PM IRLANDIA UNDANG KRI DEWA RUCI KE IRLANDIA
London, 16/10 (ANTARA) - Kerjasama pertahanan Indonesia Inggris dari tahun ke tahun terus meningkat dan bahkan Perdana Menteri Irlandia mengundang KRI Dewa Ruci untuk mengikuti acara yang akan diadakan di Irlandia pada tahun 2012 mendatang.
Hal ini merupakan pengakuan dari keberhasilan misi yang dibawa oleh KRI Dewa Ruci selama ini, ujar Atase Pertahanan KBRI London Kolonel Nurchahyanto pada acara syukuran dalam rangka peringatan HUT TNI ke-66 yang diadakan di Wisma Samudera ,London, Sabtu.
Acara syukuran dalam rangka peringatan HUT TNI ke-66 yang diadakan secara sederhana dengan pemotongban tumpeng oleh Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris dan Republik Irlandia dan Ny Sandra Thamrin dihadiri berbagai kalangan diantaranya sesepuh masyarakat Indonesia di Inggris, para pelajar serta perwakilan Bank Indonesia di London.
Lebih lanjut Atase Pertahanan Kolonel Nurchahyanto menyebutkan kerjasama pertahanan Indonesia Inggris meningkat dengan adanya saling kunjung di antara kedua perwira serta banyak personil TNI dari Indonesia yang melakukan study di Inggris.
Selain itu Kolonel Nurchahyanto mengakui bahwa perhatian pemerintah akan pertahanan cukup besar dengan ditingkatkannya anggaran pertahanan yang digunakan untuk pembaharuan Alat Utama Sistem Persenjataan (alutsista) yang dimiliki oleh angkatan bersenjata yang sudah cukup tua.
Peningkatkan anggaran pertahanan dalam rangka modernisasi alat alat persenjataan yang dimiliki oleh TNI dalam upaya tugas TNI dalam mempertahankan keamanan Negara , ujarnya diantaranya dengan membeli peralatan dari Inggris.
Menurut Kolonel Nurchahyanto, TNI selama juga memberikan kontribusi bagi perdamaian dunia dengan banyaknya anggota TNI yang ikut dalam misi perdamaian yang tergabung dalam Kontingen Garuda . Tercatat lebih dari 24 ribu personil TNI yang bergabung dengan tentara dari berbagai Negara dalam membantu perdamaian dunia.
Sementara itu Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris dan Republik Irlandia Yuri Thamrin mengatakan perlu diingat kembali bahwa tanggal 5 Oktober merupakan HUT TNI yang ke-66 dan TNI lahir dari rahim rakyat.
Dikatakannya TNI tidak bisa dipisahkan dari masyarakat karena sumbangsih masyarakatb kepada TNI cukup besar baik dimasa perjuangan kemerdekaan dengan ikutnya masyarakat membantu mempertahankan Negara dengan hanya mengunakan bamboo runcing.
Menurut Dubes, perjalanan TNI begitu rupa dengan adanya pengakuan dari hasil penelitihan bahwa 64 persen masyarakat Indonesia percaya akan TNI dalam membantu dan memelihara keamanan. Bahkan pada saat reformasi TNI juga ikut mempertahankan Negara, demikian Dubes Yuri Thamrin.
Acara syukuran HUT TNI yang ke-66 berlangsung dengan santai yang digelar di halaman belakang Wisma Samudera, kediaman resmi Atase Pertahanan RI London, diakhiri dengan pembacaan doa oleh Sarjito, Ketua Cabang istimewa Muhamadiyah UK dan dilanjutkan dengan santap siang dengan menyediakan berbagai masakan Indonesia seperti mpek mpek, bakso bola yang banyak diminati serta nasi kuning dan ikan bakar serta ayam.***6***
(ZG)
(T.H-ZG/B/A014/A014) 16-10-2011 10:37:55
Tidak ada komentar:
Posting Komentar