KJRI HAMBURG SOSIALISASI KEKETUAAN INDONESIA DI ASEAN
London, 1/2 (ANTARA) - Konsulat Jenderal RI Hamburg menggelar diskusi dan sosialisasi tentang "Politik Luar Negeri dan Keketuaan Indonesia di ASEAN 2011" dalam upaya meningkatkan pengetahuan tentang peran Indonesia di forum internasional.
Keterangan pers KJRI Hamburg yang diterima Antara London, Selasa, menyebutkan, diskusi dan sosialisasi itu menampilkan pembicara Kepala Pusat Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan Kawasan (P2K2) Asia Pasifik dan Afrika, Kementerian Luar Negeri, Dr Siswo Pramono.
Dalam diskusi dengan moderator mahasiswa doctoral ilmu politik Universitas Hamburg, Aditya Perdana itu, Siswo Pramono menjelaskan mengenai pelaksanaan politik luar negeri Indonesia sejak era Presiden Soekarno sampai era reformasi saat ini yang dikaitkan dengan peran Indonesia sebagai Ketua ASEAN tahun 2011.
Dia mengatakan, sampai saat ini Indonesia masih berpegang pada politik luar negeri yang bebas aktif. "Bebas dalam arti tidak bisa didikte oleh negara-negara besar, serta aktif dalam arti mampu meyakinkan bangsa lain tentang posisi Indonesia di berbagai bidang," ujarnya.
Ia menambahkan, Indonesia pada 2011 yang ditunjuk sebagai Ketua ASEAN mempunyai tanggung jawab besar untuk mempercepat terbentuknya masyarakat ASEAN yang berlandaskan tiga pilar utama yaitu politik dan keamanan, ekonomi dan sosial budaya.
Acara diskusi berlangsung hangat diikuti secara antusias oleh peserta dengan menyampaikan pertanyaan antara lain mengenai keamanan ASEAN terkait dengan "global warming", isu-isu TKI, serta sejauh mana sosialisasi pemerintah kepada masyarakat awam Indonesia tentang pembentukan komunitas masyarakat ASEAN.
Diskusi dan sosialisasi perkembangan Indonesia termasuk Keketuaan Indonesia di ASEAN 2011, akan menjadi agenda teratur forum diskusi KJRI Hamburg.
(ZG)
(T.H-ZG/C/A041/A041) 01-02-2011 08:49:27
Tidak ada komentar:
Posting Komentar