Selasa, 05 Desember 2017

SERBIA

PECATUR INDONESIA SABET GELAR GRANDMASTER DI SERBIA
     Zeynita Gibbons

London,19/11 (Antara) -Pecatur Indonesia, Dewi Ardhiani Anastasia Citra, yang bertanding pada turnamen catur internasional di Novi Sad, Serbia menyabet gelar Woman Grandmaster setelah mengalahkan Grand Master dari FIDE (World Chess Federation), Popchev Milko.
         Turnamen Catur Internasional "IM Round robin Third Saturday 54"  dimulai 12 November hingga 18 November tersebut diikuti oleh 10 atlet dari enam Negara termasuk dari FIDE, demikian Pelaksana Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Beograd, Mutiara Angun yang ikut mendampingi atlet Indonesia.
          Pensoabud KBRI Serbia Habadi Soewedo kepada Antara London, Minggu mengatakan  dalam turnamen catur itu  juga digelar  turnamen GM Round robin Memorial Milje Vujovica yang diikuti  10 atlet darituju negara. Turnamen tersebut diikuti atlet catur Indonesia, Sean Winshand Cuhendi.
       Selaku perwakilan Pemerintah di luar negeri, KBRI mendukung dan mendorong semakin majunya olahraga Indonesia.
          Duta Besar RI untuk Republik Serbia merangkap Montenegro, Harry R.J. Kandou, menyatakan KBRI  senantiasa memberikan dukungan pada berbagai upaya untuk memajukan olahraga Indonesia, termasuk salah satunya adalah memberikan pendampingan pada saat turnamen catur Internasional ini.  
      Dikatakannya  keberhasilan ini merupakan suatu bukti bahwa Indonesia memiliki potensi yang begitu besar di bidang olahraga. Diharapkannya keberhasilan pecatur Indonesia ini dapat semakin mendorong semangat dan optimisme berbagai pihak untuk mendukung atlit Indonesia.

           Grandmaster (disingkat GM) adalah gelar tertinggi yang diberikan oleh organisasi catur internasional, Fédération Internationale des Échecs (FIDE), yang dapat dicapai seorang pecatur. Selain gelar "Juara Dunia", Grandmaster adalah gelar tertinggi yang dapat dicapai seorang pemain catur dan merupakan gelar seumur hidup.(ZG)***4***

c/a011

Tidak ada komentar: