Senin, 30 November 2009

KOMITMEN INDONESIA BAGI PELARANGAN RANJAU DARAT ANTIPERSONIL

KOMITMEN INDONESIA BAGI PELARANGAN RANJAU DARAT ANTIPERSONIL

London, 1/12 (ANTARA) - Indonesia menegaskan kembali komitmennya untuk memperkuat Konvensi Pelarangan Ranjau Darat Antipersonil (RDAP) Konvensi Ottawa dengan melakukan langkah memenuhi kewajiban pada Konferensi Internasional tersebut.

Hal itu ditegaskan Wakil Tetap RI untuk PBB, WTO, dan Organisasi Internasional lainnya, Dubes Dian Triansyah Djani, mengenai Konvensi Pelarangan RDAP di Cartagena, Kolombia, ujar Sekretaris Tiga PTRI Jenewa Joannes Tandjung, kepada koresponden Antara London, Selasa.

Joannes Tandjung mengatakan Dubes Dian Triansyah Djani menyampaikan hal tersebut dalam kapasitasnya sebagai Ketua Delegasi RI pada konferensi Review Kedua Konvensi Ottawa yang dibuka Wakil Presiden Kolombia, Fransisco Santos Calderon.

Joannes Tandjung menyebutkan Indonesia Pada tahun 2008 telah menghancurkan ranjau darat yang dimilikinya dua tahun lebih cepat dari yang dijadwalkan.

Keberhasilan ini telah mendapatkan penghargaan masyarakat internasional dan membuktikan komitmen Indonesia terhadap pencapaian dunia bebas ranjau darat. Saat ini Indonesia tidak lagi memiliki ranjau darat kecuali yang diperbolehkan dalam Konvensi yaitu untuk pelatihan.

Indonesia dan seluruh masyarakat internasional, termasuk lembaga swadaya masyarakat, menekankan agar negara-negara yang belum menjadi negara pihak, antara lain AS, Finlandia, China dan India, dapat segera meratifikasi Konvensi Ottawa.

Konvensi Ottawa yang mulai berlaku sejak tahun 1999, saat ini beranggotakan 156 negara pihak. Konvensi dimaksudkan untuk mengakhiri penderitaan dan jatuhnya korban melalui pelarangan total ranjau darat.

Indonesia menandatangani Konvensi Ottawa 4 Desember 1997 dan meratifikasinya 16 Februari 2007.

Sejak berlakunya Konvensi tersebut, sebanyak 42,3 juta RDAP di seluruh dunia berhasil dimusnahkan, perdagangan ranjau berhasil ditekan, serta semakin banyak ladang ranjau yang telah dibersihkan.

Namun Dubes Susan Eckey (Norwegia), selaku Presiden Konferensi Review Kedua Konvensi Ottawa, menekankan bahwa ranjau darat masih menjadi ancaman bagi masyarakat sipil, termasuk wanita dan anak-anak.

Oleh karena itu, komitmen internasional masih sangat dibutuhkan untuk menghancurkan banyaknya ranjau darat yang tersisa.

Konferensi ini dimaksudkan mengevaluasi pelaksanaan Konvensi Ottawa, khususnya upaya penghancuran ranjau darat dan pembersihan ladang ranjau di berbagai negara di dunia.

Kolombia menjadi tuan rumah konferensi ini mengingat banyaknya korban yang jatuh akibat ranjau darat di negara tersebut, demikian Joannes Tandjung.***3***

(U-ZG) /B/A011)
(T.H-ZG/B/A011/A011) 01-12-2009 07:35:22

PERAYAAN IDUL ADHA DILIPUT TV DAN RADIO NORWEGIA

PERAYAAN IDUL ADHA DILIPUT TV DAN RADIO NORWEGIA

London, 1/12 (ANTARA) ? Perayaan Hari Raya Idul Adha 1430 H di Kota Oslo memasuki musim dingin yang diadakan masyarakat muslim Indonesia di Norwegia mendapat liputan khusus dari stasiun televisi pemerintah dan radio Norwegia (NRK).

Acara yang dihadiri masyarakat muslim dari beberapa negara, seperti Norwegia, Iran, dan Estonia menarik perhatian stasiun televisi pemerintah, ujar Sekretaris Tiga KBRI Oslo Febby Fahrani kepada koresponden Antara London, Selasa.

Febby Fahrani menjelaskan stasiun televisi dan radio Norwegia NRK mengangkat kekhususan arti perayaan Idul Adha bagi masyarakat muslim Indonesia yang ada di Norwegia.

Kumandang gema takbir mewarnai perayaan Idul Adha 1430 H di kota Oslo yang dingin. Perayaan Idul Adha oleh warga Indonesia di Oslo, Norwegia berlangsung khikmat.

Perayaan Idul Adha di Wisma Duta di kawasan Bigd'y dimulai dengan Sholat Idul Adha dipimpin Abar Barliansyah mewakili masyarakat Indonesia dan khutbah oleh Didi Juardi dari KBRI Oslo.

Di hadapan sekitar 70 warga muslim Indonesia yang tinggal di Oslo dan sekitarnya, Didi Juardi mengajak masyarakat untuk meniru keteladanan Nabi Ibrahim AS, yang ikhlas untuk berkurban untuk kemaslahatan umat.

Selain itu ia juga menyampaikan pentingnya untuk senantiasa berqurban.

"Sikap penuh pengorbanan, perjuangan dan mendahulukan kepentingan orang lain akan membawa kebaikan bagi seluruh umat, yang akhirnya mendorong kesejahteraan bersama," ujarnya.

Kehangatan suasana silaturahmi mewarnai perayaan Idul Adha di Oslo. Seusai pelaksanaan Shalat Idul Fitri, masyarakat saling bersalaman dan bersilaturahmi dengan seluruh jajaran KBRI Oslo yang dipimpin Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Oslo , Mansyur Pangeran.

Masyarakat yang hadir, tidak saja dari kota Oslo dan sekitarnya tetapi juga ada diantaranya harus menempuh delapan jam perjalanan darat dari kota Stavanger di daerah Barat Norwegia.

Semua membaur dengan akrab sembari menikmati suguhan hidangan khas lebaran haji yaitu lontong sayur dan sambal goreng yang telah disiapkan Dharma Wanita Persatuan KBRI Oslo.***5***
(U-ZG)/B/A011)
(T.H-ZG/B/A011/A011) 01-12-2009 07:42:31

INDONESIA IKUT CHRISTMAS BAZAAR ATHENA

INDONESIA IKUT CHRISTMAS BAZAAR ATHENA

London, 1/12 (ANTARA) - Ribuan warga kota Athena ,Yunani dan warga asing memadati anjungan Indonesia pada acara The 10th International Christmas Bazaar yang hasilnya untuk membantu anak anak tidak mampu di Yunani digelar di Helexpo Palace, Athena.

Anjungan Indonesia diwakili KBRI Athena dalam Christmas Bazar yang diadakan Yayasan Friends of the Child Yunani itu menampilkan berbagai kerajinan tangan dan produk batik, ujar Sekretaris Kedua KBRI Athena Widya Sinedu kepada koresponden Antara London, Selasa.

Widya Sinedu mengatakan selain itu juga ditampilkan kesenian berupa tari tarian Ragam Dasar yang dibawakan dengan lincah masyarakat Indonesia di Yunani yang membuat pengunjung terkesima dengan lenggak lenggok penari.

Kostum warna warni khas Betawi dan diiringi lagu tradisional, mendapat sambutan hangat dan juga diliputan dari TV swasta Yunani.

Stand Indonesia didekorasi kain dan payung Bali serta kain batik dan pakaian tradisional semakin semarak dengan menampilkan kain pantai, selendang, kemeja pria dan busana wanita serta baju anak karya Afif Syakur dari Yogyakarta dan Tri Asayani dari Bandung.

Kerajinan Indonesia seperti tas, dompet, perhiasan, wayang, kipas dan aksesoris menarik perhatian pengunjung yang mendapat suguhan aneka minuman dan makanan khas Indonesia disajikan Dharma Wanita Persatuan KBRI Athena berupa nasi goreng, mie goreng, sate, kue spring roll dan kerupuk.

Anjungan Indonesia makin meriah dengan peluncuran paket wisata murah ke Bali dan Lombok termasuk akomodasi di hotel berbintang lima dengan harga mulai dari 570 Euro.

KBRI Athena bekerja sama dengan Singapore Airlines dan agen perjalanan Tradewind di Athena menyediakan paket murah bagi warga Athena dan warga asing yang tinggal di Yunani.

Pada acara puncak, KBRI Athena mengadakan penarikan undian berhadiahkan dua tiket pp Athena-Bali bagi pengunjung atas kerja sama KBRI dengan Singapore Airlines.


Bantu anak tak mampu
The 10th International Christmas Bazaar diikuti 38 kantor perwakilan diplomatik yang berkedudukan di Athena dan dikunjungi 5000 orang bertujuan untuk membantu anak anak yang kurang mampu.

Christmas Bazaar merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan sejak tahun 1999 oleh Yayasan Friends of the Child Yunani bekerja sama dengan kepala perwakilan asing di Athena/istri duta besar. Partisipasi KBRI Athena pada Christmas Bazaar merupakan yang ke-tujuh kalinya.

Lembaga Friends of the Child dibentuk 1987 guna membantu anak-anak yang kurang mampu di Yunani dengan menyediakan dana untuk berbagai keperluan seperti pengobatan/operasi, pendidikan, liburan, penghargaan, dan lain sebagainya.

Partisipasi Indonesia pada bazaar selain memperkenalkan produk dan mempromosikan seni budaya dan pariwisata juga menunjukkan kepedulian Indonesia dalam membantu penggalangan dana bagi anak-anak Yunani yang kurang mampu.***5***
(U-ZG)/C/A011)

(T.H-ZG/C/A011/A011) 01-12-2009 08:22:37

INDONESIA HADIRI KONFERENSI PERLINDUNGAN ANAK TERLANTAR

INDONESIA HADIRI KONFERENSI PERLINDUNGAN ANAK TERLANTAR

London, 30/11 (ANTARA) Indonesia menghadiri konferensi perlindungan anak terlantar yang bertema "The Neglected Agenda: Protecting children without Adequate Parental Care" berlangsung dari 30 November hingga 3 Desember di Wiston House, Wilton Park, Inggris.

"Dalam konferensi tersebut Indonesia diwakili Dirjen Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial, Departemen Sosial RI, Dr. Makmur Sunusi," ujar Sekretaris Satu KBRI London, Novan Ivanhoe Saleh kepada koresponden AANTARA London, Senin.

Dikatakannya konferensi kali ini diadakan berdasarkan pemikiran bahwa akhir-akhir ini anak-anak yang memerlukan perlindungan dari ketelantaran dan ancaman kekerasan semakin meningkat.

Menurut Novan, HIV/AIDS pandemik, konflik dan bencana alam turut meningkatkan jumlah anak-anak yatim piatu dan anak-anak yang terpisah dari orang tua mereka.

Sementara itu, kemiskinan, penyakit dan kurangnya perhatian orang tua mengakibatkan ketelantaran dan abuse di rumah, dan semakin banyak anak-anak yang memilih tinggal di jalanan dimana mereka menghadapi semakin banyak lagi pelanggaran.

Tidak hanya pelanggaran hak anak-anak, juga menciptakan "generasi yang hilang" yang terpinggirkan dari proses pembangunan.

Pertemuan ini membahas bagaimana cara terbaik bagi pemerintah, para donor dan pihak-pihak lain untuk membantu melindungi dan merawat anak-anak yang tidak mendapatkan cukup perhatian dari keluarga.

Dalam pertemuan yang dihadiri peserta dari berbagai negara itu akan dilihat pula cara terbaik dan memungkinkan dalam meningkatkan ikatan keluarga serta mengembangkan bentuk alternative yang positif pada sistem perawatan dan perlindungan.

Selain itu mempertimbangkan perubahan politis dan kebijakan yang bagaimana yang diperlukan dalam melindungi dan merawat anak-anak yang rentan tersebut.

"Konferensi ini diharapkan dapat merumuskan cara untuk mengimplementasikan UN Guidelines on the Care of Children without adequate Parental Care," ujarnya.

Wilton Park merupakan kepanjangan tangan Kemlu Inggris sebagai pusat pemikiran yang mendiskusikan berbagai tantangan terkait kebijakan-kebijakan utama di dunia internasional.

Dibentuk pada tahun 1946, sebagai bagian dari inisiatif PM Inggris waktu itu -Winston Churcill- Wilton Park bertujuan untuk mendukung upaya pemerintah Inggris dalam membantu tumbuhnya demokrasi di Jerman usai Perang Dunia II.

"Wilton Park mengambil nama dari Wilton Park Estate yang dijadikan pusat interogasi pada masa Perang Dunia II," demikian Novan Ivanhoe Saleh.

***3***
(U-ZG)
(T.H-ZG/B/A033/A033) 30-11-2009 23:36:42

UNIVERSITAS ISLAM RUSIA KERJASAMA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

UNIVERSITAS ISLAM RUSIA KERJASAMA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

London, 30/11 (ANTARA) Tiga Universitas Islam dari Rusia mengunjungi Indonesia dan ingin belajar dari Universitas Islam Negeri Jakarta, Yogyakarta dan Malang.

"Penandatanganan kerja sama itu dilakukan UIN Jakarta oleh Rektor Prof. Dr. Komarudin Hidayat dan Rektor Universitas Islam Rusia, Prof. Rafik Muhametshin, serta Rektor Universitas Islam Kaukasus, Prof. Maksud Sudikov serta wakil Rektor Universitas Islam Moskow, Alsu Sitdikova," demikian Counsellor KBRI Moskow, M. Aji Surya kepada koresponden ANTARA London, Senin.

M Aji Surya mengatakan bahwa pada saat yang sama juga ditandatangani kerja sama antara Universitas Islam Rusia dengan Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ).

Komarudin Hidayat mengatakan kerjasama yang didorong KBRI Moskow ini merupakan hal yang sangat istimewa.

Dikatakannya UIN telah melakukan kerjasama dengan banyak negara, seperti Kanada, Jepang dan Timur Tengah.

Namun dengan Rusia, ia menilai sangat strategis karena merupakan sesuatu hal yang baru dan banyak manfaatnya.

"Sandwich program adalah sesuatu yang sangat mungkin dilakukan dalam waktu tidak lama," ujarnya.

Selain menyatakan kekagumannya atas perkembangan Islam moderat di Indonesia, para rektor dari Rusia mengusulkan kerjasama dalam bidang tukar menukar dosen, mahasiswa dan pembuatan buku secara bersama-sama.

"Secara khusus, kita ingin belajar konsep toleransi dan penerapan madzhab Syafii disini," ujar Prof. Maksud Sudikov.
Sedangkan dari Universitas Islam Moskow membidik kerjasama akademik untuk tingkat magister.


Saudagar Islam
Dalam kuliah umumnya, Rektor Universitas Islam Rusia menyatakan adanya kesamaan masuknya Islam di Rusia dan Indonesia untuk pertama kali yakni melalui perdagangan yang dilakukan saudagar Islam pada masa sahabat nabi.

"Implementasinya juga mirip, Islam dapat diamalkan dengan baik namun tidak mengorbankan budaya asli," katanya.

Tiga Universitas Islam dari Rusia tersebut marupakan perguruan tinggi Islam yang dibangun dari kebebasan dan keterbukaan pada awal tahun 1990-an.

Karena masih sangat muda umurnya, mereka ingin memetik pengalaman bidang pendidikan Islam dari Indonesia. Karenanya, dalam kunjungannya di Indonesia mereka siap menandatangani kerjasama dengan UIN Jakarta, Jogyakarta dan Malang yang telah lama "makan garam" pendidikan tinggi berbasis Islam.

Menurut M. Aji Surya, KBRI Moskow dalam setahun terakhir berusaha keras mengembalikan kejayaan kerjasama pendidikan Indonesia - Rusia seperti tahun 1960-an dimana terdapat ribuan mahasiswa Indonesia belajar di Rusia dan sebaliknya.

Tahun ini, kerjasama perguruan tinggi umum antara kedua negara telah berkembang dan melibatkan universitas besar seperti UI, ITB, UGM, UNHAS dan UNDIP, Universitas Bauman di Moskow, Universitas Persahabatan Bangsa-Bangsa (Moskow), Universitas Politeknik St. Petersburg dan lainnya.

"Kerjasama pendidikan diharapkan dapat menjadi jembatan bagi rapatnya kedua bangsa, khususnya umat Islam di Rusia yang jumlahnya 23 juta," ujarnya.

Menurut Rencana KBRI Moskow bekerja sama dengan Departemen Agama dan Bank Muamalat serta swasta lainnya akan memberikan pelatihan manajemen bank syariah dan manajemen haji bagi eksekutif muda Islam Rusia di Moskow dan Kazan.

***5***
(U-ZG)
(T.H-ZG/B/A033/A033) 30-11-2009 23:36:41

Sabtu, 28 November 2009

DUBES: PARIWISATA INDONESIA TUMBUH DI TENGAH KRISIS

DUBES: PARIWISATA INDONESIA TUMBUH DI TENGAH KRISIS

London, 29/11 (ANTARA) - Dubes RI untuk Italia, merangkap Malta dan Siprus, Mohamad Oemar mengatakan bahwa industri pariwisata Indonesia tumbuh di tengah krisis ekonomi dunia.

"Di tengah krisis ekonomi global, pariwisata Indonesia tahun ini tetap mencatat pertumbuhan positif," ujar Dubes pada pertemuan dengan kalangan biro perjalanan wisata, pengusaha dan wartawan di La Valetta, Malta dan Nicosia, Siprus.

Counsellor Pensosbud KBRI Roma, Musurifun Lajawa, kepada koresponden ANTARA London, Minggu, mengatakan acara yang dihadiri sekitar 75 peserta ini dimeriahkan dengan penampilan tari dan ditutup dengan tayangan film promosi pariwisata Indonesia.

Kegiataan di Malta dan Siprus tersebut merupakan rangkaian promosi terpadu pariwisata, perdagangan dan investasi (TTI) yang dilaksanakan KBRI Roma.

Lebih lanjut Dubes Oemar mengemukakan secara keseluruhan, peningkatan jumlah wisatawan mancanegara merupakan hasil dari kebijakan reformasi total yang dilaksanakan Pemerintah Indonesia selama sepuluh tahun terakhir.

Hal ini dalam rangka menciptakan stabilitas politik dan keamanan serta mendorong pertumbuhan ekonomi, termasuk pariwisata, ujar Dubes.

Dubes menuturkan, pertumbuhan positif di sektor pariwisata merupakan indikasi semakin meningkatnya kepercayaan masyarakat dunia terhadap kondisi di Indonesia.

Dengan menempatkan pembangunan infrastruktur dan perbaikan iklim investasi sebagai salah satu prioritas utama pemerintah Indonesia maka untuk kedepannya kondisi di Indonesia semakin mendukung pertumbuhan tidak saja sektor pariwisata, namun juga gairah ekonomi pada sektor-sektor lainnya.

Kegiatan promosi yang dikemas dalam bentuk "working lunch seminar" ini, dimaksudkan untuk memberikan gambaran yang menyeluruh kepada para pemangku kepentingan, terutama kalangan industri pariwisata di kedua negara, mengenai berbagai potensi kerja sama Indonesia dengan Malta dan Siprus.

Seperti halnya Indonesia, sektor pariwisata di kedua negara tersebut memberikan kontribusi yang tinggi, yaitu antara 30 hingga 40 persen dalam perolehan devisa.

Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia dengan kekayaan alam, tradisi dan budayanya, Indonesia menawarkan juga peluang kerja sama investasi yang menjanjikan dalam industri pariwisata.

Peluang kerja sama pariwisata antara Indonesia dengan Malta dan Siprus makin terbuka dengan pencabutan larangan penerbangan Garuda Indonesia dan tiga maskapai nasional lainnya ke wilayah Uni Eropa.

Maskapai penerbangan Indonesia secara bertahap kembali terbang ke Eropa, dimulai dengan penerbangan Garuda Indonesia ke Amsterdam tanggal 2 Juni 2010.

Dubes Oemar menjelaskan, kepulauan Indonesia merupakan salah satu tujuan utama kapal pesiar dunia yang melintasi Malta dan Siprus, dua pelabuhan utama persinggahan kapal-kapal pesiar Eropa.

Perwakilan Pemasaran Garuda Indonesia untuk Eropa yang bermarkas di Roma, Carlo Chiaraluce, mengatakan, Garuda Indonesia membuka diri bagi kerja sama dengan maskapai penerbangan lain dalam bentuk "code-sharing".

Sementara menunggu tambahan jumlah armada dengan pesawat-pesawat terbaru dari jenis Airbus dan Boeing untuk memperluas rute penerbangan internasionalnya, ujarnya.

Untuk itu, Garuda Indonesia memberikan kesempatan kepada kalangan biro perjalanan di Malta dan Siprus untuk bergabung dengan Garuda Indonesia melalui kerja sama promosi dan pemasaran.

Mewakili Garuda Indonesia Holidays (GIH) sekaligus Taman Laut Nasional Wakatobi, Nunik Anurningsih memaparkan paket-paket wisata yang ditawarkan di pasar, di antaranya wisata budaya, ekologi, belanja dan makanan (kuliner) ke seluruh tujuan wisata di Indonesia.

Bagi yang berminat pada wisata bawah laut, Wakatobi yang terletak di jantung segitiga terumbu karang dunia merupakan salah satu surga bagi penyelam, karena tingkat kekayaan hayati yang sangat tinggi dibandingkan dengan wilayah-wilayah kelautan lainnya di dunia.

Kegiatan promosi ini juga mendapat dukungan penuh dari Kadin dan organisasi pariwisata serta kalangan media Malta dan Siprus, yang masing-masing menghadirkan tokoh dan pimpinannya.

Kegiataan di Malta dan Siprus tersebut merupakan rangkaian promosi terpadu pariwisata, perdagangan dan investasi (TTI) yang dilaksanakan KBRI Roma. Sebelumnya acara yang sam dilaksanakan di Milan, Roma, Genoa dan Bari pada tahun ini. ***5***(U-ZG)
(T.H-ZG/B/C004/C004) 29-11-2009 06:45:47

INDONESIA KEMBALI MASUK ANGGOTA "COUNCIL IMO"

INDONESIA KEMBALI MASUK ANGGOTA "COUNCIL IMO"

London 29/11 (ANTARA) - Indonesia berhasil terpilih kembali menjadi anggota "Council International Maritme Organization" (IMO) kategori C periode 2009-2011, dengan perolehan 132 suara dari 153 suara sah.

Pemilihan dilaksanakan pada sidang "IMO Assembly" ke-26 di London yang berlangsung hingga 4 Desember mendatang, demikian keterangan Sekretaris Tiga KBRI London Billy Wibisono kepada koresponden ANTARA London, Minggu.

Pada pernyataannya dalam perdebatan umum di Sidang ke-26 "Assembly IMO" ini, Menteri Perhubungan Fredi Numberi menegaskan, Indonesia selaku negara maritim menjalankan perannya sebagai anggota "Council IMO", terutama dalam menempatkan keselamatan sebagai prioritas utama dalam kegiatan pelayaran Indonesia.

Anggota "Council IMO" kategori C adalah negara-negara yang memiliki kepentingan khusus di bidang transportasi laut atau navigasi, dengan mempertimbangkan keseimbangan sebaran keterwakilan negara-negara secara geografis.

Perolehan suara sebanyak 132 tersebut menempatkan Indonesia pada posisi ke-3, naik satu tingkat dibandingkan pada saat Indonesia terpilih pada tahun 2007 yang menduduki posisi ke-4 dengan perolehan 114 suara.

Selain berada pada posisi yang lebih baik dibandingkan dengan posisi tiga negara ASEAN yaitu Filipina, Malaysia dan Thailand, posisi Indonesia juga lebih baik dibandingkan posisi negara-negara lain yang terpilih dalam kategori C yaitu Turki, Malta, Mesir, Nigeria, Afrika Selatan, Cili, Bahama, Denmark, Meksiko, Kenya, Arab Saudi, Belgia, Australia dan Jamaika.

Dengan terpilihnya kembali Indonesia pada pemilihan kali ini, maka Indonesia dapat terus memainkan peranan pentingnya sebagai anggota "Council IMO" yang telah dijalani sejak tahun 1973 dengan mandat dukungan yang semakin kuat.

Pada sisi lain, keterpilihan Indonesia juga sekaligus memberikan beban tanggung jawab yang lebih besar, khususnya dalam upaya untuk meningkatkan jaminan keamanan dan keselamatan pelayaran yang efisien, sekaligus meningkatkan perlindungan lingkungan ekosistem laut.

Selain karena peranan Indonesia yang terus menonjol dan diakui oleh negara-negara anggota IMO, terpilihanya kembali Indonesia tersebut juga merupakan hasil kerja keras seluruh pemangku kepentingan yang terkait dengan bidang kelautan serta hasil berbagai upaya pendekatan melalui saluran diplomasi, baik di seluruh perwakilan RI di negara anggota IMO maupun di markas besar IMO di London.***3***(U-ZG)
(T.H-ZG/B/C004/C004) 29-11-2009 06:45:48

MALAM BUDAYA INDONESIA GALANG DANA UNTUK SUMBAR

MALAM BUDAYA INDONESIA GALANG DANA UNTUK SUMBAR

London, 29/11 (ANTARA) - Acara malam Budaya Indonesia menampilkan gamelan Jawa pimpinan Robert Campion dari University of Cambridge serta kesenian berupa tarian digelar dalam upaya penggalangan dana untuk korban gempa Sumatra Barat di Comberton Hall, London, Sabtu.

Malam Indonesia dihadiri 120 undangan itu digagas penari yang menetap di Inggris Juli Widjajanti Gusles, karena keprihatinannya dengan musibah yang terjadi di Sumatra Barat.

Juli Widjajanti Gusles kepada koresponden Antara London, Minggu mengatakan bahwa dalam acara tersebut berhasil terkumpul dana sebesar 1.500 Pounsterling hasil dari penjualan tiket masuk.
Menurut Juli, setelah mendengar berita tentang bencana gempa di Sumatra Barat, September lalu sebagai penari ia pun tergerak untuk melakukan sesuatu dan ternyata mendapat sambutan dari rekan rekannya.

Dikatakannya acara "Malam budaya Indonesia" tidak melulu penggalangan dana tetapi juga sekaligus mempromosikan budaya dan makanan Indonesia yang disajikan di acara tersebut.

Kelompok Gamelan Jawa yang dipimpin Robert Campion dari University of Cambridge menarik perhatian pengunjung serta tarian Bali, tarian dari Sumatra dan Jakarta yang dibawakan oleh para penari dari berbagai bangsa.

Acara penggalangan dana tersebut diakhiri dengan tari Poco-poco yang diikuti para undangan yang ikut bergabung di panggung.

Menurut Juli, seluruh dana yang terkumpul sebesar 1.500 Poundsterling langsung disumbangkan untuk korban yang membutuhkan di Padang dan diharapkannya dalam waktu dekat akan dapat mengelar acara serupa. ***5***(U-ZG)


(T.H-ZG/C/Z002/Z002) 29-11-2009 05:26:33

SITI MUSDAH RAIH "WOMEN OF THE YEAR"

SITI MUSDAH RAIH "WOMEN OF THE YEAR"

London, 28/11 (ANTARA) - Prof. Dr. Siti Musdah Mulia terpilih sebagai "Women of the Year 2009" pada Il Premio Internazionale La Donna Dell `Anno (International Prize for the Woman of the Year) 2009 yang berlangsung di Saint-Vincent, Italia, Jumat malam.

Siti Musdah Mulia menyisihkan dua finalis lain dari Maroko, Aiche Ech Channa dan dari Afganistan, Mary Akrami, ujar Counsellor Pensosbud KBRI Roma Musurifun Lajawa kepada koresponden Antara London, Sabtu.

Ia mengatakan, upacara penyerahan hadiah diadakan di Hotel Grand Billia, Saint Vincent, Aosta, dihadiri sekitar 200 undangan dan wartawan. KBRI Roma diwakili oleh Wakeppri, Yuwono Agus Putranto
Ketiga finalis terpilih melalui seleksi ketat atas 36 calon dari 27 negara. Semua calon adalah tokoh perempuan yang diakui kiprah dan kompetensi dalam profesinya serta telah memberikan sumbangan nyata pada upaya pemberdayaan perempuan.

Seleksi dan penganugerahan penghargaan internasional ini bertujuan mendorong perluasan kesempatan pendidikan dan peluang kerja bagi kaum perempuan untuk meraih posisi strategis di berbagai bidang.

Selain mengakui kontribusi perempuan di bidang produksi, pariwisata, politik, seni dan komunikasi, menumbuhkan kesadaran komunitas internasional dalam rangka menuju pembangunan dan demokrasi.

Penghargaan itu juga bertujuan menciptakan budaya damai dan solidaritas sosial berdasarkan hak-hak asasi manusia.

Ketua Dewan Juri Prof. Umberto Veronesi dari Universitas Milan memilih Prof. Dr. Siti Musdah Mulia, kelahiran Bone tahun 1958, karena dinilai gigih memperjuangkan kesetaraan gender, menentang semua bentuk diskriminasi serta mempromosikan demokrasi.

Siti Musdah Mulia juga dikenal sebagai teolog dan ahli hukum yang terbuka pada tradisi multikulturalisme, dan aktif dalam dialog antar agama.

Menurut Musurifun Lajawa, sebelum pemilihan para finalis diwawancarai di atas panggung mengenai kegiatannya di negara masing-masing.

Dewan juri terdiri dari para pakar di bidang sains, ekonomi, politik, komunikasi, dan diplomasi.

The International Prize for the Women of the Year dibentuk tahun 1998 oleh Regional Council of Aosta Valley bekerjasama dengan Kementerian Luar Negeri Italia, Pemerintah Aosta Valley, dan Soroptimist International Club Valle d?Aosta. Penghargaan juga ini mendapat pengakuan dari Presiden Republik Italia. ***5***
(T.H-ZG/C/B013/B013) 28-11-2009 20:12:33

INDONESIA RE-ELECTED AS IMO COUNCIL MEMBER

INDONESIA RE-ELECTED AS IMO COUNCIL MEMBER

London, Nov 28 (ANTARA) - Indonesia has been re-elected as a Category C member of the International Maritime Organization (IMO) for the period of 2009-2011 collecting 132 out of 153 votes.

The election was done at the 26th IMO Assembly in London on November 26, 2009, the third secretary of the Indonesian embassy in London, Billy Wibisono, said to ANTARA here on Saturday.

He said at the debate Indonesian minister of transportation Freddy Numberi asserted that Indonesia as a maritime country had already played its role as an IMO Council member by especially prioritizing safety in the country's shipping activities.

Category C members of the IMO are countries that have special interest in the field of sea transportation or navigation proportionately representing geographic positions.

Indonesia finished third in the vote, a level higher than its position in 2007 when it could only finish fourth with 114 votes.

The position is also better that those of the Philippines, Malaysia and Thailand and other Category C members such as Turkey, Malta, Egypt, Nigeria, South Africa, Chile, Bahama, Denmark, Mexico, Kenya, Saudi Arabia, Belgium, Australia and Jamaica.

With its re-election Indonesia would be able to continue its important role as a member of IMO Council played since 1973.

The re-election however will also raise the country's burden and responsibility especially with regard to efforts in assuring efficient shipping security and safety guarantee and protection of marine eco-system.

The re-election was the result of hard work from all stakeholders dealing with marine resources and diplomatic approaches by Indonesian representatives in the IMO member countries and in Britain where the IMO headquarters is located, he said. ***3***
U-ZG
(H-YH/H-YH)
(T.SYS/B/H-YH/B/H-YH) 28-11-2009 21:24:48

KONSER ANGKLUNG HAMBURG ORCHESTRA PUKAU PENONTON

KONSER ANGKLUNG HAMBURG ORCHESTRA PUKAU PENONTON

London, 28/11 (ANTARA) - Konser musik "Angklung in Concert" yang mengalunkan sejumlah lagu daerah memukau sekitar 300 orang penonton yang menyaksikan pertunjukan malam dana di aula Universitas Teknik Hamburg-Harburg di Kota Hamburg, Jerman.

Pada akhir pertunjukan, penonton memberikan "Standing Ovation" yang meriah, demikian keterangan pers KJRI Hamburg yang diterima koresponden Antara London, Sabtu.

Malam dana untuk korban gempa bumi Sumatra Barat itu diadakan KJRI Hamburg yang didukung "Angklung Hamburg Orchestra" bekerja sama dengan Lembaga Persahabatan Indonesia-Jerman (DIG) Hamburg serta Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Hamburg dan sanggar seni IKAT.

Dalam pertunjukan itu, sebanyak 35 pelajar dan mahasiswa Indonesia yang tergabung dalam orchestra itu menampilkan permainan angklung dengan membawakan sejumlah lagu daerah seperti "Manuk Dadali", "Kicir-kicir", "Jali-jali" dan "Pileuleuyan".

Dalam sambutan pembukaan Konjen RI Hamburg, Teuku Darmawan menyampaikan penghargaan kepada masyarakat Jerman yang mempunyai perhatian yang sangat besar terhadap Indonesia khususnya dalam membantu korban bencana alam di Sumatra Barat.

Penggalangan dana untuk korban gempa bumi Sumatra Barat tersebut merupakan wujud kepedulian masyarakat Indonesia di Hamburg sekaligus promosi seni budaya Indonesia, ujarnya.

Acara yang dihadiri sekitar 300 penonton yang terdiri dari pejabat pemerintah, pengusaha, pelajar dan mahasiswa serta tokoh masyarakat setempat disambut dengan sangat antusias.

Para hadirin menikmati penampilan musik Angklung yang dibawakan pelajar dan mahasiswa Indonesia di Hamburg yang tergabung dalam Kelompok "Hamburg Angklung Orchestra".

Acara malam dana itu diawali dengan Tari Merak yang dibawakan dua pelajar putri dengan busana yang menarik perhatian penonton.

Pada malam itu juga ditampilkan pemandangan alam Indonesia yang ditayangkan melalui layar lebar di atas panggung dengan diiringi dentingan piano yang mengalunkan instrumental lagu "Rayuan Pulau Kelapa" membuat suasana menjadi syahdu.
Acara dibagi dalam dua sessi, usai rehat selama 15 menit acara dilanjutkan dengan menampilkan Rampak Kendang yang dibawakan dengan kompak dan gerakan kocak yang memancing gelak tawa penonton.

Setelah membawakan lagu-lagu daerah, acara konser dilanjutkan dengan permainan angklung melalui lagu "Besame Mucho", "Moliende Cafe" (Kopi dangdut), "Song of Do Re Mi", New York New York, Mission Impossible dan diakhiri dengan We are the Champion.
Para penonton terpesona dengan keterampilan dan kekompakan pemain yang memainkan alat musik yang terbuat dari bambu dan diselingi bunyi kendang yang berkolaborasi dengan drum dan organ membuat suasana menjadi meriah.

Selain menonton pertunjukan seni budaya Indonesia, pengunjung juga menikmati makanan kecil khas Indonesia seperti tahu isi, risoles, kue lumpur dan wingko babat serta minuman bandrek dan the Indonesia.

Selain itu juga dijual barang-barang kerajinan tangan Indonesia yang merupakan sumbangan dari warga Indonesia yang berada di Hamburg dan sekitarnya.

Hasil penjualan juga disumbangkan untuk korban gempa di Sumbar melalui yayasan "Medical Emergency Rescue Committee" (MER-C).

Pada malam dana tersebut berhasil mengumpulkan dana sekitar 3.400 (tiga ribu empat ratus) Euro.

Acara dengan komposisi kesenian dan ragam kuliner Indonesia ini dinilai warga setempat merupakan pertunjukan yang mengesankan dan juga terkesan dengan keindahan dan keunikan seni budaya Indonesia.***5***
(U.HZG/C/A041)
(T.H-ZG/B/A041/A041) 28-11-2009 11:35:05

PAMERAN FOTO MULTI KULTURAL DI HUNGARIA DIRESMIKAN

PAMERAN FOTO MULTI KULTURAL DI HUNGARIA DIRESMIKAN

London, 28/11 (ANTARA) - Dubes RI untuk Hungaria Mangasi Sihombing di Balassi Galeria, Budapest, meresmikan pameran foto bertema multi kulturalisme dan toleransi beragama karya Lorant Attila yang dibuatnya selama di Indonesia.

"Pameran foto karya Lorant Attila, disponsori Balassi Galeria ini merupakan seleksi dari ribuan foto yang dibuat Lorant Attila dari berbagai kunjungannya ke manca negara," ujar Sekretaris Kedua KBRI Budapest Patricia Silalahi kepada koresponden Antara London, Sabtu.

Dikatakannya selain ke Indonesia, Attila Lorant juga berkunjung ke tempat terasing dan etnik-etnik di kawasan Amerika Latin, termasuk Amazon yang menggambarkan budaya beragam dari seluruh dunia, termasuk kepercayaan dan agama.

Sebuah foto mengenai kehidupan beragama di Lombok juga masuk dalam pameran ini. Keterangan foto dibuat dalam bentuk puisi sastrawan ternama Hungaria, Kalloy Molnar Peter.

Pada foto seorang wanita tua dan ikan yang diambil di Indonesia, Kalloy menulis "Finally the last picture of me was taken the last day I did what I had to do: packing fish and what's the conclusion, why was I on earth how would I know, still got one minute left to live my life".

Duta Besar Sihombing menyatakan dewasa ini suatu bangsa dapat bertahan hanya dengan adanya saling menghormati di antara etnik-etnik yang ada.

"Apabila rasa saling menghormati sirna maka akan terjadi pertikaian yang dapat memecah belah bangsa," ujarnya.

Dikatakannya hal itu juga berlaku untuk kehidupan beragama. Hanya dengan toleransi yang kuat suatu bangsa bisa hidup rukun dan damai.

Lebih lanjut Dubes Sihombing menekankan toleransi dan multi kultural diperlukan bukan hanya oleh bangsa sendiri, tetapi juga semua bangsa. Dan kedua nilai itu harus menjadi patokan dalam menjalin hubungan dan kerjasama internasional.

Menurut Dubes, sadar akan perlunya memperkuat multi-kulturalisme dan toleransi yang diperlukan masyarakat dunia, Pemerintah Republik Indonesia memprakarsai "Dialog Lintas Agama", baik untuk kawasan Asia Pasifik maupun kerjasama ASEM (Asia-Europe Meeting).

Kedua jalur dialog lintas agama tersebut hingga kini berlangsung setiap tahun dan bergerak dari satu negara ke negara lain. Satu hal yang membuktikan visi diplomasi Indonesia yang tepat dan diakui masyarakat dunia, ujarnya.

Ikut memberikan sambutan dalam pembukaan pameran ini, Pimpinan Redaksi majalah "National Geographic" Schlosser Tamas, yang memuat masalah lingkungan hidup dan budaya di semua penjuru.

Pimpinan Balassi Insitute, DR Lauter Eva Foigazgato menyatakan penghargaannya atas dedikasi Attila Lorant melalui foto yang menggambarkan bukan hanya multi-kulturalisme, namun juga usaha untuk mempertahankan budaya-budaya yang hampir punah.***5***
(U.H-ZG/b/A041)

(T.H-ZG/B/A041/A041) 28-11-2009 11:45:09

IKJ DAN AMU PRAHA JALIN KERJA SAMA PENDIDIKAN SENI

IKJ DAN AMU PRAHA JALIN KERJA SAMA PENDIDIKAN SENI

London, 28/11 (ANTARA) - Rektor Institut Kesenian Jakarta (IKJ), Dr. Wagiono Sunarto, dan Rektor Academy of Performing Arts in Prague (AMU), Dr. Ivo Mathe, menyepakati kerja sama antardua lembaga pendidikan seni di kedua negara.

Penandatanganan kerja sama itu dilakukan di City Library Hall, Praha disaksikan Dubes RI untuk Republik Ceko, Salim Said dan sejumlah duta besar serta masyarakat umum, ujar Counsellor Pensosbudpar, KBRI Praha Azis Nurwahyudi kepada korespoden Antara London, Sabtu.

Aziz Nurwahyudi mengatakan penandatanganan kerja sama itu dilakukan Rektor IKJ, Dr. Wagiono Sunarto yang mengadakan kunjungan beserta rombongan selama seminggu ke Academy of Performing Art in Prague,Praha yang mempunyai tiga fakultas, yakni Fakultas Theater, Fakultas Film dan TV , serta Fakultas Musik dan Tari.

Selain melakukan kunjungan dan membicarakan rencana kerja sama kedua lembaga seni, IKJ juga memberikan lokakarya tari yang dilakukan Professor Sardono Kusumo kepada mahasiswa fakultas tari dan mahasiswa IKJ yang ikut dalam rombongan tersebut.

Penandatanganan kerja sama itu dilakukan sebelum pementasan
"Indonesian Contemporary Dance" yang menampilkan tiga tari karya mahasiswa IKJ yakni "Red" karya Asri Sidowati.

Dalam pementasan yang menggambarkan kondisi bumi semakin panas akibat dari global warming, "Covering With Colors" karya Andara F. Moeis yang ditarikan dengan indah diantara berbagai kertas berwarna dan "Variations on Mask" karya Hanny Herlina mengambil inspirasi tari Topeng dari Jawa Barat.

Ketiga tarian tersebut juga ditarikan mahasiswa IKJ yang turut dalam kunjungan kali ini.

Selain tari, IKJ juga menampilkan sebuah film berjudul "Cinta" yang disutradarai Stevent Winata. Film ini menceritakan hubungan dua anak muda berbeda suku dan agama yang dinilai melawan adat.

Dalam acara pembukaan, Dubes Salim Said menyatakan kegiatan ini merupakan upaya meningkatkan hubungan antarwarga atau people-to-people contact antara Indonesia dengan Ceko terutama di bidang pendidikan dan antargenerasi muda kedua bangsa.

Diharapkan ke depan akan terdapat berbagai aktivitas yang dapat semakin mempererat hubungan baik tersebut.

Kerja sama bidang pendidikan ini merupakan pelaksanaan salah satu persetujuan yang disepakati Sidang Komisi Bersama Pemerintah RI-Ceko yang ditandatangani Dirjen Amerika Eropa Deplu, Dubes Retno L.P. Marsudi dan Deputi Menteri Perdagangan dan Perindustrian Ceko, Vlastimil Lorenz, Agustus lalu.

Diharapkan, kegiatan seperti ini akan meningkatkan hubungan antara Indonesia dan Ceko yang semakin erat dan bermanfaat bagi banyak pihak. ***5***

(U-ZG)/C/A011)
(T.H-ZG/C/A011/A011) 28-11-2009 10:13:39

DUBES RI DAN MALAYSIA SHOLAT IED DI KBRI

DUBES RI DAN MALAYSIA SHOLAT IED DI KBRI

London, 28/11 (ANTARA) - Duta Besar Indonesia untuk Ceko Salim Said dan Duta Besar Malaysia Datuk Zainal Abidin menunaikan Sholat Idul Adha 1430 bersama warga Indonesia dan Malaysia bertempat di Wisma Duta Besar RI KBRI, Praha.

Dalam perayaan Idul Adha bertema "Islam adalah Agama Perdamaian" juga hadir Rektor Institut Kesenian Jakarta Dr Wagiono Sunarto, bersama rombongan, ujar Counsellor Pensosbudpar KBRI Praha Azis Nurwahyudi kepada koresponden Antara London, Sabtu.

Aziz Nurwahyudi mengatakan perayaan Idul Adha diawali dengan Takbir dan Tahmid dikumandangkan bersama warga Indonesia dan Malaysia, sholat Idul Adha di Praha mengundang Imam dan Khotib Maksum Hambali dari Belanda.

Dalam khotbahnya yang bertemakan Islam dan perdamaian, Maksum Hambali mengingatkan kembali kepada seluruh umat Islam untuk memaknai Islam sebagai agama yang universal, diterapkan di segala tempat pada semua jaman.

Hambali juga mengatakan Islam adalah agama sangat terbuka dan mewajibkan umatnya berbuat baik dan toleran terhadap semua orang yang tidak memerangi karena agama.

Hambali mencontohkan hubungan baik antara Nabi Muhammad dengan Abu Tholib pamannya yang bukan beragama Islam.

Setelah selesainya acara sholat Idul Adha bersama, masyarakat kedua negara bersama-sama menikmati makanan khas lebaran. Selain lontong sayur yang dilengkapi dengan berbagai lauk khas Indonesia dan Malaysia, disediakan juga coto makassar dan wedang ronde yang menghangatkan suasana.***5***
(U-ZG)/C/A011
(T.H-ZG/C/A011/A011) 28-11-2009 09:44:12

Rabu, 25 November 2009

UGM JALIN KERJA SAMA DENGAN BAUMAN RUSIA

UGM JALIN KERJA SAMA DENGAN BAUMAN RUSIA

London, 25/11 (ANTARA) - Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta menjalin kerja sama dengan Bauman Moscow State Technical University.

Acara penandatangan kerja sama itu dilakukan Wakil Rektor UGM, Prof. Ainun Naim, Ph.D dengan Wakil Rektor Universitas Teknik Bauman, Prof. GP. Pavlikhin, kata Counsellor KBRI Moskow, M. Aji Surya kepada koresponden Antara London, Rabu.

Menurut M Aji Surya, kedua rektor itu sepakat untuk segera melakukan kegiatan "joint degree program, double degree program, joint seminar & workshops" dan tukar-menukar dosen dan mahasiswa.
Ainun Naim bersama dengan enam orang timnya menyambut gembira kegiatan tersebut dan menyatakan segera melakukan implementasi dengan pengiriman beberapa dosennya ke Rusia.

"Kita memang terkesan dengan capaian dan tradisi keilmuan Bauman yang sudah sangat tua," ujarnya.

Sementara itu Pavlikhin menyepakati kunjungan tim profesornya ke UGM bulan April mendatang. Mereka tidak hanya akan mengimplementasikan kesepakatan, tetapi juga melakukan pengajaran dan seminar.

Universitas Negeri Teknik Bauman adalah perguruan tinggi teknik terbaik di Rusia dan lahir pada tahun 1830, tepat saat terjadinya pertempuran yang dikobarkan Pangeran Diponegoro di tanah Jawa.

Menurut Aji Surya, lulusan Bauman merancang aneka pesawat, satelit dan teknologi. Lulusannya antara lain adalah Sukoi dan Tupolev.

Sementara itu tiga rektor universitas Islam dari Rusia akan mengunjungi Universitas Islam Nasional Jakarta, Yogyakarta dan Malang.

Ketiga rektor dari Universitas Islam Moskow, Universitas Islam Rusia di Kazan, dan Universitas Islam Kaukasus itu akan mengadakan kunjungan ke Indonesia dari 27 November hingga 4 Desember.

Selain menjalin kerja sama dengan UIN, mereka juga akan digandeng oleh Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ).

Dubes RI Moskow menyatakan aneka kegiatan akademis itu adalah buah dari usaha KBRI dalam setahun terakhir untuk mengembalikan kejayaan kerja sama bidang pendidikan bilateral sebagaimana tahun 1960-an.***4***
(U-ZG)
(T.H-ZG/C/I011/I011) 25-11-2009 18:28:26

SURABAYA JALIN KERJASAMA "SISTER CITY" DENGAN VARNA BULGARIA

SURABAYA JALIN KERJASAMA "SISTER CITY" DENGAN VARNA BULGARIA

London, 25/11 (ANTARA) - Kota Surabaya menjalin kerja sama "Sister City" dengan salah satu kota di Eropa Timur, yakni Kota Varna, Bulgaria dengan ditandatanganinya Letter of Intent (LoI) antara Pemerintah Kota Surabaya, dan Kota Varna di Bulgaria.

Penandatangan itu dilakukan Walikota Surabaya, Bambang Dwi Hartono, dan Walikota Varna, Kiril Yordanov disaksikan Dubes RI, Immanuel Robert Inkiriwang dan Direktur Kebudayaan dan Krassimir Simov, anggota Varna City Council Rumen Serafimov.

Sekretaris Tiga KBRI Sofia, Aditya Timoranto kepada koresponden Antara London, Rabu menyebutkan Walikota Surabaya dan Delegasi Pemkot Surabaya mengadakan kunjung kerja ke Kota Varna tanggal 23-25 November.
Acara penandatangan LoI tersebut juga disaksikan tiga anggota Delegasi Pemkot Surabaya, Muhlas Udin, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Ikhsan, Kabadan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana serta Antiek Sugiarti, Kabag Kerjasama.

Sementara dari pihak Kantor Walikota Varna disaksikan tiga Wakil Walikota yaitu Hristo Bozov (bidang kerjasama internasional), Kosta Bazitor (bidang pendidikan dan kebudayaan) dan Venelin Jechev (bidang pembangunan kota dan lingkungan hidup).

Penandatangan kerja sama tersebut bertujuan untuk mempromosikan keinginan baik, persahabatan, dan saling pengertian serta kerjasama yang menguntungkan antara masyarakat dari kedua kota.

Kerja sama itu juga merupakan keinginan kedua Walikota untuk membentuk kerja sama sister city guna mendorong peningkatan kerjasama, di bidang ekonomi, industri dan perdagangan, pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi, transportasi, kesehatan dan rumah sakit, kebudayaan, kesenian, dan pariwisata.

Kedua Walikota sepakat menindaklanjuti pelaksanaan LoI melalui suatu Nota Kesepahaman (MOU).

Berkaitan dengan ini Walikota Varna menyambut baik undangan Walikota Surabaya untuk menandatangani bersama MOU tersebut di Surabaya pada bulan April-Mei 2010.

Kedua Walikota juga menyepakati penandatanganan MOU di Surabaya tersebut tidak bersifat protokoler, tetapi sebagai tindak lanjut konkrit nota kesepahaman.

Sehubungan dengan ini, kedua negara bertekad untuk segera mengambil langkah-langkah persiapan bagi tercapainya tujuan tersebut.

Dalam sambutan singkatnya, Dubes RI Immanuel Robert Inkiriwang menyampaikan selamat dan penghargaan yang tinggi kepada kedua Walikota atas penandatangan LoI tersebut karena hal ini mendukung upaya untuk lebih meningkatkan kerjasama Indonesia-Bulgaria.

Usai acara penandatanganan, Dubes RI dan delegasi Walikota Surabaya melakukan pertemuan dengan Rektor Varna University of Medicine (VUM), Prof. Aneliya Klissarova, MD, PhD.

Pada kesempatan tersebut Prof. Klissarova menyampaikan draft MOU mengenai kerjasama VUM dengan salah satu universitas di Surabaya.

Walikota Surabaya menyambut baik draft MOU ini dan mengharapkan akan menjadi salah satu tindak lanjut konkrit MOU kerjasama sister city Surabaya-Varna, dan akan menyampaikannya kepada Rektor salah satu universitas di Surabaya.

Selama di Varna Walikota Surabaya juga mengadakan pertemuan dengan Direktur Eksekutif Pelabuhan Varna, Danail Papazov, dan sekaligus meninjau fasilitas pelabuhan tersebut.

Surabaya dan Varna merupakan kota bisnis dan kota pelabuhan kedua terbesar di negaranya masing-masing.

Penandatanganan LoI tersebut akan membuka jalan terbentuknya kerjasama sister city untuk yang pertama kalinya bagi Surabaya dengan salah satu kota di Eropa Timur dan bagi Varna dengan salah satu kota di Asia.

Surabaya sebelumnya memiliki kerjasama sister city dengan Seattle (AS), Busan (Korsel), Guangzhou (China), Xiamen (China), Kochi (Jepang).

Sedangkan Kota Varna memiliki kerjasama sister city dengan Kota Aalborg (Denmark), Dordrecht (Belanda), Kharkiv (Ukraina), Odessa (Ukraina), Malmo (Swedia), Turku (Finlandia), Miami (AS), Rostock (Jerman).

Selain itu juga dengan Novorossiysk (Rusia), Pireus (Yunani), Medellin (Kolombia), Memphis (AS), Amsterdam (Belanda), Washington (Inggris), Karlsruhe (Jerman), Boston (AS), Wels (Austria), Vysoke Myto (Ceko), Genoa (Italia), Lyon (Perancis), St. Petersburg (Rusia), dan Szeged (Hongaria).

Kota Varna merupakan kota kedua terbesar di Bulgaria dengan penduduk 355.450 jiwa terkenal sebagai kota bisnis dengan memiliki pelabuhan laut internasional Varna yang modern dan Varna International Airport.

Varna juga merupakan pusat budaya dan pariwisata dan dijuluki "ibukota musim panas Bulgaria".

Kota Varna dan Surabaya selain memiliki kesamaan sebagai kota pelabuhan dan kota bisnis yang sibuk, juga merupakan tempat markas AL dan Akademi Militer AL. ***2***(U-ZG)

(T.H-ZG/B/S006/S006) 25-11-2009 17:24:02

MENHUB DAN DUBES RI DI LONDON GELAR RESEPSI

MENHUB DAN DUBES RI DI LONDON GELAR RESEPSI

London, 25/11 (ANTARA) - Menteri Perhubungan RI Freddy Numberi, didampingi Duta Besar RI untuk Inggris Raya Yuri Octavian Thamrin, mengelar resepsi diplomatik terkait Sidang IMO (International Maritime Organisation) di KBRI London, Selasa malam.

Resepsi dihadiri sekitar 200 undangan dari berbagai perwakilan dan anggota delegasi negara sahabat, diadakan dalam rangka penggalangan dukungan bagi pencalonan kembali Indonesia sebagai anggota Dewan Organisasi Maritim International (IMO) Kategori C periode 2009-2011.

Menteri Freddy Numberi dan Dubes Yuri Thamrin menyambut para tamu di ruang pertemuan KBRI London yang dihibur beberapa tarian tradisional Indonesia seperti tari Bali serta musik kesenian kecapi suling.

Atase Perhubungan KBRI London Hadi Supriyono mengatakan, sebagai negara kepulauan yang memiliki letak strategis di jalur-jalur pelayaran yang penting bagi stabilitas keamanan dan perekonomian dunia, Indonesia memiliki kepentingan menjadi bagian dari Dewan IMO.

Dikatakannya, dukungan ini khususnya dalam rangka menjaga keamanan wilayah serta meningkatkan kerja sama di bidang keamanan laut untuk mendukung kelancaran perdagangan internasional.

Beberapa undangan dari negara sahabat mengakui pentingnya partisipasi dan peran aktif Indonesia di Dewan IMO, khususnya sebagai wakil dari negara berkembang.

Hal ini perlu untuk memperjuangkan kepentingan bersama di bidang kelautan dan pelayaran internasional.

Indonesia juga memiliki komitmen kuat untuk secara aktif memberikan kontribusi positifnya terhadap kegiatan IMO, terutama dalam meningkatkan keamanan perairan laut (maritime security), keselamatan pelayaran internasional (safety of international) serta perlindungan sumber daya kelautan (protection of maritime environment).

Hal ini juga yang mendorong banyak negara sahabat untuk memberikan dukungan tanpa syarat pada pencalonan kembali Indonesia di Dewan IMO Kategori C periode 2009-2011.

Dukungan kuat terhadap pencalonan kembali Indonesia sebagai anggota Dewan IMO Kategori C periode 2009 - 2001 juga terlihat dari hadirnya dua anggota Komisi V DPR-RI yaitu Josep Nai Soi dan Abdul Hakim.

Selain hadir sebagai partisipan aktif dalam sidang-sidang yang diselenggarakan IMO, kehadiran kedua anggota DPR-RI tersebut juga merefleksikan kepedulian yang tinggi bukan hanya dari pihak legislatif di Indonesia namun juga dari masyarakat Indonesia secara keseluruhan.

Organisasi Maritim Internasional (IMO) yang tengah bersidang (23 November - 4 Desember 2009) dihadiri lebih dari 1.000 delegasi dari negara-negara anggota IMO maupun organisasi pemerintah dan organisasi non-pemerintah.

IMO adalah badan khusus di bawah PBB beranggotakan 169 negara dan bertugas mengawasi pelaksanaan peraturan internasional termasuk hal-hal yang berkaitan dengan keselamatan pelayaran, perlindungan lingkungan maritim, hukum, kerja sama teknis, keamanan maritim, dan peningkatan efisiensi pelayaran internasional. ***5***
(U-ZG)
(T.H-ZG/B/R007/R007) 25-11-2009 08:59:34

DIPLOMAT ASING PELAJARI BUDAYA CEKO DI KBRI

DIPLOMAT ASING PELAJARI BUDAYA CEKO DI KBRI

London, 24/11 (ANTARA) - Sejumlah duta besar negara sahabat, serta diplomat dari berbagai kedutaan dan masyarakat Indonesia menghadiri Diplomatic Lecture Series (DLS) yang diselenggarakan KBRI Praha secara reguler di Ceko.

DLS menghadirkan pembicara mantan Duta Besar Republik Ceko untuk Indonesia dan penerima penghargaan Bintang Jasa Utama dari Presiden RI tahun 1999 Jaroslav Olsa, dengan topik kuliah "Budaya dan Masyarakat Ceko", ujar Konsul Pensosbudpar KBRI Praha, Azis Nurwahyudi kepada koresponden Antara London, Selasa.

Aziz Nurwahyudi mengatakan mantan Dubes Olsa dalam ceramahnya menjelaskan tentang pola pikir masyarakat Ceko dari berbagai sisi seperti sejarah, ekonomi, letak geografis dan budaya.

Menurut Olsa , faktor sejarah merupakan unsur dominan yang membentuk bangsa Ceko menjadi bangsa yang cinta damai, meskipun terkadang terkesan ambivalen.

Sementara kondisi geografis Ceko berada di tengah-tengah Eropa menjadikan Ceko merupakan bangsa yang toleran karena terbiasa menghadapi berbagai perbedaan budaya dari bangsa di sekitarnya.

Olsa juga menjelaskan masalah yang dihadapi bangsa Ceko seperti golongan minoritas seperti kaum Gipsi. Masalah minoritas ini dinilainya tidak akan dapat segera terselesaikan dan perlu campur tangan dari pemerintah Ceko, ujarnya.

Sementara dari sisi budaya, Ceko mempunyai tokoh budaya yang patut dibanggakan. Disebut olehnya tokoh perfilman seperti Jiri Menzel yang pernah meraih Oscar, pengarang Frans Kafka dan Milan Kundera.

Bahkan Olsa juga menjelaskan kata "robot" sebenarnya dibuat oleh pengarang terkenal Ceko yakni Karel Capek.

Dalam kesempatan itu , Olsa juga menjelaskan faktor sejarah dan budaya yang mempengaruhi pola pikir bangsa Ceko terhadap masalah agama.

Banyak warga Ceko yang tidak beragama, bukan karena faktor pemerintah komunis yang selama lebih dari 40 tahun menguasai negara Ceko, tetapi lebih pada perkembangan sejarah dan budaya dimana agama merupakan hak paling privasi bagi setiap individu, ujarnya.

Sementara itu Dubes RI untuk Ceko, Salim Said menyampaikan pandangannya mengenai perkembangan di Indonesia menyangkut segi agama dan politik, dimana di Indonesia partai politik yang berlandaskan agama juga tidak memenangkan pemilihan umum meskipun mayoritas penduduk beragama Islam.

Selain itu disampaikan juga maraknya wanita muslim Indonesia yang mengenakan jilbab akhir-akhir ini, terutama mereka yang telah menunaikan ibadah haji, demikian Dubes Salim Said.***1***

(U-ZG)/C/A011)
(T.H-ZG/C/A011/A011) 24-11-2009 16:31:45

BATIK INDONESIA PANTAS DIAKUI OLEH UNESCO

BATIK INDONESIA PANTAS DIAKUI OLEH UNESCO

London, 25/11 (ANTARA) - Pengamat Batik Indonesia Lesley Pullen MA mengatakan, Batik Indonesia memang pantas diakui UNESCO (Badan PBB yang membidangi Pendidikan Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan) sebagai salah satu warisan budaya dunia.

Hal itu disampaikan Lesley Pullen kepada koresponden Antara London, usai ceramah mengenai "Batik of Jawa Pesisir Lor" di hadapan anggota Perhimpunan Indonesia-Inggris, Anglo Indonesia Society yang diadakan di KBRI London, Selasa (24/11) malam.

Lesley Pullen, wanita Inggris kelahiran Medan yang menempuh pendidikan di Hongkong dan menetap di Asia selama lebih dari 25 tahun, dalam ceramahnya menceritakan berbagai jenis dan fungsi kain Batik seperti Batik Tulis dan Batik Cap.

"Batik dulu pernah menjadi busana yang eklusif," ujar Lesley yang meraih Master dengan tesisnya "The Production of Sacred Cloth of East Bali Kain" itu.

Dikatakannya, batik tidak saja digunakan untuk busana tetapi juga sebagai kain panjang yang digunakan untuk melengkapi kain kebaya, sarung, ikat kepala dan juga sebagai pajangan.

Menurut Lesley, disain kain Batik sangat unik dan beragam tergantung dari daerah Batik itu dihasilkan seperti Batik Cirebon, Pekalongan dan Batik Jogya maupun Madura.

Pada bulan Agustus lalu, Lesley melakukan perjalanan sepanjang pantai Indramayu di barat dan Cirebon serta Pekalongan, Lasem dan Tuban sampai di pantai Pulau Madura untuk mempelajari Batik serta melakukan workshop.

Wanita yang aktif di museum nasional kelompok studi di Manila, Filipina dan Singapura dan menyelesaikan Diploma Postgraduate dalam Budaya Asia di tahun 1998 mengakui pengaruh asing memacu kreativitas baru dan banyak gaya baru dimasukkan.

Hal ini menghasilkan karya seni yang dihasilkan dari Kain batik yang ternyata juga dipengaruhi oleh China, Belanda, Jepang dan Arab.

Wanita yang mengkoleksi berbagai kain Batik itu memberikan kuliah mengenai budaya di Asia Tenggara khususnya mengenai tekstil dan perhiasan serta arkeologi di SOAS London.

Lesley yang menyusun disertasinya mengenai rahasia Kain Bali mengakui bahwa pada awal abad keenam belas kota-kota pesisir ini terutama Islam juga banyak mempengaruhi motif batik Indonesia.

Ia juga bercerita mengenai Batik dibuat secara bertahap mulai dari kerajinan rumah menjadi profesi yang khusus dilakukan oleh kaum perempuan dan bahkan secara turun temurun.

Selain itu Batik tulis yang dihasilkan dewasa ini juga diberi tanda tangan pembuatnya yang pertama kali dipopulerkan oleh Iwan Tirta.

Angela Simson mengakui bahwa ceramah yang disampaikan Lesley sangat menarik dan sebagai pekerja di bidang pariwisata ia berminat mengajak wisatawan Inggris melakukan perjalanan khususnya ke kota kota Batik.
Sementara itu, Ketua Perhimpunan Indonesia-Inggris (Anglo-Indonesian Society-AIC), Christopher Scarlett mengatakan bahwa ia merasa senang bisa menghadirkan Lesley sebagai pembicara malam itu.

Apalagi Batik merupakan topik yang menarik untuk dibahas dan sudah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya Indonesia.

Dikatakannya perhimpunan Indonesia Inggris yang didirikan tahun 1956 merupakan forum budaya dengan menghadirkan para penceramah mengenai Indonesia.

Perhimpunan ini terdiri dari sekitar 280 anggota, umumnya orang Inggeris, baik mantan diplomat dan orang yang pernah bertugas di Indonesia, maupun pelajar, akademik dan turis yang saling berminat terhadap Indonesia. ***5***
(U.H-ZG/B/A041)
(T.H-ZG/B/A041/A041) 25-11-2009 12:37:21

Selasa, 24 November 2009

FORUM INVESTASI RIAU DI NORWEGIA

FORUM INVESTASI RIAU DI NORWEGIA

London, 24/11 (ANTARA) - Kedutaan Besar Republik Indonesia di Oslo bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Riau menyelenggarakan seminar mengenai potensi investasi dan perdagangan Provinsi Riau. yang berlangsung di Scandic Hotel Asker, Oslo.

Forum Investasi dalam rangka mendorong peningkatan kerja sama Indonesia-Norwegia, ujar Sekretaris Tiga KBRI Oslo, Febby Fahrani kepada koresponden ANTARA London, Selasa.

Ia mengtakan, seminar dibuka Kuasa Usaha ad Interim KBRI Oslo, Mansyur Pangeran dan Kepala Badan Promosi dan Investasi Daerah Provinsi Riau Feizal Qamar Qarim, mewakili Gubernur Riau, Rusli Zainal.

Dalam sambutannya, Mansyur Pangeran menyampaikan selain untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi Indonesia sebagai tujuan investasi dan bisnis yang aman bagi investor dan pengusaha Norwegia.

Diharapkan dapat menjadi forum bagi pengusaha nasional, baik di pusat maupun daerah, BUMN dan instansi pemerintah untuk merangkul mitra mereka dari Norwegia.

Menurut Mansyur Pangeran, Riau sebagai salah satu dari 33 provinsi di Indonesia mempunyai potensi alam yang menjanjikan.

Diharapkan forum ini merupakan wahana yang tepat mengenal lebih dalam dan pada gilirannya akan menarik investor dan pelaku bisnis Norwegia untuk bergiat di Riau.

Mewakili pengusaha Norwegia yang tertarik untuk menjajaki peluang usaha dan investasi dengan Pemprov Riau, Jon Hanssen dari Innovation Norway dan Astri Sophie Platou dari Oslo Chamber of Commerce menyambut baik seminar yang diadakan di daerah Asker, sekitar 20 kilometer dari kota Oslo tersebut.

Menurut Jon Hanssen, Innovation Norway dan Oslo Chamber of Commerce berjanji untuk memperluas informasi mengenai potensi besar Riau kepada perusahaan-perusahaan Norwegia yang bernaung di kedua institusi tersebut.

Para pengusaha Norwegia yang hadir tampak antusias mendengarkan paparan mengenai potensi investasi dan perdagangan di Provinsi Riau seperti potensi pariwisata, energi dan infrastrukutur disampaikan pembicara, Bernardus Rahardja Djonoputro.

Bernardus Rahardja Djonoputro memaparkan potensi sumber daya alam yang dimiliki Riau serta komitmen pemerintah daerah untuk terus mendorong investasi di wilayah yang kaya akan sumber daya alam tersebut
Seminar dinilai memberikan kesempatan kepada para pengusaha Norwegia untuk melihat lebih dekat prospek berinvestasi dan berbisnis serta mencari mitra yang prospektif untuk melebarkan jaringan usahanya di Indonesia.

Antusiasme peserta dengan berbagai latar belakang bidang usaha seperti sektor energi, industri kapal pesiar, importir "pulp and paper, rubber, coconut fibres, agro and fish business" serta pariwisata tampak dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dalam sesi tanya jawab.

Pada saat pertemuan langsung antara pengusaha Indonesia dan Norwegia dalam "one-on-one meeting" yang dinilai efektif sebagai penjajakan lebih jauh untuk mewujudkan potensi dan peluang tersebut menjadi hubungan bisnis yang konkrit dan saling menguntungkan.***2***(U-ZG)
(T.H-ZG/B/C004/C004) 24-11-2009 15:49:47

Anggota Rotary Club Athena Terpesona Batik Indonesia

Anggota Rotary Club Athena Terpesona Batik Indonesia

Selasa, 24 November 2009 04:57 WIB | Hiburan | Seni/Teater/Budaya | Dibaca 410 kali
London (ANTARA News) - Anggota Rotary Club di Athena, Yunani bersama 250 undangan terpesona dengan peragaan busana Batik Indonesia koleksi musim panas yang memenuhi Hotel Life Gallery, Athena, Yunani.

Peragaan busana Batik Indonesia digelar KBRI Athena bersama Rotary Club Distrik Nea Erythrea, Athena, ujar Pelaksana Fungsi Pensosbud KBRI Athena, Jani M Sasanti kepada koresponden Antara London, Selasa.

Pragawati amatiran terdiri dari warga Yunani pecinta Indonesia dan masyarakat Indonesia di Athena menampilkan koleksi rancangan Batik Afif Syakur dari Yogyakarta dan Tri Asayani dari Bandung.

Penampilan para pragawati amatiran dengan diiringin musik gamelan kontemporer menambah kehangatan ditengah cuaca kota Athena memasuki musim dingin.

Selain dimanjakan dengan koleksi batik, anggota Rotary Club terpaku dengan nuansa gedung bertemakan Indonesia saat memasuki ruangan tempat acara di hotel Life Gallery, Athena.

Kain batik yang terpajang dengan elok di dinding ruangan serta payung Bali warna warni dan patung Garuda Wisnu Kencana menyambut kedatangan undangan.

Ketua Rotary Club menyampaikan apresiasi atas kerja sama dengan KBRI untuk penyelenggaraan peragaan busana ini.

Sementara itu Duta Besar Ahmad Rusdi menyatakan peragan busana Batik dimaksudkan memperkenalkan Indonesia pada masyarakat Yunani dengan menampilkan salah satu ikon Indonesia yaitu batik yang mendapat pengakuan dari UNESCO sebagai warisan budaya Indonesia.

Peragaan busana bersama disainer Yunani dan Indonesia itu menampilkan sebanyak 24 busana wanita dan 15 kemeja pria yang dibagi dalam tiga sesi.

Setiap sesi mengusung tema yang berbeda yaitu koleksi blus dan pareo karya disainer Afif Syakur, koleksi kebaya dan kain batik kontemporer serta koleksi batik modern untuk kaum muda karya Tri Asayani.

Melengkapi suasana Indonesia, para undangan mendapat suguhan makanan khas Indonesia yang disiapkan anggota Darma Wanita Persatuan KBRI Athena berupa nasi goreng, mie goreng, sate kambing dan ayam, selada padang, kerupuk serta jajanan pasar yaitu risoles dan lapis legit.

Hidangan khas Indonesia mengugah selera para undangan untuk menyantap makanan dengan diiringi alunan lagu Indonesia dan pemutaran film mengenai pembangunan dan obyek wisata berbagai daerah.

KBRI Athena bekerja sama dengan Singapore Airlines menyediakan dua tiket pp Athena-Bali untuk undangan yang beruntung selain menawarkan paket murah berlibur ke Bali atau Lombok dengan harga promosi 570 Euro.

Usai acara anggota Rotary Club menyampaikan kekagumannya dengan program yang ditampilkan meninggalkan kesan mendalam serta paket kenang-kenangan berupa syal batik tulis sutera, vcd dan brosur tentang obyek wisata Indonesia.(*)

COPYRIGHT © 2009

Senin, 23 November 2009

INDONESIA TEGASKAN KOMITMEN BERANTAS PENANGKAPAN IKAN ILEGAL

INDONESIA TEGASKAN KOMITMEN BERANTAS PENANGKAPAN IKAN ILEGAL

London 23/11 (ANTARA) - Duta Besar/Wakil Tetap Indonesia pada Organisasi untuk Pangan dan Pertanian PBB (FAO) Mohamad Oemar, atas nama Pemerintah Indonesia, menandatangani naskah "Agreement on Port State Measures to Prevent, Deter and Eliminate Illegal, Unreported and Unregulated Fishing" (Perjanjian PSM).

Acara penandatangan itu dilakukan Minggu (22/11), di sela-sela pertemuan Konferensi FAO ke-36, ujar Kepala Fungsi Multilateral dan Hukum KBRI Roma, Purnomo A. Chandra kepada koresponden ANTARA London, Senin.

Ia menjelaskan, sebagai negara pihak yang pertama menandatangani dokumen perjanjian tersebut, Indonesia bersama sembilan anggota FAO menjadi pionir dalam menembus kekosongan hukum internasional, terkait pemberantasan penangkapan ikan secara ilegal yang selama ini sangat merugikan bangsa Indonesia dan menjadi keprihatinan banyak negara.

Kesembilan negara yang ikut menandatangani perjanjian itu selain Indonesia adalah Angola, Brasil, Cile, Uni Eropa, Islandia, Norwegia, Samoa, Amerika Serikat dan Uruguay adalah guna melengkapi keanggotaan Indonesia sebagai pihak pada UNCLOS 1982 dan "UN Fish Stock Agreement 1995".

Ditandatanganinya perjanjian tersebut, merupakan bagian dari pelaksanaan amanat konstitusi untuk melindungi kekayaan sumber daya alam Indonesia, khususnya kekayaan laut, serta melengkapi penguatan rejim hukum nasional, khususnya hukum laut dan maritim.

Selain itu, hal ini merupakan wujud kepedulian Indonesia atas upaya-upaya global dalam memberantas penangkapan ikan secara ilegal melalui penguatan kerja sama antarnegara pelabuhan.

Perjanjian PSM disepakati negara anggota PBB pada pertemuan Konferensi ke-36 FAO dengan pemungutan suara, setelah melalui tiga kali pertemuan teknis yang memakan waktu perundingan hampir dua tahun.

Sebanyak 106 dari 118 negara yang hadir mendukung penerimaan resolusi terkait perjanjian ini, dua negara menolak dan 10 abstain.

Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia dengan luas laut mencapai sekitar 3,1 juta kilometer persegi dan panjang pantai lebih dari 95 ribu kilometer, setiap tahunnya Indonesia kehilangan lebih dari 30 triliun rupiah akibat pencurian ikan yang dilakukan di berbagai wilayah perairan Indonesia.

Keikutsertaan Indonesia sebagai pihak pada perjanjian ini diharapkan tidak hanya memperkuat hukum nasional dan mencegah hilangnya kekayaan dan potensi ekonomi bangsa, namun yang terpenting juga adalah untuk menjaga kedaulatan NKRI serta kelestarian lingkungan, sumber daya perikanan dan kelautan lainnya bagi generasi penerus di kemudian hari.***3***(U-ZG)
(T.H-ZG/B/C004/C004) 23-11-2009 07:21:16

INDONESIA-EROPA GAGAS KERJA SAMA KEAMANAN LAUT

INDONESIA-EROPA GAGAS KERJA SAMA KEAMANAN LAUT

London, 23/11 (ANTARA) - Indonesia bersama Uni Eropa (UE) mengelar seminar "Measures to Enhance Maritime Security: Legal and Practical Aspects", yang merupakan gagasan dari kelanjutan peningkatan rezim hukum dan kerja sama keamanan laut yang diadakan di Crown Plaza Hotel di Brussel.

Seminar inisiasi Indonesia bersama pemimpin "ASEAN Regional Forum (ARF) SOM Leader" dan "Swedish Presidency EU", Karl-Olof Anderson, merupakan wadah bertukar wacana dan berbagi pengalaman mengenai keamanan maritim, ujar Koordinasi fungsi Diplik dan Pensosbud KBRI Brussels PLE Priatna, kepada koresponden ANTARA London, Senin.

Menurut Priatna, hasil pelaksanaan seminar merupakan tindak lanjut dari Pertemuan Tingkat Menteri ASEAN Regional Forum (ARF) di Phuket, Juli lalu, dan selanjutnya akan dibahas pada pelaksanaan "2nd ARF ISM on Maritime Security" yang berlangsung di Selandia Baru, Maret 2010.

Sebelum kemudian diusulkan menjadi salah satu rekomendasi pada Pertemuan Tingkat Menteri di Viet Nam pada pertengahan 2010, ujarnya.

Dirjeng Asia Pasifik dan Afrika (Aspasaf), Deplu RI, Hamzah Thayeb, sebagai Ketua Delegasi RI yang bertindak selaku pimpinan sidang bersama Kepala Penasihat Komisi Eropa ARF SOM Tomasz Kozlowski.

Dalam sambutannya Hamzah Thayeb menyatakan, peningkatan dan pergeseran berbagai bentuk kejahatan yang terjadi di wilayah perairan sangat variatif, mulai dari kejahatan bersifat tradisional seperti pembajakan hingga penyelundupan manusia yang bersifat nontradisional.

Tantangan dan ancaman demikian, tidak hanya memengaruhi stabilitas keamanan satu negara saja, namun juga memengaruhi keamanan regional.

Ia mengatakan, Indonesia ada pada posisi mendukung perbaikan dan peningkatan rezim hukum serta kerja sama antarinstansi terkait dalam mengatur dan memperkuat komitmen untuk mengatasi segala bentuk gangguan dan ancaman terhadap stabilitas dan keamanan di laut.

Hal ini sesuai dan selaras dengan Konvensi Hukum Laut (UNCLOS 1982) maupun aturan-aturan Hukum Internasional lainnya, demikian Hamzah.

Dubes RI Brussels, Nadjib Riphat Kesoema dalam "informal gathering" dengan peserta di Ruang Garuda KBRI Brussel yang bertindak selaku Penasehat Delegasi RI, menyambut baik kerja sama Indonesia dengan Uni Eropa dalam forum ARF tersebut.

Hal ini membuktikan bahwa hubungan bilateral Indonesia dan Uni Eropa berada pada tingkat yang sangat kondusif. "Banyak hal yang dapat dilakukan bersama antara Indonesia dengan Uni Eropa. Kerja sama pada bidang politik dan keamanan merupakan salah satunya," ujarnya.
Diharapkan, hubungan bilateral Indonesia-Uni Eropa semakin meningkat dengan berbagai kegiatan dan kerja sama yang saling menguntungkan.***3***(U-ZG)
(T.H-ZG/B/C004/C004) 23-11-2009 07:03:51

DUBES RI BRUSSEL TERIMA PENGHARGAAN "KESATRIA" BELGIA

DUBES RI BRUSSEL TERIMA PENGHARGAAN "KESATRIA" BELGIA

London, 23/11 (ANTARA) - Duta Besar RI untuk Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa, Nadjib Riphat Kesoema (55) menerima penghargaan berupa gelar kehormatan "Chevalier d'honor" (kesatria) dari "Haute Noble Confrerie Royal du Corcieli" kota Oostende di ruang Delvaux, Kursaal, Oostende-Belgia.
Dubes Nadjib Riphat Kesoema adalah warga negara RI pertama menerima penghargaan tersebut sepanjang dibukanya 60 tahun hubungan diplomatik RI-Belgia, ujar "Minister Councellor" Pensosbud/Diplomasi Publik, P.L.E.Priatna, kepada koresponden ANTARA London, Senin.

Presiden Confrerie Royal Corcieli Ratmorte-Ostende, Quaghebeur menyematkan stola berupa selempang warna biru emas sebagai penghargaan kepada Dubes Nadjib Riphat Kesoema atas jasanya, mempererat dan memajukan kerja sama dari kedua pihak, melalui kegiatan budaya, sosial-kemasyarakatan dan pariwisata.

Dubes Nadjib Riphat Kesoema mengatakan, penghargaan ini tidak saja pengakuan dan apresiasi terhadap kinerja diplomasi publik yang dilakukan KBRI Brussel, tetapi juga terhadap kiprah Indonesia, khususnya di satu wilayah Barat Belgia ini.
Didampingi Ny. Nino Riphat, Dubes RI Brussel bersama tujuh penerima tanda kehormatan bergengsi dari Oostende ini yaitu Rudy Benthein, Glenn Cazaux, Henri Cody, Gerdi de Corte, Paul Herve de Moor, Michel Verhulst, Dubes menerima ucapan selamat.

Sebelas Dewan Juri anggota Komite Confrerie de Royal Corcielli du RatMorte kota Oostende menetapkan delapan menerima tanda penghargaan tertinggi dari komunitas budayawan Ostende untuk tahun 2009, di antaranya pengusaha ternama, kalangan profesional (dokter), pemilik biro perjalanan/hotel, wartawan hingga duta besar.

Menurut P.L.E.Priatna, penghargaan itu diberikan karena Dubes Nadjib Riphat Kesoema, banyak melakukan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan promosi budaya, pariwisata dan diplomasi publik.

Sepanjang hampir tiga tahun masa tugasnya, Dubes Nadjib Riphat Kesoema menerima empat tanda penghargaan yaitu gelar "Chevalier d'honor Blanc Moussi-Stavelot" (2008), "Haute Order de Mannekin Pis" (2008). Selain itu Penghargaan dari Pemda Bali (2008), dan "Chevalier d'honor Oostende" (2009).

Kegiatan budaya, sosial-kemasyarakatan dan promosi turisme yang menembus segala lapisan, yang dilakukan di bawah kepemimpinan Duta Besar RI ini, telah mempererat "people to people contact" yang mendapat sambutan luas di Belgia ini.

Presiden Confrerie Quaghebeur mengemukakan, latar belakang pemberian penghargaan kepada Dubes Nadjib Riphat Kesoema. "Untuk itu, ke-11 anggota komite Dewan Juri Confrerie Corciele pun sepakat dan tidak ragu, untuk memberikan apresiasi yang tinggi atas upayanya selama ini," ujarnya.

Sepajang tahun 2009 hingga akhir November ini, fungsi Pensosbud KBRI Brussel melakukan kegiatan promosi budaya, pariwisata dan kegiatan terkait sebanyak 58 "events".

Hampir setiap minggu kegiatan besar dan kecil, dari "workshop" (lokakarya), pagelaran, pemutaran film Indonesia dan pameran wisata digelar KBRI Brusel di jantung Uni Eropa ini ke berbagai pelosok di Belgia dan Luksemburg, demikian PLE Priatna.***5***(U-ZG)
(T.H-ZG/B/C004/C004) 23-11-2009 07:13:14

Minggu, 22 November 2009

GUBERNUR LEMHANNAS: POLANDIA MITRA STRATEGIS INDONESIA

GUBERNUR LEMHANNAS: POLANDIA MITRA STRATEGIS INDONESIA

London, 22/11 (ANTARA) - Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Prof Dr Muladi SH menyatakan, Polandia merupakan mitra strategis bagi Indonesia.

Demikian keterangan pers dari KBRI Warsawa yang diterima koresponden ANTARA London, Minggu.

Muladi mengemukakan, berkat ketahanan nasional yang kuat, Polandia berhasil mengatasi berbagai masalah dalam proses transisi menuju negara demokrasi yang didukung kekuatan komponen sosial, politik dan ekonomi serta lokasi strategisnya di Eropa Tengah.
Menurut Muladi, kondisi positif tersebut menjadi dasar pengembangan hubungan dan kerja sama bilateral RI-Polandia ke tingkat strategis.

Polandia telah menjadi negara keenam terbesar di Eropa, anggota Uni Eropa dan NATO yang dalam beberapa tahun terakhir telah menjadi mitra dagang terpenting bagi Indonesia di kawasan Eropa Tengah, ujar Prof Muladi.

Kedua negara mencatat angka perdagangan bilateral sekitar 600 juta dolar AS pada tahun 2008. Beberapa investor besar Polandia saat ini mengembangkan berbagai proyek investasi di Indonesia, khususnya di bidang energi dan pertambangan.

Gubernur Lemhannas tiba di Polandia dalam rangka kunjungan kerja bersama Sekretaris Dewan Pengarah Mayjen TNI (Purn) Albert Inkiriwang dan Sekretaris Utama Dr. Ardi Partadinata MH, M.Si.

Selama di Polandia Gubernur Lemhanas mengadakan pembicaraan dengan Wakil Menteri Pendidikan Nasional Krzystof Stanowski, Wakil Kepala Badan Penanaman Modal Asing (PAIiIZ) Marek Lyzwa didampingi Dubes RI Warsawa Hazairin Pohan.
Selain itu, Gubernur Lemhannas juga mengadakan sarasehan di Wisma Duta, bersama seluruh staf KBRI Warsawa dan masyarakat Indonesia yang bermukim di Polandia.
Pembicaraan di Kementerian Pendidikan Nasional berkisar mengenai reformasi yang berlangsung 20 tahun di Polandia, terutama di bidang pendidikan.

Pemberdayaan
Wakil Menteri Pendidikan Nasional Polandia Stanowski menjelaskan, perubahan revolusioner di bidang pendidikan adalah pemberdayaan (empowerment) pemerintahan daerah untuk mencapai target pendidikan melalui cara dan metoda sendiri-sendiri.
Dalam hal ini, pemerintah pusat hanya menetapkan sasaran-sasaran utama secara bertahap, dan tidak mencampuri urusan pemerintah daerah di dalam penentuan kurikulum, buku teks, maupun pelatihan dan pengadaan guru.
Menurut dia, strategi ini dipandang berhasil karena dalam kurun waktu singkat telah mengatasi perbedaan tingkat pendidikan yang sebelumnya tidak merata di Polandia.

Gubernur Lemhannas juga menjelaskan, pihaknya bermaksud mengirimkan sejumlah peserta Lemhannas untuk mendalami pengalaman Polandia di dalam transformasi sistem pendidikan nasional.

Wakil Menteri Diknas Polandia menyambut baik rencana tersebut, dan menjanjikan akan menghadirkan para pakar dan pejabat yang dapat memberikan informasi terbaik bagi Lemhannas.

Dalam pembicaraan mengenai di penanaman modal asing, kedua belah pihak mengadakan tukar-pikiran dan strategi yang ditempuh dalam mendorong investasi, serta langkah-langkah di dalam peningkatan kerjasama bilateral di antara kedua negara.

Menurut Gubernur Lemhannas, kemajuan Polandia di bidang investasi sangat mencengangkan karena dalam kurun waktu sekitar tujuh tahun negara ini, berhasil menarik investasi luar negeri senilai 150 milyar dolar AS dan diperkirakan akan terus meningkat.

Tingginya arus investasi Polandia berhasil mencegah dampak negatif dari krisis keuangan dunia dan merupakan satu-satunya negara di Eropa yang tetap mempertahankan pertumbuhan positif GDP, pada level sekitar dua persen.


Strategi
Wakil Kepala Badan Penanaman Modal Asing Polandia (PAIiIZ) Marek Lyzwa Polandia menyatakan, Polandia memiliki strategi pengembangan kawasan ekonomi khusus (KEK) sebagai instrumen utama dalam menarik dan menggalakkan investasi asing, didukung organisasi dan manajemen profesional serta kemudahan perpajakan dan berbagai insentif lainnya.
Polandia yang sejak 2004 menjadi anggota Uni Eropa, menerapkan kebijakan investasi Uni Eropa secara bertahap sehingga pada akhirnya akan dilandaskan pada penguasaan teknologi dan sumber daya manusia.

Saat ini, terdapat 14 KEK di berbagai provinsi di Polandia dengan dukungan pendanaan Uni Eropa berhasil menciptakan lapangan kerja sebanyak 200 ribu serta dampak positif terhadap perekonomian nasional sehingga memiliki daya tahan dalam menghadapi goncangan global.

Pada 14 kawasan ekonomi khusus, Polandia memiliki lokasi sekitar 12-20 ribu hektar dan menampung sekitar 1250 perusahaan direncanakan akan dihapuskan dalam tahun 2020, sesuai kebijakan Uni Eropa, namun masih dapat diperpanjang seiring dengan peningkatan kinerja investasi Polandia.

Berkat kebijakan dan instrumen investasi yang baik, sektor tenaga kerja dan sektor riil di Polandia relatif tidak terlalu terpengaruh oleh krisis ekonomi global.
Polandia menjadi satu-satunya negara Eropa yang tetap memiliki pertumbuhan ekonomi positif dan berhasil mengatasi dampak krisis ekonomi global.

Dalam pertemuan di KBRI Warsawa, Dubes Hazairin Pohan menjelaskan, langkah-langkah yang dilakukan selama tiga tahun untuk peningkatan hubungan dan kerja sama Indonesia-Polandia baik di bidang politik, maupun perdagangan, investasi dan keuangan serta sosial dan budaya.
Menurut Pohan, kedua negara memiliki landasan kokoh bagi pengembangan kerja sama bilateral di berbagai bidang.
Dewasa ini, KBRI Warsawa dengan gencar menyelenggarakan beberapa langkah inovatif dalam menyikapi krisis ekonomi global, terutama mendorong penguatan kerja sama di bidang pertanian, pertambangan dan energi, serta perikanan yang memiliki potensi luar biasa.

Gubernur Lemhannas dalam kesempatan sarasehan dengan Staf KBRI Warsawa beserta masyarakat Indonesia di Wisma Duta menjelaskan mengenai visi, misi dan ruang lengkap kompetensi Lemhannas RI sebagai suatu lembaga think-tank negara sekaligus tempat pelatihan kepemimpinan bagi pemimpin Indonesia di masa depan. ***5*** (U-ZG)
(T.H-ZG/B/S023/S023) 22-11-2009 20:35:03

INDONESIA GELAR PAMERAN DI PHNOM PENH

INDONESIA GELAR PAMERAN DI PHNOM PENH

London, 22/11 (ANTARA) - Pameran perdagangan dan pariwisata Indonesia (Indonesia Trade and Tourism Promotion) 2009 yang diselenggarakan di Mondial Center, Phnom Penh, Kamboja mampu menarik perhatian lebih dari seribu pengunjung dari berbagai kalangan pada hari pertama pelaksanaannya.

Pameran perdagangan dan pariwisata yang dibuka Duta Besar RI, Ngurah Swajaya, Under Secretary of State, Kementerian Perdagangan, Veng Sothy serta Vice Governor Phnom Penh itu diikuti 36 perusahaan dari Indonesia maupun Kamboja yang menjual produk Indonesia.

Dalam keterangan pers KBRI Phnom Penh yang diterima koresponden Antara London, Minggu, disebutkan pameran merupakan salah satu kegiatan tahunan yang diselenggarakan KBRI Phnom Penh.

Selain beberapa UKM yang menjual produk seperti barang kerajinan dan batik, pameran kali ini juga diikuti perusahaan besar di bidangnya seperti indofood, indofarma, PT Tekpak, PT Rutan, PT Kedaung industrial.

Pameran itu menghadirkan berbagai produk ekspor potensial Indonesia seperti consumer goods, farmasi, tekstil, furniture, produk elektronik, dan ban kendaraan bermotor, pameran kali ini berupaya menjaring minat masyarakat luas Kamboja yang masih banyak mengandalkan impor untuk kebutuhan sehari-harinya.

Selain itu, Pemerintah Kamboja yang tengah giat-giatnya meningkatkan kapasitas paska panen untuk memenuhi kebutuhan beras dari pasar Eropa, pada pameran kali ini juga menghadirkan mesin-mesin pertanian produksi PT Rutan.

Mengantisipasi animo dan antusiasme masyarakat Kamboja yang cukup tinggi pada pelaksanaan hari pertama tersebut, KBRI Phnom Penh mengharapkan kehadiran lebih dari 3000 pengunjung selama pelaksanaan pameran.

Diharapkan animo masyarakat Kamboja akan semakin meningkat pada hari kedua dan ketiga mengingat hari-hari tersebut adalah hari libur akhir pekan.

Dari pembicaraan dengan masyarakat umum di Kamboja, diperoleh kesan bahwa produk Indonesia yang dipamerkan sangat diminati pengunjung karena selain harga kompetitif dan kualitas lebih unggul dibanding dengan produk negara lain seperti Thailand dan Vietnam.

Duta Besar RI untuk Kerajaan Kamboja, Ngurah Swajaya, mengharapkan dengan berkembangnya perekonomian Kamboja, ajang pameran yang dilakukan dapat menjadi sarana untuk mengukuhkan kehadiran produk ekspor Indonesia di Kamboja yang merupakan salah satu pasar potensial.

Dikatakannya pelaksanaan pameran kali ini juga dimanfaatkan pengusaha Indonesia guna mempercepat proses pemulihan ekonomi di negara ini yang telah mulai bergulir setelah sempat terimbas krisis finansial 2008.

Pameran tahun ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing pengusaha Indonesia di pasar potensial seperti Kamboja, khususnya dalam rangka mengantisipasi pembentukan komunitas ASEAN pada tahun 2015.***2***
(U-ZG/
(T.H-ZG/C/A027/A027) 22-11-2009 22:18:29

INDONESIA SERAHKAN BANTUAN MESIN UNTUK PEMERINTAH KAMBOJA

INDONESIA SERAHKAN BANTUAN MESIN UNTUK PEMERINTAH KAMBOJA

London, 22/11 (ANTARA) - Dubes RI untuk Kerajaan Kamboja, Ngurah Swajaya, secara simbolik menyerahkan bantuan Mesin Pertanian RI kepada Pemerintah Kamboja dalam kerangka kerjasama bilateral RI-Kamboja bidang pertanian.

Dalam keterangan pers KBRI Phnom Penh yang diterima koresponden Antara London, Minggu, disebutkan acara serahterima itu dilakukan di arena pameran perdagangan dan pariwisata Indonesia di Mondial Center, Phnom Penh, Kamboja.

Pada acara itu secara simbolis diserahkan satu unit traktor tangan, satu unit multifunction thresher, dan dua unit mini rice milling yang diterima wakil pemerintah Kamboja, Secretary of State, Kementerian Pertanian Kamboja, Dr Ook Sokhon. .

Jumlah keseluruhan mesin pertanian yang akan diserahkan meliputi 15 unit traktor tangan, 15 unit multifunction thresher dan 2 unit mini rice milling yang diproduksi oleh PT Rutan Indonesia.

Mesin-mesin tersebut saat ini juga dipamerkan pada kegiatan pameran perdagangan dan pariwisata Indonesia yang dilaksanakan di tempat yang sama.

Kehadiran alat- alat pertanian tersebut telah menarik minat dari berbagai pengunjung, termasuk dari Cambodia Rice Miller Association.

Dalam acara serah terima tersebut, wakil pemerintah Kamboja, Secretary of State, Kementerian Pertanian Kamboja, Dr Ook Sokhon menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada pemerintah dan rakyat Indonesia.

Menurut Sokhon, saat ini Pemerintah Kamboja tengah giat-giatnya mengembangkan pertanian yang merupakan salah satu prioritas pembangunan ekonomi Kamboja dan mengharapkan kerja sama pertanian kedua negara akan meningkat.

Selain berpotensi untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian Kamboja, pemberian bantuan tersebut berpotensi untuk mengembangkan peluang kerjasama swasta kedua negara.

Hal ini dibuktikan dengan pernyataan Secretary of State Kamboja yang menyebutkan setelah mengetahui kemampuan Indonesia dalam memproduksi mesin pertanian yang berkualitas melalui bantuan tersebut, juga mengindikasikan peluang untuk kerjasama investasi bagi perusahaan Indonesia dalam bidang mesin-mesin pertanian ke Kamboja. ***2***
(U-ZG/
(T.H-ZG/C/A027/A027) 22-11-2009 22:18:30

Jumat, 20 November 2009

PPI NORWICH GALANG DANA DENGAN "LASKAR PELANGI"

PPI NORWICH GALANG DANA DENGAN "LASKAR PELANGI"

London, 21/11 (ANTARA) - Perkumpulan Pelajar Indonesia (PPI) Norwich menggelar acara pengalangan dana untuk korban gempa di Sumatera Barat dengan mengadakan acara pemutaran film "Laskar Pelangi" di kampus University of East Anglia (UEA).

Acara digagas mahasiswa PhD di University of East Anglia, Silvia Devina, sebagai salah satu cara menggalang dana untuk korban bencana gempa di Sumatera Barat.

Silvia Devina kepada koresponden ANTARA London, Sabtu, mengatakan, meskipun cuaca kota Norwich, berjarak sekitar dua jam perjalanan dengan kereta api dari London, sejak siang kurang bersahabat, namun tidak menyurutkan antusiasme pecinta film di UEA untuk hadir.

Pemutaran film "Laskar Pelangi" baru dimulai sekitar pukul 7.15 malam, namun sejak sore pengunjung dari berbagai kalangan memadati ruang Congregation Hall-UEA yang menambah semangat acara pengalangan dana tersebut.

Menurut Silvia Devina, penonton yang datang cukup beragam dan merupakan campuran antara British dan "international students", selain warga Indonesia dan juga pelajar dari negara tetangga seperti Brunei.

Selama pemutaran, penonton ikut terbawa suasana terharu, tertawa, bahkan menangis dan ikut terhanyut dalam karakter film tersebut, ujarnya.

Walau hanya berbekal subtitle English, nampaknya penonton tetap bisa terbawa suasana emosi, ujar peraih Master of Public Health dari Erasmus Universiteit Rotterdam.

Menurut dia, ide pengalangan dana dengan cara pemutaran film itu mendapat sambutan dari Ketua PPI Norwich dan pihak Miles Films.

"Saya merasa cara yang mudah sekaligus efektif untuk mengenalkan budaya sekaligus menggalang dana melalui pemutaran film," ujarnya.

Sebelum pemutaran film dimulai, anggota pelajar Indonesia di Norwich yang mengenakan busana batik juga memutar klip singkat promosi pariwisata.

"Alhamdulillah, sejak awal ide ini diajukan ke Dean of Students di UEA, mereka sangat menyambut antusias dan ikut membantu promosi melalui e-bulletin format email yang dikirimkan kepada international students," ujarnya.

"Kami juga dibantu beragam society (perkumpulan) di UEA untuk menyebarkan informasi, selain melalui poster yang ditempelkan di sekitar kampus," ujar mahasiswa di School of Medicine, Health Policy & Practice itu.

Selesai pemutaran, banyak penonton yang mengungkapkan kekaguman terhadap film tersebut. "Yang lebih membuat terharu, banyak teman-teman lain yang tidak bisa datang, tapi mereka ikut menyumbang," katanya.

Dengan total penonton sekitar 40 orang, acara malam itu mampu mengumpulkan dana sekitar 150 poundsterling dan rencananya akan dikirimkan kepada korban bencana melalui organisasi terpercaya di Indonesia. ***5***
(T.H-ZG/B/R014/R014) 21-11-2009 03:27:56

IYC BEKALI AKTIVIS MUDA INDONESIA

IYC BEKALI AKTIVIS MUDA INDONESIA

London, 21/11 (ANTARA) - Duta Indonesia untuk jaringan aktivis muda internasional Global Changemakers, Alanda Kariza (17), mengajak anak muda Indonesia menyalurkan aspirasi dan pendapat mereka melalui kegiatan Indonesian Youth Conference (IYC).

IYC adalah konferensi remaja Indonesia yang akan diselenggarakan di Jakarta, 7-11 Juli tahun depan, ujar Alanda Kariza kepada koresponden ANTARA London, Sabtu.

Menurut Program Director IYC itu, kegiatan itu bertujuan mewadahi anak muda Indonesia untuk berani berpendapat dan belajar mendengarkan pendapat orang lain.

Dengan berpartisipasi di berbagai konferensi dan forum diskusi remaja tingkat internasional, kami mendengar berbagai cerita dari remaja dari seluruh dunia mengenai pemberdayaan remaja di negara masing-masing, ujar Alanda.

Dikatakannya, IYC mempunyai wadah untuk didengar, mulai dari forum tahunan maupun parlemen remaja. "Kami percaya remaja Indonesia memiliki potensi besar untuk itu, dan ingin memastikan bahwa suara remaja bisa didengar dan ditanggapi dengan serius," ujar pendiri komunitas sosial The Cure For Tomorrow (TFCT) itu.

Menurut dia, atas dasar hal itut juga nama IYC dipilih agar orang asing tahu bahwa remaja Indonesia juga memiliki semangat, aspirasi dan opini.

IYC terbagi menjadi dua rangkaian kegiatan, yaitu forum dan festival. Festival IYC akan diselenggarakan 10-11 Juli 2010 di Jakarta.

Festival ini terdiri dari seminar, workshop, pemutaran film, pertunjukan musik, tari, peragaan busana dan bazaar yang terbuka untuk umum.

Praktisi dan pejabat pemerintah akan diundang untuk membagi pengetahuan dan pengalaman mereka kepada anak muda, sekaligus mendengar aspirasi dan pertanyaan yang muncul dari mereka.

Sementara itu, Forum IYC akan diselenggarakan 7-9 Juli tahun depan, dimana IYC akan mengundang 33 aktivis muda yang berusia 15 sampai 21 tahun dari seluruh Indonesia untuk mewakili provinsinya masing-masing.

Forum ini akan terdiri dari berbagai seminar dan workshop yang mencakup berbagai topik dari sudut pandang project management dan entrepreneurial skills, ujarnya.

Penyelenggara berharap 33 perwakilan provinsi ini dapat membuat perubahan di lingkungannya masing-masing dan membawa pengaruh positif bagi sekitarnya setelah IYC selesai diselenggarakan.

Alanda bersama rekannya yang tergabung dalam tim penyelenggara IYC mencari remaja berusia 15 sampai 21 tahun yang peduli lingkungan sekitar. ***5***
(T.H-ZG/B/R014/R014) 21-11-2009 03:40:48

MENTAN: KRISIS PANGAN DUNIA BUTUH PENYELESAIAN BERSAMA

MENTAN: KRISIS PANGAN DUNIA BUTUH PENYELESAIAN BERSAMA

London, 20/11 (ANTARA) - Menteri Pertanian, Suswono, mengatakan, krisis pangan dunia membutuhkan penyelesaian bersama seluruh negara di dunia.

Hal itu disampaikan Suswono dalam pidatonya pada Pertemuan ke- 36 Konferensi Organisasi Pangan dan Pertanian (Food and Agriculture Organization -- FAO) di Kantor Pusat FAO di Roma, ujar Atase Pertanian Roma, Erizal Sodikin, kepada korespsonden Antara London, Jumat.

Menteri Suswono mengatakan, tidak mungkin persoalan pangan global dapat diselesaikan melalui penyelesaian masing-masing negara.

Oleh karena itu, Indonesia sangat mendukung segala bentuk inisiatif untuk membangun kemitraan global yang lebih baik dan lebih kuat, ujar Mentan Suswono yang saat ini sedang menyelesaikan pendidikan S-3 nya di IPB.

Mentan ke Roma mengadakan kunjungan ke Roma, selain mengikuti konferensi FAO juga mendampingi Wakil Presiden Indonesia yang menyampaikan pidato pada acara pertemuan puncak dunia tentang ketahanan pangan global (World Summit on Food Security) yang berlangsung di Roma.
Selain menekankan perlunya kerjasama global, Mentan juga menyinggung beberapa hal yang menyangkut keberhasilan Indonesia dalam mengelola pangan utama penduduknya serta partisipasi Indonesia dalam membantu negara lain melalui kerjasama Selatan-Selatan.

Mentan menginformasikan beberapa target Indonesia terkait ketahanan pangan seperti swasembada daging dan gula yang diharapkan dapat tercapai dalam periode lima tahun mendatang.

Terkait juga dengan ketahanan pangan dalam negeri, Mentan juga menekankan tentang salah satu prioritas utama program yang akan dilakukan yaitu diversifikasi pangan dan penurunan tingkat konsumsi beras per penduduk Indonesia yang dinilai terlalu tinggi, demikian Erizal Sodikin. ***2***
(U-ZG)
(T.H-ZG/B/M012/C/M012) 20-11-2009 19:58:34

KBRI BRUSEL DAN BKPM GELAR SEMINAR

KBRI BRUSEL DAN BKPM GELAR SEMINAR

London, 20/11 (ANTARA) - KBRI Brussel bekerja sama dengan Chamber of Commerce Luxembourg dan BKPM menggelar seminar "Business Opportunity in Indonesia", dan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah RI memajukan potensi ekonomi termasuk investasi dan perdagangan.

Seminar tersebut juga diarahkan untuk mendorong peningkatan hubungan bisnis Indonesia dan Luksemburg, ujar Sekretaris III yang membidangi Diplomasi Publik, Penerangan, Sosial, dan Budaya, Iwan Nur Hidayat, kepada koresponden Antara London, Jumat.

Ketua BPKM, Gita Irawan Wiryawan, sebagai pembicara kunci dalam
seminar tersebut yang menampilkan pembicara lainnya, Staf Ahli Menteri Perdagangan untuk Iklim Usaha, Widharma Raya Dipodiputro, Staf Ahli Menteri Perindustrian untuk Iklim Usaha dan Investasi, Roosmariharso, serta Peneliti Senior Bank Indonesia, Zainal Abidin.

Sebelum memberikan presentasi, delegasi Indonesia mengunjungi Luxair, perusahaan kargo terkemuka Luksemburg dalam rangka peninjauan sistem logistik modern serta menjajaki dukungan ekspor Indonesia ke Eropa melalui transportasi udara.

Kunjungan tersebut sangat penting untuk meningkatkan "supply chain" produk-produk ekspor Indonesia, sehingga nilai tambah dari komoditas tersebut lebih maksimal.

Dubes Nadjib Riphat Kesoema menilai, kegiatan promosi langsung ke Brussel, yang merupakan salah satu pusat finansial dunia adalah bagian dari perwujudan komitmen Pemerintah Indonesia untuk menarik investasi dan mendorong ekspor guna meningkatkan kinerja perekonomian nasional.

Apalagi, Brusel memiliki tingkat PDB per kapita tertinggi di Eropa, ini merupakan implementasi konkrit dari program kerja 100 hari Kabinet Indonesia Bersatu II, ujarnya.

Diharapkannya, kegiatan tersebut akan dapat ditindaklanjuti secara teknis oleh kalangan bisnis terkait. ***2***
(U-ZG)


(T.H-ZG/B/M012/C/M012) 20-11-2009 20:13:11

Penyanyi Indonesia Tarik Perhatian Publik Swedia

Penyanyi Indonesia Tarik Perhatian Publik Swedia

Jumat, 20 November 2009 05:43 WIB | Hiburan | Seni/Teater/Budaya | Dibaca 896 kali
London (ANTARA News) - Penyanyi asal Indonesia yang menetap di Lund, kota kecil berpenduduk 100.000 jiwa di belahan selatan Swedia dalam beberapa minggu terakhir menarik perhatian publik dan berbagai media massa Swedia.

Reza Ningtyas Lindh, (28) asal Jakarta berhasil masuk sebagai salah satu dari 12 finalis Swedish Idol 2009, ujar Pensosbud KBRI Stokholm Dody Kusumonegoro kepada koresponden ANTARA London, Kamis.

Menurut Dody, saat ini Reza berhasil masuk dalam lima besar finalis Idol yang berlangsung setiap Jumat malam dan disiarkan langsung oleh jaringan TV4 secara nasional.

Dikatakannya suara yang indah dan dilengkapi dengan teknik vokal yang sangat baik telah mendapatkan pujian dari publik maupun media masa di Swedia.

Salah satu penampilan terbaiknya adalah ketika dalam finalis delapan besar, Reza menyanyikan lagu New York New York yang dilantumkan Liza Minelli tahun 1977 mendapatkan standing ovation dari juri dan sambutan meriah dari para penonton.

Aliran suara dan musik yang menjadi favoritnya adalah Jazz, R&B, Soul dan pop, namun demikian seperti ajang Idol lainnya para peseta harus siap dengan berbagai tema yang menantang termasuk salah satunya harus bisa menyanyikan lagu berirama Rock.

Reza yang lahir dan dibesarkan di Jakarta dari keluarga besar dengan 7 saudara, awal mula menyanyi di publik sejak berusia sembilan tahun ketika menyanyi pada perayaan HUT RI.

Reza juga pernah berpartisipasi pada Asia Bagus, suatu program pencarian bakat penyanyi Asia di era tahun 90-an.

Sejak menetap di Swedia Desember 2004, Reza hanya menyanyi pada perayaan HUT RI di wilayah Sk?ne, Swedia tahun 2006 dengan suaranya yang mengejutkan warga Indonesia lainnya.

Penyesuaian diri dengan budaya masyarakat setempat, bahasa dan cuaca yang sangat berbeda dengan Indonesia serta bekerja di bidang F&B telah menunda keinginannya untuk kembali menyanyi.

Namun pada awal musim panas tahun ini ketika tim audition tiba di Malmo dekat kota Lund, rekan Reza secara diam diam menjebaknya untuk ikut audition.

Dengan alasan akan mengajak Reza jalan-jalan ke Kopenhagen, teman-teman Reza langsung membawanya ke tempat Audition dimana ratusan orang lainnya juga sudah menunggu giliran.

Di sinilah awal perjalanannya di kontes IDOL 2009 dimana para juri memilihnya untuk masuk dalam 20 besar di Stockholm yang kemudian disiarkan langsung secara nasional untuk memilih 12 finalis.

Melalui SMS dan telephone, publik memilih delapan finalis sementara dewan juri memilih empat peserta yang mendapatkan wild card.

Reza merupakan salah satu yang mendapatkan wild card dewan juri dan saat ini satu-satunya yang masih bertahan di lima besar.

Perjalanan Reza selama ini tidaklah mudah mengingat persaingan yang sangat ketat diantara para peserta yang mempunyai ciri khas dan fans masing-masing.

Selain itu penentuan siapa yang keluar dari kontes adalah melalui sms dan telefon dari para penonton sementara dewan juri hanya dapat memberikan pendapat baik yang bersifat positif maupun konstruktif. .

Tidak seperti peseta lainnya dimana keluarga mereka selalu mendampingi, Reza yang jauh dari keluarga di Jakarta selalu mendapat dukungan penuh dari teman-temannya. Mereka sudah seperti keluarga sendiri serta Henrik yang selalu setia memberikan dukungan penuh terhadapnya.

Jumat malam ini Reza akan tampil kembali dalam final lima besar dan diharapkan penampilannya akan membawanya ke babak berikutnya empat besar.

Menurut Dody, program Idol 2009 merupakan salah satu program yang memiliki rating yang cukup tinggi di Swedia.

Acara yang disiarkan secara langsung setiap Jum?at malam oleh TV4 secara national dimulai sejak awal September dan melakukan addition di berbagai kota di Swedia dan diikuti oleh lebih dari 3500 peserta.

Swedia merupakan salah satu negera dengan industri musik terbesar di dunia dengan banyaknya penyanyi Swedia yang sukses di dunia international.

Bahkan produser musik Swedia berhasil mencetak penyanyi international, tidak heran ajang Idol di Swedia merupakan suatu kesempatan besar bagi penyanyi untuk mengembangkan karir di bidang tarik suara.(*)

COPYRIGHT © 2009

Rabu, 18 November 2009

Prof Muladi : SP3 Alternatif Terbaik Tangani Kasus KPK

Prof Muladi : SP3 Alternatif Terbaik Tangani Kasus KPK

Kamis, 19 November 2009 06:17 WIB | Peristiwa | Hukum/Kriminal | Dibaca 612 kali
Prof Muladi : SP3 Alternatif Terbaik Tangani Kasus KPK
Prof. Dr. Muladi SH . (ANTARA)
London (ANTARA News) - Prof. Muladi SH mengatakan dikeluarkannya Surat Perintah Penghentian Penyidikan dan Surat Perintah Penghentian Penuntutan merupakan alternatif terbaik dalam menangani kasus yang menyangkut KPK, Kejaksaan dan Polri.

Hal itu diungkapkan Prof Muladi dalam acara saresehan bersama masyarakat Indonesia yang dibuka Duta Besar Salim Said, di Wisma Duta Besar di Praha, Ceko, ujar Counselor Fungsi Penerangan Sosial Budaya dan Pariwisata KBRI Praha, Azis Nurwahyudi kepada koresponden Antara London, Kamis.

Dikatakannya masyarakat Indonesia di Praha ingin mendapatkan berbagai informasi mengenai kejadian yang berlangsung di di tanah air.

Mengingat Prof Muladi adalah ahli hukum pidana dan pernah menjabat sebagai Menteri Kehakiman, masyarakat di Praha ingin mengetahui kasus yang menyangkut penegakan hukum KPK, Kejaksaan dan Polri yang ramai dibicarakan publik, ujarnya.

Menurut Azis Nurwahyudi, selama berkunjung di Ceko, Gubernur Lemhannas itu selain mengadakan acara saresehan dengan masyarakat, juga mengadakan pertemuan dengan Universitas Pertahanan di kota Brno.

Kunjungan tersebut merupakan langkah awal untuk menjajaki kerjasama dengan instansi tersebut sehubungan dengan rencana kunjungan siswa-siswa Lemhannas ke Ceko tahun 2010.

Prof Muladi dan rombongan, Rabu, bertemu dengan Deputy Menteri Perdagangan dan Perindustrian, Vlastimil Laurenz, untuk membahas peningkatan kerjasama bilateral kedua negara sebagai tindak lanjut dari hasil Sidang Komisi Bersama Pemerintah RI-Ceko yang ditandatangani Agustus lalu.

Selain itu Gubernur Lemhannas juga bertemu dengan Walikota Pardubice, sekaligus melakukan kunjungan ke indutri strategis yang berada di kawasan tersebut yakni Perusahaan Explosia yang merupakan pabrik amunisi/bom dan Perusahaan Era yang memproduksi radar. Kedua industri ini merupakan industri strategis yang menjadi salah satu andalan Ceko.

Pada akhir kunjungannya Gubernur Lemhannas juga melakukan pertemuan dengan Direktur Jenderal Hubungan Luar Negeri di Kementrian Dalam Negeri dan Direktur Kebijakan Pertahanan di Kementerian Pertahanan Ceko, Kamis.

Diharapkan kunjungan Gubernur Lemhannas ini akan dapat meningkatkan hubungan antar institusi dan antar pemerintah kedua negara dalam rangka meningkatkan kerjasama antara RI-Ceko di masa depan. (*)

COPYRIGHT © 2009