RISOLES SAYUR DIGEMARI DI LAS PALMAS SPANYOL |
Oleh Zeynita Gibbons
Risoles sayur (los rollitos vegetales) dipilih Restoran Indonesia Casa Ari (Indonesio Casa Ari) untuk program workshop bersama kue tradisional dari Peru, Korea, Prancis, Amerika Serikat, Kuba dan Jepang, demikian keterangan KBRI Madrid yang diterima Antara London, Rabu.London, 7/9 (Antara) - Kuliner Indonesia berupa risoles sayur menarik perhatian di Festival Cine+Food ke-7 di Las Palmas, bersama peserta dari negara lainnya seperti Denmark, Amerika Serikat, Argentina, Kolombia dan Spanyol sebagai tuan. Festival tahunan masyarakat Las Palmas dibuka Gubernur Gran Canarias, Fernando Clavijo berlangsung di Santa Catalina Park, pusat kegiatan turisme di pantai Las Palmas yang dihadiri Ketua Kadin Gran Canarias, Jose Sanchez Tinoco, dimeriahkan kehadiran sutradara film Gernika (2016), Koldo Serra dan artis Maria Valverde, serta sutradara film Lejos del Mar (2015), Imanol Uribe didampingi artis Elena Anaya. Festival diikuti 60 stan masakan dan 24 stan kerajinan dari berbagai negara seperti Swedia, Norwegia, Peru, Korea Selatan, Jerman, Venezuela, Bolivia, Kuba, Maroko, India, Jepang, Senegal, Prancis, Meksiko, Italia, Portugal, juga diadakan pemutaran film Spanyol dan panggung musik merupakan bagian dari pesta musim panas yang ditunggu-tunggu masyarakat setempat maupun turis asing dari seluruh dunia. Gran Canarias dengan destinasi Las Palmas dan Tenerife merupakan salah satu daya tarik pariwisata Spanyol yang tahun 2015 mampu menarik 10,37 juta wisatawan asing, naik 1,1 persen dibanding tahun 2014. Pada Cine+Food 2016 kegiatannya diperluas dengan adanya workshop masak berbagai menu dunia. Selama empat hari Festival, ada 300 workshops masak kue tradisional, Indonesia memperkenalkan Risoles Sayur sementara Jepang, Kolombia dan Arab menampilkan kue-kue tradisional. Koordinator kegiatan Kuliner, Lili Quintana, mengatakan Festival Cine+Food 2016 memecahkan rekor dalam jumlah hidangan internasional dan untuk pertama kalinya menggabungkan workshop masak selama Festival menarik lebih dari 50 ribu pengunjung warga setempat dan turis dari berbagai negara. Pemilik Casa Ari, Ariyanti, wanita asal Solo yang menikah dengan pria Spanyol membuka usaha di Las Palmas menyatakan partisipasinya dalam Festival Cine+Food juga untuk meningkat, variasi masakan yang disajikan, maupun kuantitasnya. Festival Cine&Food merupakan salah satu bentuk diplomasi kuliner menyajikan makanan Indonesia yang beraneka cita rasa. Selama empat hari Festival, Stand Indonesia menyajikan sate ayam, nasi goreng, nasi kuning, mie goreng, bihun goreng, oseng sayur dan lodeh sayur. Restoran Casa Ari menyajikan masakan sayuran, sangat cocok dengan selera masyarakat Gran Canarias cenderung vegetarian. Setiap hari Ariyanti memasak tidak kurang dari 30 kg beras dan 30 kg daging ayam yang disiapkan untuk sate. Koran lokal Gran Canarias, La Provincia,menurunkan berita tentang larisnya Stand Indonesia yang memuat foto Ariyanti dan meja dipenuhi piring makanan disajikan di Stand Indonesia. KBRI Madrid mendukung aktivitas diaspora Indonesia di Spanyol dalam berbagai kegiatan seperti promosi gastronomi, yang diharapkan akan dapat meningkatkan daya tarik pariwisata Indonesia di Spanyol. (ZG) ***3*** (T.H-ZG/B/T. Susilo/T. Susilo) 07-09-2016 05:51:01 |
Blog ini berisi liputan dan berita serta artikel sekitar kejadian yang ada hubungannya diplomasi Indonesia di luar negeri khususnya wilayah Eropa yang saya kirim dan dimuat di LKBN Antara. Terima kasih untuk seluruh nara sumber diplomat yang memberikan kontribusi kepada saya sebagai koresponden LKBN Antara di Kerajaan Inggris dan juga mencakup wilayah Eropa
Sabtu, 10 September 2016
SPANYOL
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar