"REISEN HAMBURG"

INDONESIA JARING WISATAWAN JERMAN DI "REISEN HAMBURG" London, 15/2 (ANTARA) ¿ Indonesia menjaring wisatawan Jerman dalam pameran ¿Reisen Hamburg¿ yang merupakan pameran pariwisata terbesar dan penting di wilayah kerja KJRI Hamburg yang dikunjungi sekitar 64.000 orang. Konjen RI Hamburg M. Estella Anwar Bey kepada ANTARA London, Rabu mengatakan potensi mendatangkan lebih banyak wisatawan Jerman ke Indonesia masih terbuka lebar, untuk itu promosi pariwisata Indonesia perlu dilaksanakan secara berkesinambungan. Dikatakannya KJRI Hamburg untuk pertama kalinya berpartisipasi dalam pameran pariwisata ini dan langsung mendapat sambutan yang baik terlihat dari banyaknya pengunjung yang mendatangi stand Indonesia. Melalui kegiatan pameran ini diharapkan akan semakin banyak wisatawan Jerman berkunjung ke Indonesia,¿ ujar Konjen dan untuk itu Indonesia perlu melakukan promosi di Jerman, khususnya wilayah Jerman Bagian Utara yaitu Schleswig Holstein, Hamburg, Bremen, Niedersachsen. Pameran pariwisata tahunan yang diselenggarakan setiap Februari dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada masyarakat Jerman, utamanya di Jerman bagian Utara, mengenai beragam destinasi wisata dan mengakomodasi minat dalam memilih daerah tujuan wisata. Hal ini terkait dengan tradisi masyarakat Jerman yang cukup konsumtif terhadap kebutuhan wisata, baik domestik maupun internasional. Para eksibitor yang turut serta berasal dari sekitar 70 negara dari seluruh penjuru dunia serta daerah-daerah di Jerman. Untuk kawasan Asia Tenggara selain Indonesia terdapat booth dari Thailand dan Vietnam. Sementara negara-negara Asia yang ikut berpartisipasi dalam pameran, antara lain : Cina, Jepang, Sri Lanka, India, Korea Selatan, dan Taiwan. Pameran yang diikuti 831 peserta terdiri dari tour operator, travel agent, dinas pariwisata, maskapai penerbangan, operator kapal cruise dan industri perhotelan yang menawarkan berbagai produknya masing-masing. KJRI Hamburg menampilkan keindahan sejumlah destinasi wisata Indonesia dan juga dipajang pula peta Indonesia dan tayangan visual mengenai keindahan panorama Nusantara, serta penyebaran brosur yang berisi informasi mengenai berbagai daerah tujuan wisata di enam provinsi yaitu Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara dan Sulawesi serta brosur mengenai eko wisata serta wisata spa dan diving. Alunan musik gamelan yang dimainkan oleh Kelompok Seni Margi Budoyo berhasil menarik perhatian para pengunjung serta seperangkat alat musik Gamelan Jawa serta payung-payung. Pada umumnya pengunjung tertarik pada ekowisata di pulau Sumatra, Kalimantan dan Flores, wisata selam (diving) di Sulawesi, Bali dan Raja Ampat, serta obyek kebudayaan di pulau Jawa, Sulawesi dan Bali. Tercatat 52 kelompok calon wisatawan rata-rata terdiri dari 2 sampai 4 orang yang langsung memesan paket wisata yang ditawarkan oleh Airways Travel, yang berkedudukan di Frankfurt. Selama pameran KJRI Hamburg membagikan brosur dan leaflet sebanyak lebih dari 2500 eksemplar , tercatat sekitar 400 pengunjung sangat antusias menanyakan informasi mengenai tujuan wisata di Indonesia, penerbangan ke Indonesia, dan hotel-hotel yang terdapat di Indonesia. Selain Airways Travel yang menjadi mitra kerjasama KJRI Hamburg, terdapat 27 booth dari tour operator lain pada pameran ini yang juga menjual paket perjalanan ke Indonesia. Diantaranya Djoser Reisen GmbH dari Köln, Explorer Fernreisen dari Düsseldorf, FTI dari München, Gebeco dari Kiel, Hamburg Süd Reiseagentur dan Hapag-Lloyd Kreuzfahrten dari Hamburg, Marco Polo Reisen dari München, dan STA Travel London. Jerman merupakan salah satu pasar wisata yang potensial bagi Indonesia dengan capaian total kunjungan ke Indonesia pada tahun 2011 sebanyak 141.883 wisatawan. Wisatawan Jerman merupakan high-spending-tourist dengan lama menginap rata-rata 13 hari dengan pengeluaran sekitar 1.496 dolar AS per orang, sedangkan wisatawan lainnya hanya mengeluarkan rata-rata sekitar 1085 dolar AS, merupakan target group yang sangat penting untuk Indonesia.***2*** (ZG) (T.H-ZG/B/S006/S006) 15-02-2012 19:48:37