<< B A C K >>
D0270818000065 27-AUG-18 SPK JKT
Preview Foto
MENEMUKAN AL QUR'AN TERBESAR DI DESA BOLGAR KAZAN Oleh Zeynita Gibbons
London,27/8 (Antara) - Berkunjung ke kota Kazan, ibu kota negara bagian Rusia yang dikenal dengan nama Tatarstan tidak lengkap bila tidak sampai ke kampung Bolgar, desa tua yang bersejarah bagi umat Muslim.
Disana terdapat Al Qur'an terbesar di dunia dan juga menjadi kota terbesar di Eropa pada pertengahan XIV Century.
Kota Kazan berada di pinggir Danau Volga, terdapat beberapa monumen dalam satu komplek yang disebut Kremlin atau benteng kota menjadi objek wisata yang banyak dikunjungi wisatawan mancanegara seperti Masjid Agung Kul Syarif.
Tentunya umat Muslim yang datang ke Kazan bisa melaksanakan sholat hanya saja dibuka khusus pada waktu sholat. Selain itu juga ada gereja kuno dan makam syuhada.
Masjid Kul Syarif termasuk mesjid terbesar di Eropa dengan arsitektur khas berupa menara-menara tinggi seperti Masjid Biru di Istanbul, Turki itu. Wartawati Antara sempat melaksanakan Sholat Ashar sebelum ditutup oleh petugas.
Keinginan Antara untuk berkunjung ke kota Kazan akhirnya terwujud setelah acara Festival Indonesia yang digelar KBRI Moskow pada awal bulan Agustus lalu dengan ditemani pelajar Indonesia yang kebetulan menjadi relawan di Festival berlangsung dengan sukses.
"Nanti ibu saya jemput di wisma dan kita naik kereta api malam dan sampai di Kazan besok siang," ujar Novin Tri Wahyuni, gadis kelahiran Jambi yang sedang menuntut ilmu di Kazan Federal University Jurusan General Medicine atau Kedokteran Umum.
Mengunakan kereta malam terdapat tempat duduk yang diubah menjadi tempat tidur dalam ruangan, satu gerbong dengan biaya tiket sebesar 3002 rubel, atau sekitar 50 dolar AS.
Perjalanan lumayan lama sekitar 11 sampai 13 jam diperjalanan.
"Kalau mau naik kereta sebaiknya jadwalnya malam aja biar sekalian tidur dan paginya udah sampai, tiket kereta yang tidur dan ada tutupnya didalam ruangan harga tiketnya paling mahal sebesar 3002 rubel, tiket kereta yang tidur rame-rame satu gerbong 2700 rubel, kereta duduk 1023 rubel bu," ujar Novin menjelaskan.
55 persen Muslim
Kazan adalah Ibu Kota Republik Tatarstan, Federasi Rusia, dengan jumlah penduduk sekitar 3,7 juta jiwa yang 55 persen di antaraya beragama Islam sehingga hampir disetiap sudut kota ditemui mesjid, bahkan mesjid terbesar terdapat dalam satu komplek di Kremlin.
Sebelum pukul 09.00 , Antara bersama beberapa pelajar dari Kazan diantaranya Novin Tri Wahyun dengan mengunakan uber tiba di pelabuhan Rechnoi Port tidak jauh dari pusat kota Kazan.
"Saya ingin mengajak ibu ke kampung Bolgar, kita bisa naik bus tapi lebih baik naik kapal aja ya," ujar Novin yang mengatakan apabila naik bus ditempuh selama tiga jam sedangkan kalau naik kapal dua jam dan harga tiketnya lebih mahal 50 rubel, dibanding naik kapal laut.
Dari pelabuhan Rechnoi Port dengan membayar ongkos sebesar 368 Rubel sekali jalan kami menuju pelabuhan Sviayzk di Bolgar pun menaiki kapal laut berkapasitas sekitar 100 orang. Setiap penumpang mendapat tempat duduk cukup nyaman plus ada alat pelampung siap tersedia dibawah tempat duduk. Kami pun terobang-ambing sepanjang jalan menyusuri Sungai Volga.
"Bulan lalu saya ikut camp Forum Pemuda Tatarstan di Bolgar, tempatnya bagus dan Di Bolgar terdapat AlQur'an cetak terbesar di dunia, dan juga ada museum serta banyak tempat menarik lainnya," ujar Novin, putri ketiga dari tiga bersaudara pasangan Irwan Ibrahim dan Rosmiati yang ingin mengajak berkunjung ke kota Bolgar.
Bulgaria
Bangsa Bolgar disebut dengan nama Bulgaria mengingatkan saya akan nama Negara Bulgaria dengan ibu kotanya Sofia. Sepertinya bangsa Bulgaria mempunyai saudara lain yang tersembunyi di pedalaman Republik Tatarstan, Rusia, yaitu Bolgar. Meski begitu, Bolgar memiliki sejarah panjang. Bolgar bahkan merupakan salah satu kota paling kuno di Rusia.
Disebutkan Bolgar bukan hanya sekedar monumen regional, melainkan sebuah Situs Warisan Dunia UNESCO yang diakui sebagai bagian tidak terpisahkan dari seluruh sejarah bangsa Rusia. Bolgar bahkan merupakan situs warisan pertama yang dilindungi di seluruh Rusia.
Setelah menempuh perjalanan selama dua jam sampailah kami di dermaga Sviayzk di Bolgar di kota kecil itu terdapat dua bus telah menunggu penumpang menuju tengah kota dan berkunjung ke objek wisata seperti Museum of Bolgar Civilization, Mesjid, Mausoleum, The Assumption Church dan ada juga The Doctors House, terdapat the Small Minaret serta The White Chamber serta White Mosque.
Pulau Bolgar adalah salah satu pulau yang menjadi situs warisan budaya dunia UNESCO, disana peradaban Muslim pertama di daerah kawasan sungai Volga, sungai terpanjang di Eropa, disana ada masjid putih seperti duplikat dari Mesjid Taj Mahal di India dan di Bolgar juga terdapat Bolgar Islamic Academy meskipun di kota kecil itu mayoritas penduduknya Kristen Ortodoks
Menurut para ahli sejarah, Islam masuk ke Bolgar pada tahun 737 masehi atau 185 tahun sebelum dijadikan agama resmi pemrintahan. Bolgar terletak 195 kilometer ke arah selatan dari kota Kazan, Republik Tatarstan.
Setiap tahunnya banyak orang yang tidak hanya umat muslim mengunjungi Bolgar untuk menelusuri jejak Islam di Rusia. Tidak sedikit pula wisatawan asing yang datang untuk berwisata religi ke Bolgar
Umumnya wisatawan yang datang ke Bulgar ingin melihat Al Qur'an terbesar di dunia yang sejak tanggal 21 Mei 2012 tercatat dalam buku Gunness World Record yang disimpan di gedung khusus memorial muslim di Bulgar, Tatarstan.
Al Qur'an dengan ukuran dan bentuk besar disimpan dalam ruangan kaca memiliki berat 800 kilogram yang 120 kilogram di antaranya berat jilid Al-Qur 'an. Cover atau halaman muka Al-Qur'an dihiasi dengan berbagai batu malachite dan dilengkapi dengan batu-batu permata lainnya, seperti jasper atau batu merah, turquoise atau pirus, koral, gold leaf, topaz dan perak. Untuk membuka jilid Al-Quran dibutuhkan tenaga empat-enam orang.
Al-Qur'an setebal 632 halaman ini dicetak di Italia dengan menggunakan kertas khusus dari Skotlandia. Setiap lembarnya memiliki berat 250 gram. Lebar Al-Qur'an 1,5 meter, panjang dua meter dan tebal 25 centimeter. Apabila dalam keadaan terbuka, lebarnya menjadi tiga meter.
Dengan keunikan ini, Al-Qu'ran tersebut masuk ke dalam Guinness World Records. Sementara itu, Kementerian Kebudayaan Federasi Rusia mencatat Al-Qur'an ini sebagai buku yang memiliki nilai-nilai budaya.
Sebelum disimpan di Bolgar, Al-Qur'an terbesar di dunia tersebut tiba di Kasan pada tanggal 17 November 2011 lalu dan disimpan di Masjid Agung Kul-Sharif yang berlokasi di Kremlin Kazan. Pada tanggal 17 Mei 2012 puluhan umat Muslim Tatarstan membaca Kitab Suci ini secara bergantian selama sehari semalam di Masjid Kul-Sharif.
Disebutkan pencetakan Al-Qur'an tersebut dimaksudkan untuk menjunjung tinggi Islam dan nilai-nilainya sebagai agama tradisional yang dianut oleh sebagian besar masyarakat Tatarstan.
Sejak tanggal 21 Mei 2012 Kitab Suci yang masuk buku Gunness World Record ini disimpan di gedung khusus memorial muslim di Bulgar, Tatarstan. Penempatan Al-Qur'an ini juga untuk memperingati 1090 tahun Islam sebagai agama resmi pemerintah di wilayah Volga Bulgary.***4***
ZG/b/a011
(T.H-ZG/B/A.F. Firman/A.F. Firman) 27-08-2018 11:40:37
D0270818000065 27-AUG-18 SPK JKT
Preview Foto
MENEMUKAN AL QUR'AN TERBESAR DI DESA BOLGAR KAZAN Oleh Zeynita Gibbons
London,27/8 (Antara) - Berkunjung ke kota Kazan, ibu kota negara bagian Rusia yang dikenal dengan nama Tatarstan tidak lengkap bila tidak sampai ke kampung Bolgar, desa tua yang bersejarah bagi umat Muslim.
Disana terdapat Al Qur'an terbesar di dunia dan juga menjadi kota terbesar di Eropa pada pertengahan XIV Century.
Kota Kazan berada di pinggir Danau Volga, terdapat beberapa monumen dalam satu komplek yang disebut Kremlin atau benteng kota menjadi objek wisata yang banyak dikunjungi wisatawan mancanegara seperti Masjid Agung Kul Syarif.
Tentunya umat Muslim yang datang ke Kazan bisa melaksanakan sholat hanya saja dibuka khusus pada waktu sholat. Selain itu juga ada gereja kuno dan makam syuhada.
Masjid Kul Syarif termasuk mesjid terbesar di Eropa dengan arsitektur khas berupa menara-menara tinggi seperti Masjid Biru di Istanbul, Turki itu. Wartawati Antara sempat melaksanakan Sholat Ashar sebelum ditutup oleh petugas.
Keinginan Antara untuk berkunjung ke kota Kazan akhirnya terwujud setelah acara Festival Indonesia yang digelar KBRI Moskow pada awal bulan Agustus lalu dengan ditemani pelajar Indonesia yang kebetulan menjadi relawan di Festival berlangsung dengan sukses.
"Nanti ibu saya jemput di wisma dan kita naik kereta api malam dan sampai di Kazan besok siang," ujar Novin Tri Wahyuni, gadis kelahiran Jambi yang sedang menuntut ilmu di Kazan Federal University Jurusan General Medicine atau Kedokteran Umum.
Mengunakan kereta malam terdapat tempat duduk yang diubah menjadi tempat tidur dalam ruangan, satu gerbong dengan biaya tiket sebesar 3002 rubel, atau sekitar 50 dolar AS.
Perjalanan lumayan lama sekitar 11 sampai 13 jam diperjalanan.
"Kalau mau naik kereta sebaiknya jadwalnya malam aja biar sekalian tidur dan paginya udah sampai, tiket kereta yang tidur dan ada tutupnya didalam ruangan harga tiketnya paling mahal sebesar 3002 rubel, tiket kereta yang tidur rame-rame satu gerbong 2700 rubel, kereta duduk 1023 rubel bu," ujar Novin menjelaskan.
55 persen Muslim
Kazan adalah Ibu Kota Republik Tatarstan, Federasi Rusia, dengan jumlah penduduk sekitar 3,7 juta jiwa yang 55 persen di antaraya beragama Islam sehingga hampir disetiap sudut kota ditemui mesjid, bahkan mesjid terbesar terdapat dalam satu komplek di Kremlin.
Sebelum pukul 09.00 , Antara bersama beberapa pelajar dari Kazan diantaranya Novin Tri Wahyun dengan mengunakan uber tiba di pelabuhan Rechnoi Port tidak jauh dari pusat kota Kazan.
"Saya ingin mengajak ibu ke kampung Bolgar, kita bisa naik bus tapi lebih baik naik kapal aja ya," ujar Novin yang mengatakan apabila naik bus ditempuh selama tiga jam sedangkan kalau naik kapal dua jam dan harga tiketnya lebih mahal 50 rubel, dibanding naik kapal laut.
Dari pelabuhan Rechnoi Port dengan membayar ongkos sebesar 368 Rubel sekali jalan kami menuju pelabuhan Sviayzk di Bolgar pun menaiki kapal laut berkapasitas sekitar 100 orang. Setiap penumpang mendapat tempat duduk cukup nyaman plus ada alat pelampung siap tersedia dibawah tempat duduk. Kami pun terobang-ambing sepanjang jalan menyusuri Sungai Volga.
"Bulan lalu saya ikut camp Forum Pemuda Tatarstan di Bolgar, tempatnya bagus dan Di Bolgar terdapat AlQur'an cetak terbesar di dunia, dan juga ada museum serta banyak tempat menarik lainnya," ujar Novin, putri ketiga dari tiga bersaudara pasangan Irwan Ibrahim dan Rosmiati yang ingin mengajak berkunjung ke kota Bolgar.
Bulgaria
Bangsa Bolgar disebut dengan nama Bulgaria mengingatkan saya akan nama Negara Bulgaria dengan ibu kotanya Sofia. Sepertinya bangsa Bulgaria mempunyai saudara lain yang tersembunyi di pedalaman Republik Tatarstan, Rusia, yaitu Bolgar. Meski begitu, Bolgar memiliki sejarah panjang. Bolgar bahkan merupakan salah satu kota paling kuno di Rusia.
Disebutkan Bolgar bukan hanya sekedar monumen regional, melainkan sebuah Situs Warisan Dunia UNESCO yang diakui sebagai bagian tidak terpisahkan dari seluruh sejarah bangsa Rusia. Bolgar bahkan merupakan situs warisan pertama yang dilindungi di seluruh Rusia.
Setelah menempuh perjalanan selama dua jam sampailah kami di dermaga Sviayzk di Bolgar di kota kecil itu terdapat dua bus telah menunggu penumpang menuju tengah kota dan berkunjung ke objek wisata seperti Museum of Bolgar Civilization, Mesjid, Mausoleum, The Assumption Church dan ada juga The Doctors House, terdapat the Small Minaret serta The White Chamber serta White Mosque.
Pulau Bolgar adalah salah satu pulau yang menjadi situs warisan budaya dunia UNESCO, disana peradaban Muslim pertama di daerah kawasan sungai Volga, sungai terpanjang di Eropa, disana ada masjid putih seperti duplikat dari Mesjid Taj Mahal di India dan di Bolgar juga terdapat Bolgar Islamic Academy meskipun di kota kecil itu mayoritas penduduknya Kristen Ortodoks
Menurut para ahli sejarah, Islam masuk ke Bolgar pada tahun 737 masehi atau 185 tahun sebelum dijadikan agama resmi pemrintahan. Bolgar terletak 195 kilometer ke arah selatan dari kota Kazan, Republik Tatarstan.
Setiap tahunnya banyak orang yang tidak hanya umat muslim mengunjungi Bolgar untuk menelusuri jejak Islam di Rusia. Tidak sedikit pula wisatawan asing yang datang untuk berwisata religi ke Bolgar
Umumnya wisatawan yang datang ke Bulgar ingin melihat Al Qur'an terbesar di dunia yang sejak tanggal 21 Mei 2012 tercatat dalam buku Gunness World Record yang disimpan di gedung khusus memorial muslim di Bulgar, Tatarstan.
Al Qur'an dengan ukuran dan bentuk besar disimpan dalam ruangan kaca memiliki berat 800 kilogram yang 120 kilogram di antaranya berat jilid Al-Qur 'an. Cover atau halaman muka Al-Qur'an dihiasi dengan berbagai batu malachite dan dilengkapi dengan batu-batu permata lainnya, seperti jasper atau batu merah, turquoise atau pirus, koral, gold leaf, topaz dan perak. Untuk membuka jilid Al-Quran dibutuhkan tenaga empat-enam orang.
Al-Qur'an setebal 632 halaman ini dicetak di Italia dengan menggunakan kertas khusus dari Skotlandia. Setiap lembarnya memiliki berat 250 gram. Lebar Al-Qur'an 1,5 meter, panjang dua meter dan tebal 25 centimeter. Apabila dalam keadaan terbuka, lebarnya menjadi tiga meter.
Dengan keunikan ini, Al-Qu'ran tersebut masuk ke dalam Guinness World Records. Sementara itu, Kementerian Kebudayaan Federasi Rusia mencatat Al-Qur'an ini sebagai buku yang memiliki nilai-nilai budaya.
Sebelum disimpan di Bolgar, Al-Qur'an terbesar di dunia tersebut tiba di Kasan pada tanggal 17 November 2011 lalu dan disimpan di Masjid Agung Kul-Sharif yang berlokasi di Kremlin Kazan. Pada tanggal 17 Mei 2012 puluhan umat Muslim Tatarstan membaca Kitab Suci ini secara bergantian selama sehari semalam di Masjid Kul-Sharif.
Disebutkan pencetakan Al-Qur'an tersebut dimaksudkan untuk menjunjung tinggi Islam dan nilai-nilainya sebagai agama tradisional yang dianut oleh sebagian besar masyarakat Tatarstan.
Sejak tanggal 21 Mei 2012 Kitab Suci yang masuk buku Gunness World Record ini disimpan di gedung khusus memorial muslim di Bulgar, Tatarstan. Penempatan Al-Qur'an ini juga untuk memperingati 1090 tahun Islam sebagai agama resmi pemerintah di wilayah Volga Bulgary.***4***
ZG/b/a011
(T.H-ZG/B/A.F. Firman/A.F. Firman) 27-08-2018 11:40:37
Sent from Yahoo Mail for iPhone
Tidak ada komentar:
Posting Komentar