Rabu, 21 September 2011

IFTM TOP RESA

INDONESIA JARING WISATAWAN DI IFTM TOP RESA

Paris, 21/9 (ANTARA) - Indonesia berupaya menjaring wisatawan Prancis dalam pasar pariwisata internasional Paris (International French Travel Market-IFTM) Top Resa yang berlangsung di gedung pameran Paris Porte de Versailles dari tanggal 20 hingga 23 2011.

Koordinator Eksekutif Tim Indonesia ke IFTM Top Resa, Molly Prabawaty kepada koresponden Antara London, Rabu mengatakan Indonesia diwakili lima industri pariwisata masing masing CV Matahari, Pearl Tour & Travel, Delegasi, PT Tunjung Petak Tours and Travel, Bhara//Esence of Bali dan panorama Destination.

Menurut Molly Prabawati, keikutsertaan Kementerian kebudayaan dan Pariwisata Indonesia dalam IFTM Top Resa merupakan yang kedua kalinya dalam upaya menjaring wisatawan dari Prancis yang saat ini jumlahnya baru mencapai sekitar 160.000 wisatawan.

Meski ada peningkatan dari tahun ke tahun dari catatan pusat statistic Indonesia wisatawan Perancis menduduki yang pada 2006 tercatat 98.853, pada 2007 meningkat menjadi 104.473 dan 2008 mencapai 125.216 serta 2009 tercatat 159.924.

"Jumah wisatawan Prancis terbesar nomor dua setelah wisatawan Inggris dan Eropa," ujarnya.

Sementara itu Menejer Senior Promosi Iterface Tourism France, Jerome Mariot mengatakan, wisatawan dari Prancis umumnya masih banyak yang berwisata ke Pulau Bali, dua pertiga dari jumlah wisatawan Perancis berkunjung ke Bali, ujar Mariot yang bertindak menjadi wakil Kementerian Pariwisata di Perancis.

Menurut Mariot, yang sejak dua tahun terakhir membantu Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata di Prancis, berbagai upaya dan kegiatan dilakukan dalam rangka mempromosikan obyek wisata Indonesia di negerinya yang jumlah wisatawannya melebihi jumlah penduduk Paris.

Selain mengirim wartawan atau media masa Prancis untuk melakukan famtrip ke berbagai obyek wisata juga dengan adanya program reality show yang ditayangkan di stasiun televise Prancis yang berlokasi di obyek wisata Raja Ampat.
Seperti disampaikan Molly Prabawati, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata berupaya mempromosikan obyek wisata lainnya di luar Bali yang disebut dengan Beyond Bali diantaranya obyek wisata Raja Ampat yang sangat dikenal oleh wisatawan menyelam.
"Apalagi saat ini stasiun televisi di Prancis TF1 tengah menayangkan realita show yang berjudul Koh Lanta yang disutradarai oleh Thiery Graff," ujar Molly Prabawati yang bersama pimpinan misi Indonesia ke IFTM Maria Mayabubun berupaya menjual obyek wisata Raja Ampat.

Selain itu Prancis yang jumlah penduduknya hamper 12 juta jiwa itu , jumlah wisatawan yang datang ke Prancis yang dikenal dengan menara Eiffel dan Arc de Triomphe itu melebihi jumlah penduduk, apalagi organisasi internasional seperti UNESCO dan OECD serta ICC bermarkas besar di Paris.

Sementara itu sutradara acara reality show Koh Lanta, Thiery Graff, mengakui bahwa Raja Ampat merupakan obyek wisata yang paling indah di dunia yang tidak ada duanya. "Saya mendapatkan Paradise baru di Raja Ampat dan belum banyak orang yang tahu bahkan orang Indonesia sekalipun, crazy archipelago," ujarnya.

Tayangan Koh Lanta yang disaksikan lebih dari tujuh juta itu ditayangkan setiap malam Jumat pada Prime Time itu menjadi promosi yang sangat efektif bagi Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata dalam upaya menarik wisatawan Prancis sebanyak mungkin.

***6***
(ZG)
(T.H-ZG/B/S004/S004) 21-09-2011 07:40:18

Tidak ada komentar: