Parade awal tahun dan dedam ketidak pastian
News ID: 698836
London (ANTARA) - Keinginan Aslinda Diana (48) Direktur perusahaan swasta di Bali menyaksikan kemeriaan Parade Tahun Baru 2020 di London Inggris, yang merupakan perayaan terbesat awal tahun akhirnya terpenuhi.
“Saya memang rencana tahun baruan di London dan bisa menyaksikan parade awal tahun,” ujar Diana kepada Antara London usai menyaksikan parade yang berlangsung sejak pukul 12 siang waktu Inggris atau pukul 6 WIB.
Sedianya Diana akan liburan bersama empat rekan lainnya, namun hanya Diana yang mendapatkan visa Inggris. “Wah saya senang sekali bisa menyaksikan parade yang sangat menarik,” ujar Diana dan juga bisa jumpa dengan sahabatnya Wati Halesworth yang lama tinggal di Colchester, Essex.
Penutup tahun di London, Inggris tidak saja bisa melihat kembang api sekitar London Eye yang spektakuler tapi juga menonton parade tahun baru yang di adakan tepat di hari tahun barunya.
Sayangnya semalam tidak bisa menyaksikan pesta kembang api tapi meliat parade justru yang saya tunggu dan sebelum ke London sudah cari info tentang parade di berbagai internet, ujar Diana.
Parade awal tahun di mulai pada jam 12 siang diikuti berbagai negara merupakan parade terbesar untuk tahun baru di kota london yang di adakan setiap tahun nya pada tanggal 1 Januari dimulai pada tahun 1987 dan berlangsung hingga hari ini setiap tahunnya.
Rute parade tahun baru ini di mulai dari Piccadilly depan hotel Ritz dan berjalan di sepanjang Piccadilly Circus sekitar tugu Eros menuju ke Regent Street, lalu di sepanjang Pall Mall ke Trafalgar Square, kemudian menuju ke titik terakhir di sepanjang Whitehall menuju ke Parliament Square sekitar Big Ben.
Kemeriahan Parade Tahun Baru Di London Inggris, diikuti lebih dari 8000 ribu peserta memenuhi jalanan central London dengan kostum kostum yang unik dan berwarna warni. Mereka mewakili wilayah masing masing di London dan dari seluruh dunia juga langsung disiarkan televisi Inggris dan asing.
Parade Tahun Baru Di London Inggris, terliat peserta penari yang di lakukan orang dewasa dan juga anak anak, akrobat, musik, balon balon raksasa yang di buat sedemikian rupa dan lucu, band marching seperti teropet dan drum, tidak ketinggalan kendaraan tua seperti sepeda ontel dan bis merah ikon kota London serta para peserta dari seluruh dunia bergabung merayakan tahun baru.
Total parade ini memakan waktu 3,5 jam dari start. Cukup lama dan mereka berjalan sangat pelan. Bisa di prediksi di sekitar tepian jalan raya dipenuhi oleh orang orang yang sedang menonton. Tetcatat sekitar setengah juta orang bahkan hampir 1 juta orang datang untuk melihat pertunjukan ini di sekitar tepi jalan raya.
Mengecewakan
Pesta kembang api di London ternyata tidak membuat banyak orang merasa senang tapi justru ada yang mengeluh saat pesta kembang api di sekitar sungai Thames menghadap ke London Eye karena mereka tidak dapat melihat kembang api Malam Tahun Baru London karena asap.
Ribuan orang berbaris di tepi Sungai Thames untuk menonton layar di depan London Eye ketika jam berdentang tengah malam. Bahkan dari atas gedung KBRI London juga terlihat kembang api.
Lebih dari 100.000 tiket terjual habis untuk acara pesta kembang api dan orang berkerumun di jalan di sekitar Victoria Embankment menyambut dekade baru.Tetapi ratusan orang menulis di media sosial mengeluh karena tidak dapat menyaksikan kembang api yang tampaknya dipenuhi asap.
Walikota London Sadiq Khan menyebutkan pesta kembang api akhir tahun menjadi "kembang api terbaik yang pernah ada di London." Satu orang menulis: "Siapa lagi yang menonton London Smoke Display? Apakah seharusnya ada kembang api?" Yang lain berkata: "Saya harap semua orang yang antri berjam-jam untuk melihat kembang api London menikmati selama 20 detik sebelum awan besar asap menghalangi pandangan.
Penguna Twitter lainnya menulis: "Selamat Tahun Baru untuk semua orang yang menunggu selama lima jam di dekat Sungai Thames melihat kembang api London hanya dapat pemandangan asap, demikian dilaporkan Evening Standard.
Pesan PM Inggris
Perdana Menteri Inggrid Boris Johnson dalam pesan Tahun Baru, meramalkan masa depan positif di masa depan karena pemerintahannya akhirnya mengakhiri "dendam dan ketidakpastian" dari Brexit.
PM Johnson mengatakan dengan Inggris diatur untuk meninggalkan Uni Eropa pada tanggal 31 Januari, Pemerintah dapat mengatasi prioritas lain.
Seperti diucapkan selamat tinggal 2019 juga bisa membalik halaman tentang rasa dendam dan ketidakpastian yang telah mendominasi kehidupan publik dan menahan kita terlalu lama," katanya.
Kita bisa memulai babak baru dalam sejarah negara kita, di mana kita bersatu dan bergerak maju bersatu, melepaskan potensi besar rakyat Inggris.
Dalam laporannya Evening Standard menyebutkan Johnson, menghabiskan Tahun Baru dengan pacarnya Carrie Symonds di pulau pribadi Mustique di Karibia, mengatakan "item pertama" dalam agendanya tetap komitmennya membawa Inggris keluar dari UE pada akhir Januari.
Pada saat yang sama, ia mengatakan bahwa ia bertekad untuk menjadi "perdana menteri untuk semua orang", termasuk jutaan orang mendukung Tetap dalam EU atau tidak memilih Konservatif dalam pemilihan umum.
“Jika Anda salah satu dari mereka, saya ingin meyakinkan Anda bahwa saya akan menjadi perdana menteri untuk semua orang, bukan hanya mereka yang memilih saya," katanya.
“Jadi, mari kita bersama-sama menjadikan tahun 2020 sebagai dekade kemakmuran dan peluang." Dikatakannya meninggalkan Uni Eropa akan memungkinkan Pemerintah akhirnya fokus pada "prioritas rakyat" - termasuk NHS.
Dikatakannya pesan dan suara masyarakat yang terdengar selama kampanye pemilihan yang mengharapkan melindungi dan meningkatkan NHS.
NHS adalah kreasi Inggris yang luar biasa, di sana untuk kita dan keluarga kita ketika kita sakit, apa pun latar belakang kita dan terlepas dari kemampuan membayar. Jadi NHS akan selalu menjadi prioritas utama , ujarnya
Perdana Menteri mengatakan ia juga bertekad menjadikan Inggris "tempat terbaik di Bumi" untuk "pendidikan berkualitas dan ilmu pengetahuan mutakhir".
Visi kami jelas: untuk bersatu dan naik level di seluruh Inggris - menyebarkan peluang secara lebih adil - dengan infrastruktur yang lebih baik, pendidikan luar biasa, dan teknologi tinggi, demikian Boris Johnson. (ZG)
“Saya memang rencana tahun baruan di London dan bisa menyaksikan parade awal tahun,” ujar Diana kepada Antara London usai menyaksikan parade yang berlangsung sejak pukul 12 siang waktu Inggris atau pukul 6 WIB.
Sedianya Diana akan liburan bersama empat rekan lainnya, namun hanya Diana yang mendapatkan visa Inggris. “Wah saya senang sekali bisa menyaksikan parade yang sangat menarik,” ujar Diana dan juga bisa jumpa dengan sahabatnya Wati Halesworth yang lama tinggal di Colchester, Essex.
Penutup tahun di London, Inggris tidak saja bisa melihat kembang api sekitar London Eye yang spektakuler tapi juga menonton parade tahun baru yang di adakan tepat di hari tahun barunya.
Sayangnya semalam tidak bisa menyaksikan pesta kembang api tapi meliat parade justru yang saya tunggu dan sebelum ke London sudah cari info tentang parade di berbagai internet, ujar Diana.
Parade awal tahun di mulai pada jam 12 siang diikuti berbagai negara merupakan parade terbesar untuk tahun baru di kota london yang di adakan setiap tahun nya pada tanggal 1 Januari dimulai pada tahun 1987 dan berlangsung hingga hari ini setiap tahunnya.
Rute parade tahun baru ini di mulai dari Piccadilly depan hotel Ritz dan berjalan di sepanjang Piccadilly Circus sekitar tugu Eros menuju ke Regent Street, lalu di sepanjang Pall Mall ke Trafalgar Square, kemudian menuju ke titik terakhir di sepanjang Whitehall menuju ke Parliament Square sekitar Big Ben.
Kemeriahan Parade Tahun Baru Di London Inggris, diikuti lebih dari 8000 ribu peserta memenuhi jalanan central London dengan kostum kostum yang unik dan berwarna warni. Mereka mewakili wilayah masing masing di London dan dari seluruh dunia juga langsung disiarkan televisi Inggris dan asing.
Parade Tahun Baru Di London Inggris, terliat peserta penari yang di lakukan orang dewasa dan juga anak anak, akrobat, musik, balon balon raksasa yang di buat sedemikian rupa dan lucu, band marching seperti teropet dan drum, tidak ketinggalan kendaraan tua seperti sepeda ontel dan bis merah ikon kota London serta para peserta dari seluruh dunia bergabung merayakan tahun baru.
Total parade ini memakan waktu 3,5 jam dari start. Cukup lama dan mereka berjalan sangat pelan. Bisa di prediksi di sekitar tepian jalan raya dipenuhi oleh orang orang yang sedang menonton. Tetcatat sekitar setengah juta orang bahkan hampir 1 juta orang datang untuk melihat pertunjukan ini di sekitar tepi jalan raya.
Mengecewakan
Pesta kembang api di London ternyata tidak membuat banyak orang merasa senang tapi justru ada yang mengeluh saat pesta kembang api di sekitar sungai Thames menghadap ke London Eye karena mereka tidak dapat melihat kembang api Malam Tahun Baru London karena asap.
Ribuan orang berbaris di tepi Sungai Thames untuk menonton layar di depan London Eye ketika jam berdentang tengah malam. Bahkan dari atas gedung KBRI London juga terlihat kembang api.
Lebih dari 100.000 tiket terjual habis untuk acara pesta kembang api dan orang berkerumun di jalan di sekitar Victoria Embankment menyambut dekade baru.Tetapi ratusan orang menulis di media sosial mengeluh karena tidak dapat menyaksikan kembang api yang tampaknya dipenuhi asap.
Walikota London Sadiq Khan menyebutkan pesta kembang api akhir tahun menjadi "kembang api terbaik yang pernah ada di London." Satu orang menulis: "Siapa lagi yang menonton London Smoke Display? Apakah seharusnya ada kembang api?" Yang lain berkata: "Saya harap semua orang yang antri berjam-jam untuk melihat kembang api London menikmati selama 20 detik sebelum awan besar asap menghalangi pandangan.
Penguna Twitter lainnya menulis: "Selamat Tahun Baru untuk semua orang yang menunggu selama lima jam di dekat Sungai Thames melihat kembang api London hanya dapat pemandangan asap, demikian dilaporkan Evening Standard.
Pesan PM Inggris
Perdana Menteri Inggrid Boris Johnson dalam pesan Tahun Baru, meramalkan masa depan positif di masa depan karena pemerintahannya akhirnya mengakhiri "dendam dan ketidakpastian" dari Brexit.
PM Johnson mengatakan dengan Inggris diatur untuk meninggalkan Uni Eropa pada tanggal 31 Januari, Pemerintah dapat mengatasi prioritas lain.
Seperti diucapkan selamat tinggal 2019 juga bisa membalik halaman tentang rasa dendam dan ketidakpastian yang telah mendominasi kehidupan publik dan menahan kita terlalu lama," katanya.
Kita bisa memulai babak baru dalam sejarah negara kita, di mana kita bersatu dan bergerak maju bersatu, melepaskan potensi besar rakyat Inggris.
Dalam laporannya Evening Standard menyebutkan Johnson, menghabiskan Tahun Baru dengan pacarnya Carrie Symonds di pulau pribadi Mustique di Karibia, mengatakan "item pertama" dalam agendanya tetap komitmennya membawa Inggris keluar dari UE pada akhir Januari.
Pada saat yang sama, ia mengatakan bahwa ia bertekad untuk menjadi "perdana menteri untuk semua orang", termasuk jutaan orang mendukung Tetap dalam EU atau tidak memilih Konservatif dalam pemilihan umum.
“Jika Anda salah satu dari mereka, saya ingin meyakinkan Anda bahwa saya akan menjadi perdana menteri untuk semua orang, bukan hanya mereka yang memilih saya," katanya.
“Jadi, mari kita bersama-sama menjadikan tahun 2020 sebagai dekade kemakmuran dan peluang." Dikatakannya meninggalkan Uni Eropa akan memungkinkan Pemerintah akhirnya fokus pada "prioritas rakyat" - termasuk NHS.
Dikatakannya pesan dan suara masyarakat yang terdengar selama kampanye pemilihan yang mengharapkan melindungi dan meningkatkan NHS.
NHS adalah kreasi Inggris yang luar biasa, di sana untuk kita dan keluarga kita ketika kita sakit, apa pun latar belakang kita dan terlepas dari kemampuan membayar. Jadi NHS akan selalu menjadi prioritas utama , ujarnya
Perdana Menteri mengatakan ia juga bertekad menjadikan Inggris "tempat terbaik di Bumi" untuk "pendidikan berkualitas dan ilmu pengetahuan mutakhir".
Visi kami jelas: untuk bersatu dan naik level di seluruh Inggris - menyebarkan peluang secara lebih adil - dengan infrastruktur yang lebih baik, pendidikan luar biasa, dan teknologi tinggi, demikian Boris Johnson. (ZG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar