AWA POS-KOMPAS RAIH "NEWSPAPER OF THE YEAR"
London, 13/10 (ANTARA) - Surat kabar "Jawa Pos" dan Harian Nasional "Kompas" meraih penghargaan internasional "World Young Reader Newspaper of the Year 2011" dalam kompetisi tahunan yang digelar "World Association of Newspaper and News Publisher" (WAN-IFRA).
"Penghargaan disampaikan pada hari pertama kongres tahunan ke-63 WAN-IFRA di Wina, Austria, yang berlangsung mulai 12 hingga 15 Oktober," ujar Minister Counsellor KBRI Wina, Sulistijo Djati Ismojo, kepada ANTARA London, Kamis.
Menurut dia, Jawa Pos juga meraih gelar "enduring excellence" untuk kategori surat kabar yang memiliki inovasi tinggi dalam mengembangkan proyek ataupun kegiatan yang menarik kaum pembaca muda.
Selain Jawa Pos, Harian Nasional Kompas juga berhasil memperoleh penghargaan untuk kategori "public service" bagi rubrik Kompas Muda yang dinilai juri memberikan kesadaran masyarakat akan pentingnya gemar membaca dari usia dini.
Untuk tahun 2011, penghargaan diberikan oleh WAN-IFRA kepada 24 jenis proyek di seluruh dunia dengan perolehan tertinggi pada surat kabar dari Indonesia, Brazil, India, Portugal, Filippina, dan Amerika Serikat.
Penghargaan untuk Jawa Pos diterima oleh Azrul Ananda selaku Presiden Direktur Jawa Pos, yang kali ini memimpin delegasi yang terdiri atas jurnalis, editor maupun pimpinan redaksi dari seluruh cabang Jawa Pos di Indonesia untuk menghadiri kongres tahunan WAN-IFRA itu.
Dalam paparan setelah menerima penghargaan, Azrul Ananda menyampaikan penjelasan berkaitan dengan strategi keberhasilannya menjaring pembaca dari kalangan pemuda berusia antara 10-40 tahun.
Antara lain, katanya, pihaknya berinovasi untuk menggerakkan pembaca kaum muda tumbuh di tahun 2000 pada saat Indonesia baru muncul sebagai negara demokrasi, dengan meluncurkan kolom DetEksi yang merupakan program kombinasi berisi wawancara, berita, diskusi dengan topik-topik yang diminati oleh pemuda.
Kolom DetEksi dikelola sepenuhnya oleh jurnalis-jurnalis muda paruh waktu yang masih berstatus pelajar. Mereka pun mengelola berbagai kegiatan tahunan seperti konperensi pemuda yang mempertemukan lebih dari 5.000 pelajar tingkat menengah dan atas untuk belajar dan berkompetisi dalam bidang jurnalisme sampai olah raga.
Selain itu, pihaknya juga memberikan pendidikan mengenai hal-hal tersebut di sekolah-sekolah. Pada saat selesai kuliah, sebagian besar dari mereka meneruskan karirnya di Jawa Pos.
WAN-IFRA yang bermarkas besar di Darmstadt (Jerman) dan Paris (Perancis) merupakan asosiasi surat kabar dan penerbit dunia yang mewakili 18.000 penerbitan, 15.000 situs on-line dan lebih dari 3.000 perusahaan media di lebih dari 120 negara.
Organisasi ini didirikan pada Juli 2009 yang merupakan gabungan antara Asosiasii Surat Kabar se-Dunia (WAN) dan Organisasi Riset dan Pelayanan Industri Penerbitan (IFRA). Keduanya merupakan organisasi pers yang memiliki pengalaman lebih dari 110 tahun di bidang media massa. ***3*** (ZG)
(T.H-ZG/B/E011/E011) 13-10-2011 18:03:22
Tidak ada komentar:
Posting Komentar