena bertepatan dengan 15 tahun Reformasi Indonesia.

Reformasi memberikan berbagai kebebasan bagi seluruh komponen Bangsa dalam mengekspresikan aspirasinya, baik dalam ranah politik, ekonomi, agama, dan sosial-budaya.

Namun demikian, terdapat kecenderungan di kalangan sebagian elemen masyarakat yang menerjemahkan kebebasan secara keliru dan tidak bertanggungjawab.

Hal ini harus dikendalikan, dibatasi, dan dihentikan, agar interpretasi dan ekspresi kebebasan yang keliru tersebut tidak mengancam kebhinneka-an Indonesia.

Hal-hal tersebut senada dengan semangat Peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI tahun ini, yang bertema "Menjaga Stabilitas Politik dan Pertumbuhan Ekonomi Kita Guna Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat".

Kedua hal tersebut, yakni stabilitas politik dan pertumbuhan ekonomi, merupakan prasyarat mutlak bagi kita untuk menciptakan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.

Dalam pidatonya, Watapri Jenewa juga menyampaikan berbagai capaian dan prestasi yang diraih Bangsa dan Pemerintah Indonesia, dan sekaligus berbagai tantangan ke depan yang masih harus dihadapi.

Upacara ini juga disemarakkan dengan aubade 20 anak-anak berusia 5-15 tahun dengan mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia yang menyanyikan lagu Halo-Halo Bandung, Berkibarlah Benderaku, dan Maju Tak Gentar serta Indonesia Pusaka.

Upacara peringatan detik-detik proklamasi rangkaian kegiatan PTRI Jenewa dalam rangka HUT RI tahun 2013 selain digelarnya pertandingan olah raga dan games . Selain itu, juga digelar pasar rakyat dan resepsi diplomatik akan diselenggarakan 21 Agustus mendatang.

***1***
(ZG)

(T.H-ZG/B/M. Yusuf/M. Yusuf) 20-08-2013 07:00:54

MADRID

MAHASISWA INDONESIA TERPILIH JADI PENGURUS IFSA

Oleh Zeynita Gibbons

London, 20/8 (Antara) - Mahasiswa Indonesia terpilih sebagai pengurus asosiasi mahasiswa kehutanan dunia yang tergabung dalam International Forestry Students Association (IFSA) dalam simposium di Madrid Spanyol.

Counsellor KBRI Madrid, Theodorus Satrio Nugroho kepada Antara London, Selasa, mengatakan simposium ke-41 International Forestry Students Symposium (IFSS) yang diadakan baru baru ini bertujuan menyatukan aspirasi mahasiswa kehutanan dari seluruh dunia.

Selain itu juga bertujuan untuk saling bertukar pikiran, membangun kerja sama dengan para ahli, serta sebagai media untuk meningkatkan pendidikan formal di bidang kehutanan.

"International Forestry Students Symposium (IFSS) merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan di negara yang berbeda setiap tahunnya. Agenda kegiatan yang dilakukan sangat bermanfaat untuk menciptakan generasi muda yang potensial," katanya.

Indonesia secara aktif berpartisipasi dalama simposium tahunan ini yang diselenggarakan di Spanyol dengan mengirimkan perwakilannnya untuk beraksi di tingkat global yang terdiri dari komite lokal yaitu Universitas Gadjah Mada, Institut Pertanian Bogor dan Universitas Lambung Mangkurat.

Mengangkat tema "Living in Biodiversity", perwakilan masing-masing LC mempresentasikan mengenai biodiversitas di Indonesia. Binsar Liem Sihotang sebagai perwakilan dari UGM mempresentasikan mengenai peran para "stakeholder" (pemangku kepentingan) dalam upaya menjaga biodiversitas di Indonesia.

Sementara itu Dorin Lida K. dan Muhammad Iqbal Maulana (IPB) mempresentasikan mengenai Kearifan Lokal Suku Badui dalam menjaga Lingkungan, dan Deny Fakhriza (UNLAM) mempresentasikan mengenai Diversitas Burung di Taman Wisata Alam di Kalimantan Selatan.

Selain mempresentasikan mengenai biodiversitas di Indonesia agenda yang cukup penting adalah Sidang umum ke-24 membahas kegiatan IFSA selama setahun mendatang, laporan kegiatan tahun sebelumnya oleh pengurus IFSA serta pemilihan pengurus IFSA mendatang.

Dalam pemilihan pengurus IFSA tahunan, mahasiswa harus melakukan pengajuan diri dan juga motivasi menjadi pengurus IFSA yang dipilih anggota IFSA yang telah terdaftar secara resmi.

Dengan presentasi yang baik, mahasiswa Indonesia terpilih sebagai pengurus IFSA berkompetisi dengan kandidat dari negara lainnya.

Binsar Liem Sihotang dari UGM terpilih sebagai Liaison officer International Tropical Timber Organization (ITTO), sedangkan Dorin Lida K dari IPB terpilih sebagai Subhead UNCBD, dan Muhammad Iqbal Maulana terpilih sebagai Asia Pacific Regional Representative.

Menurut Binsar Liem Sihotang, Indonesia dikenal sebagai negara ketiga terkaya akan biological diversity dan dapat berperan sebagai aset dunia dalam menjaga keseimbangan ekosistem global.

"Saya bangga bisa mewakili Indonesia dalam ajang IFSS dan mendapat pengalaman dalam pengelolaan hutan di beberapa negara yang diharapkan akan dapat diterapkannya di Tanah Air," ujarnya.
Ia mengharapkan dalam acara ini mendapat kesempatan untuk membangun komunikasi dan kerja sama antara IFSA dengan International Tropical Timber Organization yang merupakan professional partner dari IFSA.

Sementara itu, Dorin mengakui hal ini menjadi tantangan yang cukup besar sebagai "young forester" yang sadar dan aktif dalam berbagai isu kehutanan dunia saat ini karena permasalahan kehutanan di Indonesia cukup kompleks dan dibutuhkan penanganan yang universal dan terintegrasi. ***4*** (ZG)
(T.H-ZG/B/E.M. Yacub/E.M. Yacub) 20-08-2013 06:17:25


JENEWA

RUJAK CINGUR HIDANGAN DI PESTA RAKYAT JENEWA

Oleh Zeynita Gibbons

London, 20/8 (Antara) - Rujak Cingur dan Sate Padang menajdi hidangan yang sangat digemari masyarakat yang hadir pada Pesta Rakyat dalam rangka menyambut HUT ke-68 Kemerdekaan Indonesia di Jenewa.

Sekretaris Pertama Ekonomi I PTRI Jenewa Elsa Miranda kepada Antara London, Senin, mengatakan masyarakat Indonesia di Jenewa ikut meramaikan Pesta Rakyat yang digelar pertama kalinya di Wisma Duta Besar/Wakil Tetap RI di Jenewa.

Dubes Triyono Wibowo mengatakan bahwa pesta rakyat ini digelar menutup rangkaian kegiatan pertandingan olahraga dalam rangka HUT RI, dan juga pesta bagi masyarakat Indonesia untuk bersantai dan bergembira bersama sambil menikmati makanan khas Indonesia.

Lima belas stand yang diusung masyarakat Indonesia berdiri di halaman Wisma, menawarkan makanan dan minuman, serta berbagai kerajinan tangan dan pakaian bercorak tradisional.

Bahkan salah satu stand merupakan inisiatif spontan warga yang tinggal 160 km dari Jenewa dan baru mendengar mengenai rencana penyelenggaraan Pesta Rakyat satu hari sebelumnya.

Keceriaan dan kegembiraan di tengah cuaca cerah musim panas semakin terlihat saat berbagai perlombaan dan pertandingan untuk anak-anak dan dewasa .

Berbagai lomba yang digelar itu, antara lain balap karung, sepak bola sarung, dorong balon dengan tongkat, lomba memasukkan pensil dalam botol, balap kelereng, tarik tambang, dan permainan lainnya yang menjadikan siang itu penuh tawa dan sorak sorai.

Selain masyarakat Indonesia, beberapa warga setempat dan warga asing pemerhati Indonesia ikut dalam perlombaan tradisional. Mereka juga tampak menikmati berbagai menu khas Indonesia seperti rujak cingur, sate padang, sate Madura, gudeg, dan martabak manis.

Salah seorang warga Jepang mengakui merasa kangen dengan suasana Jakarta. "Saya kangen sekali dengan Jakarta," ujarnya dan menambahkan bahwa ia juga ikut dalam lomba sepak bola sarung. "Tidak menang, tetapi saya senang sekali," ujarnya yang fasih berbahasa Indonesia dan pernah tinggal di Jakarta yang bekerja di organisasi internasional di Jenewa.

Di sela-sela suasana kekeluargaan dan kebersamaan sambil menikmati kuliner tanah air, pengunjung dihibur dengan pertunjukan musik serta tarian tradisional berupa Tari Yapong dan Tari Angsa sumbangan Paguyuban Joglo Semar, serta pertunjukan angklung kelompok Le Sangkuriang membawakan lagu Manuk Dadali dan Osole Mio.

Dalam acara pesta rakyat juga dibagikan lebih dari 100 hadiah baik bagi pemenang pertandingan olah raga, permainan selama Pesta Rakyat, maupun door prize.

Selama acara berlangsung, terkumpul dana sebesar 1170 franc Swiss dari door prize, yang disumbangkan kepada Yayasan Pendidikan Dana Dutika Cendrawasih Jakarta, guna mendukung pengelolaan sekolah yang menampung siswa kurang mampu.

Dubes Triyono Wibowo mengharapkan pesta rakyat yang baru pertama kali diselenggarakan di Jenewa menjadi tradisi setiap tahun dalam rangka peringatan hari kemerdekaan Indonesia. ***4***
(T.H-ZG/B/Farochah/Farochah) 20-08-2013 05:47:20