Minggu, 04 Desember 2011

PALANG MERAH MONAKO

PALANG MERAH MONAKO BANTU RELOKASI KORBAN TSUNAMI

London, 2/12 (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) dan Palang Merah Monaco mendatandatangani nota kesepahaman (MoU) mengenai relokasi permanen terhadap 516 rumah korban tsunami di Pulau Pagai Selatan, Mentawai, Sumatera Barat.

Sekretaris Ketiga PTRI Jenewa Mariska Dwianti Dhanutirto kepada ANTARA London, Jumat menyebutkan, MoU ini akan berlaku selama setahun sejak ditandatangani dan akan berakhir pada Desember 2012.

Penandatanganan dilakukan di sela-sela pertemuan "31st International Conference of the Red Cross and Red Crescent" yang berlangsung di Jenewa.

Penandatangan dilakukan Sekjen PMI, Budi A Adiputro dan Sekjen Palang Merah Monaco (Croix-Rouge Monegasque/CRM), Philippe Narmino disaksikan Wakil Tetap RI di Jenewa, Dubes Dian Triansyah Djani dan Wakil Tetap Kerajaan Monako di Jenewa, Robert Fillon.

Dalam MoU tersebut, kedua pihak bekerja sama dalam relokasi rumah-rumah yang terkena dampak tsunami Oktober 2010 dengan mengembangkan akses terhadap air/fasilitas sanitasi dan meningkatkan praktik untuk mengurangi risiko penyakit yang ditularkan melalui air di Pulau Pagai Selatan.

Proyek-proyek yang akan dilaksanakan di Pulau Pagai Selatan yang merupakan salah satu dari tujuh tempat yang dikenal dengan air terjenih di dunia, akan dibiayai CRM, sementara PMI bertanggung jawab mengelola proyek tersebut secara efisien.

Sekjen PMI Budi A Adiputro menyebutkan, penandatanganan MoU ini merupakan wujud kerja sama "national societies" yang diharapkan berdampak langsung dalam memberikan bantuan kemanusiaan, pemulihan (recovery) serta mengurangi beban korban bencana.

Penandatanganan yang disaksikan wakil pemerintah kedua negara menunjukkan dukungan dan kerja sama pemerintah terhadap kinerja "national society" berkaitan dalam bidang humaniter.

"1st International Conference of the Red Cross and Red Crescent" yang diselenggarakan sejak 28 November hingga 1 Desember, merupakan konferensi empat tahunan dan pertemuan kali ini bertemakan "Our World. Your Move - for humanity".

Pertemuan difokuskan pada penguatan hukum kemanusiaan internasional, penguatan aksi kemanusiaan setempat, penanganan hambatan-hambatan pelayanan kesehatan serta penguatan hukum bencana. ***4*** (ZG)
(T.H-ZG/C/S023/S023) 02-12-2011 05:31:33

Tidak ada komentar: