PEBISNIS SLOWAKIA AKAN HADIRI FORUM BISNIS JAKARTA
Oleh Zeynita Gibbons
London, 29/9 (Antara) - Sebanyak 22 pebisnis dari Slowakia berencana menghadiri forum bisnis di Jakarta pada 12 Oktober 2018, kata Konselor Pensosbud KBRI Bratislava, Lely Meiliani.
Mereka merupakan bagian dari delegasi Wakil Perdana Menteri/Menteri Keuangan Slowakia Peter Kazimir yang dijadwalkan menghadiri pertemuan tahunan IMF-WB di Bali, 12-14 Oktober, kata Lely kepada Antara London, Jumat.
Ia mengatakan bahwa rencana dan keinginan pebisnis Slowakia untuk berkunjung ke Jakarta, terungkap dalam seminar dan sese info dengan tema "Doing Business in Remarkable Indonesia: Opportunities for Slovak Enterprises" di kota Kosice, Slowakia.
Seminar itu diadakan KBRI Bratislava bekerjasama dengan Kosice Regional Chamber dan EU-Indonesia Business Network (EIBN) untuk meningkatkan hubungan ekonomi dan bisnis Indonesia-Slowakia serta menginformasikan tentang perdagangan dan investasi Indonesia.
Kota Kosice berjarak 401 km dari Bratislava merupakan kota kedua tebesar di Slowakia dan menjadi pusat bisnis di wilayah timur Slowakia.
Seminar dihadiri lebih dari 30 pengusaha di bagian Timur Slowakia dibuka Dubes RI di Bratislava, Adiyatwidi Adiwoso.
Para pembicara dalam seminar adalah Kepala Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) di Budapest, Wakil Kepala Indonesian Investment Promotion Center di London, Wakil Kepala Perwakilan Bank Indonesia di London dan outreach manager EU-Indonesia Business Network (EIBN) yang berada di Paris.
Dubes Adiyatwidi Adiwoso dalam sambutannya menyampaikan seminar ini diharapkan dapat memberikan update kepada para pebisnis Slowakia mengenai makro ekonomi, perdagangan, dan investasi di Indonesia sehingga mendapatkan pemahaman mengenai peluang bisnis dan investasi di Indonesia.
Ditambahkan hubungan ekonomi Indonesia-Slowakia bersifat komplementer, yaitu Slowakia membutuhkan bermacam komoditas dari Indonesia, sebaliknya Indonesia dapat memanfaatkan keunggulan teknologi dan permodalan Slowakia.
Dubes menyebutkan semakin meningkatnya kunjungan pebisnis Indonesia ke Slowakia pada satu tahun terakhir, antara lain Asosiasi Kopi Spesialti Indonesia, distributor produk Indonesia yang ada di Eropa, kelompok perusahaan furniture dari Solo, dan pengusaha pariwisata.
Pada kesempatan itu Dubes RI mendorong partisipasi para pebisnis dari kawasan timur Slowakia pada Trade Expo Indonesia 2018.
Sementara, Ketua Kadin Provinsi Kosice Monika Kociova menyampaikan apresiasi kepada KBRI Bratislava dan EIBN yang menyelenggarakan seminar di bagian timur Slowakia.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan dan hasil pertemuan Dubes RI dengan KADIN Kosice pada akhir Juni lalu.
Ketua Kadin Kosice juga menyebutkan hubungan ekonomi kedua negara semakin berkembang.
Kehadiran para narasumber yang mewakili berbagai unsur memberikan pemahaman mengenai Indonesia dan juga peluang bisnis yang ada. Para pebisnis yang berpartipasi menyampaikan apresiasi yang tinggi atas digelarnya seminar.
Mereka dinilai sangat antusias dan berdiskusi lebih intens dengan nara sumber karena sebagian besar peserta belum mengetahui perkembangan ekonomi dan peluang bisnis di Indonesia.
Beberapa pebisnis menyampaikan keinginan untuk mendalami peluang bisnis yang dapat dimanfaatkan dan mempertimbangkan untuk mengikuti Trade Expo Indonesia 2018.
Beberapa bidang dan sektor kerja sama ekonomi yang dapat dikembangkan dengan pebisnis Slowakia, antara lain bidang energi, komoditas seperti kopi, teh, cokelat, rempah-rempah dan pariwisata pengolahan hasil hutan dan sertifikasi makanan dan minuman, pertanian, teknologi informasi, industri kreatif komponen otomotif usaha kecil menengah dan investasi di sektor hotel, restoran, pariwisata.
Seminar dihadiri sekitar 30 pebisnis di wilayah timur Slowakia, Kota Kosice dan Presov, dengan berbagai latar belakang sektor usaha, antara lain teknologi informasi, properti, manufaktur, industri pupuk, makanan, energi, industri pendukung kereta api, tekstil, baja, otomotif, permesinan, media, pariwisata, arsitektur, akunting.
Seminar juga dihadiri Ketua Kadin Provinsi Kosice, Ketua Kadin Provinsi Presov, undur pemerintah setempat, Slovak Business Agency, dan Business Academy Kosice.(ZG)*****3****
(T.H-ZG/B/A.J.S. Bie/A.J.S. Bie) 29-09-2018 01:44:00
Oleh Zeynita Gibbons
London, 29/9 (Antara) - Sebanyak 22 pebisnis dari Slowakia berencana menghadiri forum bisnis di Jakarta pada 12 Oktober 2018, kata Konselor Pensosbud KBRI Bratislava, Lely Meiliani.
Mereka merupakan bagian dari delegasi Wakil Perdana Menteri/Menteri Keuangan Slowakia Peter Kazimir yang dijadwalkan menghadiri pertemuan tahunan IMF-WB di Bali, 12-14 Oktober, kata Lely kepada Antara London, Jumat.
Ia mengatakan bahwa rencana dan keinginan pebisnis Slowakia untuk berkunjung ke Jakarta, terungkap dalam seminar dan sese info dengan tema "Doing Business in Remarkable Indonesia: Opportunities for Slovak Enterprises" di kota Kosice, Slowakia.
Seminar itu diadakan KBRI Bratislava bekerjasama dengan Kosice Regional Chamber dan EU-Indonesia Business Network (EIBN) untuk meningkatkan hubungan ekonomi dan bisnis Indonesia-Slowakia serta menginformasikan tentang perdagangan dan investasi Indonesia.
Kota Kosice berjarak 401 km dari Bratislava merupakan kota kedua tebesar di Slowakia dan menjadi pusat bisnis di wilayah timur Slowakia.
Seminar dihadiri lebih dari 30 pengusaha di bagian Timur Slowakia dibuka Dubes RI di Bratislava, Adiyatwidi Adiwoso.
Para pembicara dalam seminar adalah Kepala Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) di Budapest, Wakil Kepala Indonesian Investment Promotion Center di London, Wakil Kepala Perwakilan Bank Indonesia di London dan outreach manager EU-Indonesia Business Network (EIBN) yang berada di Paris.
Dubes Adiyatwidi Adiwoso dalam sambutannya menyampaikan seminar ini diharapkan dapat memberikan update kepada para pebisnis Slowakia mengenai makro ekonomi, perdagangan, dan investasi di Indonesia sehingga mendapatkan pemahaman mengenai peluang bisnis dan investasi di Indonesia.
Ditambahkan hubungan ekonomi Indonesia-Slowakia bersifat komplementer, yaitu Slowakia membutuhkan bermacam komoditas dari Indonesia, sebaliknya Indonesia dapat memanfaatkan keunggulan teknologi dan permodalan Slowakia.
Dubes menyebutkan semakin meningkatnya kunjungan pebisnis Indonesia ke Slowakia pada satu tahun terakhir, antara lain Asosiasi Kopi Spesialti Indonesia, distributor produk Indonesia yang ada di Eropa, kelompok perusahaan furniture dari Solo, dan pengusaha pariwisata.
Pada kesempatan itu Dubes RI mendorong partisipasi para pebisnis dari kawasan timur Slowakia pada Trade Expo Indonesia 2018.
Sementara, Ketua Kadin Provinsi Kosice Monika Kociova menyampaikan apresiasi kepada KBRI Bratislava dan EIBN yang menyelenggarakan seminar di bagian timur Slowakia.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan dan hasil pertemuan Dubes RI dengan KADIN Kosice pada akhir Juni lalu.
Ketua Kadin Kosice juga menyebutkan hubungan ekonomi kedua negara semakin berkembang.
Kehadiran para narasumber yang mewakili berbagai unsur memberikan pemahaman mengenai Indonesia dan juga peluang bisnis yang ada. Para pebisnis yang berpartipasi menyampaikan apresiasi yang tinggi atas digelarnya seminar.
Mereka dinilai sangat antusias dan berdiskusi lebih intens dengan nara sumber karena sebagian besar peserta belum mengetahui perkembangan ekonomi dan peluang bisnis di Indonesia.
Beberapa pebisnis menyampaikan keinginan untuk mendalami peluang bisnis yang dapat dimanfaatkan dan mempertimbangkan untuk mengikuti Trade Expo Indonesia 2018.
Beberapa bidang dan sektor kerja sama ekonomi yang dapat dikembangkan dengan pebisnis Slowakia, antara lain bidang energi, komoditas seperti kopi, teh, cokelat, rempah-rempah dan pariwisata pengolahan hasil hutan dan sertifikasi makanan dan minuman, pertanian, teknologi informasi, industri kreatif komponen otomotif usaha kecil menengah dan investasi di sektor hotel, restoran, pariwisata.
Seminar dihadiri sekitar 30 pebisnis di wilayah timur Slowakia, Kota Kosice dan Presov, dengan berbagai latar belakang sektor usaha, antara lain teknologi informasi, properti, manufaktur, industri pupuk, makanan, energi, industri pendukung kereta api, tekstil, baja, otomotif, permesinan, media, pariwisata, arsitektur, akunting.
Seminar juga dihadiri Ketua Kadin Provinsi Kosice, Ketua Kadin Provinsi Presov, undur pemerintah setempat, Slovak Business Agency, dan Business Academy Kosice.(ZG)*****3****
(T.H-ZG/B/A.J.S. Bie/A.J.S. Bie) 29-09-2018 01:44:00
Sent from Yahoo Mail for iPhone
Tidak ada komentar:
Posting Komentar