Minggu, 07 Oktober 2018

SPANYOL




KEMENTERIAN PARIWISATA JARING WISATAWAN SPANYOL
Oleh Zeynita Gibbons
London, 7/10 (Antara) - Kementerian Pariwisata berupaya menjaring wisatawan dari Spanyol dengan melakukan kegiatan Misi Penjualan untuk pertama kalinya bekerja sama dengan lima industri pariwisata nasional dan Kedutaan Besar RI di Spanyol.

Direktur Pengembangan Pariwisata Regional Eropa Kemenpar, Agustini Rahayu kepada Antara London, Minggu, mengatakan acara yang dibalut dalam pertemuan "business to business" antara pembeli dan penjual, difasilitasi oleh KBRI di Madrid, Spanyol.

Dikatakannya, pemerintah mencatat berdasarkan data UNWTO, kunjungan wisatawan Spanyol tahun 2016 baru 65.000 orang atau naik 4 persen dibanding tahun sebelumnya
Ia mengatakan untuk tahun 2018 ditargetkan jumlah kunjungan wisman asal Spanyol ke Indonesia sejumlah 102.007 wisman. Sementara capaian wisman asal Spanyol sampai Juni 2018 sebanyak 38.598 atau meningkat 17 persen dibandingkan bulan yang sama pada tahun 2017.

Wisman dari Eropa menunjukkan tren positif selama beberapa tahun terakhir. Statistik menunjukkan bahwa market value pengunjung dari negara-negara tersebut mencapai lebih dari 1 juta dolar AS dengan rata-rata lama menginap hampir dua minggu (13,97 hari).

Diharapkan terjadi pertukaran informasi serta kontak dan kontrak bisnis antara para sellers Indonesia dan 22 buyers Spanyol dengan memberikan info penting seputar Wonderful Indonesia Tourism sekaligus menjadi momentum untuk menampilkan suasana Indonesia melalui pertunjukan seni yang ditampilkan saat makan malam.

Dikatakannya, pesan utama dalam Misi Penjualan ini adalah menciptakan jejaring bisnis untuk mendorong penjualan paket wisata Indonesia.

Paket wisata yang ditawarkan mencakup kegiatan wisata budaya, wisata alam, dan wisata buatan yang ada di Indonesia, serta beragam aktifitas pariwisata dan juga keramahan masyarakat yang menjadi ciri khas Indonesia.

***1***
(T.H-ZG/B/F. Yunianto/F. Yunianto) 07-10-2018 22:09:16



Sent from Yahoo Mail for iPhone

Tidak ada komentar: