Jumat, 31 Januari 2014

PARIS

INVESTASI ASING DINILAI BELUM TENTU MENGUNTUNGKAN

London, 31/1 (ANTARA) - Investasi asing belum tentu menguntungkan Indonesia dan seharusnya merubah rezim pertumbuhan dari konsumsi ke tenaga kerja dan profit dalam rangka industrialisasi.

Konektivitas menjadi penting dan mesti terbentuk tetapi bukan konektivitas yang berdasarkan global value chain melainkan yang berdasarkan perspektif industrialisasi dengan orientasi nasional.

Hal itu diungkapkan ekonom muda Fachru Nofrian pada Sidang (Soutanance) Doktor Ilmu Ekonomi dari Universitas Paris 1 Pantheon Sorbonne di Paris, Kamis (30/1).

Selama kurang lebih tiga jam Fachru mempertahankan risetnya yang berjudul "embangunan dan Proses Industrialisasi di Indonesia serta perbandingannya dengan China dan India Periode 1950-2013" di bawah promotor Prof Remy Herrera (CNRS).

Di depan Comitte de Jury yang terdiri dari Prof. Jean-Bernard Chatelin, Prof Patrick Dieuaide, Prof Bruno Tinel dan Prof Jerome Maucourant, Fachru menjelaskan tingkat konsumsi energi mengalami peningkatan tetapi tidak mencerminkan proses industrialisasi karena didominasi oleh tingkat permintaan final dibandingkan impor-expor.

Banyaknya investasi asing akhir-akhir ini, belum tentu memberikan keuntungan dan membawa perubahan struktural apabila Indonesia tidak hati-hati mengelola rezim pertumbuhannya, ungkap alumni S1 Fakultas Filsafat UI dan S1 Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti.

Staf Pengajar Universitas Indonesia (UI) ini mengatakan institusi rezim politik ekonomi periode 1950-2013 telah mempengaruhi produksi industri di Indonesia sehingga menyebabkan tingkat pertumbuhan yang tinggi dalam jangka waktu yang cukup panjang, tetapi sayangnya tidak mempengaruhi proses industrialisasi di Indonesia secara signifikan.

Akibatnya, Indonesia tidak mengalami perubahan struktural dan tidak ada perubahan secara mendasar dalam pembangunan di Indonesia yang masih didominasi oleh industry primer dan konektivitas yang tidak terbentuk,ujar penulis buku 5 Pilar Ekonomi Perancis yang meraih beasiswa S3 dari Ditjen Dikti Depdiknas.

Dalam risetnya yang dilakukan selama kurang lebih empat tahun, Fachru menemukan Periode Soekarno merupakan periode yang cukup lebih baik dalam rangka proses industrialisasi sehingga dapat menjadi pelajaran bagi periode yang sekarang.

Selain itu, koherensi dan korespondensi antara tujuan dan alat serta mekanisme dalam perencanaan pembangunan merupakan hal yang penting.

Tingkat pertumbuhan tidak selalu mencerminkan keadaan ekonomi yang sesungguhnya dan cenderung menyembunyikan tingkat keuntungan sehingga jika Indonesia ingin berhasil dalam industrialisasinya.

"Maka kebijakan yang berorientasi kepada tingkat profit lebih utama dibandingkan tingkat pertumbuhan," kata penerima anugerah Prix Mahar Schutzenberger 2013 for Best Dissertasion Research dari AFIDES (Franco-Indonesian Association for Development of Science) France.

***2***

(T.H-ZG/B/M. Yusuf/M. Yusuf) 31-01-2014 05:46:41

PIP PKS

PELUANG PENDIDIKAN LANJUT DI LUAR NEGERI TERBUKA

London, 31/1 (ANTARA) - Peluang bagi dosen, guru, peneliti di Indonesia untuk menimba pendidikan lanjutan di luar negeri terbuka lebar.

Informasi peluang pendidikan lanjutan itu terungkap dalam dialog melalui Skype dan radio internet, Jumat menghadirkan sejumlah pembicara.

Dialog antara Dr Taufik R Wijaya, Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri dan calon anggota legislatif dari DPP PKS, Prof Dr Erry Adesta dari Universitas Islam Internasional Malaysia (IIUM) dan peneliti di Universitas Exeter, Inggris, Dr Syahrul Hidayat, Jumat .

Hal ini mengemuka dalam acara dialog bertema Pendidikan di Luar Negeri: Peluang dan Tantangan, yang digelar Pusat Informasi dan Pelayanan Partai Keadilan Sejahtera (PIP PKS UK) di Inggris.

"Peluang dan kesempatan pendidikan di luar negeri sebenarnya sangat banyak. Saya bahkan kesulitan untuk mencari orang yang bisa memanfaatkan peluang ini," kata Erry yang juga dikenal sebagai wakil dekan di IIUM tersebut.

Erry yang pernah bekerja di Inggris menduga, tidak banyaknya warga Indonesia yang memanfaatkan peluang studi lanjutan karena sudah terlalu nyaman meniti karier di Indonesia.

Selain itu Erry menilai daya juang orang Indonesia perlu ditingkatkan untuk mendapatkan dan memanfaatkan
peluang tersebut.

Sementara itu, Syahrul Hidayat antara lain mengupas apa yang disebutnya kendala struktural bagi guru atau dosen di Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan di luar negeri, terutama untuk bidang post doctoral.

"Sulitnya mendapatkan izin atasan menjadi kendala tersendiri. Padahal program seperti ini berpotensi memberikan kontribusi yang lebih besar untuk pengembangan pendidikan di Indonesia," kata Syahrul.

Ia juga menyinggung iklim yang tidak sehat, di mana kadang guru yang mendapatkan pendidikan di luar negeri justru seperti disingkirkan ketika kembali ke Indonesia.

Menanggapi paparan Erry dan Syahrul, Taufik mengatakan akan meneruskannnya kepada anggota legislatif PKS yang ada di DPR.

Taufik menegaskan masih diperlukan langkah-langkah proaktif untuk mendorong pertambahan angka dosen, guru, atau peneliti Indonesia yang bisa mengenyam pendidikan lanjutan di luar negeri.

Taufik mengatakan semua pihak tentu berharap dengan kualifikasi yang lebih baik, mutu pendidikan di Indonesia akan makin meningkat.

Dialog pendidikan PKS Inggris diikuti mahasiswa dan warga Indonesia di Inggris dan di beberapa negara lain yang mengikuti acara melalui Skype dan radio internet.

***3***
(ZG)
(T.H-ZG/B/M. Yusuf/M. Yusuf) 31-01-2014 05:46:43

PORTO

MUDA-MUDI PORTUGIS MAIN GAMELAN DI PORTO

London, 29/1 (ANTARA) - Gamelan Kanjeng Lor yang didukung 11 pemain muda-mudi asal Portugis tampil dalam promosi budaya 2014 di Casa da Música, Porto, yang merupakan gedung musik kenamaan di kota kedua terbesar di Portugis.

Konser perdana gamelan Jawa bertajuk "Kanjeng Lor: Concertos para Todos" (Kanjeng Lor: Concerts for All) membuka lembaran promosi budaya 2014, Casa da Música, Porto, kata Tri Wahyuni, diplomat yang menangani penerangan, sosial dan budaya KBRI Lisbon dalam keterangannya kepada ANTARA London, Rabu.

Pergelaran dengan pemain gamelan yang kesemuanya muda-mudi Portugis itu membuka tahun budaya Asia, Ano Oriente, di kota Porto. Sekitar 250 tamu undangan, wakil KBRI dan penonton umum, menghadiri acara tersebut. Indonesia mendapat kehormatan sebagai negara pembuka festival.
Pertunjukan Kanjeng Lor yang diisi dengan enam komposisi lagu, yakni Gamelan Maker, Nan Chna, Sr. Dos Gongos, Interlúdio, Isa Keju dan Baqueta Mortal, memperoleh sambutan hangat dari para penonton karena unik dan menarik.

Konser yang menampilkan fusi antara musik tradisional dan aliran kontemporer, menghasilkan harmonisasi musik berciri khas Jawa, namun tidak lepas dari sentuhan Portugis.

Pimpinan grup gamelan Portugis Kanjeng Lor, Jorge Quiejo yang juga merupakan pemusik tetap/komposer di Casa da Musica, merasa bangga karena timnya berhasil menyuguhkan pertunjukan yang indah, setelah sekitar tiga tahun belakangan berlatih dengan keras.

Quiejo bersama rekannya, Maria Monica, membidani berdirinya grup Kanjeng Lor, setelah keduanya berhasil menyelesaikan beasiswa seni musik gamelan dari ISI Yogyakarta, yang disponsori KBRI Lisbon dan Konsul Kehormatan RI di Porto.

Quiejo mengatakan senang bisa mengumpulkan pemusik muda berbakat yang mulai mencintai gamelan. Keberhasilannya tidak terlepas dari dukungan Casa da Musica yang sepenuhnya mendukung proses latihan serta promosi gamelan.

Nama Kanjeng Lor yang menjadi tema pertunjukan diangkat dari nama perangkat gamelan Jawa Kanjeng Suryo ning Lor (Sang Surya dari Utara), yang merepresentasikan simbol kehidupan di sebelah Utara Portugal.
Perangkat musik gamelan tersebut dimiliki Casa da Musica sejak empat tahun lalu dan selama ini dimanfaatkan untuk lokakarya ataupun pameran di Casa da Musica, yang merupakan gedung musik kenamaan di kota kedua terbesar di Portugis tersebut.

Dalam beberapa kesempatan pengunjung juga bisa mendengarkan alunan Kanjeng Lor yang dimainkan oleh robot musik secara elektronik. Kehadiran Kanjeng Lor melengkapi kehadiran grup gamelan Yogistragong yang sudah lebih dulu berdiri di Lisbon. ***3***
(Tz.ZG/B/M016)
(T.H-ZG/B/M. Anthoni/B/M. Anthoni) 29-01-2014 03:06:45

SPANYOL

BALI TETAP POPULER BAGI TURIS SPANYOL

London, 28/1 (Antara) - Pulau Bali masih tetap menjadi tempat tujuan berwisata yang populer bagi turis Spanyol yang ingin berkunjung ke Indonesia selain ke Kalimantan dan Papua.

Hal ini terungkap dalam hasil kuesioner yang dilakukan stan Indonesia pada pameran pariwisata Internasional (FITUR) 2014 yang dibuka Pangeran Asturias, Felipe de Borbon, demikian Koordinator Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya KBRI Madrid, T. Satrio Nugroho kepada Antara London, Selasa.

Pameran Internasional Pariwisata (Feria Internacional de Turismo, Fitur - FITUR) 2014 merupakan pameran ke-34, salah satu pameran pariwisata terbesar di Eropa yang diadakan di Madrid selama empat hari tanggal 22 hingga 26 Januari lalu.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Indonesia berpartisipasi dalam FITUR 2014 yang diikuti 9.000 industri pariwisata berasal dari 165 negara, dihadiri sekitar 220.000 pengunjung, merupakan kenaikan lima persen dibandingkan tahun lalu.

Dalam FITUR kali ini stan Indonesia diwakili Viajes Catur dan menyebarkan kuesioner singkat mengenai persepsi pariwisata Indonesia kepada 175 pengunjung. Dari kuesioner singkat tersebut diperoleh gambaran antara lain minat berkunjung ke Indonesia tidak saja ke Bali, namun juga tidak sedikit yang memilih Kalimantan dan bahkan Papua.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, stan Indonesia berada di stan Asia Pasifik, secara umum meskipun jumlah peserta meningkat namun sebagian besar mengurangi luas stan. Stan China, India, Thailand tetap dominan namun lebih sederhana dibandingkan tahun lalu. Sebaliknya, stan dari berbagai daerah di Spanyol menonjolkan kemegahan.

Hal ini dapat dimaklumi mengingat jumlah wisatawan asing ke Spanyol pada tahun 2013 mengalami peningkatan yang mencapai total sebesar 55,8 juta.

Pengusaha agen perjalanan maupun masyarakat Spanyol yang berminat ke stan Indonesia umumnya tertaik untuk berwisata dengan tujuan utama adalah Bali, meskipun Kalimantan dan Papua juga banyak diminati.

Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Rahmadi Utomo, menilai tahun ini Indonesia menampilkan kesederhanaan mengingat krisis ekonomi yang masih melanda Spanyol dinilai belum mampu meningkatkan jumlah wisatawan Spanyol ke Indonesia.

Namun demikian partisipasi Indonesia yang secara kontinyu sejak pertama kali FITUR diadakan merupakan tanda bahwa Indonesia sebagai salah satu alternatif kunjungan wisatawan Spanyol dan masyarakat Eropa lainnya.

Stan Indonsia mempromosikan penerbangan Garuda Amsterdam - Jakarta - Amsterdam. Hal ini mengingat mulai bulan Maret 2014, Garuda Indonesia menjadi anggota dari Sky Team yang terdiri dari antara lain: Air Europa, KLM, Etihad, Vietnam Airlines dan lainnya.

Kehadiran Garuda diharapkan dapat membantu agen perjalanan di Spanyol dapat mengemas paket kunjungan ke Indonesia termasuk dengan biaya tiket pesawat, seperti dilakukan agen perjalanan Thailand dan India.

Beberapa tetangga Indonesia seperti Thailand menggelar stan yang agresif dengan berbagai atraksi seperti pijat Thailand gratis juga mampu menarik perhatian pengunjung, demikian T. Satrio Nugroho. ***2***
(T.H-ZG/B/T. Susilo/T. Susilo) 28-01-2014 17:01:46


JAKOWI

JOKOWI BERSEPEDA JADI BERITA DI LONDON

Oleh Zeynita Gibbons

London, 28/1 (Antara) - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) kembali menjadi berita di koran terkemuka Inggris "The Independent" London terbitan pada 27 Januari dengan menyamakan Jokowi yang bersepeda dengan "Mayor of London" Boris Johnson.

Koresponden Antara di London, Selasa, melaporkan laporan berjudul "On the Road to Power - Meet Joko Widodo, Indonesia's very own Boris Johnson" yang ditulis koresponden "The Independent" James Ashton dari Jakarta itu menampilkan foto Jokowi sedang bersepeda menuju kantor Gubernur.

Seperti halnya "Mayor of London" Boris Johnson yang juga selalu bersepeda ke kantornya di pinggir Sungai Thames yang membelah kota London, Jokowi juga telah mengeluarkan kebijaksanaan untuk para pegawai DKI Jakarta agar menggunakan sepeda, khususnya pada hari Jumat dalam upaya mengurangi kemacetan Jakarta yang dinilai semakin parah.

James Ashton menulis Jokowi adalah gubernur ibukota yang mempersiapkan diri untuk langkah berikutnya menaiki tangga politik. James Ashton yang bertemu dengan banyak orang di Jakarta yang percaya mantan Wali Kota Solo ini bisa menjadi presiden berikutnya di Indonesia.

Di luar Balai Kota, kerumunan orang banyak sedikit, namun para siswa sudah berduyun-duyun ke sekolah, maka saat itulah para fotografer berjaga-jaga terkait kemungkinan sang gubernur keluar.

Pada Jumat pagi, udara Jakarta yang merupakan ibukota Indonesia terasa panas dan lembab serta kebisingan di pagi hari bagaikan arteri dari pasien serangan jantung tersumbat secara permanen.

"Kami baru saja kehilangan orang yang mencoba untuk melakukan sesuatu tentang hal itu," ujar James Ashton yang menyebut Jokowi.

Joko Widodo, Gubernur DKI Jakarta sejak 2012, yang mengayuh sepeda ke kantor dari rumahnya berusaha untuk melakukan sesuatu dengan membujuk lebih dari 10 juta penduduk kota dan membengkak menjadi 28 juta jika masyarakat pinggiran juga dihitung agar mereka tidak menggunakan mobil seperti dirinya.

Tapi, karena dia adalah Joko Widodo atau Jokowi, maka perjalanan dengan menggunakan sepeda ke kantor telah menjadi acara tontotan bagi penduduk setempat dan wartawan yang mengikutinya sampai dia menghilang masuk ke dalam gedung putih.

Ia menyebut Jokowi tidak merasa keberatan dengan banyaknya perhatian. Sang penjual furniture yang masuk ke gelanggang politik sembilan tahun yang lalu itu mendapatkan reputasi sebagai "man of the people" setelah melakukan "blusukan" ke lingkungan termiskin di kota dan ke kantor-kantor pemerintah daerah.

Para pendukung mengharap Jokowi akan menjadi calon presiden Indonesia tahun ini dan berpendapat ia adalah kesempatan terbaik negara itu untuk menanggulangi masalah endemik korupsi dan kemiskinan.

Pemimpin kota yang bersepeda yang dihubungkan dengan jabatan yang lebih tinggi Tidak heranlah, jika dia sekarang disebut Boris Johnson Asia.

Kesamaan antara Jokowi dan Boris adalah Boris mencoba untuk membangun kemuliaan Olimpiade London dengan proyek-proyek konstruksi baru dan masuknya investor internasional dan wisatawan, sedangkan Jokowi bergulat dengan ibukota yang luas yang sudah membesar dengan sendirinya.

Dengan bersepeda hanya dalam beberapa jam dari rumahnya, hujan pun turun lagi. Sebanyak 13 sungai di Jakarta membengkak. Jalan banjir menyebabkan kekacauan lalu lintas.

Digambarkannya, gadis-gadis remaja bergandengan tangan dan berbaris melalui air lumpur cokelat dan anak laki-laki berenang dan bermain dengan percikan air, sementara saudara-saudara mereka yang lebih tua mendapatkan beberapa rupiah mengalihkan pengendara dari banjir .

Setelah 20 tahun dengan perawatan seadanya, Jokowi memperkirakan akan memakan waktu delapan tahun untuk mengeruk sungai-sungai kota untuk mendapatkan banjir di bawah kontrol.

Masalahnya, adalah penduduk yang banyak tinggal di pinggiran sungai. Ada 34.000 keluarga di sepanjang sungai terbesar di Jakarta dan 7.000 lain di salah satu danau terbesar. Relokasi ke perumahan murah harus segera dilaksanakan.

"Masalah utama kami sekarang adalah kebutuhan dasar manusia, banjir, kemacetan lalu lintas dan adanya kesenjangan antara kaya dan si miskin di Jakarta yang sangat luas," ujar Jokowi sebelum berangkat untuk Shalat Jumat.

Jokowi adalah pria yang kurus dengan tatapan mata yang dalam, senang humor, dan suka melucu. Mengenakan kemeja putih dan celana panjang sederhana dengan selendang tradisional merah dengan kotak biru di sekitar lehernya, mungkin banyak orang berpikir ia sedang nakal, kalau bukan karena gravitasi pesannya.

"Saya beruntung dapat menangkapnya," ujar James Ashton. Jokowi tidak suka menghabiskan waktu lama di ruang kerjanya itu selalu berada di 'pusat krisis' di jalan dan di sungai.

"Satu atau dua jam setiap hari lebih dari cukup. Masalahnya bukan di kantor, masalahnya ada di luar sana," katanya. "Setiap hari saya berkunjung ke masyarakat yang ada di jalan dan bertanya apa yang menjadi keinginan mereka dan apa yang mereka butuhkan," katanya.

Dalam laporannya, James Ashton juga menulis tentang pemilihan persiapan pesta demokrasi yang akan dilaksanakan pada April mendatang dan juga siapa siapa yang akan mencalonkan diri menjadi presiden yang disebutkannya bahwa Jokowi menyerahkan semuanya kepada Megawati, Ketua Umum PDI Perjuangan yang telah mengusungnya menjadi Gubernur DKI Jakarta. ***1*** (ZG)
(T.H-ZG/B/E.M. Yacub/E.M. Yacub) 28-01-2014 11:44:04

PORTUGAL

MARTY-MENLU PORTUGAL SEPAKAT KERJA SAMA KONKRIT

London, 28/1 (Antara) - Menteri Luar Negeri RI Marty Natalegawa dan mitranya dari Portugal, Menlu Rui Machete, berbagi pandangan yang sama bahwa kerja sama bilateral atau antara kedua negara ke depan perlu lebih konkrit.

Hal itu terungkap dalam pertemuan Menlu RI Marty Natalegawa dengan Menlu Portugal Rui Machete, di Kementerian Luar Negeri Portugal, Senin (27/1), demikian Fungsi Pensosbud KBRI Portugal, Tri Wahyuni kepada Antara London, Selasa.

Menurut Menlu Marty Natalegawa pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil pertemuannya dengan Menlu Portugal Rui Machete, di sela-sela Sidang ke-68 Majelis Umum PBB di New York tahun lalu dalam rangka lebih mewujudkan kerja sama kedua negara.

Dalam kaitan tersebut, kedua Menlu menekankan pentingnya implementasi perjanjian kerja sama bidang ekonomi, dan perjanjian kerja sama kebudayaan yang telah ditandatangi pada kesempatan kunjungan Presiden Portugal, Anibal Cavaco Silva, ke Indonesia bulan Mei 2012.

Bentuk-bentuk kerja sama yang disepakati untuk segera ditindaklanjuti, antara lain pengiriman misi dagang, kerja sama bidang renewable energy, dan green technologi, penyelenggaraan program kerja sama di bidang pendidikan, olahraga, wisata sejarah dan religi, serta pertukaran misi kesenian.

Selain itu bentuk kerja sama tersebut berpeluang untuk dikembangkan dalam format bilateral antara Portugal, Indonesia dan Timor Leste, misalnya dalam bidang pendidikan dan renewable energy.

"Angka perdagangan kedua negara pada periode Januari - Oktober 2013 menunjukkan perkembangan positif, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2012. Namun demikian, masih banyak ruang dan potensi untuk digarap lebih lanjut untuk meningkatkan hubungan perdagangan kedua negara," kata Marty Natalegawa.

Selain membahas hubungan bilateral, kedua Menlu juga bertukar pandangan tentang isu-isu regional dan global yang menjadi perhatian bersama, termasuk perkembangan terakhir di ASEAN dan kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur.

Menlu Marty Natalegawa menyampaikan kepada mitranya kesiapan Indonesia menjadi tuan rumah "the 6th Global Forum of the UN Alliance of Civilization" yang akan diadakan selama dua hari pada tanggal 28 dan 29 Agustus 2014, dan mengajak Pemerintah Portugal bekerja sama mendorong pemahaman yang lebih dalam di antara pemangku kepentingan melalui dialog lintas budaya dan lintas agama. ***1***
(T.H-ZG/B/T. Susilo/T. Susilo) 28-01-2014 18:57:00

Senin, 27 Januari 2014

VISA


MENLU TANDATANGANI BEBAS VISA PASPOR RI-PRANCIS
          London, 27/1 (Antara) - Menteri Luar Negeri RI, R.M. Marty M. Natalegawa, menandatangani kesepakatan bebas Visa Kunjungan Jangka Pendek bagi Pemegang Paspor Diplomatik dan Dinas dengan Menlu Prancis dalam kunjungan kerja ke negara itu tanggal 25-26 Januari 2014.

         Penandatangan kerja sama di Kemlu Prancis, Sabtu (25/1), itu dilakukan kedua menteri dalam rangka memperkokoh Kemitraan Strategis RI-Prancis yang diluncurkan pada Juli 2011.

         Sekretaris Kedua Pensosbud KBRI Paris Agus Badrul Jamal kepada Antara London, Minggu, mengatakan kunjungan kerja Marty Natalegawa itu sekaligus sebagai balasan atas kedatangan Menlu Prancis Laurent Fabius ke Jakarta pada awal Agustus 2013.

         Menlu Marty mengatakan bahwa pertemuan dengan Menlu Prancis itu merupakan penegasan kembali komitmen bersama untuk terus meningkatkan hubungan bilateral berdasarkan kemitraan strategis kedua negara, seperti yang tertuang dalam Joint Declaration on Strategic Partnership tahun 2011.

         Selain diharapkan akan semakin mendorong peningkatan hubungan dan kerja sama antarinstitusi kepemerintahan, lembaga negara dan parlemen di berbagai bidang, kesepakatan ini dapat menjadi pijakan awal ke arah intensifikasi kontak pada tatanan people-to-people.

         Pertemuan bilateral juga dimanfaatkan Menlu RI untuk melanjutkan diskusi dengan Menlu Prancis yang sebelumnya dilaksanakan di Jakarta, tanggal 1 Agustus 2013, terkait implementasi Kemitraan Strategis.

         Kedua Menlu sepakat mengadakan pertemuan reguler yang mengkaji dan membahas kemajuan implementasi Kemitraan Strategis ke depan.

         Menlu Laurent Fabius juga menyampaikan pandangan yang sama dan menegaskan arti penting Indonesia bagi Prancis sebagai salah satu negara kunci di kawasan.

         Kedua Menlu membahas pengembangan hubungan dan kerja sama bilateral kedua negara dalam lima bidang prioritas yakni perdagangan dan investasi; pendidikan; industri pertahanan; kebudayaan dan pariwisata, serta lingkungan/pengurangan dampak perubahan iklim.

         Mereka menyambut baik rencana pertemuan forum bisnis bersama bidang ekonomi pada tahun 2014 yang diharapkan dapat mendorong peningkatan volume perdagangan dan nilai investasi antara kedua negara.

         Kedua negara sepakat untuk mendorong realisasi kerja sama di bidang lingkungan dalam kerangka UNFCCC yang akan dilaksanakan di Paris pada tahun 2015. Kedua negara berencana meluncurkan showcase kerja sama RI-Prancis di bidang climate change untuk menyongsong pertemuan COP-21 di Paris.

         Disepakati pula pentingnya mengadakan pertukaran budaya kedua negara yang lebih intensif, dan penyelenggaraan tahun budaya Indonesia-Prancis pada 2017.

         Selain itu, dibahas pula pentingnya meningkatkan kerja sama pendidikan antara kedua negara.

         Pada tingkat global dan kawasan, kedua Menlu juga membahas isu-isu yang menjadi perhatian bersama. ***3***
(T.H-ZG/B/T. Susilo/T. Susilo) 27-01-2014 05:48:59

MAULID


  
MAULID NABI MENTAFAKURI KEMBALI AQIDAH KEHIDUPAN

          London, 26/1 (Antara) -  Banyak pemahamanan yang salah terhadap aqidah dalam kehidupan yang bukan dari Islam sehingga menyebabkan terjadinya kekecewaan dan kesedihan serta rasa kurangnya harga diri, kata Ustad Ardi Muluk, staf pengajar di Universitas Andalas Padang.

         Hal itu diungkapkan Ustad Ardi Muluk dalam acara perngajian bulanan yang diadakan masyarakat Indonesia di London dan sekitarnya, di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) London, Sabtu malam.

         Kepala Pengajian KBRI London, T.A Fauzi Soelaiman pengatakan, pada pengajian bulanan yang dihadiri sekitar 200 umat Muslim Indonesia yang ada di London dan sekitarnya, Ardi Muluk yang juga mahasiswa doktoral Universitas Exeter, menyampaikan ceramahnya berjudul "Mentafakuri kembali aqidah kehidupan yang diajarkan Rasulullah" diawali dengan shalat Isya dan makam malam bersama.

         Menurut Ardi Muluk,  peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW  bertujuan untuk  meneruskan risalah kehidupan para nabi sebelumnya karena ada keinginan untuk mengkaji tujuan kehidupan.  
    Staf  pengajar jurusan teknik industri, Universitas Andalas Padang, Sumatera Barat, mengatakan bahwa memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW seharusnya umat Muslimin Indonesia yang ada di Inggris dapat mentafakuri kembali aqidah kehidupan yang diajarkan Rasulullah,  meskipun Nabi sendiri tidak pernah memperingati hari kelahirannya.

         Dikatakannya  tugas Rasulullah yang utama adalah membawa  din (agama) yang benar, din dalam Islam adalah peraturan Allah yang  membawa orang berakal yang memahami hakidah dalam Islam. Kadangkala din tertutup oleh akidah lainnya yang bisa dilihat pengaruhnya pada umat Islam dalam kehidupannya sehari hari.

         Secara istilah khusus, din Islam dapat didefinisikan sebagai peraturan Allah yang membawa orang-orang berakal ke arah kebahagiaan dunia dan akhirat, yang mencakup masalah aqidah dan amal.

         Secara istilah aqidah merupakan pemikiran menyeluruh tentang alam dan kehidupan manusia, kehidupan yang ada sebelum dan sesudah kehidupan dunia; serta tentang hubungan kehidupan dunia dengan kehidupan sebelum dan sesudahnya.

         Mengutip Islam Politik dan Spiritual, oleh  Hafidz Abdurrahman, din adalah suatu sistem yang mencakup peraturan-peraturan yang menyeluruh, serta merupakan "undang-undang" yang lengkap dalam semua urusan hidup manusia untuk kita terima dan mengamalkannya secara total (kaffah).

         Dalam penjelasannya, ustad Ardi Muluk mengatakan seringkali tafakur diartikan sebagai  berfikir sesaat lebih utama dari pada  ibadah setahun, untuk itu hal  yang perlu difahami dalam kehidupan tafakur yang dirincinya dalam tujuh hal.

         Sementara itu Kaab bin Malik berkata, "Barangsiapa menghendaki kemuliaan akhirat, maka hendaknyalah ia memperbanyak tafakur".

         Secara rinci Ustad Ardi Muluk menyebutkan, tafakur yang pertama  adalah  pemahaman  bahwa semua itu datangnya dari Allah.  Tafakur ke dua yang perlu difahami adalah bahwa  adanya dua kehidupan manusia di dunia pertama kehidupan sementara dan kehidupan kedua heaven or hell,sedangkan pamahaman dalam tafakur ketiga adalah hidup  di dunia untuk di uji, sebenarnya untuk apa Allah memberikan kehidupan kepada kita kalau bukan untuk di uji.

         Sedangkan tafakur keempat adalah  adanya ujian  keimanan dan ketaatan akan keimanan, dan tafakur kelima adalah pemahaman bahwa waktu  menjadi  modal bagi  manusia. "Waktu  itu menjadi modal untuk di  akherat," ujarnya.

         Dan  tafakur ke enam yang perlu dipahami adalah bahwa manusia akan kembali kepada Allah, sedangkan tafakur ketujuh adalah hanya ada satu pilihan yaitu manusia harus taat secara totalitas, demikian Ardi Muluk. ***3*** (ZG)

(T.H-ZG/B/Z. Abdullah/Z. Abdullah) 26-01-2014 16:30:16

SOPIA



PESONA TOPENG RANGDE DI FESTIVAL PERNIK BULGARIA

      Oleh Zeynita Gibbons

        London, 26/1 (Antara) - Fragmen menceritakan penggalan pendek kisah Rama menyelamatkan Shinta dari cengkaraman Rahwana yang diperankan salah seorang penari dengan menggunakan topeng "Rangde", menarik perhatian masyarakat kota Pernik di Bulgaria.

            Penonton berkali-kali meneriakan: "bravo, bravo. Indonesia",  kepada tim kesenian KBRI Sofia seusai tampil dengan fragmen pendek Epic Mahabrata di lapangan terbuka pusat kota Pernik, tempat berlangsungnya    the Surva XXIII International Festival of Masquerade 2014, Sabtu.

              Sekretaris dua KBRI Sopia Dina Martina kepada ANTARA, Minggu mengatakan  bagaikan selebriti Tim KBRI yang menggunakan kostum tradisional dan Rangde menjadi pusat perhatian penonton yang mengelilingi lapangan terbuka pusat kota saat itu.

             Dikatakannya, Tim kesenian KBRI yang dipimpin  I Nyoman Chaya, Dosen ISI Surakarta, juga menampilkan grup gamelan KBRI yang terdiri dari staf KBRI dan pelajar Bulgaria sebagai pengiring tari.

             Nyoman Chaya juga bertindak sebagai koreographer tari dan musik tradisional Tim Kesenian. Meskipun cuaca saat itu kurang bersahabat dengan turunnya salju, penonton tetap tidak beranjak dari tempatnya.

           Penampilan grup tari tersebut merupakan puncak dari parade yang sebelumnya dilakukan bersama-sama grup peserta lainnya yang berasal dari Negara tetangga Bulgaria seperti Serbia, Albania, Macedonia, Turki, dan negara lainnya dan hanya   Indonesia yang mewakili Asia.

             Di sepanjang jalan menuju pusat kota Pernik, tim kesenian KBRI memainkan gamelan, gong, kendang  dan atraksi topeng Rangde Bali.  Tidak hanya topeng Rangde dan kostum penari yang menjadi perhatian penonton tetapi juga gamelan dan kendang.          Alat musik tradisional Indonesia tersebut nampak sebagai sesuatu yang baru bagi mereka sehingga para kru TV pun meliputnya  dari jarak dekat. Tim KBRI yang  berada di barisan pertama, merupakan tim asing yang mendapatkan kesempatan pertama tampil di lapangan terbuka.

              Dikatakannya tim juga tampil di panggung lainnya di depan Gedung Pusat Kebudayaan kota Pernik dengan tarian "Puspawresti", dan permainan musik tradisional Indonesia  yang bertema "Bulgantara" atau Bulgaria Nusantara.  
        Tema tersebut menggambarkan persahabatan  antara Indonesia dan Bulgaria sebagaimana komposisi anggota tim kesenian. Penampilan Indonesia sangat fastastis, demikian salah satu kesan yang disampaikan panitia penyelenggara terhadap penampilan tim Indonesia.

         Disampaikan pula bahwa tim Indonesia selalu hadir dengan sesuatu yang berbeda pada setiap penampilannya, sebagaimana fragmen tari dengan iringan musik tradisional yang baru pertama kalinya tampil di festival ini.    
      Tim juga mendapatkan liputan luas  media setempat. Lima dari 15 anggota tim kesenian, diwawancarai media TV. Salah satu media utama Bulgaria yaitu bTV menjadikan tim kesenian Indonesia sebagai topik berita Festival Pernik yang ditayangkan pada siaran berita malam pada hari yang sama diadakannya festival.

            Masquerade Festival di kota Pernik yang diadakan sejak tahun 1966 ini merupakan festival Masquerade terbesar di Bulgaria dan Semenanjung Balkan.  Tahun ini, National Geografic telah memasukkan festival tahunan ini pada daftar salah satu tujuan wisata musim dingin yang direkomendasikan.

    ***3***
T.Z
(T.H-ZG/B/Z. Meirina/Z. Meirina) 26-01-2014 16:42:40

DHARMA WANITA


 
DHARMA WANITA PERSATUAN KNRI LONDON GELAR SOSIALISASI PEMILU

         London, 25/1 (Antara) - Pengurus Dharma Wanita Persatuan KBRI London mengelar acara sosialisasi Pemilu yang disampaikan Ketua Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Masao Sinulinga.

        Kegiatan tersebut merupakan pertemuan bulanan yang sekali ini diisi sosialisasi pemilu. Pada acara itu Masao didampingi Anggota PPLN, Eka Suripto yang berlangsung di ruang pertemuan KBRI London, Inggris.

        Sosialisasi  Pemilu bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para anggota tentang bagaimana menjalankan kewajiban sebagai warga negara yang baik turut memberikan suaranya dalam pesta demokrasi yang akan dilaksanakan  April mendatang. Dengan demikian anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP KBRI London turut mendukung program pemerintah, ujar Wakil Ketua Dharma Wanita Persatuan KBRI London, Miabella Kandou kepada Antara London, Sabtu.

        Dalam acara pertemuan di awal tahun, Jumat siang, dihadiri sekitar 35 anggota dan pengurus DWP KBRI London diisi pula pertemuan bulanan, arisan dan tukarnya kado dan diakhiri dengan ramah tamah.

        Sementara itu secara terpisah Minister Counsellor KBRI London Eka A. Suripto mengatakan PPLN KBRI London atas undangan DWP KBRI London mengadakan sosialisasi Pemilu 2014.

        Masao Sinulinga didampingi Anggota PPLN Eka Suripto memberikan penjelasan mengenai tahapan tahapan Pemilu, cara memberikan Suara serta pengenalan Caleg Dapil II DKI yang merupakan dapil bagi WNI di Luar Negeri.

        Dikatakannya tahapan  awal dari dari penyusunan Daftar Pemilih Sementara (DPS) hingga penetapan DPT LN telah dilalui namun bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang belum mendaftar akan tetap di akomodasi. Tahap selanjutnya Pemilihan akan dilakukan pada 5 April untuk Inggris Raya dan Republik Irlandia. TPS di KBRI London bagi yang akan menyoblos langsung, ujarnya.

        Menurut Eka Suripto, bagi  yang tidak dapat ke London dapat melakukan penyoblosan melalui pos dengan mengirimkan surat Suara atau kertas Suara yang  akan di hitung pada 9 April sesuai dengan tanggal penghitungan di Indonesia.

        Sampai saat ini tercapai 6.531 yang sudah terdaftar di DPTLN , namun  angka ini masih bertambah terus dengan banyaknya mahasiswa Indonesia  yang datang untuk memulai perkuliahan mereka pada Januari  dan belum sempat mendaftarkan diri yang berada di seluruh  wilayah Ingris Raya dan Republik Irlandia. Pemiliha Umum akan diadakan pada  tanggal 5 April di TPS KBRI London yang akan dibuka pada pukul 9.00 am sampai dengan 5.00 pm
     Sosialisasi yang diadakan pengurus DWP KBRI London sangat bermanfaat, apalagi  sudah lama tinggal di London, ujar Chichi yang datang bersama anggota Dharma Wanita dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia yang ada di London.

          "Kami sangat happy menyambut Pemilu 5 April mendatang, semoga banyak perubahan dan berguna bagi masa depan bangsa," ujar Chichi yang mengaku binggung dengan banyaknya Partai.

          "Kami yang tinggal di Luar negeri tidak mungkin mempelajari satu persatu dari masing-masing partai," ujar istri Heri Bahrain yang bekerja di Kantor Perwakilan bank Mandiri London.

    (ZG)
(T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 25-01-2014 06:42:33

UNI EROPA


PARLEMEN EROPA TEGASKAN DUKUNGAN KEUTUHAN WILAYAH INDONESIA
      
    London, 24/1 (Antara) - Sidang Komisi Luar Negeri Parlemen Eropa memutuskan untuk meratifikasi Perjanjian Kemitraan Komprehensif Indonesia - Uni Eropa dan akan segera membawanya kepada Sidang Pleno Parlemen Eropa untuk diterima sebagai perjanjian hukum yang mengikat Indonesia dan Uni Eropa.

        Perjanjian itu  juga memuat penegasan terhadap kedaulatan, integritas teritorial dan keutuhan wilayah Indonesia. Dengan demikian, keutuhan wilayah Indonesia merupakan suatu elemen hukum yang mengikat dalam hubungan Indonesia - Uni Eropa, kata Counsellor Pensosbud KBRI Brusel, Riaz JP Saehu kepada ANTARA London, Jumat.

         Hal itu terungkap dalam  diskusi tentang Papua Barat yang diselenggarakan oleh Sub Komite HAM, Parlemen Eropa, katanya.

        Saat ini semua Parlemen Nasional 27 negara anggota Uni Eropa meratifikasi Perjanjian Kemitraan Komprehensif tersebut yang menjadi kerangka dasar hubungan Indonesia - Uni Eropa yang lebih komprehensif dan strategis.

        "Pentingnya Perjanjian ini bagi hubungan Indonesia - Uni Eropa itu kembali ditekankan  Ana Gomes, anggota Parlemen Eropa, dalam diskusi tentang Papua Barat yang diselenggarakan oleh Sub Komite HAM, Parlemen Eropa, Kamis.

         Diskusi yang berlangsung selama 45 menit dengan  sembilan pembicara ini merupakan bagian dari diskusi umum Sub Komite HAM tentang berbagai masalah HAM dan administrasi internal Sub Komite yang berlangsung selama dua hari.

         Sub Komite HAM juga mengadakan diskusi tentang efisiensi 40 lebih Dialog HAM Uni Eropa dengan berbagai negara di dunia Sementara diskusi tentang Papua Barat ini dihadiri empat  anggota Parlemen Eropa dari total 164 anggota Parlemen Eropa yang duduk di Komite Hubungan Luar Negeri.

         "Dalam menanggapi pernyataan anggota masyarakat madani Indonesia yang hadir sebagai pembicara dalam diskusi ini, Ana Gomes menyampaikan keberadaan anggota masyarakat madani Indonesia di Brussels merupakan bukti nyata kemajuan pesat demokratisasi Indonesia, dimana mereka dapat bepergian ke Eropa tanpa dihalangi Pemerintah Indonesia.

         Ana Gomes menjelaskan bahwa pada saat ia bertugas di Indonesia pada 1999, masalah Papua tabu dibicarakan dan kini hal ini menjadi suatu hal yang biasa dibicarakan di berbagai forum di Indonesia.

         Ditekankan  demokrasi di Indonesia telah sedemikian maju sehingga Uni Eropa dan Indonesia kini memiliki Perjanjian Kemitraan Komprehensif Indonesia - UE yang membuka kesempatan luas bagi pengembangan kerja sama termasuk bidang HAM.

         Sementara itu, Leonidas Donskis, anggota Parlemen Eropa asal Lithuania,  menyatakan  yang diperlukan sebenarnya adalah dialog budaya antar berbagai pihak dan bukan dialog politik.

    
Jadi Contoh
    Sedangkan   Morgan McSwiney yang mewakili European External Action Service (EEAS) yaitu Kantor Urusan Politik Luar Negeri dan Pertahanan Uni Eropa menyampaikan  Indonesia adalah contoh baik demokratisasi yang sukses.

        Model Indonesia perlu menjadi rujukan di Timur Tengah dan Indonesia juga telah memberikan inspirasi bagi Myanmar, ujarnya.

        McSwiney menekankan  Uni Eropa mendukung kesatuan wilayah Indonesia dan Dialog HAM EU - Indonesia yang telah berjalan selama empat kali merupakan suatu forum yang sangat positif dan konstruktif antara Indonesia dan UE dalam membahas HAM.

        Ketua Sidang juga memberikan kesempatan kepada Dubes RI untuk Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa, Arif Havas Oegroseno untuk memberikan pandangan.

        Dalam hal ini, Dubes Arif Havas Oegroseno menjelaskan bahwa pemekaran Papua merupakan bagian dari program desentralisasi nasional yang dilakukan sejak 1999.

        Dikatakannya prosesnya pun dilakukan setelah diadakannya dialog antara Pemerintah Pusat dengan Daerah di mana dasar hukum pemekaran Papua adalah UU yang mana prosesnya dilakukan secara demokratis di dalam Parlemen Indonesia.

         Bahkan kalangan masyarakat dan akademis Papua lah yang menyusun RUU Otonomi Khusus Papua 2001. Oleh karena itu, pernyataan bahwa selama 15 tahun terakhir tidak ada perubahan sama sekali merupakan pernyataan menyesatkan atau ¿misleading, " ujar Dubes Havas.***1***
(ZG)

(T.H-ZG/B/A. Lazuardi/A. Lazuardi) 24-01-2014 23:17:00