INDONESIA TAWARKAN PAKET BARU DI WTM LONDON
Oleh Zeynita Gibbons London, 7/11 (Antara) - Indonesia menawarkan paket baru pariwisata dalam World Travel Market di gedung pameran Excell London, 7-9 November 2016, sebagai upaya meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara.
Direktur Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan Amerika (EMEAA) Pengembangan Pasar Kementerian Pariwisata Nia Niscaya di London, Senin, mengatakan paket tujuan baru baru itu, seperti Joglosemar di Jawa, Coral Wonders--segitiga karang yang indah di Indonesia--, Raja Ampat, Wakatobi dan Bunaken, Kepulauan Riau, Danau Toba di Medan, serta Kawah Api Biru di Banyuwangi.
World Travel Market London merupakan ajang bagi pelaku industri pariwisata terbesar kedua di dunia setelah ITB Berlin yang diikuti sekitar 5.000 peserta pameran berasal dari seluruh dunia. Para pelaku industri itu, menawarkan objek wisata dan paket wisata secara global dalam pameran tersebut.
Para pelaku profesional yang bergelut dalam industri pariwisata terlibat dalam penyelenggaraan WTM sebagai platform untuk mencapai hampir 50.000 profesional wisata dari seluruh dunia.
Ajang selama tiga hari itu, merupakan bagian dari acara yang prestisius di dunia.
"Indonesia siap untuk menyambut dunia," ujar Nia Niscaya.
Indonesia memberikan pelayanan visa gratis bagi wisatawan di 169 negara yang akan berlibur dan juga bandara baru serta pelabuhan laut sedang dibangun dan ditingkatkan untuk menyambut pengunjung di seluruh negeri.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menyampaikan kepercayaan dalam mencapai target jumlah pengunjung international tahun ini. Pada Juli 2016, jumlah wisatawan mancanegara mencapai 6.230.000 pengunjung atau 53 persen dari target tahun ini.
"Kami yakin bahwa kami akan mencapai target tahun ini, yaitu 12 juta pengunjung internasional pada akhir tahun ini," ujarnya.
Indonesia adalah salah satu negara yang paling beragam di dunia, dikenal karena kemampuan memikat pengunjung dengan daerah yang luas dari sumber daya alam, pantai yang eksotis dan dataran tinggi megah.
Indonesia juga meliputi berbagai kegiatan budaya, bahasa, agama, tradisi, dan sejarah, serta mengajarkan toleransi dan menghormati satu sama lain.
Indonesia menawarkan "All in One" pengalaman wisata yang unik dan tak terlupakan, disajikan melalui merek terkenal yang "Wonderful Indonesia".
Menurut World Travel Market 2015 Report, optimisme industri dalam pameran tahun lalu tinggi. Lebih dari 50.000 profesional industri senior akan datang ke WTM untuk bernegosiasi dan menandatangani kontrak bisnis.
Di tengah kesempatan itu, Indonesia akan menampilkan keindahan megah dan keajaiban yang unik seperti pada keunikan paviliun Indonesia yang mengusung Kapal Phinisi dan juga imej Raja Ampat.
Dalam pameran tiga hari dan festival, ada estimasi untuk 42 persen atau lebih dari empat di antara 10 industri senior mengantisipasi kesepakatan bisnis. Hal itu, termasuk 12 persen yang akan menandatangani secara signifikan penawaran. Selanjutnya 48 persen mengharapkan untuk melakukan sekitar jumlah yang sama bisnis di WTM London 2014.
Kementerian Pariwisata menetapkan target tahunan dan bulanan untuk masing-masing pasar internasional berdasarkan potensi terlihat pada pertumbuhan untuk setiap pasar. Target tersebut dipantau, ditinjau, dan dianalisis secara bulanan sehingga kementerian bisa membuat penyesuaian yang diperlukan sesuai dengan kondisi pasar yang berubah dengan cepat.
Dalam tiga hari pameran dan festival, ditandatangani kesepakatan kemitraan dengan WTM London sebagai salah satu sponsor utama --dengan menampilkan Malang Flower Carnival--, tersedianya pojok kopi dan sajian minuman eksotik Indonesia, sebagai acara "highlights" utama, demikian Nia Niscaya. ****3*** (T.H-ZG/B/M.H. Atmoko/M.H. Atmoko) 07-11-2016 08:31:37
end
Oleh Zeynita Gibbons London, 7/11 (Antara) - Indonesia menawarkan paket baru pariwisata dalam World Travel Market di gedung pameran Excell London, 7-9 November 2016, sebagai upaya meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara.
Direktur Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan Amerika (EMEAA) Pengembangan Pasar Kementerian Pariwisata Nia Niscaya di London, Senin, mengatakan paket tujuan baru baru itu, seperti Joglosemar di Jawa, Coral Wonders--segitiga karang yang indah di Indonesia--, Raja Ampat, Wakatobi dan Bunaken, Kepulauan Riau, Danau Toba di Medan, serta Kawah Api Biru di Banyuwangi.
World Travel Market London merupakan ajang bagi pelaku industri pariwisata terbesar kedua di dunia setelah ITB Berlin yang diikuti sekitar 5.000 peserta pameran berasal dari seluruh dunia. Para pelaku industri itu, menawarkan objek wisata dan paket wisata secara global dalam pameran tersebut.
Para pelaku profesional yang bergelut dalam industri pariwisata terlibat dalam penyelenggaraan WTM sebagai platform untuk mencapai hampir 50.000 profesional wisata dari seluruh dunia.
Ajang selama tiga hari itu, merupakan bagian dari acara yang prestisius di dunia.
"Indonesia siap untuk menyambut dunia," ujar Nia Niscaya.
Indonesia memberikan pelayanan visa gratis bagi wisatawan di 169 negara yang akan berlibur dan juga bandara baru serta pelabuhan laut sedang dibangun dan ditingkatkan untuk menyambut pengunjung di seluruh negeri.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menyampaikan kepercayaan dalam mencapai target jumlah pengunjung international tahun ini. Pada Juli 2016, jumlah wisatawan mancanegara mencapai 6.230.000 pengunjung atau 53 persen dari target tahun ini.
"Kami yakin bahwa kami akan mencapai target tahun ini, yaitu 12 juta pengunjung internasional pada akhir tahun ini," ujarnya.
Indonesia adalah salah satu negara yang paling beragam di dunia, dikenal karena kemampuan memikat pengunjung dengan daerah yang luas dari sumber daya alam, pantai yang eksotis dan dataran tinggi megah.
Indonesia juga meliputi berbagai kegiatan budaya, bahasa, agama, tradisi, dan sejarah, serta mengajarkan toleransi dan menghormati satu sama lain.
Indonesia menawarkan "All in One" pengalaman wisata yang unik dan tak terlupakan, disajikan melalui merek terkenal yang "Wonderful Indonesia".
Menurut World Travel Market 2015 Report, optimisme industri dalam pameran tahun lalu tinggi. Lebih dari 50.000 profesional industri senior akan datang ke WTM untuk bernegosiasi dan menandatangani kontrak bisnis.
Di tengah kesempatan itu, Indonesia akan menampilkan keindahan megah dan keajaiban yang unik seperti pada keunikan paviliun Indonesia yang mengusung Kapal Phinisi dan juga imej Raja Ampat.
Dalam pameran tiga hari dan festival, ada estimasi untuk 42 persen atau lebih dari empat di antara 10 industri senior mengantisipasi kesepakatan bisnis. Hal itu, termasuk 12 persen yang akan menandatangani secara signifikan penawaran. Selanjutnya 48 persen mengharapkan untuk melakukan sekitar jumlah yang sama bisnis di WTM London 2014.
Kementerian Pariwisata menetapkan target tahunan dan bulanan untuk masing-masing pasar internasional berdasarkan potensi terlihat pada pertumbuhan untuk setiap pasar. Target tersebut dipantau, ditinjau, dan dianalisis secara bulanan sehingga kementerian bisa membuat penyesuaian yang diperlukan sesuai dengan kondisi pasar yang berubah dengan cepat.
Dalam tiga hari pameran dan festival, ditandatangani kesepakatan kemitraan dengan WTM London sebagai salah satu sponsor utama --dengan menampilkan Malang Flower Carnival--, tersedianya pojok kopi dan sajian minuman eksotik Indonesia, sebagai acara "highlights" utama, demikian Nia Niscaya. ****3*** (T.H-ZG/B/M.H. Atmoko/M.H. Atmoko) 07-11-2016 08:31:37
end
Tidak ada komentar:
Posting Komentar