Blog ini berisi liputan dan berita serta artikel sekitar kejadian yang ada hubungannya diplomasi Indonesia di luar negeri khususnya wilayah Eropa yang saya kirim dan dimuat di LKBN Antara. Terima kasih untuk seluruh nara sumber diplomat yang memberikan kontribusi kepada saya sebagai koresponden LKBN Antara di Kerajaan Inggris dan juga mencakup wilayah Eropa
London (ANTARA) - Musisi reggae Indonesia, Ras Muhamad, meluncurkan album terbarunya bertajuk Satryo mendapat pujian dari media internasional seperti ReggaeVille.
Manajer internasional Ras Muhamad, Iyung, kepada Antara London, Senin mengatakan Satryo merupakan album internasional kedua yang dirilis Ras Muhamad setelah Salam (2015).
Dikatakannya album berisikan 16 lagu ini rencananya dirilis pada bulan Agustus mendatang melalui label musik Oneness-Records Munchen, Jerman.
Ras telah membagikan early copy kepada awak beberapa media musik di luar negeri agar dapat menyimpan 16 lagu baru Satryo mengupas dan melakukan review.
Jurnalis dan kritikus musik majalah regga digital ReggaeVille Steve Topple menyebutkan Ras Muhamad telah menciptakan proyek yang luar biasa, layak mendapat tempat dalam sejarah Roots Reggae dan Ras disebut-sebut mengubah arus sejarah reggae.
Dikatakannya Album Satryo, merupakan untaian prestasi yang tidak terduga. Jurnalis media internasional itu menyatakan Satryo sebagai salah satu karya yang layak menyandang predikat berprestasi tahun 2020. “Satryo adalah kemenangan di setiap level. Musikalitasnya mungkin salah satu karya paling sukses tahun 2020," ujarnya.
Menurut Steve Topple mengatakan Satryo sebagai kelahiran kembali Ras Muhamad. Album itu, menggambarkan Ras Muhamad yang sudah memahami mengenai jati dirinya yang didapatkannya melalui perjalanan hidup yang panjang.
Satryo memetakan pesan harapan bahwa sekali Anda telah menemukan diri Anda, kekuatan ada di tangan Anda, demikian Steve Topple.
Diaspora Indonesia punya peluang ekspor makanan ke Kanada
News ID: 1200722
London (ANTARA) -
Potensi ekspor produk-produk makanan Indonesia ke Kanada masih sangat besar dan diaspora dapat mengisi peluang tersebut. Hal itu mengemuka dalam dialog Konsul Jenderal RI Toronto, Leonard F. Hutabarat, dengan Diaspora Indonesia guna lebih meningkatkan ekspor produk makanan Indonesia di Wilayah Kerja KJRI Toronto. Acara bincang-bincang dengan Konsul Jenderal RI dengan Joe Oey ini, bertepatan dengan hari UMKM Internasional yang ditetapkan PBB pada tanggal 27 Juli, demikian konsul Ekonomi KJRI Toronto Dina Martina kepada Antara London, Senin. Konsul Jenderal RI Toronto, Leonard F. Hutabarat, mengatakan KJRI terus berupaya mengenalkan potensi ekspor produk makanan Indonesia ke pasar yang memiliki jumlah penduduk sangat signifikan untuk consumer goods products. Dikatakannya Toronto merupakan ibukota Provinsi Ontario di Kanada, bersama Provinsi Manitoba, Saskatchewan dan Nunavut, juga merupakan provinsi utama tujuan ekspor dari 54% produk Indonesia pada tahun 2019 dan 53% impor Indonesia dari Kanada. Dengan lebih dari 37,7 juta populasi Kanada, 81% merupakan urban population dan terkonsentrasi di atas 40% berada di Provinsi Ontario. Sementara, Joe Oey, dengan Oey Trading menjalankan usaha sebagai importir produk makanan Indonesia di Toronto, Kanada selama 32 tahun. Berdasarkan pengalaman nya ia menekankan perlunya eksportir makanan Indonesia khususnya UMKM memperhatikan regulasi mengenai food safety di Kanada sebelum melakukan ekspor. Meski dalam 10 tahun terakhir peraturan mengenai food safety di Kanada semakin ketat, namun masih sangat mungkin untuk dipenuhi oleh produsen makanan di Indonesia, ujarnya. Misalnya, produsen harus menyebutkan jika produknya mengandung dairy products atau tidak dan apakah proses produksinya bercampur atau tidak dengan produksi makanan lain yang mengandung peanut, mengingat banyak masyarakat Kanada yang alergi dengan peanut. Selain food safety, eksportir juga sudah harus mengantongi lisensi dan traceability sesuai regulasi untuk memberi jaminan produk makanan tersebut aman untuk dikonsumsi. Packaging produk juga perlu dibuat dalam dua Bahasa, yaitu Bahasa Inggris dan Perancis. Masyarakat Kanada tergolong adventurous dalam hal makanan. Mereka tidak segan-segan mencoba makanan dari berbagai latar budaya, sepanjang memperhatikan aspek-aspek yang menjadi perhatian utama mereka, seperti kandungan, fakta nutrisi, sampai aspek lingkungan. Sementara Konjen mengatakan saat ini ada pergeseran konsumsi masyarakat Kanada dari banyak mengkonsumsi daging merah ke arah konsumen seafood dan produk organik yang lebih sehat. Di sisi lain, produk makanan di Ontario, khususnya di Toronto juga sangat beragam, salah satunya karena banyaknya pendatang. Sensus 2016 menyebutkan, tidak kurang dari 35% warga Toronto adalah pendatang dari berbagai negara, seperti India, RRT, Italia, dan Filipina. Hal ini membuat produk makanan asing lebih mudah diterima, ujarnya. Dikatakannya situasi the new normal mempunyai karakteristik tertentu mengharuskan supply terus berjalan khususnya untuk makanan sehingga perlu protocol baru bagi industri. Marketing digital atau e-commerce merupakan salah satu cara yang paling aman untuk berbisnis di saat pandemi Covid-19. Hal lainnya yang perlu diperhatikan pelaku bisnis adalah perlunya sample product dan sutainability atau kapasitas produksi. Pada tahun 2018, defisit perdagangan Indonesia dengan Wilayah Kerja KJRI Toronto sekitar USD 102 juta turun menjadi skitar USD 16 juta di tahun 2019. Di saat pandemi Covid -19 dengan dukungan pelaku usaha khususnya diaspora Indonesia seperti Oey Trading diharapkan defisit perdagangan Indonesia dengan Wilayah Kerja semakin berkurang. UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di banyak negara berkembang, namun juga 90 persen perusahaan di dunia didukung oleh UMKM, termasuk 70 persen employment berada di sektor UMKM dan kontribusi UMKM pada 50 persen GDP dunia. Dialog menarik antara Konjen RI Toronto dan diaspora Indonesia ini dalam waktu dekat akan ditampilkan di kanal youtube KJRI Toronto. Program dialog dengan diaspora di Wilayah Kerja KJRI Toronto akan diupayakan untuk terus dilakukan dengan menghadirkan narasumber yang bergerak di berbagai bidang di wilayah Ontario dan sekitarnya guna mendapatkan informasi kredible secara langsung dari pelaku bisnis.(ZG)
Warga Inggris sambut gembira dibuka kembali pub dan salon
News ID: 1198238
London (ANTARA) -
Warga Inggris dan Indonesia menyambut baik dengan akan dibukanya kembali tempat minum atau dikenal dengan Pub, restoran, dan salon atau penata rambut di Inggris, Skotlandia, dan Irlandia Utara pada awal Juli setelah adanya lockdown karena adanya pendemi COVID-19 di seluruh dunia.
Rencana Inggris akan membuka fasilitas yang dinilai sangat ensensial bagi warga Inggris itu diumumkan Perdana Menteri Boris Johnson dalam pernyataan pada parlemen rencana pelonggaran tindakan penguncian yang meluas atau dikenal dengan lockdown yang sudah berlangsung selama tiga bulan.
Dalam perdebatan di Parlemen juga dibahas jarak sosial yang direkomendasikan untuk dijaga dari orang lain akan diturunkan dari dua meter ke satu meter plus di Inggris.
“Secara pribadi saya sangat menantikan dibukanya pub dan restoran,” ujar Peter Maynard, pemilik usaha Elite Motor Homes, kapada Antara London, Minggu.
“I personally am looking forward to restaurants more than pubs ( I’ve never been a great one for leaning on the bar putting the world to rights) Sitting down at a table enjoying good food, good company in a bistro type environment is something I have definitely missed, ujar Peter, Dealer Rv di wilayah Banbury Inggris.
Pengusaha Inggris yang mengeluti bisnis Karavan selama 25 tahun itu mengaku sangat menantikan dibukanya Resto dan menikmati hidangan ditemani sang istri Yanti Maynard asal Indonesia yang dinikahinya sejak tahun 2015.
Yanti pun merasa senang dengan akan dibukanya salon karena selama ini ia merasa sedih tidak bisa keluar apa lagi ke salon yang dilakukan setiap bulan untuk perawatan rambut.
Mudah-mudahan aja Salon segera dibuka, ujar Yanti yang selama Lockdown berkutat di dapur mencoba berbagai macam resep makanan dan juga kue-kue.
Biasanya saya dan suami berkunjung ke tempat minum dekat rumah yang lebih dikenal dengan lokal pub seperti Muddy Duck, George and Dragon dan Red Line dan restauran fine dinning yang biasa didatangi Raymond Blanc, ujar Yanti yang senang mengirimkan hasil masakan ke rekan-rekannya. “Raymond Blanc, itu special banget buat kita meski mahal tapi suasana enak banget,” ujar Yanti yang punya bisnis properti di Indonesia.
Kegembiraan yang sama juga disampaikan warga Inggris asal Wales yang tinggal di London Jason Marc kepada Antara London, Minggu menyatakan bahwa ia sangat berbahagia ketika pemerintah Inggris mengumumkan akan dibukanya pub tanggal 4 Juli bertepatan dengan Hari Kemerdekaan America.
Bagi Jason pub yang jadi langanan nya “Half-Moon,” di daerah Whitechapel, Timur London adalah tempat dimana dia selalu bersosialisasi dengan kerabatnya setelah usai bekerja lima hari nonstop. Dia juga sudah membuat rencana mengadakan pertemuan pertama bersama kerabat dekat.
Masyarakat Inggris harus mematuhi peraturan pemerintah untuk social distancing dan semua hospitality industry harus mematuhi dengan perasaan senang dan positive.
Lain lagi dengan rekan Jason, Tinder Singh yang kebetulan bertempat tinggal hanya lima menit jalan kaki dari lokal pub yang menjadi tempat pertemuan dia bersama rekan-rekannya setiap hari Jumat malam dan Sabtu malam.
Tinder berpendapat bahwa dia tidak bisa membayangkan bagaimana harus bersosialisasi di pub dengan harus menjaga jarak satu sama lain. Akan tetapi dia tetap bersikap positf terhadap tindakan pemerintah Inggris ini.
Sementara pengusaha cafe asal Minang, Harmein Ferdinal Pribadi juga merasa senang dengan adanya keputusan Pemerintah Inggris mulai awal bulan Juli. Dengan akan dibukanya kembali Restauran , Cafe , dan pub, Kami dari Cafe Faringdon Coffee House menyambut dengan senang hati dan akan menyesuaikan dengan peraturan Pemerintah mengikuti protokol kesehatan untuk Covid-19,” ujar suami Pancanita Kaloko.
Selain menyediakan hand sanitizer, glove plastic tissue dan cairan disinfectant, serta simbol social distancing juga system pembayaran nya dengan mengunakan kartu, Untuk sementara kami melayani Takeaway dan buat Service lunch kami juga buat order food online dengan advance payment, ujar Harmein yang menyediakan menu makanan Indonesia .
“Kami berencana menyediakan lebih banyak pilihannya menu selain Rendang, nasi goreng serta mie goreng yang selama ini menjadi andalan dan dikenal masyarakat di Faringdon Oxfordshire dan sekitarnya, kami akan memasukan tambahan menu lain seperti Sate ayam dan sate kambing , opor ayam, serta gulai kambing, dan ikan kecil balado,” ujarnya.
Diharapkannya Cafe Faringdon Coffee House akan dikenal sebagai Cafe memiliki menu autentik khusus makanan Indonesia di Wilayah Oxfordshire dan sekitarnya, ujar Harmein yang memulai usaha sejak Juli 2017.
Lain lagi dengan Aldiana Maulidia yang akrab disapa dengan Ana adalah semifinalis dalam ajang pencari bakat di Inggris Britain Got Talent (BGT) yang sering mangung di club dan pub di sekitar Colchester seperti di Pub Hole in the Wall atau Charlie Pub.
Mengenai adanya kebijaksanaan pemerintah Inggris yang akan diperbolehkan buka untuk pubs, restaurants dan salon, menurutku itu bagus untuk mengangkat tingkat perekonomian yang sudah menurun semenjak ada COVID-19.
Banyak usaha yang sudah tutup dan bankrupt karena dampak keras dari COVID-19, apalagi travel dan aviation industries yang paling parah, ujar Ana yang menjadi pramugari di perusahaan penerbangan low budget.
Banyak terjadi pemutusan hubungan kerja di perusahaan penerbangan seperti pilot, cabin crew dan juga ground staff dan masih banyak lagi busines lain nya yang juga sangat terpuruk parah, ujar Ana yang dalam BGT tampil bersama putri nya Fia Alamanda.
Dikatakannya dengan mengikuti guidelines baru yang di tetapkan, dunia kita bukan seperti yang dulu lagi, kita akan memulai the new normal Dan berharap kita semua bisa mengikuti aturan dan guidelines yang di tetapkan. “Saat ini juga live entertainment/ live music belum di perbolehkan,” ujar Ana yang merasa khawatir dengan di buka nya public places tersebut akan menimbulkan second wave/gelombang ke dua yang mungkin akan lebih parah dari sebelumnya.
Menurut Ana, Charlie pub tempat dia biasa manggung dan juga pemilik pubs lainnya pasti nya juga khawatir busines nya apakah akan bisa bangkit lagi setelah terhempas karena COVID-19 apalagi adanya new guidelines pasti akan lebih rumit/ susah procedures nya, demikian Aldiana Maulidia. (ZG)
Dubes RI untuk Swedia merangkap Latvia, Bagas Hapsoro, dan istri, Ny. Ning Hapsoro mengadakan pertemuan virtual dengan WNI di Swedia dan Latvia dalam rangka memperpisahkan, Sabtu.
Kegiatan dilakukan secara online mengikuti aturan Pemerintah Swedia yang masih melakukan pembatasan perkumpulan maksimal 50 orang, demikian keterangan dari KBRI Stockholm yang diterima Antara London, Sabtu.
Pada kesempatan itu, Dubes Bagas menyatakan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh WNI di Swedia dan Latvia atas kerja sama dan saling koordinasi dengan KBRI Stockholm, khususnya kerja sama dan kepedulian masyarakat satu sama lain dalam masa pandemi Covid-19.
“Ini merupakan waktu yang tepat bagi kita, masyarakat Indonesia di Swedia dan Latvia untuk bersatu sebagai sebuah keluarga besar dan bersama-sama menghadapi pandemi ini. Masa-masa sulit yang mengasah persahabatan, persatuan, saling kerja sama dan saling mengasihi" ujar Dubes Bagas.
Kegiatan diisi dengan pemutaran video kesan pesan dan penampilan dari berbagai pihak. Diantaranya dari
Honorary Consul of the Republic of Indonesia in Latvia, Mr. Valdis Tilgalis, Swedish Indonesian Society (SIS), Persekutuan Reform Injili Indonesia (PRII), Banjar Buana Vasa Swedia (BBVS) Pengajian Al-Ikhlas, Indonesiska Föreningen i Göteborg, Komunitas Katolik Indonesia Swedia (KKIS), Indonesiska Kulturföreningen i Göteborg dan sejumlah masyarakat Indonesia lainnya di Swedia dan Latvia.
Terdapat penampilan dari Saung Angklung Udjo yang memainkan lagu Dancing Queen dan Kopi Dangdut, penampilan gamelan oleh Tim Gamelan Gongbron dan Tim Gamelan Parakanca Duta, selain nyanyian dan tari. Masyarakat Indonesia di Swedia dan Latvia sangat antusias dengan begitu banyaknya video penampilan yang dikirimkan.
Dubes menyampaikan terima kasih atas doa restu para sanak saudara yang selalu mengiringi perjalanan karier dan tugas sebagai Keppri di Stockholm ini.
Dubes Bagas Hapsoro mengakhiri masa dinas pengabdiannya di Kementerian Luar Negeri selama 36 tahun dan sebagai Dubes RI di Swedia dan Latvia yang bertempat di Stockholm, Swedia, selama 4 tahun 4 bulan, yaitu sejak Februari 2016.
Begitu banyak pencapaian dalam masa kedinasannya di Swedia, khususnya dalam memperkuat hubungan bilateral dalam sektor politik, ekonomi, dan people to people contact.
Selama tiga tahun berturut-turut, yaitu pada 2017-2019, Kegiatan "Kampung Indonesia" diadakan di Stockholm, Swedia. "Kampung Indonesia" menjadi ajang promosi seni, budaya, pariwisata, dan perekonomian Indonesia ke Swedia.
Pada perhelatan terakhir "Kampung Indonesia" di bulan Juli 2019, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, berkenan membuka secara langsung, dan untuk menjajaki lebih jauh berbagai peluang kerja sama dengan Swedia.
Jumlah wisatawan asal Swedia ke Indonesia dari tahun ke tahun terus meningkat, awalnya pada tahun 2015 hanya sebanyak 37.555 orang, pada periode Januari-Desember 2019 telah meningkat menjadi 56.380 orang.
Selain itu, pada tahun 2017, Raja Swedia, King Carl XVI Gustaf, melakukan Kunjungan Kenegaraan ke Indonesia. King Carl bahkan juga menyempatkan diri ke Bandung dan bertemu dengan Gubernur Ridwan Kamil beserta jajarannya.
Mengakhiri masa tugas Dubes Bagas Hapsoro, juga menjampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada rekan media di tanah air yang turut menyebarluaskan informasi terkait kegiatan diplomasi yang dilakukan KBRI Stockholm selama ini yang disampaikan melalui video.
Dubes RI Sofia terima Bintang dari Presiden Bulgaria
News ID: 1195946
London (ANTARA) -
Dubes Indonesia di Sofia, Sri Astari Rasjid, menerima bintang Madara Horseman 1st Degree dari Presiden Bulgaria, Rumen Radev yang diberikan atas kecakapan dan kontribusi signifikan Dubes Sri Astari Rasjid dalam membangun, memperkuat, dan membina hubungan bilateral antara Bulgaria dan Indonesia.
Penghargaan tersebut diberikan melalui prosesi penganugerahan khusus dilaksanakan di Kantor Kepresidenan Republik Bulgaria dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, demikian Pensosbud KBRI Sopia, Aisha Fauzia kepada Antara London, Jumat.
Dalam acara penganugerahaan bintang kehormatan tersebut, Presiden Rumen Radev menyampaikan apresiasi tinggi kepada Dubes Sri Astari Rasjid atas komitmen yang paripurna dalam membina hubungan bilateral sehingga membuka perspektif baru bagi Bulgaria.
Presiden Rumen Radev juga mengapresiasi peran aktif Dubes Sri Astari Rasjid dalam mendorong interaksi yang lebih erat antara Pemerintah Bulgaria dengan komunitas diplomatik di Bulgaria. “Bintang kehormatan ini saya anugerahkan sebagai bentuk pengakuan kepada Anda dalam membawa hubungan Indonesia dan Bulgaria pada tingkatan yang lebih tinggi. Ini tidak hanya berarti bagi kedua negara, tetapi juga bagi bangsa dan masyarakat,” ujar Presiden Rumen Radev kepada Dubes Sri Astari Rasjid.
Pada kesempatan tersebut, Dubes Sri Astari Rasjid menyampaikan apresiasi mendalam atas bantuan dan dukungan yang diberikan seluruh otoritas pemerintahan di Bulgaria dalam menjalankan berbagai misi KBRI Sofia untuk pemajuan kerja sama bilateral.
“Terima kasih atas dukungan Presiden dalam berbagai misi diplomasi budaya, antara lain pelaksanaan Asian Festival yang diinisiasi KBRI Sofia, yang telah sukses memperkenalkan budaya Asia kepada khalayak Bulgaria,” ujar Dubes Sri Astari.
Pada kesempatan itu Dubes Sri Astari Rasjid mempersembahkan karyanya berupa buku berjudul “The Art of Diplomacy” dan lukisan portrait Presiden Rumen Radev yang merupakan hasil karya Dubes Astari pada saat work from home selama pandemi global Covid-19.
Pertemuan ini sekaligus menjadi pertemuan perpisahan antara Dubes Sri Astari Rasjid dengan Presiden Rumen Radev. Setelah empat tahun bertugas (2016-2020), masa jabatan Dubes Sri Astari Rasjid akan berakhir pada akhir Juni 2020.
Selama periode jabatannya, terdapat beberapa capaian dalam kerja sama bilateral RI-Bulgaria, antara lain saling kunjung pejabat tinggi seperti kunjungan resmi Menlu RI ke Bulgaria pada September 2019, kunjungan Menlu Bulgaria ke Indonesia pada 2016, dan penandatangan MoU di bidang Kebudayaan yang dilakukan pada 2016 oleh Menteri Kebudayaan Indonesia dan Menteri Kebudayaan Bulgaria di kala itu.
Kemajuan kerja sama ekonomi juga terlihat dari tren positif kinerja perdagangan bilateral periode 2015-2019. Terlebih pada caturwulan di pertama di tahun pandemi 2020, nilai volume perdagangan tercatat meningkat lebih dari 200%.
Presiden Rumen Radev menilai adanya kesamaan antara Indonesia dan Bulgaria dalam hal nilai, kekayaan warisan budaya dan alam, kendati terpisah secara geografis. Hal ini dapat menjadi potensi untuk mengembangkan kerja sama yang lebih erat dalam sektor pariwisata.
Berlatar belakang militer Angkatan Udara dengan 14 ribu jam terbang, Presiden Rumen Radev pernah menjabat sebagai Komandan Angkatan Udara Bulgaria. Pada November 2016, ia terpilih menjadi presiden melalui pemilihan langsung dengan perolehan 60% suara. (ZG)***
KBRI Warsawa fasilitasi Pemulangan WNI ke Tanah Air
News ID: 1178356
London (ANTARA) -
KBRI Warsawa bekerjasama dengan KBRI Berlin, KBRI Den Haag dan KJRI Frankfurt, kembali memfasilitasi pemulangan warga Indonesia ke tanah air dari Warsawa , dilanjutkan dengan penerbangan melalui Frankfurt, Jumat (19) selanjutnya terbang ke Indonesia, Sabtu melalui Schiphol Amsterdam.
Menurut keterangan pers KBRI Warsawa yang diterima Antara, Jumat, kali ini ada 11 orang WNI terdiri dari dua mahasiswa dan sembilan Pekerja Migran Indonesia (PMI) enam diantaranya adalah pengiriman PMI skema mandiri yang ada di penampungan sementara KBRI sejak pertengahan April lalu.
Duta Besar Indonesia untuk Polandia Siti Nugraha Mauludiah mengatakan bahwa kasus-kasus tenaga kerja di Polandia kebanyakan dari kalangan para PMI mandiri. Oleh karena itu, katanya skema pengiriman PMI mandiri belum saatnya diterapkan di Polandia karena rentan eksploitasi tenaga pekerja, berpotensi menjual-belikan informasi tenaga pekerja per orang antar calo TK di Polandia, Selain adanya penipuan hak-hak PMI ditambah lagi dengan imbas dari ramifikasi krisis sosial ekonomi akibat pandemi Covid-19 maka para pekerja mandiri sama sekali tidak mendapatkan perlindungan karena bekerja tanpa dokumen kontrak kerja, ujarnya.
Dikatakannya untuk kasus Polandia, meskipun banyak peluang bagi PMI, faktor informasi kerja dan mitra agency Polandia menjadi hal utama yang harus dipastikan sebelum membuat perjanjian kerja. "Jangan hanya tergiur dengan angka nominal dan janji yang tidak masuk akal sebagaimana banyak pengaduan ke KBRI yang berasal dari pekerja mandiri kiriman Lachman di Lombok salah satu calo TK", ujar Dubes.
Sementara itu Korfung Protokol dan Konsuler KBRI Warsawa George Bisay Lekahena, yang mendampingi WNI dari Warsawa ke perbatasan Polandia-Jerman, mengatalan meskipun WNI membeli sendiri tiket kepulangan, fasilitasi pergerakan mereka memerlukan koordinasi dengan sesama Fungsi Konsuler dari ketiga perwakilan tersebut.
Hal ini untuk memudahkan kelancaran pemulangan WNI di perbatasan dan proses keimigrasian di bandara internasional, meminimalisir biaya penginapan yang diperlukan WNI sehubungan dengan kebijakan pembatasan jumlah penumpang pesawat.
Selain antisipasi perubahan jadwal penerbangan, meminimalisir biaya transportasi terkait dan menghindari WNI terpapar Covid-19 dalam proses perpindahan transportasi antar kota dan antar negara di Eropa, ujarnya.
Disamping itu, KBRI juga perlu hadir untuk membantu WNI mengikuti proses protokol kesehatan dan aturan-aturan baru di bandara bagi para WNi mengingat sebagian besar dari mereka adalah para PMI yang memiliki keterbatasan bahasa Inggris dan setempat.
Diperbatasan dilakukan serah terima kepada Fungsi Konsuler KBRI Berlin dan KJRI Frankfurt untuk selanjutnya difasilitasi keberangkatan dari bandara Frankfurt menuju Schiphol Amsterdam untuk kembali ke tanah air.
Sejak tanggal 13 Juni, Polandia telah membuka kontrol perbatasan dengan negara-negara Uni Eropa dan beberapa penerbangan internasional yang mulai beroperasi dari bandara Chopin, bandara terbesar di Warsawa, antara lain: Lufthansa (Jerman), KLM/Air France (Belanda) dan Wizzair (Hongaria).
Perusahaan penerbangan nasional Polandia, LOT Polish Airlines baru akan memulai rute internasional pada awal Juli mendatang, sedang jalur domestik dibuka sejak 1 Juni lalu .
Para Pekerja Migran Indonesia, di Polandia umumnya mereka berkerja di sektor industri elektronik, otomotif, welders, pemotongan ayam, logistik dan terapis/spa.(ZG)
Konjen RI Toronto, Leonard F. Hutabarat, mengatakan Covid -19 menyebabkan kekosongan supply ke Kanada untuk sejumlah produk salah satu produk yang sedang dibidik KJRI Toronto untuk memaanfaatkan situasi tersebut diantaranya produk seafood khususnya crab meat, udang dan tuna.
Pasar untuk produk seafood ini adalah masyarakat keturunan Asia khususnya keturunan Korea, Jepang yang menyukai makanan eksotis dan penuh gizi. Ketiga produk seafood tersebut juga merupakan produk unggulan Indonesia”, ujar Konjen RI Toronto, Leonard F. Hutabarat, pada Webinar yang berjudul "Kanada Pasar Potensial Produk Indonesia di Kawasan Amerika" Jumat.
Konsul Ekonomi KJRI Toronto, Dina Martina kepada Antara London, Jumat mengatakan kegiiatan diorganisir Direktorat Amerika I Kementerian Luar Negeri dan KADIN ini diikuti lebih dari 260 peserta.
Lebih lanjut Konjen RI Toronto, Leonard F. Hutabarat, mengataka untuk Kanada, British Columbia, Ontario dan Nova Scotia merupakan tiga provinsi dengan konsentrasi grosir perikanan dan seafood terbesar di Kanada.
Di Provinsi Ontario, konsentrasi grosir perikanan dan seafood mencapai 23.6%, British Columbia 26% dan Nova Scotia 19%.
Dari sisi revenue, industri perikanan dan seafood di Kanada dalam lima tahun ke depan diperkirakan akan terus tumbuh dan memberikan optimisme di kalangan bisnis terhadap profitability yang sustainable.
Di sisi lain, terdapat perkiraan permintaan yang stabil terhadap produk perikanan dan seafood dari industri makanan (seperti restoran dll) dalam lima tahun ke depan.
IBIS World mencatat, sebagai Provinsi dengan populasi terbesar di Kanada, Provinsi Ontario juga merupakan salah satu Provinsi dengan jumlah grosir di bidang perikanan dan seafood terbesar di Kanada.
Jumlah konsumsi seafood masyarakat Ontario lebih besar dari jumlah grosir sehingga menciptakan demand yang tinggi untuk produk seafood.Untuk udang negara-negara pesaing Indonesia adalah Vietnam, India, Thailand, China dan Ekuador. Crab meat, AS, Norwegia, Cina dan Korea Selatan.
Sementara pesaing Indonesia untuk Tuna adalah Thailand, Italia, Vietnam, Srilanka dan Philipina.
Pada saat Covid ini sebagian besar negara kompetitor Indonesia mengalami penurunan ekspor seafood yang dapat dimanfaatkan Indonesia untuk meningkatkan ekspor.Pelaku usaha Indonesia yang berminat melakukan ekspor perlu memperhatikan sertifikasi ekspor ke Kanada seperti HACCP, BAP dan Ocean Wise serta perlunya kapasitas produk dalam memenuhi komitmen pengiriman secara kontinyu.
Wilayah kerja KJRI Toronto khususnya Ontario menjadi penentu perdagangan Indonesia dengan Kanada. Nilai perdagangan dengan empat Wilayah Kerja KJRI Toronto (Ontario, Manitoba, Saskatchewan dan Nunavut) di tahun 2019 mewakili sekitar 53% total nilai perdagangan bilateral Indonesia – Kanada.
Begitu juga dengan nilai ekspor Indonesia ke wilayah kerja yang mencapai 54%.
Selain Konjen RI Toronto, hadir sebagai pembicara Konjen RI Vancouver dan Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan (Kapuslitbang) Kebijakan Kawasan Amerika dan Eropa, Kementerian Luar Negeri Ben Perkasa Drajat. (ZG)
Dubes Terima Penghargaan dari Ratu Denmark di hari ulang tahun
News ID: 1171212
London (ANTARA) -
Dubes Indonesia untuk Kerajaan Denmark, M. Ibnu Said, merasa bahagia menerima penghargaan Order of the Danneborg tingkat Commander First Class, dari Ratu Denmark, Ratu Margrethe II, tepat pada hari ulang tahun ke 65, Senin pada tanggal 15 Juni.
Dubes M. Ibnu Said kelahiran Sampang, Madura kepada Antara London, Rabu mengaku tidak mengira bakal menerima penghargaan atau bintang tertinggi yang diberikan Ratu Margrethe II selaku Dubes untuk Kerajaan Denmark.
“Saya tidak mengira dan bermimpi menerima bintang tertinggi yang diberikan Yang Mulia Sri Baginda Ratu Margrethe II kepada saya selaku Duta Besar RI untuk Kerajaan Denmark,” ujar Ibnu Said yang pernah mendapat Bintang Utama Republik dari Pemerintah Tunisia.
Penghargaan disampaikan Chief of Protocol Denmark, Michael Zilmer-Johns kepada Dubes Ibnu Said saat melakukan farewell call sebagai bentuk courtesy di akhir masa tugas sebagai Duta Besar RI untuk Kerajaan Denmark.
Dikatakan pemberian penghargaan tersebut merupakan suatu bentuk apresiasi sangat tinggi atas kontribusi yang signifikan selama bertugas
Tidak hanya dalam mempererat hubungan bilateral Indonesia dan Denmark, tetapi juga meningkatkan kerja sama kedua negara di berbagai sektor, ujar Dubes Ibnu Said.
Dikatakannya hubungan bilateral Indonesia dan Denmark semakin berkembang pesat dan menguat sejak kunjungan Ratu Margrethe II ke Indonesia, Oktober 2015, ujar Dubes Said penerima penghargaan Satyalancana Karya Satya 30 tahun dari pemerintah.
Dikatakannya pada akhir November 2017, mantan Perdana Menteri Denmark, Lars Løkke Rasmussen, memperkuat hubungan kedua negara saat berkunjung ke Indonesia.
Pada saat itu ditandatangani Rencana Aksi (Plan of Action) 2017 – 2020 yang menjadi dasar kerja sama kedua negara yang mencakup seluruh sektor, yaitu politik, keamanan, ekonomi, dan sosial budaya.
Menurut Dubes Said yang menguasai lima bahasa asing selain Inggris ia juga fasih berbahasa Perancis, Spanyol,Thailand secara aktif juga Arab, pada Desember 2019 Putri Mahkota Mary juga melakukan kunjungan ke Indonesia dalam rangka memperingati 70 tahun hubungan bilateral Indonesia dan Denmark pada 15 Februari 2020.
Sejak disepakati Rencana Aksi 2017-2020, kerja sama kedua negara berkembang dengan pesat di berbagai sektor, seperti energi, pertanian, peternakan, pertahanan, maritim, serta circular economy.
Salah satu menjadi highlight bergabungnya Indonesia sebagai negara mitra Partnering for Green Growth and Global Goals 2030 (P4G) Mei 2019.
Michael Zilmer-Johns mengaku peran Indonesia dalam mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) sangat penting dengan bergabungnya Indonesia sebagai negara mitra Partnering for Green Growth and Global Goals 2030 (P4G) Mei 2019 lalu.
Hal ini merupakan salah satu bentuk partisipasi aktif Indonesia dan keseriusan dalam pencapaian agenda SDGs” ujar Zilmer-Johns.
Dikatakannya Pemerintah Denmark sangat terkesan dengan Pemerintah Indonesia dalam mempertahankan demokrasi dalam negara yang penuh keberagaman, bagaimana Islam dan demokrasi dapat hidup berdampingan Indonesia.
Selain itu keberhasilan Indonesia dalam menangani radikalisme, serta menyelenggarakan pemilu yang demokratis dengan tingkat partisipasi yang tinggi. Menurutnya, Indonesia merupakan model bagi Denmark dalam hal itu.
Menurut Zilmer-Johns, Order of the Danneborg tingkat Commander First Class, merupakan penghargaan tertinggi diberikan Ratu Denmark kepada warga negara asing dan tidak semua dubes asing memperolehnya. Order of the Danneborg pertama kali diperkenalkan tahun 1671 oleh Raja Christian V.
Dubes Ibnu Said mengatakan penghargaan Order of the Danneborg tingkat Commander First Class ini merupakan pengakuan dari Kerajaan Denmark terhadap kinerja Dubes Ibnu Said dan Staff KBRI Kopenhagen meningkatkan hubungan dan kerja sama di bidang Politik, Ekonomi, Sosial Budaya dan peningkatan people-to-people contact.
Menurut Dubes Ibnu. ia terus berupaya mencari terobosan dan peluang dengan cara merubah tantangan menjadi peluang dan peluang menjadi manfaat untuk kemakmuran dan kesejahteraan rakyat Indonesia.
“Ternyata apa yang saya lakukan selama ini membuahkan hasil berupa penghargaan bintang tertinggi yang diberikan ratu kepada warga negara asing karena jasa – jasa nya bagi Kerajaan Denmark,” ujar Ibnu Said yang pernah menjadi Minister Counselor di Ottawa, Kanada.
Dikatakannya Penghargaan ini akan memacu peningkatan hubungan dan Kerjasama yang lebih konkret untuk kemakmuran dan kesejahteraan rakyat Indonesia.
Hal itu, katanya sejalan dengan visi dan misi yang disampaikan pada saat uji kelayakan dengan DPR RI yaitu, terwujudnya kesejahteraan rakyat Indonesia melalui peningkatan Diplomasi Ekonomi di Kerajaan Denmark.
Tugas utama saya adalah membawa sumber kemakmuran dari Denmark sebagai negara yang paling berbahagia di dunia dengan mengupayakan peningkatan perdagangan, investasi, pariwisata, tenaga kerja, infrastruktur, kerja sama pembangunan, alih teknologi, maritim, ketahanan energi dan ketahanan pangan.
Bercerita tentang suka duka selama di Denmark, Dubes Ibnu mengaku selama bertugas dan tinggal di Kopenhagen, hampir setiap pagi, ia menyempatkan berolahraga dengan berjalan kaki sepanjang tujuh kilometer, menyusuri hutan berujung di pantai yang bersih dan indah.
“Bila cuaca cerah, kita dapat menikmati pemandangan kapal pesiar dan kapal dagang yang lalu-lalang, bahkan daratan Swedia di seberang laut pun nampak,” ujar Dubes Ibnu yang kembali pada akhir bulan.
Dari bibir pantai, terlihat jembatan Øresund yang menghubungkan kota Kopenhagen di Denmark dan kota Skåne di Swedia. Jembatan yang dibangun tahun 2000 terdiri dari terowongan sepanjang lima kilometer dan jembatan gantung sepanjang delapan kilometer.
Meskipun matahari jarang bersinar terang selain saat musim panas, namun udara yang bersih, keindahan hutan-hutan yang asri di sekeliling tempat tinggal saya, serta kicauan burung yang bersautan menorehkan kesan indah tersendiri selama tinggal di negeri ini.
Keindahan kota tua layaknya yang dimiliki negara Eropa lainnya, tingkat polusi rendah, transportasi umum mudah diakses, dan ramah lingkungan merupakan daya tarik tersendiri bagi wisatawan berkunjung ke Denmark.
“Sekarang saya mengerti mengapa Denmark disebut sebagai “the happiest country in the world,” ujar suami drg Sri Lestari Ningpuri .
Pendapatan perkapita yang tinggi dengan jaminan kesejahteraan, tingkat korupsi yang kecil, kehidupan keluarga yang harmonis dan, waktu cuti tahunan lima puluh dua hari serta santunan bagi penduduk yang tidak memiliki pekerjaan, dan kesempatan lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga, membuat Denmark termasuk negara yang memiliki warga paling sehat di dunia dengan life expectancy 81 tahun.
Salah satu yang mendukung tingginya tingkat kesehatan masyarakat Denmark adalah penggunaan sepeda sebagai alat transportasi utama, selain tersedianya kereta dan bus serta menggunakan waktu minimal satu jam untuk menjaga kebugaran dan kesehatan setelah berjam-jam menghabiskan waktunya di kantor.
Pemerintah kota menyediakan jalur khusus sepeda yang mendapatkan prioritas utama dalam lalu lintas di Denmark di mana kendaraan lain harus memberikan kesempatan bagi pengendara sepeda dan pejalan kaki.
Setiap hari dalam perjalanan ke kantor atau ke tempat pertemuan, saya selalu menyaksikan pengendara sepeda lalu lalang dengan aman dan nyaman di jalurnya, ujar Dubes Ibnu yang pernah bertugas sebagai wakil tetap Indonesia pada UN Economic and Social Comission for Asia Pacifik di Bangkok, Thailand.
Bahkan saat musim dingin bersalju dengan suhu -5 hingga -15 derajat Celsius, masyarakat Denmark tetap mengayuh sepeda mereka.
Setiap hari orang Denmark naik sepeda setidaknya sepuluh kilometer untuk ke kantor, sekolah, atau tujuan lainnya.
Bila dijumlah dengan seluruh penduduk Denmark, maka jarak yang ditempuh rata-rata sekitar dua juta kilometer dan apabila dalam setahun jarak bersepeda tersebut sama dengan pergi ke bulan sebanyak tiga kali.
Pejabat tinggi dari tingkat menteri ataupun parlemen, bahkan perdana menteri, serta CEO perusahaan terkenal, memilih untuk bersepeda dan tidak merasa canggung.
Bersepeda juga lebih ramah lingkungan dan mengurangi polusi kota, sejalan denga kebijakan pemerintah untuk mencapai ”zero emission.”
Untuk memudahkan pengendara sepeda, kereta menyediakan fasilitas gerbong khusus kepada penumpang untuk dapat mengangkut sepedanya. Saya bermimpi, suatu saat Indonesia memiliki fasilitas-fasilitas tersebut yang memudahkan masyarakatnya bersepeda.
Saat ini, saya perhatikan banyak orang berminat mengendarai sepeda, seperti trend ”bike to work” di kalangan pegawai di kota-kota Indonesia, termasuk Jakarta.
Namun sedihnya, belum ada penyediaan jalur khusus ataupun fasilitas lainnya bagi pengendara sepeda. Mungkin suatu saat penerapan pola hidup sehat dengan bersepeda di Denmark dapat ditiru oleh Indonesia. Sungguh indah apabila mimpi ini dapat terwujud.
Bercerita mengenai capaian yang diraih selama di Denmark diantaranya meningkatnya hubungan dan kerja sama ditandai dengan kunjungan Ratu, Perdana Menteri, Putri Mahkota, tingkat Menteri, tingkat Pejabat Senior dan berbagai delegasi dari Parlemen Indonesia, delegasi bisnis.
Disamping itu hubungan perdagangan meningkat, kunjungan wisatawan Denmark ke Indonesia terutama Bali, peningkatan investasi terutama yang terkait ahli teknologi dan produksi bersama di bidang perkapalan.
Saling mendukung pencalonan Indonesia diberbagai organisasi Internasional termasuk PBB. Meningkatnya people-to-people contact melalui Kerjasama antar pemuda dan seniman, partisipasi Indonesia dalam tournament badminton Denmark Open setiap tahun Indonesia selalu mendapat juara untuk partai double putra.
Dubes Ibnu Said akan mengakhiri masa jabatannya dan kembali ke Tanah Air pada akhir Juni 2020 adalah diplomat karir sebelumnya menjadi Dubes Indonesia untuk Tunisia dan pernah tugas di Meksiko City, Bangkok, dan Ottawa dan pernah menjadi staff ahli menlu bidang manajemen. (ZG)
Stichting Hibiscus, bekerja sama erat dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag, mengelar webinar dengan tema: Jamu Story, The Art Of Healing, karena banyaknya pengemar jamu di Eropa diadakan secara online.
Counsellor Fungsi Pensosbud KBRI Den Haag, Fery Iswandy kepada Antara London, Rabu menyebutkan seminar didukung Yayasan Alzheimer Indonesia Nederland. Para peserta datang dari berbagai penjuru dunia dengan latar belakang multi disiplin ilmu. Ketua Yayasan Hibiscus, Ine WawoRuntu sebagai moderator menyampaikan selama Pandemi Covid 19, banyak hal yang bisa dijadikan pelajaran dalam perjalanan hidup ini. Kita diingatkan tentang nilai-nilai penting yang kita miliki dan terus mencari dalam kehidupan ini, ujarnya.
Cerita, kisah dan sejarah jamu adalah aspek penting dalam menghubungkan orang Indonesia dan dunia. Orang yang mencintai budaya dan warisan Indonesia, tentunya mengetahui dan pernah mencoba Jamu sebagai warisan nusantara yang terkenal dengan khasiatnya
Wakil Kepala Perwakilan RI di Den Haag, Fikry Cassidy - mengatakan seminar ini sangat tepat waktunya mengingat pandemic global Covid 19 masih terus berlangsung. Saat ini di seluruh dunia banyak orang yang terpapar dan terinfeksi virus.
Disampaikan dalam memerangi Covid 19. Dalam setiap tantangan pastinya akan ada berbagai macam peluang, termasuk dalam hal jamu merupakan minuman kesehatan tradisional dan diyakini memiliki khasiat pengobatan.
Sementara itu, Nova Dewi, ahli jamu Indonesia menjelaskan Jamu untuk kesehatan, stamina, dan kecantikan. Dijelaskan rahasia energi penyembuhan dari ramuan dan rempah-rempah Indonesia yang terkenal sejak lama.
Selanjut Nova Dewi menjelaskan tentang jamu sebagai proses pembelajaran dan sebagai bagian dari A Quest for health yang diminati di Eropa
Bagaimana jamu sebagai media penyembuhan dan pengobatan alami. Ditekankan pula sebagian besar kondisi kesehatan manusia adalah hasil dari cara hidup yang dijalani.
Diakhir acara, peserta diberikan kesempatan untuk bertanya secara langsung kepada pembicara terkait berbagai hal tentang jamu dan khasiatnya.
Melalui webinar ini diharapkan peserta yang memberikan dukungan tidak saja menkonsumsi Jamu tetapi berkontribusi dengan cara mempromosikan jamu melalui berbagai media sehingga jamu juga dikenal di manca negara sehingga kekayaan nusantara ini dapat terus dilestarikan.(ZG)
Bebas Visa Schengen bagi WNI bukan lagi sekedar impian
News ID: 1166480
London (ANTARA) -
Dutabesar Indonesia untuk Brussels Yuri O. Thamrin mengaku bebas visa Schengen bagi warga Indonesia (WNI) bukan lagi sekedar impian dengan pendekatan yang konsisten dan argumen khususnya melalui Kedutaan negara-negara Uni Eropa yang ada di Indonesia maupun Kedutaan Indonesia di Eropa.
Hal itu disampaikan Dubes Yuri Thamrin kepada Antara London, Selasa sehubungan dengan keinginan dari banyak pihak yang ingin bebas bisa Schengen bagi warga Indonesia.
Apalagi Paspor Indonesia pun sudah memenuhi standar ICAO dan cukup baik kualitasnya. Dalam kaitan ini, E-passport Indonesia kecil kemungkinannya untuk dipalsukan (document fraud), ujarnya.
Selain itu, turis-turis Indonesia di Eropa umumnya taat hukum dan kasus-kasus pelanggaran imigrasi sangat kecil, bahkan insignificantjumlahnya.
Menurut catatan jumlah turis Indonesia ke Eropa (2018) sekitar 210 ribu dengan pengeluaran rata-rata €2178 per orang. Melalui fasilitas bebas visa Schengen tentu akan semakin banyak turis Indonesia berkunjung ke Eropa pasti nya menguntungkan UE.
Dewasa ini ada 62 negara di dunia yang bebas masuk ke Uni Eropa tanpa visa Schengen. Indonesia menginginkan dan aktif mengupayakan, ujar Dubes Yuri Thamrin yang pernah menjadi Dubes Indonesia di Inggris.
Berbekal satu visa Schengen saja kita dapat masuk dan bebas menjelajahi 26 negara di Eropa. Karenanya visa Schengen sangat populer bagi masyarakat yang ingin mengunjungi Eropa, walaupun tidak mudah mendapatkannya, ujar mantan Direktur Jenderal Asia, Pasifik dan Afrika itu.
Pada tahun 2020 ini, Uni Eropa (UE) memperingati 25 tahun terbentuknya Kawasan Schengen yang sejatinya merupakan "simbol" dari klaim keberhasilan integrasi dan eksperimen regionalisme di Eropa, ujar Dubes Yuri yang pernah bertugas sebagai Juru Bicara Kementerian Luar Negeri.
Dikatakannya Indonesia sejak 2015 terus memperjuangkan kemungkinan bebas visa Schengen bagi WNI yang akan berkunjung ke Uni Eropa. Aspirasi ini selalu disuarakan Menlu Retno Marsudi kepada para Menlu negara-negara UE maupun kepada Wakil Presiden Komisi Eropa.
Hal senada juga dilakukan oleh Dubes RI di Brussels kepada para pejabat Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa, ujar Dubes Yuri yang meraih Master Hubungan Internasional di Australian National University.
Sebagai argumen, Indonesia telah memberikan fasilitas bebas visa kepada seluruh negara UE, termasuk 15 negara di kawasan Schengen, Indonesia patut mendapatkan perlakuan setara mempertimbangkan asas timbal-balik (resiprositas), ujarnya.
Menurut Dubes Yuri Thamrin, sebagai sesama negara demokrasi yang menjunjung tinggi nilai-nilai penghormatan hak-hak asasi manusia, pluralisme dan toleransi, Indonesia perlu mendapatkan "friendly treatment" dari UE.
Kata "Schengen" sangat populer sering dikaitkan dengan "visa Schengen" yang dikeluarkan oleh negara-negara Uni Eropa. Schengen adalah satu dusun kecil di Luksemburg berpenduduk sekitar 600 jiwa. Lokasinya persis di dekat perbatasan Perancis dan Jerman.
Dusun ini mendunia namanya karena disanalah ditandatangani perjanjian penghapusan kontrol perbatasan internal negara-negara Uni Eropa pada 14 Juni 1985. Nama resmi Perjanjian ini adalah "Perjanjian antara negara-negara Benelux dengan Perancis dan Jerman untuk menghapus kontrol perbatasan secara bertahap"secara populer perjanjian itu disebut "Perjanjian Schengen".
Perjanjian ini dilengkapi dengan "Konvensi Schengen" (1990) yang memuat antara lain langkah-langkah teknis penghapusan perbatasan, penghapusan pos pengawasan imigrasi dan kepabeanan, pembentukan basis data tunggal serta prosedur penerbitan visa bersama.
Setelah hampir 10 tahun sejak penandatanganannya, "Perjanjian Schengen" akhirnya mulai berlaku pada 26 Maret 1995 dengan terbentuknya wilayah Schengen tanpa kontrol perbatasan internal di antara 7 negara UE yakni Perancis, Jerman, Belgia, Luksemburg, Belanda, Portugal dan Spanyol. Selanjutnya, kawasan Schengen meluas menjadi 22 negara EU dan 4 negara non-EU dengan total penduduk sekitar 400 juta.(ZG)
Dubes Yuri Thamrin aplikasikan pesan presiden di Brusel
News ID: 1161292
London (ANTARA) -
Dubes Indonesia untuk Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa Yuri O Thamrin berhasil mengaplikasikan pesan Presiden RI Joko Widodo mengharapkan seluruh kepala perwakilan menjadi marketer dengan penekanan diplomasi ekonomi yang membumi dan dirasakan langsung oleh rakyat. “Alhamdulillah, tim KBRI Brussel telah dibekali untuk menjadi marketer andal melalui berbagai pelatihan dan training, ujar Dubes Yuri dalam wawancara dengan koresponden Antara London,Sabtu. Mengaplikasikan pesan Presiden kepada seluruh kepala perwakilan yang mengharapkan para Dubes sebagai marketer diakhir masa karirnya berhasil dilakukan Dubes Yuri Thamrin yang pernah menjabat Dubes Indonesia untuk Inggris, Irlandia dan Organisasi Maritim Internasional (IMO). Dubes Thamrin sebagai diplomat yang profesional, dan pekerja keras, memulai karirnya sebagai ahli perlucutan senjata di Kementerian Luar Negeri Indonesia itu memiliki semangat tinggi dalam memajukan kerja sama Indonesia dengan negara mitranya dan organisasi internasional. Apalagi selama karirnya sebagai diplomat senior memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun mewakili Indonesia baik diplomasi bilateral maupun multilateral khusus nya di Inggris dan Belgia serta Uni Eropa banyak keberhasilan yang dicapai. Sebagai marketer andal terutama kebangkitan Indonesia atasi covid-19 kita harus bersikap “more commercially minded” dan melihat pandemi sebagai kesempatan dan peluang memajukan kepentingan nasional. Suami Sandra Thamrin yang dikarunia dua putra dan tiga cucu bercita-cita menjadi opportunity seeker mempromosikan perdagangan, pariwisata, investasi dan kerja sama pendidikan. Selama menjabat Dubes berbagai isu penting menjadi perhatian seperti lingkungan hidup, perubahan iklim, hak asasi manusia, demokrasi, kesehatan, perikanan, penanggulangan bencana dan pengentasan kemiskinan. “Kami sangat optimis prospek pengembangan kerja sama antara Indonesia dengan Belgia, Luksemburg dan UE karena Faktor ideologis yakni sesama demokrasi, Pertautan kepentingan,” ujar Dubes Thamrin. Sebagai contoh, KBRI Brussel melakukan deteksi peluang kerja sama khususnya pengadaan alat-alat kesehatan baik oleh institusi Uni Eropa maupun oleh perusahaan-perusahaan swasta di Eropa untuk Indonesia. Menurut lulisan FISIP Universitas Indonesia, Jurusan Ilmu Politik , Elger, salah satu perusahaan alat gunung dari Indonesia telah mengekspor masker untuk pasar di Belgia. “Kita harus bersikap “more commercially minded” dan melihat pandemi sebagai kesempatan dan peluang memajukan kepentingan nasional, ujar Dubes Yuri Thamrin. Selain mengamankan akses terhadap vaksin bagi rakyat Indonesia menjadi peluang bisnis yang menguntungkan bagi Indonesia, ujar Dubes Yuri Thamrin Sebagai contoh, KBRI Brussel melakukan deteksi peluang kerja sama khususnya kemungkinan pengadaan alat-alat kesehatan oleh institusi Uni Eropa dan perusahaan swasta di Eropa. Dubes Yuri Thamrin yang pernah menjadi juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia mengatakan Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa merupakan opportunity bagi Indonesia, dengan pasar yang sangat besar dan kemampuan beli yang tinggi. Apalagi Investasinya negara-negara ini sangat besar merupakan sumber modal bagi Indonesia, demikian Dubes yang pernah menjabat Kepala Biro Administrasi Menteri setelah penugasannya di New York pada 2003. Dikatakannya Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa merupakan sahabat dekat Indonesia. Dalam berbagai isu multilateral, terdapat kesamaan pandangan dan posisi yang sama untuk mencipatakan dunia yang lebih adil dan lebih damai. Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa mengapresiasi Indonesia sebagai negara muslim terbesar di Asia Tenggara dengan ekonomi yang cukup kuat dan pemimpin natural ASEAN, ujar Dubes Yuri yang meraih Master Hubungan Internasional di Australian National University. KBRI memposisikan diri sebagai “opportunity seeker” dan bekerja secara profesional untuk menangkap dan menciptakan peluang memajukan kepentingan Indonesia, ujar diplomat senior. Dikatakannya selama penugasan sebagai Kepala Perwakilan Indonesia di Brusel terjadi penguatan hubungan dan kerja sama yang signifikan di berbagai bidang politik, ekonomi, perdagangan dan people to people contact. Indonesia dan Belgia-Luksemburg-UE adalah sesama negara demokrasi. Landasan yang solid memberikan prospek yang positif di masa mendatang, ujar Dubes Yuri bercita-cita menjadi opportunity seeker mempromosikan perdagangan, pariwisata, investasi dan kerja sama pendidikan. Dubes Yuri yang pernah mewakili Indonesia di Konferensi Perlucutan Senjata di Jenewa adanya kepercayaan internasional khususnya dari pihak UE terhadap aspek keamanan dan keselamatan industri penerbangan Indonesia. Dubes Yuri yang pernah bertugas sebagai Juru Bicara Kementerian Luar Negeri diharapkan dengan menggeliatnya kembali perekonomian Eropa, akan dapat berimbas bagi peningkatan investasi Eropa ke Indonesia. KBRI Brussel berkoordinasi dengan pemda seperti NTB, menjajaki proyek yang siap ditawarkan ke para investor dari Eropa, khususnya Belgia dan Luksemburg Menurut Dubes Yuri memulai karirnya sebagai ahli perlucutan senjata di Kementerian Luar Negeri Indonesia, beberapa tantangan hubungan Indonesia dengan Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa, antara lain Isu HAM yang dibesar-besarkan Parlemen. Menurut Dubes Yuri, isu lingkungan termasuk deforestasi dimana UE semakin gencar dengan isu-isu lingkungan dengan berbagai proyek green-nya. Isu Islamofobia dan moral agent dimana UE sering berkhutbah mengenai HAM di negara-negara lain, namun Islamofobia di Eropa semakin meningkat, ujar Dubes Yuri yang pernah menjabat Direktur Asia Timur dan Direktur Jenderal Asia, Pasifik dan Afrika. Dubes Yuri Thamrin telah menyusun laporan selama bertugas sebagai Kepala Perwakilan RI di Brussel dalam bentuk buku berjudul “Mewakili Indonesia di Benua Eropa” itu berencana mengajar di Universitas Indonesia setelah pensiun. Dengan dilakukannya berbagai rileksasi di Eropa, KBRI Brussel mendorong kembali berbagai ekspor yang sempat terkendala selama lockdown di Eropa, khususnya coklat dan kopi. Mengingat pariwisata adalah salah satu sektor yang sangat terpukul, KBRI Brussel mulai kembali mempromosikan berbagai destinasi wisata Indonesia yang siap dibuka dalam waktu dekat misalnya Bali, NTB, dan Batam, Bintan, dan Banyuwangi. Bercerita tentang capaian selama menjabat Dubes di Brusel, Yuri mengatakan KBRI mengadakan beasiswa Indonesian Interfaith Scholarship untuk peneliti di Parlemen Eropa, pejabat Komisi Eropa, Kemlu Belgia, jurnalis, peneliti think-tank, tokoh pemuda dan mahasiswa mengenai Islam damai, inklusif dan toleran beragama. Program beasiswa ini berlangsung selama enam tahun dan menghasilkan 52 alumni, ujar mantan Direktur Jenderal Asia, Pasifik dan Afrika. Pembentukan Rumah Budaya Indonesia (RBI) September tahun lalu untuk mengintensifkan kegiatan sosbud seperti kursus Bahasa Indonesia, tari, musik/instrumen, pemutaran film, dan berbagai lainnja. KBRI Brusel berhasil membuat webpage antrian online bagi pelayanan konsuler serta sistem “Lurah Indonesia” di kota-kota besar di Belgia sebagai saluran komunikasi antara KBRI Brussel dan masyarakat Indonesia, demikian Dubes Yuri Thamrin. (ZG)
Kedutaan Indonesia di London (WNI) minta WNI untuk tetap harus waspada sehubungan dengan rencana pemerintah Inggris mencabut lockdown mulai Senin (15/6) untuk mencegah munculnya second wave. Hal itu disampaikan Counsellor KBRI London, Hartyo Harkomoyo, kepada Antara London, Minggu sehubungan digelarnya pertemuan virtual KBRI London dengan WNI di Irlandia, Sabtu. Dikatakannya dalam pertemuaan itu bertujuan untuk saling mengupdate mengenai kebijakan penanganan Covid-19 di Indonesia dan perkembangan serta situasi WNI yang tinggal di Irlandia. Pemerintah Inggris mengeluarkan kebijaksaan Easing lockdown gradual. Meskipun Restoran masih belum beroperasi, sekolah juga belum semuanya. Jadi belum total mencabut kebijaksanaan lockdown di Inggeis, ujarnya. KBRI London mengajak warga untuk menyesuaikan diri dengan a new normal dan bersiap-siap untuk bekerja sama dalam mempromosikan Indonesia di Irlandia. Dikatakannya secara umum, WNI di Irlandia dalam keadaan baik dan hanya tercatat satu kasus WNI positif Covid-19, namun saat ini telah sembuh. KBRI London senantiasa memberikan update informasi mengenai kebijakan Pemerintah Irlandia terkait Covid-19 kepada warga, baik melalui medsos dan website KBRI maupun kontak langsung dengan warga. Dalam pertemuan virtual, KBRI London juga menyampaikan mengenai layanan kekonsuleran dan beberapa ketentuan bagi WNI yang hendak pulang for good.
Diaspora Bonds
Dalam kesempatan itu KBRI juga menyampaikan rencana Pemerintah Indonesia menerbitkan surat utang khusus yang diberi nama Diaspora Bonds untuk Warga Negara Indonesia (WNI) di luar negeri dan Warga Negara Asing (WNA) keturunan Indonesia dengan syarat memiliki Kartu Masyarakat Indonesia di Luar Negeri (KMILN), mulai bulan November 2020. Penerbitan Diaspora Bonds dilakukan dalam rangka pengumpulan dana untuk memenuhi kebutuhan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Diaspora Bonds ditawarkan dengan tenor tiga tahun dengan bunga tetap (fixed rate). Pemesanan dimungkinkan dari Rp5 juta sampai Rp5 miliar dan akan diterbitkan dalam (denominasi) rupiah. Sebelum diluncurkan, Kementerian Keuangan Indonesia mengundang Diaspora Indonesia di seluruh dunia untuk berpartisipasi dalam survey terkait peluncuran Diaspora Bonds. Sangat diharapkan partisipasi Diaspora Indonesia di UK dan Irlandia dalam survey Diaspora Bonds, demikian Hartyo Harkomoyo. (ZG)
Dubes dapat penghargaan Ridder Grootkruis dari Raja Belanda
News ID: 1158872
London (ANTARA) - Duta Besar Indonesia untuk Kerajaan Belanda, I Gusti Agung Wesaka Puja mendapat penghargaan Ridder Grootkruis in de Orde Van Oranje-Nassau dari Raja Belanda, Willem-Alexander pada Jumat (12/6). Pemberian penghargaan diberikan atas berbagai kontibusi penting dan kerja sama yang sangat baik dalam peningkatan hubungan Indonesia-Belanda selama mengemban tugas sebagai Duta Besar RI di Belanda selama lebih dari empat tahun. Minister Counsellor Fungsi Pensosbud KBRI Den Haag, Fery Iswandy kepada Antara London, Jumat menyebutkan penghargaan tersebut terasa istimewa karena diberikan langsung oleh Raja Willem-Alexander di Istana Raja dan merupakan penghargaan yang sangat tinggi dan bergengsi. Pemberian penghargaan menjadi kado yang indah di akhir masa jabatan Duta Besar Puja yang akan mengakhiri masa jabatan sebagai Duta Besar RI untuk Kerajaan Belanda dan akan kembali ke tanah air pada akhir Juni 2020. Bagi Dubes Puja, acara tersebut juga menjadi perpisahan dengan Raja Willem-Alexander yang baru melaksanakan kunjungan bersejarah dan sukses bersama Ratu Maxima ke Indonesia pada Maret 2020 setelah kunjungan terakhir Ratu Beatrix tahun 1995 atau 25 tahun silam. Orde Van Oranje-Nassau merupakan penghargaan pertama kali diperkenalkan pada tahun 1892 oleh Kerajaan Belanda. Penghargaan ini memiliki enam tingkatan yaitu Knight Grand Cross, Grand Officer,Commander, Officer, Knight and Member. Penghargaan jenis ini diberikan kepada orang yang memiliki kontribusi luar biasa dan istimewa. Penghargaan yang diberikan kepada Dubes I Gusti Agung Wesaka Puja adalah tingkatan tertinggi yaitu Knight Grand Cross. Pemberian penghargaan ini menunjukkan semakin erat, kuat dan meningkatnya hubungan Indonesia dan Belanda dari tahun ke tahun. Berbagai capaian dan peningkatan kerja sama di berbagai bidang seperti bidang politik, ekonomi, perdagangan dan sosial budaya dapat dirasakan oleh kedua negara. Begitu pula dengan semakin intensnya berbagai kegiatan saling kunjung pejabat tinggi negara dari kedua belah pihak yang telah menghasilkan berbagai kesepakatan kerja sama yang saling menguntungkan. Kunjungan terakhir Raja Willem-Alexander dan Ratu Maxima ke Indonesia pada tanggal 9-12 Maret lalu menghasilkan penandatanganan delapan kesepakatan antara Indonesia dan Belanda yaitu Peningkatan peran perempuan dalam perdamaian, Pendidikan diplomat. Selain Pengelolaan sampah, circular economy dan kualitas air, Pengelolaan air, Riset klinis penyakit menular dan penguatan kontrol resistensi anti-mikrobial, Program peningkatan kapasitas bagi petugas kesehatan; Perhubungan dan Produksi kelapa sawit berkelanjutan. Selain itu, kunjungan Raja juga disertai sekitar 200 kalangan pengusaha dan menghasilkan kesepakatan bisnis senilai kurang lebih USD 1 miliar atau setara Rp. 14 triliun, dalam bidang antara lain pengembangan terminal tangki di Tanjung Priok, pabrik susu di Cikarang, perluasan pabrik pelumas di Bekasi, perluasan SPBU, pembangunan pabrik panel surya, dan produksi pakan ternak.(ZG)