PERTUNJUKAN ANGKLUNG MERIAHKAN INDONESIA FEST DI VANCOUVEROleh Zeynita Gibbons
London, 17/7 (Antara) - Kolaborasi pertunjukan grup angklung dengan permainan biola membawakan lagu Indonesia Pusaka, Rayuan Pulau Kelapa dan My Way memeriahkan Festival Indonesia di Nikkei National Museum and Cultural Centre, Burnaby, Metro Vancouver, BC.
London, 17/7 (Antara) - Kolaborasi pertunjukan grup angklung dengan permainan biola membawakan lagu Indonesia Pusaka, Rayuan Pulau Kelapa dan My Way memeriahkan Festival Indonesia di Nikkei National Museum and Cultural Centre, Burnaby, Metro Vancouver, BC.
Acara promosi terpadu "Indonesia Fest: Experience Indonesia," yang berlangsung pekan lalu dan dibuka Konsul Jenderal RI Vancouver Tuti Wahyuningsih Irman dihadiri Acting Mayor of Burnaby, Paul McDonell, dan, BC Minister of Jobs, Trade and Technology, Bruce Ralston sebagai tamu kehormatan, demikian Pensosbud KJRI Vancouver, Yudhono Irawan kepada Antara London, Selasa.
Konjen Tuti Wahyuningsih Irman mengatakan"People-to-people-contact" merupakan komponen penting dalam penguatan hubungan persahabatan Indonesia Kanada. Melalu first hand experience memainkan salah satu peran utama membangun jembatan budaya antara kedua negara.
Sementara itu, Acting Mayor of Burnaby, Paul McDonell, dan Bruce Ralston, BC Minister of Jobs, Trade and Technology, dalam sambutan pembuka keduanya menyambut baik penyelenggaraan Indonesia Fest.
Secara khusus, Acting Mayor of Burnaby, Paul McDonnel, menyampaikan penyelenggaraan Indonesia Fest menambah khasanah keragaman budaya di Kanada dan memberikan apresiasi kepada KJRI Vancouver dan diaspora Indonesia.
Sementara itu dalam sambutannya Menteri Bruce menyatakan Provinsi BC memahami potensi Indonesia baik dari sisi keragaman budaya maupun pertumbuhan ekonomi, sebagaimana tercermin dengan adanya kantor Perwakilan Dagang dan Investasi Provinsi BC di Jakarta.
Secara khusus, Acting Mayor of Burnaby, Paul McDonnel, menyampaikan penyelenggaraan Indonesia Fest menambah khasanah keragaman budaya di Kanada dan memberikan apresiasi kepada KJRI Vancouver dan diaspora Indonesia.
Sementara itu dalam sambutannya Menteri Bruce menyatakan Provinsi BC memahami potensi Indonesia baik dari sisi keragaman budaya maupun pertumbuhan ekonomi, sebagaimana tercermin dengan adanya kantor Perwakilan Dagang dan Investasi Provinsi BC di Jakarta.
Kegiatan promosi terpadu yang dihadiri sekitar 1.400 pengunjung tersebut dimeriahkan dengan berbagai ragam tarian dari berbagai penjuru nusantara antara lain Tari Saman, Tari Sekar Jagad, Tari Indang, Tari Tor-Tor, Tari Piring, Tari Topeng, Tari Legong, Tari Ronggeng Manis dan Tari Merak ditampilkan diaspora Indonesia.
Promosi terpadu pada tahun 2018 juga terasa istimewa dengan kehadiran tim tari asal Semarang yang membawakan Tari Warak Dukder, Tari Abithah dan Tari Ngilo yang jarang ditampilkan di wilayah Kanada bagian barat.
Selain pertunjukan seni budaya, Indonesia Fest juga mempromosikan berbagai produk nusantara antara lain termasuk furnitur, kerajinan tangan, pakaian batik, plush toys, peralatan makan, makanan kemasan, tempe, beras merah Bali dan berbagai macam kopi Indonesia.
Selain pertunjukan seni budaya, Indonesia Fest juga mempromosikan berbagai produk nusantara antara lain termasuk furnitur, kerajinan tangan, pakaian batik, plush toys, peralatan makan, makanan kemasan, tempe, beras merah Bali dan berbagai macam kopi Indonesia.
Tidak ketinggalan, paket wisata dengan berbagai tujuan yang menjadi favorit turis mancanegara ditawarkan pada acara kali ini.
Promosi dan penjualan produk diramaikan oleh sekitar 17 eksibitor yang terdiri atas pengusaha Indonesia berdomisili di Metro Vancouver, Dharma Wanita Persatuan KJRI Vancouver, Dewan Kerajinan Nasional Daerah Semarang, dan Creative Business Woman Indonesia (CBWI) melalui penjualan berbagai macam produk seperti batik, kerajinan tangan dan kopi.
Daya tarik lainnya dari promosi terpadu Indonesia Fest yakni kuliner nusantara turut menambah kemeriahan suasana dengan sajian berbagai hidangan yang diminati masyarakat setempat seperti Nasi Rawon, Nasi Liwet Solo, Bakso, Nasi Padang, Nasi Bali, Nasi Tumpeng mini, Tongseng, Gado-gado, Pempek, Pizza Rendang, Cilok dan berbagai macam jajanan pasar.
Diaspora Indonesia juga tampil dengan berbagai pertunjukkan seni lainnya juga alunan lagu-lagu batak yang mengisi acara seni budaya persembahan kelompok paduan suara Bonapasogit Vancouver.
Penampilan seni budaya juga bersifat interaktif dengan memberikan kesempatan kepada pengunjung mengikuti workshop singkat memainkan alat musik angklung dipandu home staff KJRI Vancouver. Paska penyelenggaraan workshop, para partisipan diberikan angklung secara cuma-cuma sebagai suvenir.
Pengunjung berkesempatan meningkatkan wawasan mengenai Indonesia dengan diadakannya kegiatan yang bersifat edukasi di sela-sela acara melalui program membatik bersama serta aktivitas anak melalui kids corner yang diramaikan dengan berbagai permainan anak Indonesia.
Musim panas di Vancouver lazimnya diisi berbagai acara multikultural.
enyelenggaraan Indonesia Fest ini merupakan kesempatan dalam mempromosikan Indonesia kepada masyarakat setempat. Sejumlah hadirin menyampaikan antusiasme menyaksikan berbagai tampilan budaya Indonesia. Lebih mengenal Indonesia, adalah mengenal kekayaan budayanya secara langsung. (ZG).***4***
(T.H-ZG/B/Subagyo/C/Subagyo) 17-07-2018 16:07:40
enyelenggaraan Indonesia Fest ini merupakan kesempatan dalam mempromosikan Indonesia kepada masyarakat setempat. Sejumlah hadirin menyampaikan antusiasme menyaksikan berbagai tampilan budaya Indonesia. Lebih mengenal Indonesia, adalah mengenal kekayaan budayanya secara langsung. (ZG).***4***
(T.H-ZG/B/Subagyo/C/Subagyo) 17-07-2018 16:07:40
Tidak ada komentar:
Posting Komentar