Perayaan Natal KBRI Roma digelar secara hybrid
News ID: 1675220
London (ANTARA) -
Perayaan Natal Tahun 2020 di KBRI Roma siadakan secara hybrid, mengingat Italia saat ini masih berada pada fase kedua (second phase) penanganan Covid-19.
Dubes RI Roma Esti Andayani didampingi beberapa home staffsecara terbatas hadir di Wisma Duta KBRI Roma, sementara secara virtual hadir pula Dubes RI untuk Takhta Suci Vatikan beserta Ibu Bertha Jinangkung, Wakeppri KBRI Roma George Lantu, para Romo dan Suster WNI,
Hadir dalam acara natal
aecara fitual Konsul Kehormatan RI di Italia (Jacoppo Capuccio dan Guiseppe Testa), perwakilan organisasi kemasyarakatan dan keagamaan Indonesia di Italia, pelajar dan mahasiswa, dan masyarakat lainnya.
Pensosbud KBRI Roma Danang Waskito kepada Antara London, Senin mengatakan lebih dari 75 keluarga WNI dan Diaspora Indonesia di beberapa kota di Italia berpartisipasi dalam perayaan Natal ini, yang tetap mengedepankan protokol keamanan dan kesehatan.
Kegiatan virtual ini dimulai dengan Ibadat Natal yang dipimpin oleh Romo Agustinus Purnama MSF betemakan “Mereka akan menamakan-Nya Immanuel” pada pukul 18.00 waktu Italia. Kegiatan ibadah ini diikuti oleh WNI umat Kristiani yang tinggal di Italia dari rumah masing-masing.
Sementara itu, Perayaan Natal dengan masyarakat dilakukan setelah Ibadat, dimulai dengan penyalaan lilin oleh Dubes Esti Andayani dan beberapa home staff KBRI Roma mewakili beberapa organisasi kemasyarakatan dan keagamaan WNI di Italia.
Dubes Esti Andayani menyampaikan ucapan selamat Natal dan tahun baru kepada seluruh WNI di negara akreditasi.
“Dalam situasi seperti ini, kita sadar manusia ternyata “rapuh”, dan saling membutuhkan satu dengan lainya. Karenanya, semangat cinta kasih, perdamaian, persatuan dan saling tolong menolong, serta keyakinan dan keimanan yang kuat, harus terus ada dan tumbuh berkembang dalam diri kita semua,” ujarnya.
Dengan kerja sama tersebut, kita yakin bisa melewati masa pandemi ini, menghadapi tantangan kehidupan, karena Tuhan YME selalu bersama kita semua, membawa terang di tengah kegelapan sesuai dengan tema Natal Tahun 2020”.
“Semoga melalui perayaan virtual yang sederhana ini, kita masih tetap bisa memaknai Natal ini”, ujarnya.
Pesan senada juga disampaikan Dubes RI untuk Takhta Suci Vatikan, Amrih Jinangkung. “Acara natal ini sederhana, namun khidmat. Ini akan menyentuh hati kita semua untuk terus memperkuat kebersamaan dalam memaknai kelahiran-Nya”. Dubes Amrih juga menyampaikan terima kasih dapat berpartisipasi dalam acara tersebut, termasuk pada saat Ibadat virtual.
Dubes RI Vatikan juga menggunakan kesempatan kegiatan virtual ini untuk menyampaikan salam perkenalannya dengan WNI di Italia.
Sementara itu, Romo Markus Solo SVD (Anggota Dewan Kepausan untuk Dialog Lintas Agama) menyampaikan apresiasi penggunaan latar foto Basilika Santo Petrus Vatikan yang diambil dari jalan Via della Conciliazione.
“Jalan itu memang secara khusus dibuat untuk menghubungkan Roma, Italia dan Vatikan. Semoga kerja sama kita semua, termasuk KBRI Roma dan KBRI Vatikan, dapat terus kuat dan bersinergi untuk mencapai tujuan bersama”.
Mengutip pesan yang pernah disampaikan Paus Fransiskus, “kesederhanaan hidup adalah teladan, dan Dia lahir dalam kesederhaan. Dalam kesederhaan lah, kita semakin bisa menangkap esensi Natal”, jelasnya.
Berbagai pesan selamat Natal juga disampaikan oleh masyarakat dan wakil organisasi termasuk dari Wakeppri KBRI Roma, para Konsul Kehormatan RI di Italia dan masyarakat umum baik secara langsung, rekaman video maupun melalui teks virtual. Organisasi An-NUR (Nadwah Ukhuwah Roma), KMIR (Keluarga Muslim Indonesia-Roma), serta wakil agama Hindu juga menyampaikan selamat merayakan Natal melalui video recording.
Acara dimeriahkan berbagai persembahan hiburan musik dari berbagai pihak yang dilakukan secara virtual maupun melalui video recording, termasuk persembahan lagu dari Eki Cahayadi, WNI yang tinggal di Milan yang baru saja memenangkan ajang lomba All Together Now 2020 di salah satu TV Italia. (ZG)
Perayaan Natal Tahun 2020 di KBRI Roma siadakan secara hybrid, mengingat Italia saat ini masih berada pada fase kedua (second phase) penanganan Covid-19.
Dubes RI Roma Esti Andayani didampingi beberapa home staffsecara terbatas hadir di Wisma Duta KBRI Roma, sementara secara virtual hadir pula Dubes RI untuk Takhta Suci Vatikan beserta Ibu Bertha Jinangkung, Wakeppri KBRI Roma George Lantu, para Romo dan Suster WNI,
Hadir dalam acara natal
aecara fitual Konsul Kehormatan RI di Italia (Jacoppo Capuccio dan Guiseppe Testa), perwakilan organisasi kemasyarakatan dan keagamaan Indonesia di Italia, pelajar dan mahasiswa, dan masyarakat lainnya.
Pensosbud KBRI Roma Danang Waskito kepada Antara London, Senin mengatakan lebih dari 75 keluarga WNI dan Diaspora Indonesia di beberapa kota di Italia berpartisipasi dalam perayaan Natal ini, yang tetap mengedepankan protokol keamanan dan kesehatan.
Kegiatan virtual ini dimulai dengan Ibadat Natal yang dipimpin oleh Romo Agustinus Purnama MSF betemakan “Mereka akan menamakan-Nya Immanuel” pada pukul 18.00 waktu Italia. Kegiatan ibadah ini diikuti oleh WNI umat Kristiani yang tinggal di Italia dari rumah masing-masing.
Sementara itu, Perayaan Natal dengan masyarakat dilakukan setelah Ibadat, dimulai dengan penyalaan lilin oleh Dubes Esti Andayani dan beberapa home staff KBRI Roma mewakili beberapa organisasi kemasyarakatan dan keagamaan WNI di Italia.
Dubes Esti Andayani menyampaikan ucapan selamat Natal dan tahun baru kepada seluruh WNI di negara akreditasi.
“Dalam situasi seperti ini, kita sadar manusia ternyata “rapuh”, dan saling membutuhkan satu dengan lainya. Karenanya, semangat cinta kasih, perdamaian, persatuan dan saling tolong menolong, serta keyakinan dan keimanan yang kuat, harus terus ada dan tumbuh berkembang dalam diri kita semua,” ujarnya.
Dengan kerja sama tersebut, kita yakin bisa melewati masa pandemi ini, menghadapi tantangan kehidupan, karena Tuhan YME selalu bersama kita semua, membawa terang di tengah kegelapan sesuai dengan tema Natal Tahun 2020”.
“Semoga melalui perayaan virtual yang sederhana ini, kita masih tetap bisa memaknai Natal ini”, ujarnya.
Pesan senada juga disampaikan Dubes RI untuk Takhta Suci Vatikan, Amrih Jinangkung. “Acara natal ini sederhana, namun khidmat. Ini akan menyentuh hati kita semua untuk terus memperkuat kebersamaan dalam memaknai kelahiran-Nya”. Dubes Amrih juga menyampaikan terima kasih dapat berpartisipasi dalam acara tersebut, termasuk pada saat Ibadat virtual.
Dubes RI Vatikan juga menggunakan kesempatan kegiatan virtual ini untuk menyampaikan salam perkenalannya dengan WNI di Italia.
Sementara itu, Romo Markus Solo SVD (Anggota Dewan Kepausan untuk Dialog Lintas Agama) menyampaikan apresiasi penggunaan latar foto Basilika Santo Petrus Vatikan yang diambil dari jalan Via della Conciliazione.
“Jalan itu memang secara khusus dibuat untuk menghubungkan Roma, Italia dan Vatikan. Semoga kerja sama kita semua, termasuk KBRI Roma dan KBRI Vatikan, dapat terus kuat dan bersinergi untuk mencapai tujuan bersama”.
Mengutip pesan yang pernah disampaikan Paus Fransiskus, “kesederhanaan hidup adalah teladan, dan Dia lahir dalam kesederhaan. Dalam kesederhaan lah, kita semakin bisa menangkap esensi Natal”, jelasnya.
Berbagai pesan selamat Natal juga disampaikan oleh masyarakat dan wakil organisasi termasuk dari Wakeppri KBRI Roma, para Konsul Kehormatan RI di Italia dan masyarakat umum baik secara langsung, rekaman video maupun melalui teks virtual. Organisasi An-NUR (Nadwah Ukhuwah Roma), KMIR (Keluarga Muslim Indonesia-Roma), serta wakil agama Hindu juga menyampaikan selamat merayakan Natal melalui video recording.
Acara dimeriahkan berbagai persembahan hiburan musik dari berbagai pihak yang dilakukan secara virtual maupun melalui video recording, termasuk persembahan lagu dari Eki Cahayadi, WNI yang tinggal di Milan yang baru saja memenangkan ajang lomba All Together Now 2020 di salah satu TV Italia. (ZG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar