MAHASISWA ASING DI CEKO NIKMATI FILM INDONESIA
London, 27/2 (ANTARA) - Sejumlah mahasiswa asing dari Ceko, Inggris, Portugis, Jerman, Slovakia dan Yunani yang tengah belajar di Metropolitan University Prague (MUP) dan Charles University menikmati film "Dunia Mereka" yang ditayangkan di Bioskop Mini KBRI Praha.
Counsellor Pensosbudpar KBRI Praha Ceko, Azis Nurwahyudi kepada koresponden Antara di London, mengatakan Sabtu, pemutaran film merupakan kegiatan rutin bulanan di KBRI Praha yang ditujukan untuk memperkenalkan Indonesia, selain mempererat hubungan antar masyarakat kedua bangsa.
Film "Dunia Mereka" karya sutradara Lasja Susatyo dengan bintang utama Adinia Rasti dan Christian Sugiono menceritakan problematika kehidupan remaja di Indonesia untuk meraih cita-citanya, sebagai pemain Band mampu memberikan wacana lain bagi para pemuda yang belum mengenal Indonesia.
Mahasiswa Hubungan Internasional dari Charles University, Jan Teply, mengatakan ternyata kehidupan anak muda Indonesia tidak berbeda dengan anak-anak muda di belahan dunia lainnya.
Selain itu George Agathos mahasiswa Studi Eropa di MUP yang berasal dari Yunani mengatakan film Indonesia tidak kalah mutunya dengan film dari negara negara Eropa atau Amerika yang selama ini disaksikannya.
Sementara itu Jaro Baran, mahasiswa asal Slovakia yang tengah menekuni Studi Indonesia di MUP mengatakan bahwa setelah melihat film itu, dirinya makin bersemangat untuk mengetahui lebih banyak tentang Indonesia.
KBRI Praha setiap tahun juga menyelenggarakan Festival Film Indonesia, dan pada Juni 2010 ini akan melakukan untuk yang keempat kalinya.
Kegiatan ini mendapat dukungan dan sambutan yang baik dari pemerintah Ceko, sekolah perfilman Ceko maupun masyarakat, termasuk dari tokoh perfilman Ceko seperti Jiri Menzel dan Vera Chytilova.
Pada pemutaran film Dunia Mereka, KBRI Praha juga mengelar diplomasi kuliner dengan menyuguhkan makanan khas Indonesia berupa Lontong Sayur dan aneka lauk tradisional, demikian Azis Nurwahyudi.
(U-ZG/B/b003/B003).
(T.H-ZG/B/B003/B003) 27-02-2010 01:18:22
Blog ini berisi liputan dan berita serta artikel sekitar kejadian yang ada hubungannya diplomasi Indonesia di luar negeri khususnya wilayah Eropa yang saya kirim dan dimuat di LKBN Antara. Terima kasih untuk seluruh nara sumber diplomat yang memberikan kontribusi kepada saya sebagai koresponden LKBN Antara di Kerajaan Inggris dan juga mencakup wilayah Eropa
Jumat, 26 Februari 2010
INDONESIA JARING WISATAWAN DARI SERBIA
INDONESIA JARING WISATAWAN DARI SERBIA
London, 26/2 (ANTARA) - Indonesia berupaya menjaring wisatawan dari Serbia pada pameran pariwisata "International Fair of Tourism " ke- 32 yang dibuka Wakil Perdana Menteri/Menteri Ekonomi dan Pembangunan Kawasan Serbia, Mladjan Dinkic, di Beograd, Serbia.
Hadir dalam acara pembukaan pameran yang berlangsung baru-baru ini Dubes RI untuk Republik Serbia, M. Abduh Dalimunthe bersama dengan duta besar negara sahabat lainnya, ujar Sekretaris Tiga Pensosbud KBRI Beograd, Ance Maylany kepada koresponden Antara London, Jumat.
Ance Maylny mengatakan pameran yang diikuti sekitar 800 peserta itu berlangsung hingga 28 Februari, dinilai Wakil Perdana Menteri/ Menteri Ekonomi dan Pembangunan Kawasan Serbia, Mladjan Dinkic sangat penting bagi pengembangan pariwisata Serbia.
Menurut Mladjan Dinkic, pameran pariwisata diharapkan akan dapat menunjang pembangunan ekonomi Serbia dan penerapan liberalisasi visa serta meningkatkan jumlah wisatawan dari dan ke Serbia.
Sementara itu, Dubes RI untuk Republik Serbia, M. Abduh Dalimunthe mengatakan partisipasi Indonesia pada pameran pariwisata di Beograd diharapkan dapat menjaring wisatawan dari Serbia.
Dikatakannya, kehadiran Indonesia secara bertahap akan dapat menyadarkan publik Serbia mengenai berbagai daerah tujuan wisata di Indonesia. Diharapkan , keikutsertaan Indonesia selama empat tahun berturut turut akan dapat meningkatkan jumlah wisatawan dari Serbia ke Indonesia.
Dalam pameran itu, Indonesia diwakili biro perjalanan wisata nasional yang selama pameran mengadakan kerja sama dengan tour operator setempat guna peningkatan arus wisatawan di kawasan Eropa Timur, khususnya Serbia ke Indonesia.
Kehadiran tour operator nasional pada stand Indonesia akan dapat memberikan informasi mengenai pariwisata Indonesia yang lebih luas bagi pasar Eropa Timur, ujar Ance Maylany.
(U-ZG)/B/A011)
(T.H-ZG/B/A011/A011) 26-02-2010 13:31:35
London, 26/2 (ANTARA) - Indonesia berupaya menjaring wisatawan dari Serbia pada pameran pariwisata "International Fair of Tourism " ke- 32 yang dibuka Wakil Perdana Menteri/Menteri Ekonomi dan Pembangunan Kawasan Serbia, Mladjan Dinkic, di Beograd, Serbia.
Hadir dalam acara pembukaan pameran yang berlangsung baru-baru ini Dubes RI untuk Republik Serbia, M. Abduh Dalimunthe bersama dengan duta besar negara sahabat lainnya, ujar Sekretaris Tiga Pensosbud KBRI Beograd, Ance Maylany kepada koresponden Antara London, Jumat.
Ance Maylny mengatakan pameran yang diikuti sekitar 800 peserta itu berlangsung hingga 28 Februari, dinilai Wakil Perdana Menteri/ Menteri Ekonomi dan Pembangunan Kawasan Serbia, Mladjan Dinkic sangat penting bagi pengembangan pariwisata Serbia.
Menurut Mladjan Dinkic, pameran pariwisata diharapkan akan dapat menunjang pembangunan ekonomi Serbia dan penerapan liberalisasi visa serta meningkatkan jumlah wisatawan dari dan ke Serbia.
Sementara itu, Dubes RI untuk Republik Serbia, M. Abduh Dalimunthe mengatakan partisipasi Indonesia pada pameran pariwisata di Beograd diharapkan dapat menjaring wisatawan dari Serbia.
Dikatakannya, kehadiran Indonesia secara bertahap akan dapat menyadarkan publik Serbia mengenai berbagai daerah tujuan wisata di Indonesia. Diharapkan , keikutsertaan Indonesia selama empat tahun berturut turut akan dapat meningkatkan jumlah wisatawan dari Serbia ke Indonesia.
Dalam pameran itu, Indonesia diwakili biro perjalanan wisata nasional yang selama pameran mengadakan kerja sama dengan tour operator setempat guna peningkatan arus wisatawan di kawasan Eropa Timur, khususnya Serbia ke Indonesia.
Kehadiran tour operator nasional pada stand Indonesia akan dapat memberikan informasi mengenai pariwisata Indonesia yang lebih luas bagi pasar Eropa Timur, ujar Ance Maylany.
(U-ZG)/B/A011)
(T.H-ZG/B/A011/A011) 26-02-2010 13:31:35
Kamis, 25 Februari 2010
Bank Muamalat Indonesia Berikan Training Bank Syariah di Rusia
Bank Muamalat Indonesia Berikan Training Bank Syariah di Rusia
Kamis, 25 Februari 2010, 20:27 WIB
LONDON--KBRI Moskow bersama Bank Muamalat Indonesia (BMI) melakukan pelatihan bank syariah di Moskow dan Kazan, Rusia. Di bawah suhu minus dua derajat, tim BMI yang dipimpin Direktur Keuangan dan Kerjasama Perbankan Internasionalnya, Farouk A. Alwyni mengadakan pertemuan dengan para bankir yang tertarik soal sukuk, di Moskow, Kamis.
Pensosbud Counsellor, Muhammad Aji Surya kepada korespsonden Antara London, Kamis, mengatakan, para bankir ingin mengetahui seluk beluk sukuk dan perbankan berdasarkan syari'ah Islamiyah yang kini masih berupa kajian dan wacana di Rusia.
Kegiatan lain yang akan dilakukan adalah pertemuan dengan kalangan pelaku usaha dari berbagai sektor serta didisain untuk memberikan pengetahuan bagi mahasiswa di Rusia yang tergabung dalam Moscow International Business School (MIRBIS). Selain itu, pelatihan juga diberikan kepada mahasiswa Islamic Moscow University (IMU) tentang perbankan berdasarkan syariah Islamiyah.
Dalam kesempatan kunjungan ke Moskow, Farouk juga akan melakukan pembicaraan terpisah dengan Kantor Dewan Mufti Rusia dan kalangan pebisnis. Pelatihan dilanjutkan ke kota santri di tengah Rusia, Kazan, Tim BMI akan memberikan pelatihan tentang perbankan syariah, pembiayaan, funding, profit distribution, sukuk, dan syariah issues.
Dalam kunjungan di Kazan selama empat hari ini diharapkan tidak hanya memberikan teori namun juga praktek perbankan. Farouk menyatakan kegembiraanya dapat datang dan bertemu dengan para pengusaha Rusia.
Sebagai wakil bank syariah pertama di Indonesia, pihaknya sangat berharap pertemuan ini merupakan awal dari kerjasama diantara mereka, dan akan menghasilkan sesuatu yang besar. "Kami melihat gairah Islam di Rusia dan kami juga ingin sekali segera melakukan kerjasama kongkrit," ujarnya.
Kantor Dewan Mufti Rusia yang menjadi mitra KBRI dalam menyelenggarakan kegiatan pelatihan ini juga merasa gembira dan ingin lebih menjalin hubungan yang lebih erat.
"Banyak hal yang bisa kita kerjasamakan di masa depan. Apalagi Mufti Rusia, Ravil Gaynutdin akan ke Indonesia tahun ini," kata wakil Mufti, Hazrat Rushan Abbasov dengan mata berbinar.
Islam Terbesar Kedua
Agama Islam di Rusia merupakan agama terbesar kedua setelah Kristen Ortodoks dengan jumlah pemeluk mencapai 24 juta orang atau pada kisaran 18 persen dari jumlah penduduk keseluruhan Rusia. Mayoritas muslim Rusia yang menganut sunni tersebut antara lain bermukim di Moskow sebanyak tiga juta dan di Tatarstan satu setengah juta.
Islam masuk ke Rusia lebih dahulu dari agama Kristen Ortodoks, yaitu pada abad ketujuh melalui wilayah Dagestan. Pada tahun 922 suku Volga Bulgaria sebagai cikal bakal kaum Tatar memeluk Islam dan dari situ Islam berkembang ke wilayah-wilayah lainnya seperti Kaukus dan Ingushetia.
Dubes RI untuk Moskow mengharapkan agar kemitraan strategis (strategic partnership) dapat digali oleh Tim BMI dalam kujungan Rusia kali ini. "Semua serba mungkin bila kita mau bekerja sungguh-sungguh serta mengedepankan niat yang ikhlas," ujarnya.
Selain itu, ia juga menilai kerjasama ini dapat menjadi salah satu bagian dari diplomasi dalam rangka meningkatkan hubungan bilateral Indonesia dan Rusia.
Kamis, 25 Februari 2010, 20:27 WIB
LONDON--KBRI Moskow bersama Bank Muamalat Indonesia (BMI) melakukan pelatihan bank syariah di Moskow dan Kazan, Rusia. Di bawah suhu minus dua derajat, tim BMI yang dipimpin Direktur Keuangan dan Kerjasama Perbankan Internasionalnya, Farouk A. Alwyni mengadakan pertemuan dengan para bankir yang tertarik soal sukuk, di Moskow, Kamis.
Pensosbud Counsellor, Muhammad Aji Surya kepada korespsonden Antara London, Kamis, mengatakan, para bankir ingin mengetahui seluk beluk sukuk dan perbankan berdasarkan syari'ah Islamiyah yang kini masih berupa kajian dan wacana di Rusia.
Kegiatan lain yang akan dilakukan adalah pertemuan dengan kalangan pelaku usaha dari berbagai sektor serta didisain untuk memberikan pengetahuan bagi mahasiswa di Rusia yang tergabung dalam Moscow International Business School (MIRBIS). Selain itu, pelatihan juga diberikan kepada mahasiswa Islamic Moscow University (IMU) tentang perbankan berdasarkan syariah Islamiyah.
Dalam kesempatan kunjungan ke Moskow, Farouk juga akan melakukan pembicaraan terpisah dengan Kantor Dewan Mufti Rusia dan kalangan pebisnis. Pelatihan dilanjutkan ke kota santri di tengah Rusia, Kazan, Tim BMI akan memberikan pelatihan tentang perbankan syariah, pembiayaan, funding, profit distribution, sukuk, dan syariah issues.
Dalam kunjungan di Kazan selama empat hari ini diharapkan tidak hanya memberikan teori namun juga praktek perbankan. Farouk menyatakan kegembiraanya dapat datang dan bertemu dengan para pengusaha Rusia.
Sebagai wakil bank syariah pertama di Indonesia, pihaknya sangat berharap pertemuan ini merupakan awal dari kerjasama diantara mereka, dan akan menghasilkan sesuatu yang besar. "Kami melihat gairah Islam di Rusia dan kami juga ingin sekali segera melakukan kerjasama kongkrit," ujarnya.
Kantor Dewan Mufti Rusia yang menjadi mitra KBRI dalam menyelenggarakan kegiatan pelatihan ini juga merasa gembira dan ingin lebih menjalin hubungan yang lebih erat.
"Banyak hal yang bisa kita kerjasamakan di masa depan. Apalagi Mufti Rusia, Ravil Gaynutdin akan ke Indonesia tahun ini," kata wakil Mufti, Hazrat Rushan Abbasov dengan mata berbinar.
Islam Terbesar Kedua
Agama Islam di Rusia merupakan agama terbesar kedua setelah Kristen Ortodoks dengan jumlah pemeluk mencapai 24 juta orang atau pada kisaran 18 persen dari jumlah penduduk keseluruhan Rusia. Mayoritas muslim Rusia yang menganut sunni tersebut antara lain bermukim di Moskow sebanyak tiga juta dan di Tatarstan satu setengah juta.
Islam masuk ke Rusia lebih dahulu dari agama Kristen Ortodoks, yaitu pada abad ketujuh melalui wilayah Dagestan. Pada tahun 922 suku Volga Bulgaria sebagai cikal bakal kaum Tatar memeluk Islam dan dari situ Islam berkembang ke wilayah-wilayah lainnya seperti Kaukus dan Ingushetia.
Dubes RI untuk Moskow mengharapkan agar kemitraan strategis (strategic partnership) dapat digali oleh Tim BMI dalam kujungan Rusia kali ini. "Semua serba mungkin bila kita mau bekerja sungguh-sungguh serta mengedepankan niat yang ikhlas," ujarnya.
Selain itu, ia juga menilai kerjasama ini dapat menjadi salah satu bagian dari diplomasi dalam rangka meningkatkan hubungan bilateral Indonesia dan Rusia.
MAHASISWA INDONESIA PROMOSIKAN TOLERASI ANTARBUDAYA DI INGGRIS
MAHASISWA INDONESIA PROMOSIKAN TOLERASI ANTARBUDAYA DI INGGRIS
London, 24/2 (ANTARA) - Empat mahasiswa Indonesia mempromosikan pemahaman dan toleransi antarbudaya di Inggris dengan didukung dan difasilitasi KBRI London.
"Keempat mahasiswa melakukan itu serangkaian mengikuti program petualangan berjudul 'Journey of Understanding' di Inggris selama sepuluh hari yang diselenggarakan Encompass Trust," ujar Sekretaris Satu KBRI London Novan Ivanhoe Saleh kepada koresponden ANTARA London, Rabu.
Menurut Novan Ivanhoe, yayasan sosial Inggris itu bertujuan mempromosikan pemahaman dan toleransi antarbudaya di kalangan kaum muda dari berbagai latar belakang, agama dan budaya di dunia.
Sejak dimulainya program ini pada tahun 2003, lebih dari 100 pemuda Indonesia berpartisipasi pada kegiatan yang diadakan setiap tahun di Inggris itu.
Encompass didirikan berdasarkan inspirasi dari keluarga Daniel Braden dan Jun Hirst (teman wanita Daniel). Daniel tewas akibat ledakan bom Bali tahun 2002 yang menelan 202 korban jiwa dan sekitar 350 lainnya dari mancanegara mengalami luka-luka.
Keempat mahasiswa yang tampil di Inggris tersebut, Andy Dwi Astama dari Universitas Brawijaya, Malang, Puthu Akbar Duta Hutama dari Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, Malang, Novika Purnama Ssri dan Zsiadatul Hikmiah dari Universitas Negeri Malang.
Mereka terpilih setelah melalui seleksi oleh perwakilan Encompass di Indonesia, yang sebelumnya telah menyebarluaskan informasi ke berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Kriteria dan seleksi yang mereka harus lalui untuk itu, antara lain berusia 16 dan 24 tahun, mampu mengartikulasikan pendapat mereka dalam bahasa Inggris, menampilkan motivasi untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan menantang (challenging), serta dapat menerima ide-ide baru.
Kegiatan para peserta yang sepenuhnya dibiayai Encompass, antara lain melakukan outbound di Loch Eil, Fort William, Skotlandia, Inggris.
Tahun ini kegiatan diikuti oleh peserta dari lima negara, yaitu Inggris, Amerika Serikat, Indonesia, Palestina dan Israel.
Selama mengikuti kegiatan, peserta didorong untuk belajar tentang budaya lain, mengembangkan semangat tim, disiplin diri dan menghormati sesama peserta.
Dalam kegiatan tersebut, keempat peserta dari Indonesia memperkenalkan lebih jauh lagi kepada peserta dari negara lain yang pada umumnya sangat awam terhadap Indonesia.
Mereka menjelaskan mengenai gambaran umum Indonesia, letak dan kondisi Indonesia saat ini, termasuk di antaranya kehidupan beragama dan toleransi antaragama yang dijalankan oleh bangsa Indonesia.
Rangkaian kegiatan diakhiri dengan penutupan di London, keempatnya menceritakan pengalaman dan perjalanan mereka selama mengikuti program "Journey of Understanding". (U-ZG)
(T.H-ZG/B/P004/P004) 24-02-2010 08:33:22
London, 24/2 (ANTARA) - Empat mahasiswa Indonesia mempromosikan pemahaman dan toleransi antarbudaya di Inggris dengan didukung dan difasilitasi KBRI London.
"Keempat mahasiswa melakukan itu serangkaian mengikuti program petualangan berjudul 'Journey of Understanding' di Inggris selama sepuluh hari yang diselenggarakan Encompass Trust," ujar Sekretaris Satu KBRI London Novan Ivanhoe Saleh kepada koresponden ANTARA London, Rabu.
Menurut Novan Ivanhoe, yayasan sosial Inggris itu bertujuan mempromosikan pemahaman dan toleransi antarbudaya di kalangan kaum muda dari berbagai latar belakang, agama dan budaya di dunia.
Sejak dimulainya program ini pada tahun 2003, lebih dari 100 pemuda Indonesia berpartisipasi pada kegiatan yang diadakan setiap tahun di Inggris itu.
Encompass didirikan berdasarkan inspirasi dari keluarga Daniel Braden dan Jun Hirst (teman wanita Daniel). Daniel tewas akibat ledakan bom Bali tahun 2002 yang menelan 202 korban jiwa dan sekitar 350 lainnya dari mancanegara mengalami luka-luka.
Keempat mahasiswa yang tampil di Inggris tersebut, Andy Dwi Astama dari Universitas Brawijaya, Malang, Puthu Akbar Duta Hutama dari Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, Malang, Novika Purnama Ssri dan Zsiadatul Hikmiah dari Universitas Negeri Malang.
Mereka terpilih setelah melalui seleksi oleh perwakilan Encompass di Indonesia, yang sebelumnya telah menyebarluaskan informasi ke berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Kriteria dan seleksi yang mereka harus lalui untuk itu, antara lain berusia 16 dan 24 tahun, mampu mengartikulasikan pendapat mereka dalam bahasa Inggris, menampilkan motivasi untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan menantang (challenging), serta dapat menerima ide-ide baru.
Kegiatan para peserta yang sepenuhnya dibiayai Encompass, antara lain melakukan outbound di Loch Eil, Fort William, Skotlandia, Inggris.
Tahun ini kegiatan diikuti oleh peserta dari lima negara, yaitu Inggris, Amerika Serikat, Indonesia, Palestina dan Israel.
Selama mengikuti kegiatan, peserta didorong untuk belajar tentang budaya lain, mengembangkan semangat tim, disiplin diri dan menghormati sesama peserta.
Dalam kegiatan tersebut, keempat peserta dari Indonesia memperkenalkan lebih jauh lagi kepada peserta dari negara lain yang pada umumnya sangat awam terhadap Indonesia.
Mereka menjelaskan mengenai gambaran umum Indonesia, letak dan kondisi Indonesia saat ini, termasuk di antaranya kehidupan beragama dan toleransi antaragama yang dijalankan oleh bangsa Indonesia.
Rangkaian kegiatan diakhiri dengan penutupan di London, keempatnya menceritakan pengalaman dan perjalanan mereka selama mengikuti program "Journey of Understanding". (U-ZG)
(T.H-ZG/B/P004/P004) 24-02-2010 08:33:22
PECINTA INDONESIA DI SLOVAKIA GELAR BUDAYA INDONESIA
PECINTA INDONESIA DI SLOVAKIA GELAR BUDAYA INDONESIA
London, 25/2 (ANTARA) - Sejumlah kaum muda pecinta Indonesia di Slovakia menggelar keunikan budaya Indonesia pada malam budaya Indonesia di Radio Slovakia, Bratislava yang kembali memesona masyarakat Slovakia.
"Puluhan warga Eropa bersama warga Indonesia tampil memukau saat memainkan musik gamelan membawakan lagu 'Gambang Suling' dari Jawa Tengah dan lagu 'Tota Helpa' dari Slovakia," ujar Sekretaris I KBRI Slovakia Wanton Saragih Sidauruk kepada koresponden ANTARA London, Kamis.
Ia mengatakan kedua lagu tersebut semakin unik dan menarik karena dimainkan dengan musik hasil kolaborasi alat musik gamelan dan alat musik modern berupa keyboard, flute, dan gitar.
Penampilan warga Slovakia dalam pagelaran seni dan budaya Indonesia itu meninggalkan kesan mendalam kepada lebih dari 300 pengunjung yang terdiri dari para Duta Besar negara-negara sahabat, pejabat pemerintah, dan kalangan masyarakat Slovakia lainnya.
Duta Besar RI untuk Slovakia, Harsha E. Joesoef, dalam sambutannya menyatakan pagelaran budaya tersebut diharapkan dapat menjembatani "Barat" dan "Timur" khususnya dapat meningkatkan "people to people contact" di antara kedua masyarakat Indonesia dan Slovakia.
Selain tampil memainkan musik gamelan, kaum muda Slovakia tersebut juga tampil membawakan tari Puspanjali dari Bali dan tari Rantak dari Sumatra Barat yang dibawakan dengan gerakan yang luwes dan indah.
Pagelaran gamelan dan tari telah menambah bobot acara malam budaya Indonesia yang merupakan bagian dari acara pameran lukisan Indonesia yang berlangsung di Radio Slovakia yang berlangsung hingga 5 Maret mendatang.
Seniman Barbora Paulovicova, mantan penerima beasiswa Darmasiswa Indonesia asal Slovakia, memamerkan hasil karya lukisannya yang menggambarkan potret seni, budaya, kehidupan masyarakat dan alam Indonesia seperti lukisan "Wayang Kamasan."
Beberapa dari pengunjung menyampaikan secara langsung apresiasi mereka kepada KBRI Bratislava atas kegiatan tersebut yang dinilai menarik dan mengesankan.(U-ZG)
(T.H-ZG/B/E011/E011) 25-02-2010 13:21:22
London, 25/2 (ANTARA) - Sejumlah kaum muda pecinta Indonesia di Slovakia menggelar keunikan budaya Indonesia pada malam budaya Indonesia di Radio Slovakia, Bratislava yang kembali memesona masyarakat Slovakia.
"Puluhan warga Eropa bersama warga Indonesia tampil memukau saat memainkan musik gamelan membawakan lagu 'Gambang Suling' dari Jawa Tengah dan lagu 'Tota Helpa' dari Slovakia," ujar Sekretaris I KBRI Slovakia Wanton Saragih Sidauruk kepada koresponden ANTARA London, Kamis.
Ia mengatakan kedua lagu tersebut semakin unik dan menarik karena dimainkan dengan musik hasil kolaborasi alat musik gamelan dan alat musik modern berupa keyboard, flute, dan gitar.
Penampilan warga Slovakia dalam pagelaran seni dan budaya Indonesia itu meninggalkan kesan mendalam kepada lebih dari 300 pengunjung yang terdiri dari para Duta Besar negara-negara sahabat, pejabat pemerintah, dan kalangan masyarakat Slovakia lainnya.
Duta Besar RI untuk Slovakia, Harsha E. Joesoef, dalam sambutannya menyatakan pagelaran budaya tersebut diharapkan dapat menjembatani "Barat" dan "Timur" khususnya dapat meningkatkan "people to people contact" di antara kedua masyarakat Indonesia dan Slovakia.
Selain tampil memainkan musik gamelan, kaum muda Slovakia tersebut juga tampil membawakan tari Puspanjali dari Bali dan tari Rantak dari Sumatra Barat yang dibawakan dengan gerakan yang luwes dan indah.
Pagelaran gamelan dan tari telah menambah bobot acara malam budaya Indonesia yang merupakan bagian dari acara pameran lukisan Indonesia yang berlangsung di Radio Slovakia yang berlangsung hingga 5 Maret mendatang.
Seniman Barbora Paulovicova, mantan penerima beasiswa Darmasiswa Indonesia asal Slovakia, memamerkan hasil karya lukisannya yang menggambarkan potret seni, budaya, kehidupan masyarakat dan alam Indonesia seperti lukisan "Wayang Kamasan."
Beberapa dari pengunjung menyampaikan secara langsung apresiasi mereka kepada KBRI Bratislava atas kegiatan tersebut yang dinilai menarik dan mengesankan.(U-ZG)
(T.H-ZG/B/E011/E011) 25-02-2010 13:21:22
Rabu, 24 Februari 2010
RI PIMPIN KOMITE PERDAGANGAN DAN PEMBANGUNAN WTO
RI PIMPIN KOMITE PERDAGANGAN DAN PEMBANGUNAN WTO
London, 25/2 (ANTARA) - Deputi Wakil Tetap II Perutusan Tetap RI di Jenewa, Duta Besar Erwidodo mengatakan, Indonesia akan memberikan yang terbaik dalam memimpin Komite Perdagangan dan Pembangunan "Committee on Trade and Development" (CTD).
Hal itu disampaikan Dubes Erwidodo, yang secara resmi ditetapkan sebagai Ketua CTD pada sidang "General Council" WTO (organisasi perdangangan dunia) baru baru ini, demikian keterangan yang diterima koresponden ANTARA London dari PTRI Jenewa, Kamis .
Menurut Dubes Erwidodo yang merupakan pejabat Indonesia pertama yang memangku jabatan Ketua di badan-badan WTO, kepemimpinan Indonesia pada CTD harus mampu memajukan seluruh agenda perdagangan bagi pembangunan sesuai cita-cita pembentukan WTO dan Deklarasi Doha 2001.
Mukadimah Perjanjian Marrakesh menyerukan pertumbuhan perdagangan dunia harus sesuai dengan kebutuhan seluruh negara anggota. Sedangkan Deklarasi Doha menempatkan pembangunan sebagai "jantung" perundingan WTO, ujarnya.
Dikatakannya selaku Ketua CTD baru, Indonesia bertanggung jawab memimpin dan mengarahkan jalannya persidangan selama tahun 2010-2011.
Dalam kaitan ini, Indonesia berkomitmen untuk bekerja sama dengan negara anggota dan semua pihak secara aktif dan konstruktif dalam melaksanakan semua peraturan WTO, sehingga menguntungkan semua pihak.
Komite Perdagangan dan Pembangunan (CTD) merupakan badan WTO yang bertanggung jawab atas seluruh kegiatan terkait hubungan antara perdagangan dengan pembangunan. Badan ini didirikan mengingat pentingnya dimensi pembangunan dalam kegiatan perdagangan multilateral.
Dalam sidangnya secara rutin, CTD membahas isu-isu pembangunan yang spesifik, baik dalam kerangka kegiatan reguler WTO maupun proses negosiasi Putaran Doha.
Sebagai Ketua CTD, Indonesia juga akan memimpin tiga badan subsider yang masing-masing menangani "Special and Differential Treatment", "Small Economies" dan "Least Developed Countries".
Menurut Dubes, CTD merupakan badan yang membahas dan mengkoordinasikan kegiatan bantuan teknis dan hubungan dengan kegiatan-kegiatan pembangunan di organisasi multilateral lain.
Bantuan teknis ini, misalnya, ditujukan untuk memenuhi kebutuhan negara berkembang dan pelatihan seperti "Aid for Trade", "Integrated Framework" dan "Joint Integrated Technical Assistance Programme" (JITAP).
CTD juga merupakan forum untuk mengawasi Perjanjian Perdagangan Regional (Regional Trade Agreements) antarnegara berkembang atau antara negara maju dengan negara berkembang, guna memastikan kepatuhan pada aturan-aturan WTO.
Dalam konteks "Special and Differential Treatment", CTD bertugas mengidentifikasi permasalahan dan memastikan kelancaran operasionalisasi ketentuan WTO yang wajib dipatuhi negara anggota. Kewenangan CTD termasuk melakukan perubahan/amademen ketentuan yang kurang sempurna.
Dalam hal "Small Economies", CTD bertugas untuk mengkaji kesulitan dan hambatan yang dihadapi Ekonomi Kecil dan membuat rekomendasi terkait perdagangan yang dapat meningkatkan peran mereka dalam sistem perdagangan global.
Keketuaan Indonesia pada CTD merupakan jembatan untuk dapat terlibat secara lebih aktif pada penanganan isu-isu yang menjadi kepentingan negara berkembang. Ini merupakan kesempatan untuk turut mendorong terwujudnya pembangunan sebagai dimensi utama WTO dan Putaran Doha, demikian Dubes Erwidodo. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/C004/C004) 25-02-2010 08:32:05
London, 25/2 (ANTARA) - Deputi Wakil Tetap II Perutusan Tetap RI di Jenewa, Duta Besar Erwidodo mengatakan, Indonesia akan memberikan yang terbaik dalam memimpin Komite Perdagangan dan Pembangunan "Committee on Trade and Development" (CTD).
Hal itu disampaikan Dubes Erwidodo, yang secara resmi ditetapkan sebagai Ketua CTD pada sidang "General Council" WTO (organisasi perdangangan dunia) baru baru ini, demikian keterangan yang diterima koresponden ANTARA London dari PTRI Jenewa, Kamis .
Menurut Dubes Erwidodo yang merupakan pejabat Indonesia pertama yang memangku jabatan Ketua di badan-badan WTO, kepemimpinan Indonesia pada CTD harus mampu memajukan seluruh agenda perdagangan bagi pembangunan sesuai cita-cita pembentukan WTO dan Deklarasi Doha 2001.
Mukadimah Perjanjian Marrakesh menyerukan pertumbuhan perdagangan dunia harus sesuai dengan kebutuhan seluruh negara anggota. Sedangkan Deklarasi Doha menempatkan pembangunan sebagai "jantung" perundingan WTO, ujarnya.
Dikatakannya selaku Ketua CTD baru, Indonesia bertanggung jawab memimpin dan mengarahkan jalannya persidangan selama tahun 2010-2011.
Dalam kaitan ini, Indonesia berkomitmen untuk bekerja sama dengan negara anggota dan semua pihak secara aktif dan konstruktif dalam melaksanakan semua peraturan WTO, sehingga menguntungkan semua pihak.
Komite Perdagangan dan Pembangunan (CTD) merupakan badan WTO yang bertanggung jawab atas seluruh kegiatan terkait hubungan antara perdagangan dengan pembangunan. Badan ini didirikan mengingat pentingnya dimensi pembangunan dalam kegiatan perdagangan multilateral.
Dalam sidangnya secara rutin, CTD membahas isu-isu pembangunan yang spesifik, baik dalam kerangka kegiatan reguler WTO maupun proses negosiasi Putaran Doha.
Sebagai Ketua CTD, Indonesia juga akan memimpin tiga badan subsider yang masing-masing menangani "Special and Differential Treatment", "Small Economies" dan "Least Developed Countries".
Menurut Dubes, CTD merupakan badan yang membahas dan mengkoordinasikan kegiatan bantuan teknis dan hubungan dengan kegiatan-kegiatan pembangunan di organisasi multilateral lain.
Bantuan teknis ini, misalnya, ditujukan untuk memenuhi kebutuhan negara berkembang dan pelatihan seperti "Aid for Trade", "Integrated Framework" dan "Joint Integrated Technical Assistance Programme" (JITAP).
CTD juga merupakan forum untuk mengawasi Perjanjian Perdagangan Regional (Regional Trade Agreements) antarnegara berkembang atau antara negara maju dengan negara berkembang, guna memastikan kepatuhan pada aturan-aturan WTO.
Dalam konteks "Special and Differential Treatment", CTD bertugas mengidentifikasi permasalahan dan memastikan kelancaran operasionalisasi ketentuan WTO yang wajib dipatuhi negara anggota. Kewenangan CTD termasuk melakukan perubahan/amademen ketentuan yang kurang sempurna.
Dalam hal "Small Economies", CTD bertugas untuk mengkaji kesulitan dan hambatan yang dihadapi Ekonomi Kecil dan membuat rekomendasi terkait perdagangan yang dapat meningkatkan peran mereka dalam sistem perdagangan global.
Keketuaan Indonesia pada CTD merupakan jembatan untuk dapat terlibat secara lebih aktif pada penanganan isu-isu yang menjadi kepentingan negara berkembang. Ini merupakan kesempatan untuk turut mendorong terwujudnya pembangunan sebagai dimensi utama WTO dan Putaran Doha, demikian Dubes Erwidodo. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/C004/C004) 25-02-2010 08:32:05
DUBES RI BERI PENGHARGAAN PADA POLISI WREXHAM
DUBES RI BERI PENGHARGAAN PADA POLISI WREXHAM
London, 25/2 (ANTARA) - Duta Besar RI untuk Inggris Yuri O. Thamrin menyerahkan penghargaan kepada Kepolisian Wrexham, Inggris, atas keberhasilan mereka mengungkap kasus pembunuhan warga negara Indonesia, Ermatati Rodgers, dua tahun yang lalu.
Penghargaan itu diserahkan Dubes kepada 30 anggota Kepolisian Wrexham bertempat di Markas Polisi Wrexham, North Wales, Inggris, ujar "Counsellor" Pensosbud KBRI London Herry Sudradjat kepada korespodnen ANTARA London, Kamis.
Duta Besar bersama Ny. Sandra Thamrin didampingi "Counsellor" Fungsi Konsuler, Dwi Kurnia Miftach, menyerahkan tanda penghargaan kepada masing-masing anggota Kepolisian Wrexham dalam prosesi yang berlangsung secara sederhana dan hikmat.
Setelah menyampaikan tanda penghargaan, Duta Besar Yuri Thamrin juga berkesempatan untuk mengunjungi tempat dimana jenazah Ermatati berhasil ditemukan.
Pada kesempatan wawancara dengan kantor berita BBC maupun surat kabar lokal, Dubes Yuri Thamrin menyampaikan kegembiraannya bahwa hukum telah berhasil ditegakkan secara adil, dan mendoakan supaya arwah almarhumah dapat beristirahat dengan tenang.
Atas nama Pemerintah Indonesia maupun keluarga almarhumah, Duta Besar Yuri Thamrin juga mengucapkan terima kasih tidak hanya kepada Kepolisian Wrexham, tetapi juga masyarakat Wrexham yang memberikan simpati mendalam atas kasus menimpa Ermatati tersebut.
Kasus pembunuhan Ermatati Rodgers bermula dari laporan teman yang bersangkutan mengenai hilangnya Ermatati kepada Kepolisian Wrexham pada bulan Januari 2008.
Semula pihak kepolisian menduga Ermatati telah kembali ke Indonesia.
Namun, setelah menemukan paspor yang bersangkutan di kediamannya dan mendapat kepastian dari KBRI London bahwa Ermatati terdaftar di bagian Konsuler dengan nomor paspor tersebut maka polisi mulai meningkatkan penyelidikan dari kasus orang hilang menjadi kasus pembunuhan.
Upaya pencarian Ermatati oleh Kepolisian Wrexham yang berlangsung lebih dari satu tahun membuahkan hasil, dengan ditemukannya jasad Ermatati yang dikuburkan di suatu tempat pada awal tahun 2009.
Berdasarkan bukti-bukti dan informasi yang dikumpulkan pihak kepolisian, pelaku pembunuhan yaitu Lukasz Reszpondek, telah ditangkap dan dijatuhi hukuman seumur hidup oleh pengadilan setempat.
Jenazah Ermatati diserahkan kepada keluarga yang bersangkutan di Payakumbuh, Sumatra Barat, April 2009 setelah diterbangkan dari Inggris ke Indonesia melalui upaya-upaya yang dilakukan KBRI London bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri RI serta pihak terkait lainnya, baik di Inggris maupun Indonesia.(U-ZG)
(T.H-ZG/B/C004/C004) 25-02-2010 08:11:01
London, 25/2 (ANTARA) - Duta Besar RI untuk Inggris Yuri O. Thamrin menyerahkan penghargaan kepada Kepolisian Wrexham, Inggris, atas keberhasilan mereka mengungkap kasus pembunuhan warga negara Indonesia, Ermatati Rodgers, dua tahun yang lalu.
Penghargaan itu diserahkan Dubes kepada 30 anggota Kepolisian Wrexham bertempat di Markas Polisi Wrexham, North Wales, Inggris, ujar "Counsellor" Pensosbud KBRI London Herry Sudradjat kepada korespodnen ANTARA London, Kamis.
Duta Besar bersama Ny. Sandra Thamrin didampingi "Counsellor" Fungsi Konsuler, Dwi Kurnia Miftach, menyerahkan tanda penghargaan kepada masing-masing anggota Kepolisian Wrexham dalam prosesi yang berlangsung secara sederhana dan hikmat.
Setelah menyampaikan tanda penghargaan, Duta Besar Yuri Thamrin juga berkesempatan untuk mengunjungi tempat dimana jenazah Ermatati berhasil ditemukan.
Pada kesempatan wawancara dengan kantor berita BBC maupun surat kabar lokal, Dubes Yuri Thamrin menyampaikan kegembiraannya bahwa hukum telah berhasil ditegakkan secara adil, dan mendoakan supaya arwah almarhumah dapat beristirahat dengan tenang.
Atas nama Pemerintah Indonesia maupun keluarga almarhumah, Duta Besar Yuri Thamrin juga mengucapkan terima kasih tidak hanya kepada Kepolisian Wrexham, tetapi juga masyarakat Wrexham yang memberikan simpati mendalam atas kasus menimpa Ermatati tersebut.
Kasus pembunuhan Ermatati Rodgers bermula dari laporan teman yang bersangkutan mengenai hilangnya Ermatati kepada Kepolisian Wrexham pada bulan Januari 2008.
Semula pihak kepolisian menduga Ermatati telah kembali ke Indonesia.
Namun, setelah menemukan paspor yang bersangkutan di kediamannya dan mendapat kepastian dari KBRI London bahwa Ermatati terdaftar di bagian Konsuler dengan nomor paspor tersebut maka polisi mulai meningkatkan penyelidikan dari kasus orang hilang menjadi kasus pembunuhan.
Upaya pencarian Ermatati oleh Kepolisian Wrexham yang berlangsung lebih dari satu tahun membuahkan hasil, dengan ditemukannya jasad Ermatati yang dikuburkan di suatu tempat pada awal tahun 2009.
Berdasarkan bukti-bukti dan informasi yang dikumpulkan pihak kepolisian, pelaku pembunuhan yaitu Lukasz Reszpondek, telah ditangkap dan dijatuhi hukuman seumur hidup oleh pengadilan setempat.
Jenazah Ermatati diserahkan kepada keluarga yang bersangkutan di Payakumbuh, Sumatra Barat, April 2009 setelah diterbangkan dari Inggris ke Indonesia melalui upaya-upaya yang dilakukan KBRI London bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri RI serta pihak terkait lainnya, baik di Inggris maupun Indonesia.(U-ZG)
(T.H-ZG/B/C004/C004) 25-02-2010 08:11:01
SPANYOL PESAN LIMA KONTAINER PRODUK PERIKANAN INDONESIA
SPANYOL PESAN LIMA KONTAINER PRODUK PERIKANAN INDONESIA
Madrid, 24/2 (ANTARA)- Pengusaha produk perikanan Indonesia Nanang Soengkoni R mengatakan bahwa pihaknya mendapat pesanan dari eksporter Spanyol sebanyak lima kontainer produk perikanan.
Dengan wajah berseri seri pada acara promosi investasi yang digelar Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama KBRI Madrid, ia mengaku mendapatkan order sebanyak itu dari rekanannya yang asal Spanyol.
"Tahap pertama saya akan mengirimkan satu kontainer dalam waktu dekat," ujar Nanang Soengkoni R, dari PT Fishindo Lintas Samudra kepada koresponden ANTARA London, Rabu.
Dikatakannya, Direktur Komersial Internasional Vongofish SL, Rafael Alvarez, memesan sebanyak lima kontainer produk perikanan Indonesia dalam acara promosi investasi sektor kelautan dan perikanan yang digelar di Aula KBRI Madrid.
Dalam acara promosi investasi sektor kelautan dan perikanan, Direktur Usaha dan Investasi Ditjen Pengelolaan dan Pemasaran Hasil Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Victor Petrus H Nikijuluw, menyampaikan presentasi mengenai peluang bisnis di Indonesia.
Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Madrid O'Conroy Doloksaribu dalam sambutannya mengajak pengusaha Spanyol yang hadir dalam pertemuan untuk tidak ragu-ragu melihat peluang-peluang yang ada di sektor perikanan, termasuk untuk melakukan investasi di Indonesia.
Pengusaha Nanang Soenkono R bersama dua pengusaha produk perikanan lainnya Afianto Amin dari CV Prima Indo Tuna dan Kho Mie Djang dari CV Pacific Harvest, mengadakan "one to one meeting" usai presentasi.
Pertemuan difasilitasi Minister Counsellor Ekonomi Musthofa Taufik Abdul Latif dan Atase Perdagangan RI di Madrid, Nanang.
Nanang mengakui, pengusaha yang bergerak dalam bidang processing dan eskporter tuna, baik yang segar maupun frozen, skipjack, reef fish octopus dan ikan lainnya, telah melakukan "price order" sebanyak lima kontainer, dan untuk tahap awal akan dikirim satu kontainer dalam waktu dekat.
Menurut Nanang, pengusaha Spanyol yang sebelumnya mengimpor ikan dari Vietnam dan Singapura itu, menurut rencana akan berkunjung ke Indonesia.
Diakunya, pajak impor yang dikenakan Singapura mencapai tujuh setengah persen, sementara Indonesia hanya dua setengah persen. Selain itu, harga ikan produk Indonesia juga cukup kompetitif.
Namun demikian, Nanang menyebutkan, kini masih ada rasa kekhawatiran dari eksporter Spanyol dengan adanya kandungan mercury dalam produk perikanan Indonesia yang cukup tinggi.
Ia menyebutkan, impor produk perikanan Indonesia akan dilakukan melalui Protugal sebanyak lima kontainer secara bertahap.
Pertemuan promosi investasi sektor kelautan dan perikanan yang digelar Kementerian Kelautan dan Perikanan, ia menilai sangat bermanfaat, karena selama ini produk perikanan mereka impor dari Vietnam dan Thailand.
"Ternyata selama ini mereka mengimpor dari Vietnam dan Thailand," ujarnya dengan menambahkan, untuk masa mendatang Indonesia bisa langsung mengirimkan ke Spanyol.
"Saya merasa puas dengan hasil pertemuan," ujar Nanang yang menurut rencana Rabu siang ini akan meninjau pabrik Vongofish SL yang berlokasi di Getafe.
Diakuinya keberhasilan ini juga akan berdampak kepada para nelayan kecil karena perusahaannya selama ini memesan dari para nelayan. Sementara margin mencapai 80 hingga satu dolar AS perkilo nya.
Sedangkan Kho Mie Djang dari CV Pasific Harvest mengakui potensi produk perikanan Indonesia cukup bagus, apalagi masyarakat Spanyol mengkonsumsi produk perikanan cukup besar.
Sementara itu pengusaha Afianto Amin mengakui sulit juga memenuhi permintaan dari Spanyol yang menginginkan ikan jenis kakap merah yang kuantitinya terus menurun.
?Bila terlalu banyak order kami juga mengalami kesulitan karena produksi ikan kakap merah semakin menipis ? ujarnya menambahkan bahwa ia juga menawarkan jenis ikan lainnya.
Menurut data dari Minister Counsellor Ekonomi Musthofa Taufik Abdul Latif, data dari Instituto Nacional de Estadistica, eskpor Indonesia ke Spanyol pada periode Januari-November 2009 mencapai 1.463.937 Euro.
?Penurunan impor Spanyol dari Indonesia lebih banyak dipengaruhi oleh crisis ekonomi yang melanda Spanyol,? ujar Musthofa Taufik Abdul Latif-
Diakuinya terdapat penurunan bila dibandingkan periode yang sama tahun 2008 yang mencapai 1.597,39 Euro. Sedangkan import Indonesia dari Spanyol pada periode Januari ?November 2009 mencapai 169.107 Euro atau mengalami surplus bagi Indonesia sebesar 1.294.831 Euro.
Acara promosi investasi yang digelar Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama KBRI Madrid, merupakan rangkaian dari peresmian peluncuran kapal latihan perikanan Madidihang 03 yang dibangun Astilleros Gondan di Gondan Shipyard, Figueras, Asturias, Spanyol, oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad.
Hadir dalam acara temu bisnis itu antara lain Kepala Badan pengembangan SDM Kementerian Kelautan dan Perikanan Sahala Hutabarat dan Irjen Kementerian Perikanan dan Kelautan Hurni Manggabarani serta Sekretaris BPSDM, Iin S Djunaidah. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/P004/P004) 24-02-2010 08:17:32
Madrid, 24/2 (ANTARA)- Pengusaha produk perikanan Indonesia Nanang Soengkoni R mengatakan bahwa pihaknya mendapat pesanan dari eksporter Spanyol sebanyak lima kontainer produk perikanan.
Dengan wajah berseri seri pada acara promosi investasi yang digelar Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama KBRI Madrid, ia mengaku mendapatkan order sebanyak itu dari rekanannya yang asal Spanyol.
"Tahap pertama saya akan mengirimkan satu kontainer dalam waktu dekat," ujar Nanang Soengkoni R, dari PT Fishindo Lintas Samudra kepada koresponden ANTARA London, Rabu.
Dikatakannya, Direktur Komersial Internasional Vongofish SL, Rafael Alvarez, memesan sebanyak lima kontainer produk perikanan Indonesia dalam acara promosi investasi sektor kelautan dan perikanan yang digelar di Aula KBRI Madrid.
Dalam acara promosi investasi sektor kelautan dan perikanan, Direktur Usaha dan Investasi Ditjen Pengelolaan dan Pemasaran Hasil Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Victor Petrus H Nikijuluw, menyampaikan presentasi mengenai peluang bisnis di Indonesia.
Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Madrid O'Conroy Doloksaribu dalam sambutannya mengajak pengusaha Spanyol yang hadir dalam pertemuan untuk tidak ragu-ragu melihat peluang-peluang yang ada di sektor perikanan, termasuk untuk melakukan investasi di Indonesia.
Pengusaha Nanang Soenkono R bersama dua pengusaha produk perikanan lainnya Afianto Amin dari CV Prima Indo Tuna dan Kho Mie Djang dari CV Pacific Harvest, mengadakan "one to one meeting" usai presentasi.
Pertemuan difasilitasi Minister Counsellor Ekonomi Musthofa Taufik Abdul Latif dan Atase Perdagangan RI di Madrid, Nanang.
Nanang mengakui, pengusaha yang bergerak dalam bidang processing dan eskporter tuna, baik yang segar maupun frozen, skipjack, reef fish octopus dan ikan lainnya, telah melakukan "price order" sebanyak lima kontainer, dan untuk tahap awal akan dikirim satu kontainer dalam waktu dekat.
Menurut Nanang, pengusaha Spanyol yang sebelumnya mengimpor ikan dari Vietnam dan Singapura itu, menurut rencana akan berkunjung ke Indonesia.
Diakunya, pajak impor yang dikenakan Singapura mencapai tujuh setengah persen, sementara Indonesia hanya dua setengah persen. Selain itu, harga ikan produk Indonesia juga cukup kompetitif.
Namun demikian, Nanang menyebutkan, kini masih ada rasa kekhawatiran dari eksporter Spanyol dengan adanya kandungan mercury dalam produk perikanan Indonesia yang cukup tinggi.
Ia menyebutkan, impor produk perikanan Indonesia akan dilakukan melalui Protugal sebanyak lima kontainer secara bertahap.
Pertemuan promosi investasi sektor kelautan dan perikanan yang digelar Kementerian Kelautan dan Perikanan, ia menilai sangat bermanfaat, karena selama ini produk perikanan mereka impor dari Vietnam dan Thailand.
"Ternyata selama ini mereka mengimpor dari Vietnam dan Thailand," ujarnya dengan menambahkan, untuk masa mendatang Indonesia bisa langsung mengirimkan ke Spanyol.
"Saya merasa puas dengan hasil pertemuan," ujar Nanang yang menurut rencana Rabu siang ini akan meninjau pabrik Vongofish SL yang berlokasi di Getafe.
Diakuinya keberhasilan ini juga akan berdampak kepada para nelayan kecil karena perusahaannya selama ini memesan dari para nelayan. Sementara margin mencapai 80 hingga satu dolar AS perkilo nya.
Sedangkan Kho Mie Djang dari CV Pasific Harvest mengakui potensi produk perikanan Indonesia cukup bagus, apalagi masyarakat Spanyol mengkonsumsi produk perikanan cukup besar.
Sementara itu pengusaha Afianto Amin mengakui sulit juga memenuhi permintaan dari Spanyol yang menginginkan ikan jenis kakap merah yang kuantitinya terus menurun.
?Bila terlalu banyak order kami juga mengalami kesulitan karena produksi ikan kakap merah semakin menipis ? ujarnya menambahkan bahwa ia juga menawarkan jenis ikan lainnya.
Menurut data dari Minister Counsellor Ekonomi Musthofa Taufik Abdul Latif, data dari Instituto Nacional de Estadistica, eskpor Indonesia ke Spanyol pada periode Januari-November 2009 mencapai 1.463.937 Euro.
?Penurunan impor Spanyol dari Indonesia lebih banyak dipengaruhi oleh crisis ekonomi yang melanda Spanyol,? ujar Musthofa Taufik Abdul Latif-
Diakuinya terdapat penurunan bila dibandingkan periode yang sama tahun 2008 yang mencapai 1.597,39 Euro. Sedangkan import Indonesia dari Spanyol pada periode Januari ?November 2009 mencapai 169.107 Euro atau mengalami surplus bagi Indonesia sebesar 1.294.831 Euro.
Acara promosi investasi yang digelar Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama KBRI Madrid, merupakan rangkaian dari peresmian peluncuran kapal latihan perikanan Madidihang 03 yang dibangun Astilleros Gondan di Gondan Shipyard, Figueras, Asturias, Spanyol, oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad.
Hadir dalam acara temu bisnis itu antara lain Kepala Badan pengembangan SDM Kementerian Kelautan dan Perikanan Sahala Hutabarat dan Irjen Kementerian Perikanan dan Kelautan Hurni Manggabarani serta Sekretaris BPSDM, Iin S Djunaidah. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/P004/P004) 24-02-2010 08:17:32
Selasa, 23 Februari 2010
FADEL RESMIKAN PELUNCURAN KAPAL MADIDIHANG 03
FADEL RESMIKAN PELUNCURAN KAPAL MADIDIHANG 03
Asturias, Spanyol, 23/2 (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad meresmikan peluncuran kapal latihan perikanan Madidihang 03 yang dibangun Astilleros Gondan di Gondan Shipyard, Figueras, Asturias, Spanyol, Senin siang.
Acara peluncuran ditandai dengan penandatanganan plakat oleh Fadel Muhammad disaksikan Menteri Perhubungan Fredie Numberi, serta Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Madrid O'Conroy Dolaksaribu serta staf Kedutaan Besar Indonesia di Spanyol dan petugas dari Astilleros Gondan, Emex, SA, dan pejabat senior dari ke dua kementerian.
Sebelumnya Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad menandatangani nota serah terima kapal latihan perikanan tersebut dari Presiden Gondan Shipyard Alvaro Platero Diaz disaksikan Menteri Perhubungan Freddy Numberi dan dari pihak kontraktor EMEX/CCL Peninsular John L Saccone.
Fadel Muhammad ketika meninjau galangan kapal Gondan Shipyard, Figueras, Asturias mengatakan, kapal tersebut akan dimanfaatkan untuk berbagai pelatihan bekerja sama dengan perguruan tinggi.
Saat ini sudah diidentifikasi perguruan tinggi yang mengajarkan ilmu perikanan tetapi tidak memiliki fasilitas, untuk itu Kementerian Kelautan dan Perikanan akan menggalang kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi khususnya bagian perikanan.
Menurut Fadel, di kapal latih Madidihang 03 ini, yang cukup besar dengan dilengkapi berbagai alat canggih dan modern diharapkan akan dapat menjadi tempat pelatihan di masa datang.
Proyek Pengembangan Pelatihan Perikanan di Indonesia (FTDI) merupakan bantuan pinjaman dari Pemerintah Kerajaan Spanyol kepada Pemerintah Indonesia dan digunakan untuk pembelian peralatan pelatihan bagi mahasiswa di Universitas Perikanan Jakarta.
Kapal bernama resmi Madidihang 03 nantinya juga akan digunakan unit-unit pendidikan lain di bawah pengelolaan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan, Departemen Kelautan dan Perikanan.
Perjanjian bilateral
Menurut Fadel Muhammad, FTDI proyek ini adalah pelaksanaan perjanjian kerja sama bilateral antara Pemerintah Indonesia dalam hal ini Departemen Keuangan dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kementerian Perekonomian Pemerintah Kerajaan Spanyol yang ditandatangani April 2004.
Dikatakan salah satu tujuan dari proyek ini adalah untuk meningkatkan daya saing tenaga kerja Indonesia di sektor kelautan dan perikanan, dengan fasilitas yang dimiliki Madidihang 03 yang cukup canggih.
Pada kesempatan itu Menteri Perhubungan Freddy Numberi mengatakan bahwa pasar kerja di dunia internasional terbuka luas untuk dibutuhkan kapal yang dapat melatih mereka yang menuntut pendidikan di dunia perikanan, setelah selesai bisa langsung bekerja.
Untuk itu mantan Menteri Kelautan dan Perikanan yang membuka jalan dalam kerja sama tersebut mengharapkan lapangan kerja di dunia perikanan yang sudah tidak diminati negara lain, Indonesia dapat mengisi baik di Eropa maupun di Jepang.
"Untuk itu kita harus berpikir punya kapal dengan simulator yang dapat melatih mereka secara profesional dan mendapat sertifikat internasional dan dapat langsung kerja," ujar Menhub.
Kapal latih Madidihang 03 memiliki fasilitas sangat modern yang akan dapat melatih tenaga kerja di bidang perikanan seperti halnya yang terdapat di kapal penangkapan ikan modern.
Diharapkan tenaga kerja profesional Indonesia di bidang perikanan akan dapat mengisi berbagai lowongan di berbagai negara secara profesional, yang sudah tidak diminati negara lain.
Menurut Freddy Numberi, di masa datang Indonesia tidak lagi mengirimkan tenaga kerja di bidang perikanan yang asal asalan melainkan tenaga trampil dan profesional dengan standar internasional.
Diakuinya saat ini sebanyak 70 ribu pelaut Indonesia mengisi lowongan pelaut internasional. Kapal latihan perikanan yang dapat menampung 23 kru, empat instruktur atau peneliti, dengan bobot mati 500 GT itu dilengkapi ruangan serbaguna, seine kapal dengan alat tangkap dan garis panjang, serta fasilitas peralatan laboratorium oseanografi, serta ruang kelas dan akomodasi untuk 50 siswa .
Dalam kecepatan ekonomis 11 knots, kapal ini dirancang untuk beroperasi selama 40 hari, dengan panjang keseluruhan 50 meter, panjang pada vertical 45 meter dan lebar 9,80 meter dengan tinggi, ke dek utama ke atas dek: 4,35 meter dengan kecepatan kapal kurang lebih 13,0 knot dan kecepatan maksimum sekitar 14,0 knot mengunakan mesin utama Marine Diesel Engine.
Diharapkan dengan diresmikannya Madidihang Indonesia 03 akan dapat memperkuat armada oseanografi terutama pada penelitian untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas pembangunan kelautan dan perikanan di Indonesia.
Hadir menyaksikan acara serah terima kapal latih itu Inspektur Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan Husni Manggabarani, Kepala Badan pengembangan SDM Sahala Hutabarat, Sekretaris Badan Pengembangan SDM Kementerian Kelautan dan Perikanan Iin S. Djunaidah, Direktur Direktorat Usaha dan Investasi Victor Petrus H Nikijuluw.
Selain itu juga ikut tiga pengusaha di bidang perikanan Nanang Soengkono dari PT Fishindo Lintas Samudera, Afianto Amin dari CV Prima Indo Tuna dan Kho Mie Djang dari CV Pasific Harvest.
(U-ZG)
(T.H-ZG/B/S004/S004) 23-02-2010 10:23:04
Asturias, Spanyol, 23/2 (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad meresmikan peluncuran kapal latihan perikanan Madidihang 03 yang dibangun Astilleros Gondan di Gondan Shipyard, Figueras, Asturias, Spanyol, Senin siang.
Acara peluncuran ditandai dengan penandatanganan plakat oleh Fadel Muhammad disaksikan Menteri Perhubungan Fredie Numberi, serta Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Madrid O'Conroy Dolaksaribu serta staf Kedutaan Besar Indonesia di Spanyol dan petugas dari Astilleros Gondan, Emex, SA, dan pejabat senior dari ke dua kementerian.
Sebelumnya Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad menandatangani nota serah terima kapal latihan perikanan tersebut dari Presiden Gondan Shipyard Alvaro Platero Diaz disaksikan Menteri Perhubungan Freddy Numberi dan dari pihak kontraktor EMEX/CCL Peninsular John L Saccone.
Fadel Muhammad ketika meninjau galangan kapal Gondan Shipyard, Figueras, Asturias mengatakan, kapal tersebut akan dimanfaatkan untuk berbagai pelatihan bekerja sama dengan perguruan tinggi.
Saat ini sudah diidentifikasi perguruan tinggi yang mengajarkan ilmu perikanan tetapi tidak memiliki fasilitas, untuk itu Kementerian Kelautan dan Perikanan akan menggalang kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi khususnya bagian perikanan.
Menurut Fadel, di kapal latih Madidihang 03 ini, yang cukup besar dengan dilengkapi berbagai alat canggih dan modern diharapkan akan dapat menjadi tempat pelatihan di masa datang.
Proyek Pengembangan Pelatihan Perikanan di Indonesia (FTDI) merupakan bantuan pinjaman dari Pemerintah Kerajaan Spanyol kepada Pemerintah Indonesia dan digunakan untuk pembelian peralatan pelatihan bagi mahasiswa di Universitas Perikanan Jakarta.
Kapal bernama resmi Madidihang 03 nantinya juga akan digunakan unit-unit pendidikan lain di bawah pengelolaan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan, Departemen Kelautan dan Perikanan.
Perjanjian bilateral
Menurut Fadel Muhammad, FTDI proyek ini adalah pelaksanaan perjanjian kerja sama bilateral antara Pemerintah Indonesia dalam hal ini Departemen Keuangan dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kementerian Perekonomian Pemerintah Kerajaan Spanyol yang ditandatangani April 2004.
Dikatakan salah satu tujuan dari proyek ini adalah untuk meningkatkan daya saing tenaga kerja Indonesia di sektor kelautan dan perikanan, dengan fasilitas yang dimiliki Madidihang 03 yang cukup canggih.
Pada kesempatan itu Menteri Perhubungan Freddy Numberi mengatakan bahwa pasar kerja di dunia internasional terbuka luas untuk dibutuhkan kapal yang dapat melatih mereka yang menuntut pendidikan di dunia perikanan, setelah selesai bisa langsung bekerja.
Untuk itu mantan Menteri Kelautan dan Perikanan yang membuka jalan dalam kerja sama tersebut mengharapkan lapangan kerja di dunia perikanan yang sudah tidak diminati negara lain, Indonesia dapat mengisi baik di Eropa maupun di Jepang.
"Untuk itu kita harus berpikir punya kapal dengan simulator yang dapat melatih mereka secara profesional dan mendapat sertifikat internasional dan dapat langsung kerja," ujar Menhub.
Kapal latih Madidihang 03 memiliki fasilitas sangat modern yang akan dapat melatih tenaga kerja di bidang perikanan seperti halnya yang terdapat di kapal penangkapan ikan modern.
Diharapkan tenaga kerja profesional Indonesia di bidang perikanan akan dapat mengisi berbagai lowongan di berbagai negara secara profesional, yang sudah tidak diminati negara lain.
Menurut Freddy Numberi, di masa datang Indonesia tidak lagi mengirimkan tenaga kerja di bidang perikanan yang asal asalan melainkan tenaga trampil dan profesional dengan standar internasional.
Diakuinya saat ini sebanyak 70 ribu pelaut Indonesia mengisi lowongan pelaut internasional. Kapal latihan perikanan yang dapat menampung 23 kru, empat instruktur atau peneliti, dengan bobot mati 500 GT itu dilengkapi ruangan serbaguna, seine kapal dengan alat tangkap dan garis panjang, serta fasilitas peralatan laboratorium oseanografi, serta ruang kelas dan akomodasi untuk 50 siswa .
Dalam kecepatan ekonomis 11 knots, kapal ini dirancang untuk beroperasi selama 40 hari, dengan panjang keseluruhan 50 meter, panjang pada vertical 45 meter dan lebar 9,80 meter dengan tinggi, ke dek utama ke atas dek: 4,35 meter dengan kecepatan kapal kurang lebih 13,0 knot dan kecepatan maksimum sekitar 14,0 knot mengunakan mesin utama Marine Diesel Engine.
Diharapkan dengan diresmikannya Madidihang Indonesia 03 akan dapat memperkuat armada oseanografi terutama pada penelitian untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas pembangunan kelautan dan perikanan di Indonesia.
Hadir menyaksikan acara serah terima kapal latih itu Inspektur Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan Husni Manggabarani, Kepala Badan pengembangan SDM Sahala Hutabarat, Sekretaris Badan Pengembangan SDM Kementerian Kelautan dan Perikanan Iin S. Djunaidah, Direktur Direktorat Usaha dan Investasi Victor Petrus H Nikijuluw.
Selain itu juga ikut tiga pengusaha di bidang perikanan Nanang Soengkono dari PT Fishindo Lintas Samudera, Afianto Amin dari CV Prima Indo Tuna dan Kho Mie Djang dari CV Pasific Harvest.
(U-ZG)
(T.H-ZG/B/S004/S004) 23-02-2010 10:23:04
WISATAWAN GUNAKAN GARUDA DAPAT VOA DIPESAWAT
WISATAWAN GUNAKAN GARUDA DAPAT VOA DIPESAWAT
Madrid, 23/2 (ANTARA) - Menteri Perhubungan, Freddy Numberi, mengatakan wisatawan Eropa yang mengunakan penerbangan Garuda akan mendapatkan fasilitas visa on arrival (VOA).
Empat jam sebelum mendarat di Bandara Soekarno Hatta ataupun daerah tujuan wisata lainnya, kata menteri dalam wawancara khusus dengan koresponden ANTARA London di Madrid, Spanyol, Selasa, wisatawan yang mengunakan penerbangan Garuda bisa mengurus visa on arrival langsung di atas pesawat.
Hal ini merupakan suatu "privilege" bagi wisatawan Eropa yang akan mengunakan penerbangan Garuda akan mendapatkan, katanya.
Di luar penerbangan Garuda, wisatawan harus antri untuk mendapatkan visa on arrival. Untuk itu, wisatawan yang mengunakan penerbangan Indonesia akan mendapatkan kemudahan, ujarnya.
Dengan kemudahan yang diberikan, maka Garuda diharapkan dapat bersaing dengan penerbangan internasional lainnya. "How to beat the other Airlines," ujar Menhub.
Dikatakannya, fasilitas ini juga merupakan satu langkah maju dalam upaya menarik wisatawan mancanegara yang akan berlibur ke Indonesia.
Menurut Menhub, kebijaksanaan itu juga sudah diterapkan kepada wisatawan dari Jepang yang mengunakan Garuda. Turis Jepang yang terbang dari Tokyo ke Indonesia bisa langsung mendapatkan visa di atas pesawat, sehingga mereka tidak perlu antri di Bandara.
Namun di sisi lain, Menhut tetap meminta maskapai penerbangan Garuda tetap menjaga kualitas dan standar pelayanannya akan sesuai dengan ketentuan dari Uni Eropa.
"Saya akan menetapkan aturan ini kepada seluruh penerbangan Garuda dari luar negeri. Dengan demikian, Garuda akan dapat bersaing dengan penerbangan lainnya," ujar Freddy.
Menteri berada di Spanyol sehubungan dengan dicabutnya larangan terbang kepada maskapai penerbangan Garuda. Pada bulan Juni, Garuda siap kembali terbang ke Eropa, katanya.
Selain itu, kehadiran Menhub di Spanyol juga dalam rangka peresmian acara penyerahan kapal latih perikanan dari pemerintah Spanyol kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia Fadel Muhammad di galangan kapal di Figueras, Asturias, Spanyol.
Dia berharap penerbangan perdana kembali Garuda di pasar Eropa melalui pelabuhan Amsterdam pada Juni mendatang dapat dikembangkan ke negara lainnya, seperti Spanyol dan Inggris.
Dikatakannya semua persiapan telah dilakukan dan persyaratan yang diminta Uni Eropa juga sudah dipenuhi. Bahkan, tim Uni Eropa telah melakukan inpeksi dan keinginan mereka agar dilakukan peningkatan juga sudah dilakukan semua,
Menurut Menhub, standarisasi yang dibuat Uni Eropa memang harus dilakukan dan diikuti bila tidak mau mendapatkan kesulitan khususnya dalam memasuki pasar global.
"Intinya kita harus siap," ujar Menhub.
(U.ZG/
(T.H-ZG/B/A027/A027) 23-02-2010 11:58:17
Madrid, 23/2 (ANTARA) - Menteri Perhubungan, Freddy Numberi, mengatakan wisatawan Eropa yang mengunakan penerbangan Garuda akan mendapatkan fasilitas visa on arrival (VOA).
Empat jam sebelum mendarat di Bandara Soekarno Hatta ataupun daerah tujuan wisata lainnya, kata menteri dalam wawancara khusus dengan koresponden ANTARA London di Madrid, Spanyol, Selasa, wisatawan yang mengunakan penerbangan Garuda bisa mengurus visa on arrival langsung di atas pesawat.
Hal ini merupakan suatu "privilege" bagi wisatawan Eropa yang akan mengunakan penerbangan Garuda akan mendapatkan, katanya.
Di luar penerbangan Garuda, wisatawan harus antri untuk mendapatkan visa on arrival. Untuk itu, wisatawan yang mengunakan penerbangan Indonesia akan mendapatkan kemudahan, ujarnya.
Dengan kemudahan yang diberikan, maka Garuda diharapkan dapat bersaing dengan penerbangan internasional lainnya. "How to beat the other Airlines," ujar Menhub.
Dikatakannya, fasilitas ini juga merupakan satu langkah maju dalam upaya menarik wisatawan mancanegara yang akan berlibur ke Indonesia.
Menurut Menhub, kebijaksanaan itu juga sudah diterapkan kepada wisatawan dari Jepang yang mengunakan Garuda. Turis Jepang yang terbang dari Tokyo ke Indonesia bisa langsung mendapatkan visa di atas pesawat, sehingga mereka tidak perlu antri di Bandara.
Namun di sisi lain, Menhut tetap meminta maskapai penerbangan Garuda tetap menjaga kualitas dan standar pelayanannya akan sesuai dengan ketentuan dari Uni Eropa.
"Saya akan menetapkan aturan ini kepada seluruh penerbangan Garuda dari luar negeri. Dengan demikian, Garuda akan dapat bersaing dengan penerbangan lainnya," ujar Freddy.
Menteri berada di Spanyol sehubungan dengan dicabutnya larangan terbang kepada maskapai penerbangan Garuda. Pada bulan Juni, Garuda siap kembali terbang ke Eropa, katanya.
Selain itu, kehadiran Menhub di Spanyol juga dalam rangka peresmian acara penyerahan kapal latih perikanan dari pemerintah Spanyol kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia Fadel Muhammad di galangan kapal di Figueras, Asturias, Spanyol.
Dia berharap penerbangan perdana kembali Garuda di pasar Eropa melalui pelabuhan Amsterdam pada Juni mendatang dapat dikembangkan ke negara lainnya, seperti Spanyol dan Inggris.
Dikatakannya semua persiapan telah dilakukan dan persyaratan yang diminta Uni Eropa juga sudah dipenuhi. Bahkan, tim Uni Eropa telah melakukan inpeksi dan keinginan mereka agar dilakukan peningkatan juga sudah dilakukan semua,
Menurut Menhub, standarisasi yang dibuat Uni Eropa memang harus dilakukan dan diikuti bila tidak mau mendapatkan kesulitan khususnya dalam memasuki pasar global.
"Intinya kita harus siap," ujar Menhub.
(U.ZG/
(T.H-ZG/B/A027/A027) 23-02-2010 11:58:17
Senin, 22 Februari 2010
FADEL KE SPANYOL UNTUK TARIK INVESTOR KE INDONESIA
FADEL KE SPANYOL UNTUK TARIK INVESTOR KE INDONESIA
Madrid, 22/2 (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad mengharapkan kunjungan kerja ke Spanyol diharapkan akan dapat menarik investasi mereka ke Indonesia khususnya dalam rangka kerja sama di bidang perikanan.
Hal itu disampaikan Fadel Muhammad saat tatap muka dengan masyarakat Indonesia di aula KBRI Madrid, Minggu malam.
Sebelumnya Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Spanyol O`Conroy Doloksaribu mengatakan, kunjungan Fadel Muhammad ke Spanyol itu diharapkan akan dapat meningkatkan sumber daya manusia di bidang penangkapan ikan.
"Saya harapkan kunjungan kerja ke Spanyol akan terus terjalin secara berkesinambungan dalam bidang kelautan dan perikanan," ujar Fadel.
Diakuinya selama 10 tahun, Spanyol banyak memberikan bantuan dan juga peralatan yang dapat menunjang peningkatan hasil perikanan seperti halnya bidang energi.
Sebelumnya mantan Gubernur Gorontaloitu mengatakan, tugas yang dibebankan kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan adalah agar Indonesia dapat memproduksi hasil laut terbesar pada 2015.
Diakuinya keinginan itu tidak mustahil karena Indonesia memiliki laut yang luas dan rakyat juga cukup banyak, meski Indonesia masih berada di posisi di bawah Vietnam.
Kunjungan resmi Menteri Kelautan ke Spanyol selama tiga hari hingga 23 Februari itu disertai Kepala Badan pengembangan SDM Sahala Hutabarat, Irjen Kementerian Perikanan dan Kelautan Hurni Manggabarani serta Sekretaris BPSDM, Iin S Djunaidah.
Selain itu ia juga disertai tiga pengusaha di bidang perikanan yang diharapkan akan dapat memperlancar penjualan produk perikanan Indonesia ke Spanyol.
Menurut rencana Senin (22/2) Fadel Muhammad beserta Menteri Perhubungan akan meninjau galangan Kapal Astilleros Gondan di Figueras, Asturias, sekitar satu jam dari Madrid dengan pesawat terbang.
Kapal latih perikanan Medidihang 03 yang merupakan proyek "Fisheries Training Development in Indonesia (FTDI) dibangun Galangan Kapal Gondan Asturias dibiayai bantuan pinjaman lunak dari pemerintah Spanyol kepada Pemerintah Indonesia.
Kapal latih tersebut guna mendukung proses pembelajaran dan praktek taruna di Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta dan juga unit Pelaksana Teknis Pendidikan lainnya di bawah Badan Pengembangan SDM Kelautan dan Perikanan.
Dijadwalkan, Selasa (23/2) ke dua menteri akan melakukan temu usaha dengan para investor Spanyol di kantor CEOE (Spanish Confederation of Employers' Organizations) Diego de Leon, 50 - 28006 Madrid.
Pelaksanaan promosi investasi yang dikoordinasi KBRI Madrid bekerja sama dengan CEOE dalam upaya meningkatkan investasi Spanyol ke Indonesia, khususnya guna mendukung 15 program pilihan Kabinet Bersatu ke dua.
Fadel akan menyampaikan presentasinya mengenai situasi ekonomi Indonesia dan proyek-proyek yang ditawarkan dalam mendukung program pilihan Kabinet Bersatu II pada kementerian kelautan dan perikanan.
(U-ZG)
(T.H-ZG/B/S004/S004) 22-02-2010 08:25:15
Madrid, 22/2 (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad mengharapkan kunjungan kerja ke Spanyol diharapkan akan dapat menarik investasi mereka ke Indonesia khususnya dalam rangka kerja sama di bidang perikanan.
Hal itu disampaikan Fadel Muhammad saat tatap muka dengan masyarakat Indonesia di aula KBRI Madrid, Minggu malam.
Sebelumnya Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Spanyol O`Conroy Doloksaribu mengatakan, kunjungan Fadel Muhammad ke Spanyol itu diharapkan akan dapat meningkatkan sumber daya manusia di bidang penangkapan ikan.
"Saya harapkan kunjungan kerja ke Spanyol akan terus terjalin secara berkesinambungan dalam bidang kelautan dan perikanan," ujar Fadel.
Diakuinya selama 10 tahun, Spanyol banyak memberikan bantuan dan juga peralatan yang dapat menunjang peningkatan hasil perikanan seperti halnya bidang energi.
Sebelumnya mantan Gubernur Gorontaloitu mengatakan, tugas yang dibebankan kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan adalah agar Indonesia dapat memproduksi hasil laut terbesar pada 2015.
Diakuinya keinginan itu tidak mustahil karena Indonesia memiliki laut yang luas dan rakyat juga cukup banyak, meski Indonesia masih berada di posisi di bawah Vietnam.
Kunjungan resmi Menteri Kelautan ke Spanyol selama tiga hari hingga 23 Februari itu disertai Kepala Badan pengembangan SDM Sahala Hutabarat, Irjen Kementerian Perikanan dan Kelautan Hurni Manggabarani serta Sekretaris BPSDM, Iin S Djunaidah.
Selain itu ia juga disertai tiga pengusaha di bidang perikanan yang diharapkan akan dapat memperlancar penjualan produk perikanan Indonesia ke Spanyol.
Menurut rencana Senin (22/2) Fadel Muhammad beserta Menteri Perhubungan akan meninjau galangan Kapal Astilleros Gondan di Figueras, Asturias, sekitar satu jam dari Madrid dengan pesawat terbang.
Kapal latih perikanan Medidihang 03 yang merupakan proyek "Fisheries Training Development in Indonesia (FTDI) dibangun Galangan Kapal Gondan Asturias dibiayai bantuan pinjaman lunak dari pemerintah Spanyol kepada Pemerintah Indonesia.
Kapal latih tersebut guna mendukung proses pembelajaran dan praktek taruna di Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta dan juga unit Pelaksana Teknis Pendidikan lainnya di bawah Badan Pengembangan SDM Kelautan dan Perikanan.
Dijadwalkan, Selasa (23/2) ke dua menteri akan melakukan temu usaha dengan para investor Spanyol di kantor CEOE (Spanish Confederation of Employers' Organizations) Diego de Leon, 50 - 28006 Madrid.
Pelaksanaan promosi investasi yang dikoordinasi KBRI Madrid bekerja sama dengan CEOE dalam upaya meningkatkan investasi Spanyol ke Indonesia, khususnya guna mendukung 15 program pilihan Kabinet Bersatu ke dua.
Fadel akan menyampaikan presentasinya mengenai situasi ekonomi Indonesia dan proyek-proyek yang ditawarkan dalam mendukung program pilihan Kabinet Bersatu II pada kementerian kelautan dan perikanan.
(U-ZG)
(T.H-ZG/B/S004/S004) 22-02-2010 08:25:15
Sabtu, 20 Februari 2010
DUA MENTERI RI ADAKAN KUNJUNGAN KE SPANYOL
DUA MENTERI RI ADAKAN KUNJUNGAN KE SPANYOL
London, 21/2 (ANTARA) - Menteri Perhubungan Freddy Numberi dan Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Fadel Muhammad mengadakan kunjungan kerja ke Spanyol selama tiga dari 21 hingga 23 Februari, kata Sekretaris Satu Pensosbud KBRI Spanyol Allen Simarmata kepada koresponden ANTARA London pada Minggu.
Ia mengatakan kunjungan kerja kedua menteri tersebut di Spanyol dalam rangka peresmian kapal latih perikanan Medidihang 03 untuk Sekolah Perikanan di Jakarta.
Dikatakannya, kapal latih perikanan Medidihang 03 merupakan proyek "Fisheries Training Development in Indonesia (FTDI) yang dibangun oleh Galangan Kapal Gondan Asturias dan dibiayai bantuan pinjaman lunak dari pemerintah Spanyol kepada Pemerintah Indonesia.
Menurut Allen, selama di Spanyol Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad akan mengadakan pertemuan dengan masyarakat Indonesia bertempat di aula KBRI Madrid, Minggu malam.
Sementara itu Koordinator Fungsi Ekonomi KBRI Madrid, Musthofa Taufik Abdul Latif mengatakan Menteri Fadel beserta rombongan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan akan mengadakan peninjauan ke galangan Kapal Astilleros Gondan di Figueras, Asturias.
Selain itu mereka juga akan menghadiri upacara peresmian kapal latih perikanan proyek FTDI sebagai penyerahan resmi dari pihak kontraktor kepada Menteri KP sebagai pihak pengguna kapal, ujarnya.
Ditambahkan, kapal latih tersebut diperuntukkan guna mendukung proses pembelajaran dan praktek taruna di Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta dan juga unit Pelaksana Teknis Pendidikan lainnya di bawah Badan Pengembangan SDM Kelautan dan Perikanan.
Kedua menteri dijawalkan mengadakan temu usaha dengan para investor Spanyol di kantor CEOE (Spanish Confederation of Employers' Organizations) Diego de Leon, 50 - 28006 Madrid.
Pelaksanaan promosi investasi yang dikoordinasi KBRI Madrid bekerja sama dengan CEOE sangat penting dalam meningkatkan investasi Spanyol ke Indonesia, khususnya dalam mendukung 15 program pilihan Kabinet Bersatu jilid dua.
Menteri Fadel akan menyampaikan presentasinya mengenai situasi ekonomi Indonesia dan proyek-proyek yang ditawarkan dalam mendukung program pilihan Kabinet Bersatu II pada kementerian kelautan dan perikanan.
(T-ZG/B/M016)
(T.H-ZG/B/M016/B/M016) 21-02-2010 02:06:11
London, 21/2 (ANTARA) - Menteri Perhubungan Freddy Numberi dan Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Fadel Muhammad mengadakan kunjungan kerja ke Spanyol selama tiga dari 21 hingga 23 Februari, kata Sekretaris Satu Pensosbud KBRI Spanyol Allen Simarmata kepada koresponden ANTARA London pada Minggu.
Ia mengatakan kunjungan kerja kedua menteri tersebut di Spanyol dalam rangka peresmian kapal latih perikanan Medidihang 03 untuk Sekolah Perikanan di Jakarta.
Dikatakannya, kapal latih perikanan Medidihang 03 merupakan proyek "Fisheries Training Development in Indonesia (FTDI) yang dibangun oleh Galangan Kapal Gondan Asturias dan dibiayai bantuan pinjaman lunak dari pemerintah Spanyol kepada Pemerintah Indonesia.
Menurut Allen, selama di Spanyol Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad akan mengadakan pertemuan dengan masyarakat Indonesia bertempat di aula KBRI Madrid, Minggu malam.
Sementara itu Koordinator Fungsi Ekonomi KBRI Madrid, Musthofa Taufik Abdul Latif mengatakan Menteri Fadel beserta rombongan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan akan mengadakan peninjauan ke galangan Kapal Astilleros Gondan di Figueras, Asturias.
Selain itu mereka juga akan menghadiri upacara peresmian kapal latih perikanan proyek FTDI sebagai penyerahan resmi dari pihak kontraktor kepada Menteri KP sebagai pihak pengguna kapal, ujarnya.
Ditambahkan, kapal latih tersebut diperuntukkan guna mendukung proses pembelajaran dan praktek taruna di Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta dan juga unit Pelaksana Teknis Pendidikan lainnya di bawah Badan Pengembangan SDM Kelautan dan Perikanan.
Kedua menteri dijawalkan mengadakan temu usaha dengan para investor Spanyol di kantor CEOE (Spanish Confederation of Employers' Organizations) Diego de Leon, 50 - 28006 Madrid.
Pelaksanaan promosi investasi yang dikoordinasi KBRI Madrid bekerja sama dengan CEOE sangat penting dalam meningkatkan investasi Spanyol ke Indonesia, khususnya dalam mendukung 15 program pilihan Kabinet Bersatu jilid dua.
Menteri Fadel akan menyampaikan presentasinya mengenai situasi ekonomi Indonesia dan proyek-proyek yang ditawarkan dalam mendukung program pilihan Kabinet Bersatu II pada kementerian kelautan dan perikanan.
(T-ZG/B/M016)
(T.H-ZG/B/M016/B/M016) 21-02-2010 02:06:11
PENGAMAT: ACFTA BISA JADI PELUANG
ENGAMAT: ACFTA BISA JADI PELUANG
London, 21/2 (ANTARA) - Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN-China (ACFTA) seharusnya bisa dimanfaatkan sebagai peluang oleh pelaku usaha di Indonesia, kata seorang pemerhati ekonomi.
Dalam diskusi online Indonesia in Motion bertema "Introspeksi Paska Krisis untuk Jadi Bangsa yang Percaya Diri" di London Sabtu, Dwityapoetra Besar mengakui memang ada juga industri yang diuntungkan dengan perjanjian ini.
lebih lanjut Dwityapoetra mengatakan produk ekspor Indonesia tidak terancam karena berbeda dari China, sementara industri yang berpotensi meraih keuntungan adalah industri jasa, konstruksi, infrastruktur dan manufaktur.
Mahasiswa program S3 Cass Business School City University of London itu menjelaskan industri yang tergantung dengan bahan baku dari negara lain akan memperoleh keuntungan dari perjanjian perdagangan bebas.
Menurut Dwityapeotra, Indonesia bisa mengekspor bahan baku seperti CPO, kayu, karet, gas dan LNG ke China sementara China akan mengekspor bahan baku industri murah yang dibutuhkan Indonesia.
"Namun untuk bisa mendapatkan berbagai keuntungan ini, Indonesia perlu mengembangkan infrastruktur di seluruh daerah khususnya listrik, jalan, dan pelabuhan," ujarnya.
Ia mengakui saat ini memang belum semua industri di Indonesia sudah siap bersaing.
Dwityapoetra mengatakan, sektor industri yang sepertinya belum siap tersebut antara lain adalah tekstil, petrokimia, sepatu, elektronik, baja, suku cadang kendaraan, makanan dan minuman, jasa, dan furnitur.
"Ini yang harus kita identifikasi, dipertahankan dan dikembangkan apabila perlu dengan negosiasi dagang yang solid dan kuat," ujarnya. "Jangan sampai kita tidak paham kelemahan dan kelebihan kita sehingga industri kita akan mati dan timbul PHK dengan adanya perjanjian perdagangan bebas ASEAN-China."
Moderator diskusi online Indonesia in Motion Ilham Hadiana mengatakan ACFTA memang tidak melulu soal kerugian.
Ini justru tantangan bagi Indonesia untuk mengubah kerugian jadi keuntungan dan menambah keuntungan dari keunggulan komparatif yang sudah dimiliki Indonesia.
Dikatakannya, industri Indonesia juga mempunyai keuntungan karena bisa mendapatkan mesin-mesin produksi yang lebih murah dan diharapkan output yang dilepas ke pasar juga jadi jauh lebih murah.
Ini dengan syarat industri nasional bisa efisien dalam penggunaan komponen biaya yang lain, ujar Ilham, mahasiswa di Birmingham University.
Menurut dia, dari sisi penerimaan negara, terdapat kecenderungan ACFTA akan menguntungkan.
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang selama ini mempunyai pengaruh signifikan terhadap penerimaan pemerintah adalah BUMN sektor pertambangan, jasa keuangan, perbankan, dan telekomunikasi. Proporsinya 91 persen dari penerimaan pemerintah atas laba BUMN.
"BUMN tersebut membutuhkan impor barang modal yang cukup signifikan dan dapat menjual sebagian produknya ke pasar China," ujar Ilham.
Koordinator Indonesia in Motion, Muhammad Badaruddin mengatakan diskusi itu merupakan sarana untuk menyinergikan berbagai keahlian para mahasiswa, pakar, dan profesional asal Indonesia di Inggris dan Eropa.
"Kami ingin memberi kontribusi positif terhadap pembangunan demokrasi. Diskusi ini akan dilaksanakan secara berkala dengan tema yang beragam," ujarnya.
(T.ZG/B/M016)
(T.H-ZG/B/M016/B/M016) 21-02-2010 00:52:11
London, 21/2 (ANTARA) - Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN-China (ACFTA) seharusnya bisa dimanfaatkan sebagai peluang oleh pelaku usaha di Indonesia, kata seorang pemerhati ekonomi.
Dalam diskusi online Indonesia in Motion bertema "Introspeksi Paska Krisis untuk Jadi Bangsa yang Percaya Diri" di London Sabtu, Dwityapoetra Besar mengakui memang ada juga industri yang diuntungkan dengan perjanjian ini.
lebih lanjut Dwityapoetra mengatakan produk ekspor Indonesia tidak terancam karena berbeda dari China, sementara industri yang berpotensi meraih keuntungan adalah industri jasa, konstruksi, infrastruktur dan manufaktur.
Mahasiswa program S3 Cass Business School City University of London itu menjelaskan industri yang tergantung dengan bahan baku dari negara lain akan memperoleh keuntungan dari perjanjian perdagangan bebas.
Menurut Dwityapeotra, Indonesia bisa mengekspor bahan baku seperti CPO, kayu, karet, gas dan LNG ke China sementara China akan mengekspor bahan baku industri murah yang dibutuhkan Indonesia.
"Namun untuk bisa mendapatkan berbagai keuntungan ini, Indonesia perlu mengembangkan infrastruktur di seluruh daerah khususnya listrik, jalan, dan pelabuhan," ujarnya.
Ia mengakui saat ini memang belum semua industri di Indonesia sudah siap bersaing.
Dwityapoetra mengatakan, sektor industri yang sepertinya belum siap tersebut antara lain adalah tekstil, petrokimia, sepatu, elektronik, baja, suku cadang kendaraan, makanan dan minuman, jasa, dan furnitur.
"Ini yang harus kita identifikasi, dipertahankan dan dikembangkan apabila perlu dengan negosiasi dagang yang solid dan kuat," ujarnya. "Jangan sampai kita tidak paham kelemahan dan kelebihan kita sehingga industri kita akan mati dan timbul PHK dengan adanya perjanjian perdagangan bebas ASEAN-China."
Moderator diskusi online Indonesia in Motion Ilham Hadiana mengatakan ACFTA memang tidak melulu soal kerugian.
Ini justru tantangan bagi Indonesia untuk mengubah kerugian jadi keuntungan dan menambah keuntungan dari keunggulan komparatif yang sudah dimiliki Indonesia.
Dikatakannya, industri Indonesia juga mempunyai keuntungan karena bisa mendapatkan mesin-mesin produksi yang lebih murah dan diharapkan output yang dilepas ke pasar juga jadi jauh lebih murah.
Ini dengan syarat industri nasional bisa efisien dalam penggunaan komponen biaya yang lain, ujar Ilham, mahasiswa di Birmingham University.
Menurut dia, dari sisi penerimaan negara, terdapat kecenderungan ACFTA akan menguntungkan.
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang selama ini mempunyai pengaruh signifikan terhadap penerimaan pemerintah adalah BUMN sektor pertambangan, jasa keuangan, perbankan, dan telekomunikasi. Proporsinya 91 persen dari penerimaan pemerintah atas laba BUMN.
"BUMN tersebut membutuhkan impor barang modal yang cukup signifikan dan dapat menjual sebagian produknya ke pasar China," ujar Ilham.
Koordinator Indonesia in Motion, Muhammad Badaruddin mengatakan diskusi itu merupakan sarana untuk menyinergikan berbagai keahlian para mahasiswa, pakar, dan profesional asal Indonesia di Inggris dan Eropa.
"Kami ingin memberi kontribusi positif terhadap pembangunan demokrasi. Diskusi ini akan dilaksanakan secara berkala dengan tema yang beragam," ujarnya.
(T.ZG/B/M016)
(T.H-ZG/B/M016/B/M016) 21-02-2010 00:52:11
PENGAMAT: ACFTA BISA JADI PELUANG
ENGAMAT: ACFTA BISA JADI PELUANG
London, 21/2 (ANTARA) - Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN-China (ACFTA) seharusnya bisa dimanfaatkan sebagai peluang oleh pelaku usaha di Indonesia, kata seorang pemerhati ekonomi.
Dalam diskusi online Indonesia in Motion bertema "Introspeksi Paska Krisis untuk Jadi Bangsa yang Percaya Diri" di London Sabtu, Dwityapoetra Besar mengakui memang ada juga industri yang diuntungkan dengan perjanjian ini.
lebih lanjut Dwityapoetra mengatakan produk ekspor Indonesia tidak terancam karena berbeda dari China, sementara industri yang berpotensi meraih keuntungan adalah industri jasa, konstruksi, infrastruktur dan manufaktur.
Mahasiswa program S3 Cass Business School City University of London itu menjelaskan industri yang tergantung dengan bahan baku dari negara lain akan memperoleh keuntungan dari perjanjian perdagangan bebas.
Menurut Dwityapeotra, Indonesia bisa mengekspor bahan baku seperti CPO, kayu, karet, gas dan LNG ke China sementara China akan mengekspor bahan baku industri murah yang dibutuhkan Indonesia.
"Namun untuk bisa mendapatkan berbagai keuntungan ini, Indonesia perlu mengembangkan infrastruktur di seluruh daerah khususnya listrik, jalan, dan pelabuhan," ujarnya.
Ia mengakui saat ini memang belum semua industri di Indonesia sudah siap bersaing.
Dwityapoetra mengatakan, sektor industri yang sepertinya belum siap tersebut antara lain adalah tekstil, petrokimia, sepatu, elektronik, baja, suku cadang kendaraan, makanan dan minuman, jasa, dan furnitur.
"Ini yang harus kita identifikasi, dipertahankan dan dikembangkan apabila perlu dengan negosiasi dagang yang solid dan kuat," ujarnya. "Jangan sampai kita tidak paham kelemahan dan kelebihan kita sehingga industri kita akan mati dan timbul PHK dengan adanya perjanjian perdagangan bebas ASEAN-China."
Moderator diskusi online Indonesia in Motion Ilham Hadiana mengatakan ACFTA memang tidak melulu soal kerugian.
Ini justru tantangan bagi Indonesia untuk mengubah kerugian jadi keuntungan dan menambah keuntungan dari keunggulan komparatif yang sudah dimiliki Indonesia.
Dikatakannya, industri Indonesia juga mempunyai keuntungan karena bisa mendapatkan mesin-mesin produksi yang lebih murah dan diharapkan output yang dilepas ke pasar juga jadi jauh lebih murah.
Ini dengan syarat industri nasional bisa efisien dalam penggunaan komponen biaya yang lain, ujar Ilham, mahasiswa di Birmingham University.
Menurut dia, dari sisi penerimaan negara, terdapat kecenderungan ACFTA akan menguntungkan.
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang selama ini mempunyai pengaruh signifikan terhadap penerimaan pemerintah adalah BUMN sektor pertambangan, jasa keuangan, perbankan, dan telekomunikasi. Proporsinya 91 persen dari penerimaan pemerintah atas laba BUMN.
"BUMN tersebut membutuhkan impor barang modal yang cukup signifikan dan dapat menjual sebagian produknya ke pasar China," ujar Ilham.
Koordinator Indonesia in Motion, Muhammad Badaruddin mengatakan diskusi itu merupakan sarana untuk menyinergikan berbagai keahlian para mahasiswa, pakar, dan profesional asal Indonesia di Inggris dan Eropa.
"Kami ingin memberi kontribusi positif terhadap pembangunan demokrasi. Diskusi ini akan dilaksanakan secara berkala dengan tema yang beragam," ujarnya.
(T.ZG/B/M016)
(T.H-ZG/B/M016/B/M016) 21-02-2010 00:52:11
London, 21/2 (ANTARA) - Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN-China (ACFTA) seharusnya bisa dimanfaatkan sebagai peluang oleh pelaku usaha di Indonesia, kata seorang pemerhati ekonomi.
Dalam diskusi online Indonesia in Motion bertema "Introspeksi Paska Krisis untuk Jadi Bangsa yang Percaya Diri" di London Sabtu, Dwityapoetra Besar mengakui memang ada juga industri yang diuntungkan dengan perjanjian ini.
lebih lanjut Dwityapoetra mengatakan produk ekspor Indonesia tidak terancam karena berbeda dari China, sementara industri yang berpotensi meraih keuntungan adalah industri jasa, konstruksi, infrastruktur dan manufaktur.
Mahasiswa program S3 Cass Business School City University of London itu menjelaskan industri yang tergantung dengan bahan baku dari negara lain akan memperoleh keuntungan dari perjanjian perdagangan bebas.
Menurut Dwityapeotra, Indonesia bisa mengekspor bahan baku seperti CPO, kayu, karet, gas dan LNG ke China sementara China akan mengekspor bahan baku industri murah yang dibutuhkan Indonesia.
"Namun untuk bisa mendapatkan berbagai keuntungan ini, Indonesia perlu mengembangkan infrastruktur di seluruh daerah khususnya listrik, jalan, dan pelabuhan," ujarnya.
Ia mengakui saat ini memang belum semua industri di Indonesia sudah siap bersaing.
Dwityapoetra mengatakan, sektor industri yang sepertinya belum siap tersebut antara lain adalah tekstil, petrokimia, sepatu, elektronik, baja, suku cadang kendaraan, makanan dan minuman, jasa, dan furnitur.
"Ini yang harus kita identifikasi, dipertahankan dan dikembangkan apabila perlu dengan negosiasi dagang yang solid dan kuat," ujarnya. "Jangan sampai kita tidak paham kelemahan dan kelebihan kita sehingga industri kita akan mati dan timbul PHK dengan adanya perjanjian perdagangan bebas ASEAN-China."
Moderator diskusi online Indonesia in Motion Ilham Hadiana mengatakan ACFTA memang tidak melulu soal kerugian.
Ini justru tantangan bagi Indonesia untuk mengubah kerugian jadi keuntungan dan menambah keuntungan dari keunggulan komparatif yang sudah dimiliki Indonesia.
Dikatakannya, industri Indonesia juga mempunyai keuntungan karena bisa mendapatkan mesin-mesin produksi yang lebih murah dan diharapkan output yang dilepas ke pasar juga jadi jauh lebih murah.
Ini dengan syarat industri nasional bisa efisien dalam penggunaan komponen biaya yang lain, ujar Ilham, mahasiswa di Birmingham University.
Menurut dia, dari sisi penerimaan negara, terdapat kecenderungan ACFTA akan menguntungkan.
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang selama ini mempunyai pengaruh signifikan terhadap penerimaan pemerintah adalah BUMN sektor pertambangan, jasa keuangan, perbankan, dan telekomunikasi. Proporsinya 91 persen dari penerimaan pemerintah atas laba BUMN.
"BUMN tersebut membutuhkan impor barang modal yang cukup signifikan dan dapat menjual sebagian produknya ke pasar China," ujar Ilham.
Koordinator Indonesia in Motion, Muhammad Badaruddin mengatakan diskusi itu merupakan sarana untuk menyinergikan berbagai keahlian para mahasiswa, pakar, dan profesional asal Indonesia di Inggris dan Eropa.
"Kami ingin memberi kontribusi positif terhadap pembangunan demokrasi. Diskusi ini akan dilaksanakan secara berkala dengan tema yang beragam," ujarnya.
(T.ZG/B/M016)
(T.H-ZG/B/M016/B/M016) 21-02-2010 00:52:11
KBRI BRUSSEL JARING WISATAWAN DI CHARLEROI EXPO
KBRI BRUSSEL JARING WISATAWAN DI CHARLEROI EXPO
London, 20/2 (ANTARA) - KBRI Brussel berupaya menjaring wisatawan dari Uni Eropa dalam pekan wisata internasional Charleroi Expo, yang diadakan di Belgia 16 hingga 21 Februari 2010.
Dalam pekan wisata internasional di wilayah Wallonia yang berbahasa Prancis itu, Indonesia menjadi negara tamu (guest country), ujar Minister Counsellor Pensosbud KBRI Brussel, PLE Priatna, kepada koresponden Antara London, Sabtu.
Penampilan Gapura Bali, tanaman tropis, pohon pisang, pagar bambu, pohon palem, dan tebaran kain batik membuat panggung seluas 200m persegi bernuansa Indonesia.
Menurut PLE Priatna, berbagai biro perjalanan wisata Belgia berpacu menjual paket liburan ke Indonesia dan menjadikan Indonesia tujuan wisata utama.
Sementar itu Dubes RI untuk Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa Nadjib Riphat Kesoema, mengatakan Indonesia memberikan banyak pilihan, mulai dari matahari, laut, pantai dan gunung hingga komodo di paviliun Indonesia.
Selain itu, tradisi, keragaman budaya, shopping mall serta kehidupan kosmopolitan yang gemerlap menyambut kebutuhan liburan wisatawan, ujarnya.
Selama pameran berlangsung paviliun Indonesia menampilkan berbagai kesenian seperti tari Cendrawasih, Tari Yapong, Tari Pendet, Tari Rantak dan Muli Betangai dari Lampung.
Selain itu, juga digelar hamparan kain batik, topeng, wayang kulit, lukisan crayon karya unik Raka Suasta serta workshop gamelan Bali dan kuis berhadiah mengenai pengenalan tentang Indonesia membuat semarak pengunjung yang menantikan pagelaran.
Selama tiga hari paviliun dipadati pengunjung yang antusias ingin mengenal Indonesia lebih dekat.
Restoran Indonesia dengan masakan Indonesia yang berada dipojok hall juga dipenuhi warga Belgia yang ingin mencicipi sate ayam, soto ayam, mie goreng, bakso dan penganan khas Indonesia.
Koorfungsi Pensosbud KBRI Brussel PLE Priatna, mengatakan kegiatan promosi wisata KBRI Brussel di awal tahun mendapat sambutan warga Eropa yang berada di Belgia.
Menjual keunikan Indonesia di tengah persaingan dari 72 stand peserta lainnya, membutuhkan kesinambungan dan jejaring yang luas, ujarnya.
Selama tiga hari ini pertama tercatat dua biro perjalanan yang berpartisipasi berencana akan membawa rombongan untuk berlibur ke berbagai daerah tujuan wisata pada Juli mendatang.
Penduduk Charleroi Bernard Pays, mengatakan bahwa Indonesia memiliki keunikan yang tidak ditemukan di Thailand, Malaysia, atau Singapura. Bali adalah sebuah contoh yang tidak bisa dibantah.
"Saya memilih Indonesia untuk berlibur karena dengan ongkos yang lebih murah mendapat lebih banyak, ujar Bernard Pays, yang berencana berlibur di akhir tahun ke Bali.
Upaya KBRI Brussel menjadi tamu kehormatan pekan wisata internasional di Belgia dengan ragam kegiatan worshop, pagelaran kesenian, kuis dan dialog interaktif menggugah masyarakat untuk menjadikan Indonesia tujuan wisata, demikian PLE Priatna. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/S016/S016) 20-02-2010 06:44:39
London, 20/2 (ANTARA) - KBRI Brussel berupaya menjaring wisatawan dari Uni Eropa dalam pekan wisata internasional Charleroi Expo, yang diadakan di Belgia 16 hingga 21 Februari 2010.
Dalam pekan wisata internasional di wilayah Wallonia yang berbahasa Prancis itu, Indonesia menjadi negara tamu (guest country), ujar Minister Counsellor Pensosbud KBRI Brussel, PLE Priatna, kepada koresponden Antara London, Sabtu.
Penampilan Gapura Bali, tanaman tropis, pohon pisang, pagar bambu, pohon palem, dan tebaran kain batik membuat panggung seluas 200m persegi bernuansa Indonesia.
Menurut PLE Priatna, berbagai biro perjalanan wisata Belgia berpacu menjual paket liburan ke Indonesia dan menjadikan Indonesia tujuan wisata utama.
Sementar itu Dubes RI untuk Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa Nadjib Riphat Kesoema, mengatakan Indonesia memberikan banyak pilihan, mulai dari matahari, laut, pantai dan gunung hingga komodo di paviliun Indonesia.
Selain itu, tradisi, keragaman budaya, shopping mall serta kehidupan kosmopolitan yang gemerlap menyambut kebutuhan liburan wisatawan, ujarnya.
Selama pameran berlangsung paviliun Indonesia menampilkan berbagai kesenian seperti tari Cendrawasih, Tari Yapong, Tari Pendet, Tari Rantak dan Muli Betangai dari Lampung.
Selain itu, juga digelar hamparan kain batik, topeng, wayang kulit, lukisan crayon karya unik Raka Suasta serta workshop gamelan Bali dan kuis berhadiah mengenai pengenalan tentang Indonesia membuat semarak pengunjung yang menantikan pagelaran.
Selama tiga hari paviliun dipadati pengunjung yang antusias ingin mengenal Indonesia lebih dekat.
Restoran Indonesia dengan masakan Indonesia yang berada dipojok hall juga dipenuhi warga Belgia yang ingin mencicipi sate ayam, soto ayam, mie goreng, bakso dan penganan khas Indonesia.
Koorfungsi Pensosbud KBRI Brussel PLE Priatna, mengatakan kegiatan promosi wisata KBRI Brussel di awal tahun mendapat sambutan warga Eropa yang berada di Belgia.
Menjual keunikan Indonesia di tengah persaingan dari 72 stand peserta lainnya, membutuhkan kesinambungan dan jejaring yang luas, ujarnya.
Selama tiga hari ini pertama tercatat dua biro perjalanan yang berpartisipasi berencana akan membawa rombongan untuk berlibur ke berbagai daerah tujuan wisata pada Juli mendatang.
Penduduk Charleroi Bernard Pays, mengatakan bahwa Indonesia memiliki keunikan yang tidak ditemukan di Thailand, Malaysia, atau Singapura. Bali adalah sebuah contoh yang tidak bisa dibantah.
"Saya memilih Indonesia untuk berlibur karena dengan ongkos yang lebih murah mendapat lebih banyak, ujar Bernard Pays, yang berencana berlibur di akhir tahun ke Bali.
Upaya KBRI Brussel menjadi tamu kehormatan pekan wisata internasional di Belgia dengan ragam kegiatan worshop, pagelaran kesenian, kuis dan dialog interaktif menggugah masyarakat untuk menjadikan Indonesia tujuan wisata, demikian PLE Priatna. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/S016/S016) 20-02-2010 06:44:39
Jumat, 19 Februari 2010
"MENGEJAR OMBAK" AWALI PEKAN FILM INDONESIA DI LONDON
"MENGEJAR OMBAK" AWALI PEKAN FILM INDONESIA DI LONDON
London, 19/2 (ANTARA) - Film "Mengejar Ombak" menjadi film perdana yang diputar dalam Pekan Film Indonesia yang digelar di Kentor Keduataan Besar Republik Indonesia (KBRI) London.
Mengejar Ombak mendapat sambutan penonton pada pemutaran perdana, yang dihadiri sekitar 120 orang penonton yang sebagian besar warga Inggris.
Di antara penonton tampak hadir Duta Besar Inggris di Jakarta, Martin Hatfull, beserta istri yang tengah berada di London serta Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggeris Raya dan Republik Irlandia Yuri Thamrin. Selain itu tampak pula dua mantan Dubes Inggris di Jakarta, yaitu Charles Humphrey dan Sir Robin Christopher, serta anggota Anglo-Indonesian Society dan komunitas seni perfilman di London.
Konselor Pensosbud KBRI London, Herry Sudradjat kepada koresponden Antara London, Kamis malam, mengatakan Film "Mengejar Ombak" yang merupakan film semi-dokumenter menceritakan perjalanan seorang peselancar Indonesia asal Jawa barat, Dede Suryana, yang menjuarai kejuaraan surfing Indonesia dan meraih Gold Winner pada Asian Beach Games.
Film karya pertama sutradara Dave Arnold juga mengisahkan mengenai perbenturan kebudayaan yang dialami Dede yang berasal dari keluarga Islam tradisional yang menetap di Bali dan terekspose dengan budaya-budaya Barat sebagai bagian dari kehidupannya sebagai seorang peselancar.
Film Mengejar Ombak yang memperoleh penghargaan Best Emerging Filmmaker dan Best Original Score pada X-Dance Film Festival 2009 di Utah, Amerika Serikat itu sebelumnya juga telah ditayangkan di Blitz Megaplex Jakarta.
Dalam sambutan pembukaan Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris Raya dan Republik Irlandia Yuri Thamrin menyatakan pemutaran film "Mengejar Ombak" maupun film Indonesia lainnya diharapkan dapat mendorong lebih banyak lagi masyarakat Inggris mengenal Indonesia secara lebih mendalam yang pada akhirnya mereka tertarik untuk berlibur ke Indonesia.
Pekan Film Indonesia diselenggarakan KBRI London sebagai upaya untuk mensinergikan dengan kegiatan promosi wisata Indonesia lainnya di London sepanjang tahun ini.
Menurut Dubes, promosi pariwisata dan perdagangan juga akan digelar di Toko Swalayan terkenal di Inggris, Harrods, pada April mendatang.
Pekan Film Indonesia juga digelar di kota Leeds dan New Castle dari bulan Februari hingga Juni mendatang diadakan KBRI London bekerjasama dengan School of Oriental and African Studies (SOAS), University of London, Asosiasi Masyarakat Indonesia di London serta sutradara muda warga negara Inggris, Dave Arnold.
(T.H-ZG/B/T010/T010) 19-02-2010 06:01:09
London, 19/2 (ANTARA) - Film "Mengejar Ombak" menjadi film perdana yang diputar dalam Pekan Film Indonesia yang digelar di Kentor Keduataan Besar Republik Indonesia (KBRI) London.
Mengejar Ombak mendapat sambutan penonton pada pemutaran perdana, yang dihadiri sekitar 120 orang penonton yang sebagian besar warga Inggris.
Di antara penonton tampak hadir Duta Besar Inggris di Jakarta, Martin Hatfull, beserta istri yang tengah berada di London serta Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggeris Raya dan Republik Irlandia Yuri Thamrin. Selain itu tampak pula dua mantan Dubes Inggris di Jakarta, yaitu Charles Humphrey dan Sir Robin Christopher, serta anggota Anglo-Indonesian Society dan komunitas seni perfilman di London.
Konselor Pensosbud KBRI London, Herry Sudradjat kepada koresponden Antara London, Kamis malam, mengatakan Film "Mengejar Ombak" yang merupakan film semi-dokumenter menceritakan perjalanan seorang peselancar Indonesia asal Jawa barat, Dede Suryana, yang menjuarai kejuaraan surfing Indonesia dan meraih Gold Winner pada Asian Beach Games.
Film karya pertama sutradara Dave Arnold juga mengisahkan mengenai perbenturan kebudayaan yang dialami Dede yang berasal dari keluarga Islam tradisional yang menetap di Bali dan terekspose dengan budaya-budaya Barat sebagai bagian dari kehidupannya sebagai seorang peselancar.
Film Mengejar Ombak yang memperoleh penghargaan Best Emerging Filmmaker dan Best Original Score pada X-Dance Film Festival 2009 di Utah, Amerika Serikat itu sebelumnya juga telah ditayangkan di Blitz Megaplex Jakarta.
Dalam sambutan pembukaan Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris Raya dan Republik Irlandia Yuri Thamrin menyatakan pemutaran film "Mengejar Ombak" maupun film Indonesia lainnya diharapkan dapat mendorong lebih banyak lagi masyarakat Inggris mengenal Indonesia secara lebih mendalam yang pada akhirnya mereka tertarik untuk berlibur ke Indonesia.
Pekan Film Indonesia diselenggarakan KBRI London sebagai upaya untuk mensinergikan dengan kegiatan promosi wisata Indonesia lainnya di London sepanjang tahun ini.
Menurut Dubes, promosi pariwisata dan perdagangan juga akan digelar di Toko Swalayan terkenal di Inggris, Harrods, pada April mendatang.
Pekan Film Indonesia juga digelar di kota Leeds dan New Castle dari bulan Februari hingga Juni mendatang diadakan KBRI London bekerjasama dengan School of Oriental and African Studies (SOAS), University of London, Asosiasi Masyarakat Indonesia di London serta sutradara muda warga negara Inggris, Dave Arnold.
(T.H-ZG/B/T010/T010) 19-02-2010 06:01:09
PENGELILING DUNIA CEKO CERITAKAN PENGALAMANNYA KE INDONESIA
PENGELILING DUNIA CEKO CERITAKAN PENGALAMANNYA KE INDONESIA
London, 19/2 (ANTARA) - Pengeliling dunia dari Ceko, Dr. Miloslav Stingl, menceritakan perjalanannya ke Indonesia, yang memikat banyak warga Kota Ceske Budejovice dalam acara Malam Indonesia yang diadakan di kota Ceske Budejovice, Ceko .
Acara Malam Indonesia baru-baru ini digagas pengusaha Ceko Jiri Hruska, yang mencintai Indonesia, ujar Counsellor Pensosbudpar KBRI Praha, Ceko, Azis Nurwahyudi, kepada korespodnen Antara London, Jumat.
Azis Nurwahyudi yang mewakili KBRI Praha dalam kesempatan itu menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih atas ide Hruska untuk membantu mempromosikan Indonesia melalui acara yang unik ini.
Hruska juga memamerkan foto-foto tentang Bali sambil menceritakan pengalamannya selama mengunjungi pulau tersebut.
Berbagai foto aktivitas masyarakat dan keindahan alam Pulau Bali ditunjukkan melalui slide show kepada masyarakat yang memenuhi aula sekolah musik di kota tersebut.
Pada puncak acara ahli etnologi dari Ceko berusia 80 tahun, Dr Miroslav Sting, menceritakan perjalanannya di Indonesia ketika mengunjungi masyarakat pedalaman di Sumatra dan Papua.
Stingl menggambarkan masyarakat di pedalaman Indonesia yang dia kunjungi sebagai komunitas yang ramah dan hangat terhadap warga asing.
Stingl juga memutar film pendeknya ketika melakukan perjalanan di Bali yang disebutnya sebagai pulau terindah di dunia, dan menceritakan keunikan adat Bali dan ketaatan warga Bali yang beragama Hindu dalam beribadah.
Stingl adalah seorang pengelana dunia yang sudah mengunjungi lebih dari 150 negara dan 15 kali berkunjung ke Indonesia dan terakhir dilakukan ketika usianya mencapai 78 tahun.
Stingl membuat 40 buku tentang tempat-tempat wisata yang menarik di seluruh dunia dan diterjemahkan ke 30 bahasa.
Tiga buku diantaranya tentang Indonesia, dan buku terakhir yang berjudul "The Secret of Indonesia" menggambarkan keindahalan alam di daerah-daerah yang masih belum terjamah.
Sementara artikel terakhir yang ditulisnya tentang Indonesia adalah mengenai Pulau Nias sebelum dan setelah terjadinya bencana tsunami.
Untuk semakin menciptakan atmosfir Indonesia malam itu juga ditampilkan Tari Cendrawasih dari Bali dan Tari Kayau dari Kalimantan yang ditarikan penari Sanggar Tari Sekar Melati binaan KBRI Praha.
Selain itu Pavel Steffal, seorang guru musik yang juga pernah berkunjung ke Bali, mendendangkan lagu ciptaannya dalam Bahasa Ceko berjudul "Tidak Ada Masalah di Bali" menceritakan pengalamannya yang mengesankan ketika berlibur di pulau yang pantainya sangat indah, demikian Azis Nurwahyudi.
(U-ZG) /B/A011)
(T.H-ZG/B/A011/A011) 19-02-2010 07:37:48
London, 19/2 (ANTARA) - Pengeliling dunia dari Ceko, Dr. Miloslav Stingl, menceritakan perjalanannya ke Indonesia, yang memikat banyak warga Kota Ceske Budejovice dalam acara Malam Indonesia yang diadakan di kota Ceske Budejovice, Ceko .
Acara Malam Indonesia baru-baru ini digagas pengusaha Ceko Jiri Hruska, yang mencintai Indonesia, ujar Counsellor Pensosbudpar KBRI Praha, Ceko, Azis Nurwahyudi, kepada korespodnen Antara London, Jumat.
Azis Nurwahyudi yang mewakili KBRI Praha dalam kesempatan itu menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih atas ide Hruska untuk membantu mempromosikan Indonesia melalui acara yang unik ini.
Hruska juga memamerkan foto-foto tentang Bali sambil menceritakan pengalamannya selama mengunjungi pulau tersebut.
Berbagai foto aktivitas masyarakat dan keindahan alam Pulau Bali ditunjukkan melalui slide show kepada masyarakat yang memenuhi aula sekolah musik di kota tersebut.
Pada puncak acara ahli etnologi dari Ceko berusia 80 tahun, Dr Miroslav Sting, menceritakan perjalanannya di Indonesia ketika mengunjungi masyarakat pedalaman di Sumatra dan Papua.
Stingl menggambarkan masyarakat di pedalaman Indonesia yang dia kunjungi sebagai komunitas yang ramah dan hangat terhadap warga asing.
Stingl juga memutar film pendeknya ketika melakukan perjalanan di Bali yang disebutnya sebagai pulau terindah di dunia, dan menceritakan keunikan adat Bali dan ketaatan warga Bali yang beragama Hindu dalam beribadah.
Stingl adalah seorang pengelana dunia yang sudah mengunjungi lebih dari 150 negara dan 15 kali berkunjung ke Indonesia dan terakhir dilakukan ketika usianya mencapai 78 tahun.
Stingl membuat 40 buku tentang tempat-tempat wisata yang menarik di seluruh dunia dan diterjemahkan ke 30 bahasa.
Tiga buku diantaranya tentang Indonesia, dan buku terakhir yang berjudul "The Secret of Indonesia" menggambarkan keindahalan alam di daerah-daerah yang masih belum terjamah.
Sementara artikel terakhir yang ditulisnya tentang Indonesia adalah mengenai Pulau Nias sebelum dan setelah terjadinya bencana tsunami.
Untuk semakin menciptakan atmosfir Indonesia malam itu juga ditampilkan Tari Cendrawasih dari Bali dan Tari Kayau dari Kalimantan yang ditarikan penari Sanggar Tari Sekar Melati binaan KBRI Praha.
Selain itu Pavel Steffal, seorang guru musik yang juga pernah berkunjung ke Bali, mendendangkan lagu ciptaannya dalam Bahasa Ceko berjudul "Tidak Ada Masalah di Bali" menceritakan pengalamannya yang mengesankan ketika berlibur di pulau yang pantainya sangat indah, demikian Azis Nurwahyudi.
(U-ZG) /B/A011)
(T.H-ZG/B/A011/A011) 19-02-2010 07:37:48
FILM INDONESIA SEMARAKKAN FESTIVAL BLACKMOVIE DI JENEWA
FILM INDONESIA SEMARAKKAN FESTIVAL BLACKMOVIE DI JENEWA
London, 19/2 (ANTARA) - Dua sutradara terkemuka Indonesia, Riri Riza dan Mouly Surya, tersenyum bahagia saat melihat penayangan film karya mereka "Eliana, Eliana" dan "Fiksi" dipenuhi masyarakat Jenewa dan sekitarnya di Bioskop CAC Simon, Jenewa baru-baru ini .
Kedua film karya mereka merupakan film-film karya sineas Indonesia yang ditayangkan pada Blackmovie Festival yang berlangsung hingga 21 Februari mendatang, ujar Sekretaris Tiga PTRI Jenewa Joannes Tandjung kepada koresponden Antara London, Jumat.
Joannes Tandjung mengatakan Riri Riza menyampaikan kegembiraannya bahwa film Indonesia dapat diterima dan mendapatkan apresiasi yang tinggi dari audiens asing.
Sementara Mouly Surya menggarisbawahi bahwa jerih payah sutradara dalam menggarap karya film terbayar lunas saat melihat penonton memberikan apresiasi dan menyesaki ruangan bioskop untuk menonton film karya sutradara tersebut.
Hal dimaksud terungkap saat Roundtable Discussion dengan kedua sutradara Indonesia tersebut yang diadakan panitia festival di Fonction Cinema Jenewa.
Kedua sutradara mengakui bahwa era reformasi yang dimulai tahun 1998 tidak saja melahirkan tatanan politik dan ekonomi baru dalam kehidupan bangsa, namun juga mengawali kebangkitan karya-karya film independen sineas Indonesia yang menampilkan "fresh ideas and exuberant initiatives".
Namun demikian, kedua sutradara mengakui bahwa rumitnya dan lambatnya proses distribusi film di tanah air menjadi salah satu kendala bagi film Indonesia menembus pasar internasional.
Wakil Tetap RI untuk PBB, WTO dan Organisasi Internasional lainnya di Jenewa, Dubes Dian Triansyah Djani, menuturkan kebahagiaannya karya film sineas muda Indonesia dapat diterima dan dihargai masyarakat internasional yang berasal dari kalangan wakil pemerintah, komunitas diplomatik, akademisi dan masyarakat madani.
Film "Eliana, Eliana" dan "Fiksi" merupakan dua karya di antara berbagai film yang ditampilkan di dalam Blackmovie Festival yaitu
"Pasir Berbisik" (Nan T. Achnas), "Berbagi Suami" (Nia Dinata),
"Perempuan Punya Cerita" (Nia Dinata), "Babi Buta Yang Ingin Terbang" (Edwin), "Di Bawah Pohon" (Garin Nugroho), dan "Impian Kemarau"(Ravi Bharwani).
Festival Blackmovie merupakan festival film tahunan Pemerintah Canton Jenewa di Swiss.
Selain film Indonesia, festival dimaksud juga menampilkan sejumlah film independen dari seluruh kawasan yang dipandang memiliki kualitas sinematografi yang tinggi, antara lain dari Argentina, Afrika Selatan, Brazil, Chili, China, Jepang, Filipina, Korea Selatan, Mesir, Mexico, Senegal, dan Thailand.
(U-ZG)/B/A011)
(T.H-ZG/B/A011/A011) 19-02-2010 08:11:33
London, 19/2 (ANTARA) - Dua sutradara terkemuka Indonesia, Riri Riza dan Mouly Surya, tersenyum bahagia saat melihat penayangan film karya mereka "Eliana, Eliana" dan "Fiksi" dipenuhi masyarakat Jenewa dan sekitarnya di Bioskop CAC Simon, Jenewa baru-baru ini .
Kedua film karya mereka merupakan film-film karya sineas Indonesia yang ditayangkan pada Blackmovie Festival yang berlangsung hingga 21 Februari mendatang, ujar Sekretaris Tiga PTRI Jenewa Joannes Tandjung kepada koresponden Antara London, Jumat.
Joannes Tandjung mengatakan Riri Riza menyampaikan kegembiraannya bahwa film Indonesia dapat diterima dan mendapatkan apresiasi yang tinggi dari audiens asing.
Sementara Mouly Surya menggarisbawahi bahwa jerih payah sutradara dalam menggarap karya film terbayar lunas saat melihat penonton memberikan apresiasi dan menyesaki ruangan bioskop untuk menonton film karya sutradara tersebut.
Hal dimaksud terungkap saat Roundtable Discussion dengan kedua sutradara Indonesia tersebut yang diadakan panitia festival di Fonction Cinema Jenewa.
Kedua sutradara mengakui bahwa era reformasi yang dimulai tahun 1998 tidak saja melahirkan tatanan politik dan ekonomi baru dalam kehidupan bangsa, namun juga mengawali kebangkitan karya-karya film independen sineas Indonesia yang menampilkan "fresh ideas and exuberant initiatives".
Namun demikian, kedua sutradara mengakui bahwa rumitnya dan lambatnya proses distribusi film di tanah air menjadi salah satu kendala bagi film Indonesia menembus pasar internasional.
Wakil Tetap RI untuk PBB, WTO dan Organisasi Internasional lainnya di Jenewa, Dubes Dian Triansyah Djani, menuturkan kebahagiaannya karya film sineas muda Indonesia dapat diterima dan dihargai masyarakat internasional yang berasal dari kalangan wakil pemerintah, komunitas diplomatik, akademisi dan masyarakat madani.
Film "Eliana, Eliana" dan "Fiksi" merupakan dua karya di antara berbagai film yang ditampilkan di dalam Blackmovie Festival yaitu
"Pasir Berbisik" (Nan T. Achnas), "Berbagi Suami" (Nia Dinata),
"Perempuan Punya Cerita" (Nia Dinata), "Babi Buta Yang Ingin Terbang" (Edwin), "Di Bawah Pohon" (Garin Nugroho), dan "Impian Kemarau"(Ravi Bharwani).
Festival Blackmovie merupakan festival film tahunan Pemerintah Canton Jenewa di Swiss.
Selain film Indonesia, festival dimaksud juga menampilkan sejumlah film independen dari seluruh kawasan yang dipandang memiliki kualitas sinematografi yang tinggi, antara lain dari Argentina, Afrika Selatan, Brazil, Chili, China, Jepang, Filipina, Korea Selatan, Mesir, Mexico, Senegal, dan Thailand.
(U-ZG)/B/A011)
(T.H-ZG/B/A011/A011) 19-02-2010 08:11:33
Kamis, 18 Februari 2010
BATIK INDONESIA DIGEMARI MASYARAKAT CEKO
BATIK INDONESIA DIGEMARI MASYARAKAT CEKO
London, 18/2 (ANTARA) - Batik Indonesia terutama yang bercorak modern sangat diminati masyarakat Ceko sebagai "alternative fashion", yang sejak enam tahun lalu tercatat sudah dipasarkan di Praha.
Salah satu perusahaan pengimpor batik Indonesia, SoNo s.r.o. yang dipimpin Michal Streba, sejak tahun 1994 telah memasukkan produk-produk batik ke Ceko, ujar Sekretaris Pertama KBRI Praha Yusran Hadromi dalam keterangannya kepada koresponden ANTARA London, Kamis.
Dikatakannya, KBRI Praha sangat menghargai upaya yang telah dirintis Michal Streba dalam usahanya memajukan produk batik Indonesia di Ceko.
Yusran mengakui bahwa Batik tidak hanya sebagai warisan budaya yang dihasilkan bangsa Indonesia, tetapi batik juga dapat mengangkat "brand image" Indonesia di mancanegara khususnya di Republik Ceko.
Menurut Yusran Hadromi, pemilik perusahaan SoNo s.r.o, Michal Sterba, dalam waktu dekat akan kembali mengimpor sebanyak satu kontainer produk batik. Pesanan diharapkan datang pada bulan Mei melalui Pelabuhan Bremerhaven, Jerman.
Sementara itu, Michal Sterba mengatakan, kegiatan bisnisnya berkembang secara bertahap, karena khalayak di Ceko lebih banyak mengenal batik sebagai "alternative fashion".
Diakuinya, kecintaannya terhadap tekstil yang diproduksi secara manual (handmade), dan batik Indonesia adalah produk yang berkualitas sangat tinggi, menjadi alasan untuk mengimpor batik.
Menurut Sterba, selain mencintai Indonesia, mengimpor batik Indonesia ke Ceko juga memungkinkan dirinya untuk menjalin hubungan dengan para sahabat di Indonesia.
Batik tulis dan cap, meski dengan jumlah pesanan terbatas, desain khas batik karya Sterba dengan label Bobbatik, justru lebih diminati di pasar wilayah Moravia Tengah, di mana perusahaannya berada.
Untuk meningkatkan penjualan batik dan mengetahui tren/selera konsumen, perusahaan itu rajin mengikuti pameran internasional tekstil dan kulit (Styl and Kabo) yang diadakan tiap tahun di Brno, kota kedua terbesar setelah Praha, dengan target "buyers"-nya dari negara tetangga seperti Slovakia dan Austria.
Menurut Sterba, desain batik modern lebih diminati pasar Ceko, walaupun desain klasik tetap memiliki penggemarnya tersendiri.
Batik Indonesia sejauh ini belum memiliki pesaing utama, kecuali tekstil cetak (printed textiles) asal India atau Thailand yang kadang-kadang memiliki motif yang mirip dengan batik Indonesia, ujarnya.
Kualitas produk
Salah satu permasalahan utama yang dihadapi Michal Sterba dalam mengembangkan usaha batiknya di Ceko adalah konsistensi kualitas produk. Ia membutuhkan waktu bertahun-tahun mempelajari serta memahami kualitas batik.
Hal ini tidak mudah, karena batik yang diimpornya adalah buatan tangan, sehingga kualitas pun berubah-ubah. Sesuai perundang-undangan Ceko dan Uni Eropa, setiap produk harus memiliki garansi produk paling sedikit selama dua tahun.
Demikian pula halnya dengan batik yang ditawarkan perusahaannya. Walaupun demikian, pemerintah Ceko hingga saat ini tidak menerapkan kuota impor terhadap produk batik Indonesia ke Ceko.
Ia menegaskan, meskipun telah berkecimpung selama 15 tahun lebih dalam dunia batik, namun pemasaran produk batik di Ceko masih lebih menyerupai proyek perintis.
Sterba mengaku kerap mendisain khusus produk batik, dan disain tersebut dikirim kepada partnernya di Indonesia untuk diproduksi.
Menurut dia, diperlukan upaya yang tidak kenal lelah dengan dukungan promosi yang terintegrasi agar pengetahuan masyarakat Ceko terhadap batik meningkat.
Mengenai masa depan pasar batik Indonesia di Ceko, Sterba menyatakan bahwa ukuran pasar Ceko tidak terlalu besar. Walaupun demikian, batik Indonesia dapat menjadi pemain utama di sektor tekstil produksi manual (handmade textile) karena kualitas yang tinggi, ketahanan produk yang lama serta corak yang indah.
Selain pasar tekstil produksi manual, batik Indonesia pun dapat memainkan peran penting di sektor "alternative fashion", apalagi jika batik tersebut dibuat dari bahan alami.
Masyarakat Ceko dan Uni Eropa dalam waktu tidak lama lagi diperkirakan akan kembali pada penggunaan tekstil yang terbuat dari bahan alami. Untuk itu, Michal Sterba menyatakan menyambut baik dukungan Indonesia dalam upaya meningkatkan promosi batik di Ceko. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/P004/P004) 18-02-2010 07:39:26
London, 18/2 (ANTARA) - Batik Indonesia terutama yang bercorak modern sangat diminati masyarakat Ceko sebagai "alternative fashion", yang sejak enam tahun lalu tercatat sudah dipasarkan di Praha.
Salah satu perusahaan pengimpor batik Indonesia, SoNo s.r.o. yang dipimpin Michal Streba, sejak tahun 1994 telah memasukkan produk-produk batik ke Ceko, ujar Sekretaris Pertama KBRI Praha Yusran Hadromi dalam keterangannya kepada koresponden ANTARA London, Kamis.
Dikatakannya, KBRI Praha sangat menghargai upaya yang telah dirintis Michal Streba dalam usahanya memajukan produk batik Indonesia di Ceko.
Yusran mengakui bahwa Batik tidak hanya sebagai warisan budaya yang dihasilkan bangsa Indonesia, tetapi batik juga dapat mengangkat "brand image" Indonesia di mancanegara khususnya di Republik Ceko.
Menurut Yusran Hadromi, pemilik perusahaan SoNo s.r.o, Michal Sterba, dalam waktu dekat akan kembali mengimpor sebanyak satu kontainer produk batik. Pesanan diharapkan datang pada bulan Mei melalui Pelabuhan Bremerhaven, Jerman.
Sementara itu, Michal Sterba mengatakan, kegiatan bisnisnya berkembang secara bertahap, karena khalayak di Ceko lebih banyak mengenal batik sebagai "alternative fashion".
Diakuinya, kecintaannya terhadap tekstil yang diproduksi secara manual (handmade), dan batik Indonesia adalah produk yang berkualitas sangat tinggi, menjadi alasan untuk mengimpor batik.
Menurut Sterba, selain mencintai Indonesia, mengimpor batik Indonesia ke Ceko juga memungkinkan dirinya untuk menjalin hubungan dengan para sahabat di Indonesia.
Batik tulis dan cap, meski dengan jumlah pesanan terbatas, desain khas batik karya Sterba dengan label Bobbatik, justru lebih diminati di pasar wilayah Moravia Tengah, di mana perusahaannya berada.
Untuk meningkatkan penjualan batik dan mengetahui tren/selera konsumen, perusahaan itu rajin mengikuti pameran internasional tekstil dan kulit (Styl and Kabo) yang diadakan tiap tahun di Brno, kota kedua terbesar setelah Praha, dengan target "buyers"-nya dari negara tetangga seperti Slovakia dan Austria.
Menurut Sterba, desain batik modern lebih diminati pasar Ceko, walaupun desain klasik tetap memiliki penggemarnya tersendiri.
Batik Indonesia sejauh ini belum memiliki pesaing utama, kecuali tekstil cetak (printed textiles) asal India atau Thailand yang kadang-kadang memiliki motif yang mirip dengan batik Indonesia, ujarnya.
Kualitas produk
Salah satu permasalahan utama yang dihadapi Michal Sterba dalam mengembangkan usaha batiknya di Ceko adalah konsistensi kualitas produk. Ia membutuhkan waktu bertahun-tahun mempelajari serta memahami kualitas batik.
Hal ini tidak mudah, karena batik yang diimpornya adalah buatan tangan, sehingga kualitas pun berubah-ubah. Sesuai perundang-undangan Ceko dan Uni Eropa, setiap produk harus memiliki garansi produk paling sedikit selama dua tahun.
Demikian pula halnya dengan batik yang ditawarkan perusahaannya. Walaupun demikian, pemerintah Ceko hingga saat ini tidak menerapkan kuota impor terhadap produk batik Indonesia ke Ceko.
Ia menegaskan, meskipun telah berkecimpung selama 15 tahun lebih dalam dunia batik, namun pemasaran produk batik di Ceko masih lebih menyerupai proyek perintis.
Sterba mengaku kerap mendisain khusus produk batik, dan disain tersebut dikirim kepada partnernya di Indonesia untuk diproduksi.
Menurut dia, diperlukan upaya yang tidak kenal lelah dengan dukungan promosi yang terintegrasi agar pengetahuan masyarakat Ceko terhadap batik meningkat.
Mengenai masa depan pasar batik Indonesia di Ceko, Sterba menyatakan bahwa ukuran pasar Ceko tidak terlalu besar. Walaupun demikian, batik Indonesia dapat menjadi pemain utama di sektor tekstil produksi manual (handmade textile) karena kualitas yang tinggi, ketahanan produk yang lama serta corak yang indah.
Selain pasar tekstil produksi manual, batik Indonesia pun dapat memainkan peran penting di sektor "alternative fashion", apalagi jika batik tersebut dibuat dari bahan alami.
Masyarakat Ceko dan Uni Eropa dalam waktu tidak lama lagi diperkirakan akan kembali pada penggunaan tekstil yang terbuat dari bahan alami. Untuk itu, Michal Sterba menyatakan menyambut baik dukungan Indonesia dalam upaya meningkatkan promosi batik di Ceko. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/P004/P004) 18-02-2010 07:39:26
Rabu, 17 Februari 2010
Penyanyi New York "Lady Gaga" Gondol Tiga Brits Award 2010
Penyanyi New York "Lady Gaga" Gondol Tiga Brits Award 2010
Rabu, 17 Pebruari 2010 08:29 WIB | Hiburan | Musik | Dibaca 679 kali
London (ANTARA News) - Pendatang baru dari Amerika Serikat Stefani Germanotta yang lebih dikenal dengan Lady Gaga berhasil menyabet tiga penghargaan tertinggi di bidang musik Inggris The Brits Award 2010 yang digelar di gedung Earls Court Arena, London.
Acara pemberian penghargan tertinggi untuk insan musik Internasional The Brit Awards 2010 yang diselenggarakan untuk ke 30 kalinya disiarkan langsung stasiun televisi swasta ITV1 Selasa malam.
Pewaris garis ketiga tata Inggris setelah sang Putra Mahkota Pangeran Charles dan sang kakak Pangeran William, Pangeran Harry, seorang pecinta musik menyampaikan pesan khusus dan ucapan selamat ulang tahun.
Pangeran Harry mengatakan The Brits merupakan sebuah perayaan yang luar biasa dan unik tentang musik Inggris. Dan apa yang dilakukan Brits adalah usaha yang fantastis dalam meningkatkan jutaan pound untuk Brit Trust. Ribuan orang muda mendapatkan manfaat dan mengembangkan bakatnya di bidang musiknya, ujarnya.
Lady Gaga yang tampil dengan busana renda renda yang menutupi mukanya mendedikasikan penghargaannya untuk Lee Alexander McQueen, perancang busana Inggris yang meninggal dunia karena bunuh diri, minggu lalu.
Tiga penghargan The Briths yang diterima Lady Gaga adalah penghargaan International Female Solo Artist, International Album dan International Breakthrough Act.
"Terima kasih, terima kasih semua ini merupakan hasil kerja keras saya selama ini dan mendapatkan tiga penghargan sekaligus tidak pernah saya bayangkan," ujar Lady Gaga yang dikenal dengan lagunya The Fame yang menahan kesedihan.
Lady Gaga, yang diperkenalkan oleh pembawa acara malam itu Peter Kay sebagai "New York`s answer to Su Pollard." mengatakan bahwa ia sangat menyayangin pengemarnya di Inggris. "Thank you so, so much. I love my fans. Thank you my fans in the UK, thank you." ujarnya
Dalam perayaan The Brith, penyanyi Inggris Lily Allen yang tampil dengan rambut palsu warna kuning berencana bakalan pensiun mendapat tiga nominasi sekaligus hanya mengondol satu penghargaan British Female Solo Artist mengalahkan Florence & the Machine, Leona Lewis dan Pixie Lott.
Dalam acara tersebut juga tampil menghibur penonton penyanyi Cheryl Cole, Dizzee Rascal, Florence & the Machine, Jay-Z, JLS, , Kasabian, Lady GaGa, Lily Allen dan Robbie Williams yang melantumkan madley lagu lagunya sebagai penutup acara itu mendapat penghargaan Outstanding Contribution Award.
Selanjutnya daftar pemenang untuk
British Female Solo Artist: Lily Allen
British Male Solo Artist: Dizzee Rascal
British Breakthrough Act: JLS
British Group: Kasabian
MasterCard British Album : Florence & the Machine - Lungs
British Single: JLS - Beat Again
Critics` Choice: Elle Goulding
BRITs Album of 30 Years : Oasis - (What?s the Story) Morning
The BRITs Hits 30 : Spice Girls - Wannabe/Who Do You Think You
International Female Solo Artist : Lady Gaga
International Male Solo Artist: Jay-Z
International Album: Lady Gaga - The Fame
International Breakthrough Act : Lady Gaga (ZG/K004)
Rabu, 17 Pebruari 2010 08:29 WIB | Hiburan | Musik | Dibaca 679 kali
London (ANTARA News) - Pendatang baru dari Amerika Serikat Stefani Germanotta yang lebih dikenal dengan Lady Gaga berhasil menyabet tiga penghargaan tertinggi di bidang musik Inggris The Brits Award 2010 yang digelar di gedung Earls Court Arena, London.
Acara pemberian penghargan tertinggi untuk insan musik Internasional The Brit Awards 2010 yang diselenggarakan untuk ke 30 kalinya disiarkan langsung stasiun televisi swasta ITV1 Selasa malam.
Pewaris garis ketiga tata Inggris setelah sang Putra Mahkota Pangeran Charles dan sang kakak Pangeran William, Pangeran Harry, seorang pecinta musik menyampaikan pesan khusus dan ucapan selamat ulang tahun.
Pangeran Harry mengatakan The Brits merupakan sebuah perayaan yang luar biasa dan unik tentang musik Inggris. Dan apa yang dilakukan Brits adalah usaha yang fantastis dalam meningkatkan jutaan pound untuk Brit Trust. Ribuan orang muda mendapatkan manfaat dan mengembangkan bakatnya di bidang musiknya, ujarnya.
Lady Gaga yang tampil dengan busana renda renda yang menutupi mukanya mendedikasikan penghargaannya untuk Lee Alexander McQueen, perancang busana Inggris yang meninggal dunia karena bunuh diri, minggu lalu.
Tiga penghargan The Briths yang diterima Lady Gaga adalah penghargaan International Female Solo Artist, International Album dan International Breakthrough Act.
"Terima kasih, terima kasih semua ini merupakan hasil kerja keras saya selama ini dan mendapatkan tiga penghargan sekaligus tidak pernah saya bayangkan," ujar Lady Gaga yang dikenal dengan lagunya The Fame yang menahan kesedihan.
Lady Gaga, yang diperkenalkan oleh pembawa acara malam itu Peter Kay sebagai "New York`s answer to Su Pollard." mengatakan bahwa ia sangat menyayangin pengemarnya di Inggris. "Thank you so, so much. I love my fans. Thank you my fans in the UK, thank you." ujarnya
Dalam perayaan The Brith, penyanyi Inggris Lily Allen yang tampil dengan rambut palsu warna kuning berencana bakalan pensiun mendapat tiga nominasi sekaligus hanya mengondol satu penghargaan British Female Solo Artist mengalahkan Florence & the Machine, Leona Lewis dan Pixie Lott.
Dalam acara tersebut juga tampil menghibur penonton penyanyi Cheryl Cole, Dizzee Rascal, Florence & the Machine, Jay-Z, JLS, , Kasabian, Lady GaGa, Lily Allen dan Robbie Williams yang melantumkan madley lagu lagunya sebagai penutup acara itu mendapat penghargaan Outstanding Contribution Award.
Selanjutnya daftar pemenang untuk
British Female Solo Artist: Lily Allen
British Male Solo Artist: Dizzee Rascal
British Breakthrough Act: JLS
British Group: Kasabian
MasterCard British Album : Florence & the Machine - Lungs
British Single: JLS - Beat Again
Critics` Choice: Elle Goulding
BRITs Album of 30 Years : Oasis - (What?s the Story) Morning
The BRITs Hits 30 : Spice Girls - Wannabe/Who Do You Think You
International Female Solo Artist : Lady Gaga
International Male Solo Artist: Jay-Z
International Album: Lady Gaga - The Fame
International Breakthrough Act : Lady Gaga (ZG/K004)
Selasa, 16 Februari 2010
PEMUDA RUMANIA PIAWAI MAINKAN GAMELAN BALI
EMUDA RUMANIA PIAWAI MAINKAN GAMELAN BALI
London, 17/2 (ANTARA) - Pemuda Rumania yang tergabung dalam grup musik Jepun Bali memukau pengunjung dengan kepiawaian memainkan gamelan Bali dan musik angklung pada pagelaran "Darmasiswa Scholarship Evening" di Opera Studio, Universitas Nasional Musik Bucharest (UNMB), Rumania.
"Sembilan pemuda Rumania yang memainkan gamelan dan musik angklung itu menampilkan lagu Indonesia, Barat, dan Rumania, sehingga mengundang tepuk tangan penonton," ujar Sekretaris Tiga Pensosbud KBRI Bucharest, Widya Airlangga, kepada koresponden ANTARA London, Rabu.
Ia mengatakan kesembilan anak muda Rumania yang piawai memainkan gamelan Bali itu merupakan mahasiswa aktif dan lulusan universitas negeri khusus musik ternama di Rumania.
"Kiprah pemuda Rumania tersebut tidak lepas dari peran aktif Lucian Zbarcea, alumni UNMB, lulusan program Darmasiswa tahun 2006/2007, sebagai pemimpin grup musik Jepun Bali," ujarnya.
Menurut dia, Lucian mendapat beasiswa dari Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) bersama Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu) yang memberikan beasiswa kepada mahasiswa asing yang tertarik belajar kebudayaan Indonesia yakni beasiswa Darmasiswa.
"Kecintaan Lucian pada kebudayaan Indonesia terlihat saat kembali ke Rumania pada tahun lalu dengan membawa seperangkat gamelan Bali ke Bucharest dan mengajarkan kepada remaja Rumania," katanya.
Kedutaan Besar RI di Bucharest menggandeng Lucian serta grup musiknya untuk mempromosikan beasiswa Darmasiswa kepada mahasiswa Romania dalam pagelaran "Darmasiswa Scholarship Evening."
"Soft diplomacy"
Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) KBRI Bucharest Hadi Sufri Yunus mengatakan meskipun secara geografis terbentang jarak yang jauh antara Indonesia dan Rumania, namun pendekatan kebudayaan mampu menghilangkan perbedaan jarak tersebut.
"Kami percaya pendekatan 'soft diplomacy' melalui pertukaran kebudayaan akan meningkatkan hubungan antarnegara melalui pendekatan antar manusia (people-to-people basis)", ujar Hadi Sufri Yunus.
Selain gamelan dan musik angklung juga ditampilkan tarian tradisional seperti Tari Cenderawasih, Tari Payung, Tari Pakarena, dan Tari Legong yang dibawakan pelatih tari asal Bali Ni Pradnyani Dewi serta kelompok tari Rumania-Indonesia yakni Romina.
Para pengunjung mendapat sajian makanan ringan khas Indonesia sambil menikmati pameran foto hasil karya Alexandru Popescu dan Raluca Venescu, yang menampilkan keindahan dan keragaman Nusantara mulai dari Jawa, Kalimantan, Bali, Sulawesi, hingga ke Maluku.
"KBRI Bucharest mencatat adanya peningkatan jumlah peminat program Darmasiswa di Rumania dan Republik Moldova berkat strategi jemput bola, antara lain langsung ke kalangan mahasiswa, universitas dan Kementerian Pendidikan," kata Widya Airlangga.(U-ZG)
(T.H-ZG/B/E011/E011) 17-02-2010 06:07:13
London, 17/2 (ANTARA) - Pemuda Rumania yang tergabung dalam grup musik Jepun Bali memukau pengunjung dengan kepiawaian memainkan gamelan Bali dan musik angklung pada pagelaran "Darmasiswa Scholarship Evening" di Opera Studio, Universitas Nasional Musik Bucharest (UNMB), Rumania.
"Sembilan pemuda Rumania yang memainkan gamelan dan musik angklung itu menampilkan lagu Indonesia, Barat, dan Rumania, sehingga mengundang tepuk tangan penonton," ujar Sekretaris Tiga Pensosbud KBRI Bucharest, Widya Airlangga, kepada koresponden ANTARA London, Rabu.
Ia mengatakan kesembilan anak muda Rumania yang piawai memainkan gamelan Bali itu merupakan mahasiswa aktif dan lulusan universitas negeri khusus musik ternama di Rumania.
"Kiprah pemuda Rumania tersebut tidak lepas dari peran aktif Lucian Zbarcea, alumni UNMB, lulusan program Darmasiswa tahun 2006/2007, sebagai pemimpin grup musik Jepun Bali," ujarnya.
Menurut dia, Lucian mendapat beasiswa dari Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) bersama Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu) yang memberikan beasiswa kepada mahasiswa asing yang tertarik belajar kebudayaan Indonesia yakni beasiswa Darmasiswa.
"Kecintaan Lucian pada kebudayaan Indonesia terlihat saat kembali ke Rumania pada tahun lalu dengan membawa seperangkat gamelan Bali ke Bucharest dan mengajarkan kepada remaja Rumania," katanya.
Kedutaan Besar RI di Bucharest menggandeng Lucian serta grup musiknya untuk mempromosikan beasiswa Darmasiswa kepada mahasiswa Romania dalam pagelaran "Darmasiswa Scholarship Evening."
"Soft diplomacy"
Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) KBRI Bucharest Hadi Sufri Yunus mengatakan meskipun secara geografis terbentang jarak yang jauh antara Indonesia dan Rumania, namun pendekatan kebudayaan mampu menghilangkan perbedaan jarak tersebut.
"Kami percaya pendekatan 'soft diplomacy' melalui pertukaran kebudayaan akan meningkatkan hubungan antarnegara melalui pendekatan antar manusia (people-to-people basis)", ujar Hadi Sufri Yunus.
Selain gamelan dan musik angklung juga ditampilkan tarian tradisional seperti Tari Cenderawasih, Tari Payung, Tari Pakarena, dan Tari Legong yang dibawakan pelatih tari asal Bali Ni Pradnyani Dewi serta kelompok tari Rumania-Indonesia yakni Romina.
Para pengunjung mendapat sajian makanan ringan khas Indonesia sambil menikmati pameran foto hasil karya Alexandru Popescu dan Raluca Venescu, yang menampilkan keindahan dan keragaman Nusantara mulai dari Jawa, Kalimantan, Bali, Sulawesi, hingga ke Maluku.
"KBRI Bucharest mencatat adanya peningkatan jumlah peminat program Darmasiswa di Rumania dan Republik Moldova berkat strategi jemput bola, antara lain langsung ke kalangan mahasiswa, universitas dan Kementerian Pendidikan," kata Widya Airlangga.(U-ZG)
(T.H-ZG/B/E011/E011) 17-02-2010 06:07:13
Senin, 15 Februari 2010
KOMODO INDONESIA PENGHUNI BARU KEBUN BINATANG HUNGARIA
KOMODO INDONESIA PENGHUNI BARU KEBUN BINATANG HUNGARIA
London, 15/2 (ANTAR) - Dua ekor komodo Indonesia menjadi penghuni baru di kebun binatang Nyireghaza, Hungaria.
Acara penandatanganan memorandum saling pengertian antara Direktur Taman Margasatwa Ragunan Jakarta Drh. Enny Pudjiwati MM dan rekannya Direktur Kebun Binatang Nyireghaza, Hungaria Laszlo Gajdos, dilakukan di kantor walikota Nyireghaza, ujar Sekretaris kedua KBRI Budapest Patricia Silalahi kepada koresponden Antara London, Senin.
Dikatakannya, penandatangan memorandum kerjasama antara kedua kebun binatang itu disaksikan Dubes RI untuk Hungaria, Mangasi Sihombing, dan Wali Kota Nyireghaza, Dr. Lazslo Csabai, serta pejabat Hungaria dari pusat dan daerah itu mendapat liputan media massa setempat.
Kontrak penangkaran ilmiah (loan breeding) komodo tersebut berlangsung selama lima tahun, sementara pihak Indonesia dalam dua bulan mendatang akan menerima beberapa jenis satwa dari Hungaria.
Seusai penandatanganan memorandum Dubes Mangasi Sihombing menyerahkan dua komodo tersebut kepada wali kota setempat.
Dubes Mangasi Sihombing mengatakan lebih dua puluh tahun lalu Indonesia dan Hungaria menandatangani persetujuan kebudayaan pendidikan dan ilmu pengetahuan yang banyak diwujudkan terutama dengan manifestasi seni-budaya di kedua pihak dan kerjasama beasiswa.
Kepada masyarakat Hungaria, Duta Besar Indonesia mengimbau agar memberikan dukungan bagi Taman Nasional Komodo Indonesia untuk dilestarikan sebagai salah satu World Natural Heritage yang pemilihannya secara terbuka dimulai sejak 12 Pebruari.
Dubes juga mengingatkan Pulau Komodo merupakan satu di antara destinasi yang penting dan banyak dikunjungi wisatawan mancanegara.
Sementara itu, Wali Kota Ny. Lazslo Csabai menyatakan terima kasih kepada pemerintah Indonesia, dan mengharapkan kerjasama ilmu pengetahuan antara kedua pihak dapat ditingkatkan termasuk pada tingkat daerah.
Menurut Direktur Kebun Binatang Nyireghaza, Laszlo Gajdos, pada bulan April mendatang akan diadakan upacara peresmian Rumah Komodo dan rumah-rumah untuk beberapa satwa lainnya yang akan dihadiri pembesar dan pejabat tinggi pemerintah pusat Hungaria.
Dikatakannya, kebun binatang Nyireghaza, menyediakan tanah seluas 4.000 meter persegi untuk menampung satwa dan flora dari Indonesia, Kebun Binatang Nyireghaza memiliki luas 140 dan 120 hektare.
Nyireghaza adalah ibukota propinsi Szabolcs-Szatmar-Bereg dan cukup banyak menerima bantuan dalam rangka Uni Eropa.
Kebun binatang Ragunan dalam acara itu dipimpin langsung direkturnya, Drh. Enny Pudjiwati MM dan dua petugas yaitu Sukadi Saleh dan Sailan akan berada di Nyireghaza untuk alih pengalaman kepada petugas setempat mengenai pemeliharaan komodo, demikian Patricia Silalahi. (U-ZG).
(T.H-ZG/B/H-KWR/H-KWR) 15-02-2010 21:30:53
London, 15/2 (ANTAR) - Dua ekor komodo Indonesia menjadi penghuni baru di kebun binatang Nyireghaza, Hungaria.
Acara penandatanganan memorandum saling pengertian antara Direktur Taman Margasatwa Ragunan Jakarta Drh. Enny Pudjiwati MM dan rekannya Direktur Kebun Binatang Nyireghaza, Hungaria Laszlo Gajdos, dilakukan di kantor walikota Nyireghaza, ujar Sekretaris kedua KBRI Budapest Patricia Silalahi kepada koresponden Antara London, Senin.
Dikatakannya, penandatangan memorandum kerjasama antara kedua kebun binatang itu disaksikan Dubes RI untuk Hungaria, Mangasi Sihombing, dan Wali Kota Nyireghaza, Dr. Lazslo Csabai, serta pejabat Hungaria dari pusat dan daerah itu mendapat liputan media massa setempat.
Kontrak penangkaran ilmiah (loan breeding) komodo tersebut berlangsung selama lima tahun, sementara pihak Indonesia dalam dua bulan mendatang akan menerima beberapa jenis satwa dari Hungaria.
Seusai penandatanganan memorandum Dubes Mangasi Sihombing menyerahkan dua komodo tersebut kepada wali kota setempat.
Dubes Mangasi Sihombing mengatakan lebih dua puluh tahun lalu Indonesia dan Hungaria menandatangani persetujuan kebudayaan pendidikan dan ilmu pengetahuan yang banyak diwujudkan terutama dengan manifestasi seni-budaya di kedua pihak dan kerjasama beasiswa.
Kepada masyarakat Hungaria, Duta Besar Indonesia mengimbau agar memberikan dukungan bagi Taman Nasional Komodo Indonesia untuk dilestarikan sebagai salah satu World Natural Heritage yang pemilihannya secara terbuka dimulai sejak 12 Pebruari.
Dubes juga mengingatkan Pulau Komodo merupakan satu di antara destinasi yang penting dan banyak dikunjungi wisatawan mancanegara.
Sementara itu, Wali Kota Ny. Lazslo Csabai menyatakan terima kasih kepada pemerintah Indonesia, dan mengharapkan kerjasama ilmu pengetahuan antara kedua pihak dapat ditingkatkan termasuk pada tingkat daerah.
Menurut Direktur Kebun Binatang Nyireghaza, Laszlo Gajdos, pada bulan April mendatang akan diadakan upacara peresmian Rumah Komodo dan rumah-rumah untuk beberapa satwa lainnya yang akan dihadiri pembesar dan pejabat tinggi pemerintah pusat Hungaria.
Dikatakannya, kebun binatang Nyireghaza, menyediakan tanah seluas 4.000 meter persegi untuk menampung satwa dan flora dari Indonesia, Kebun Binatang Nyireghaza memiliki luas 140 dan 120 hektare.
Nyireghaza adalah ibukota propinsi Szabolcs-Szatmar-Bereg dan cukup banyak menerima bantuan dalam rangka Uni Eropa.
Kebun binatang Ragunan dalam acara itu dipimpin langsung direkturnya, Drh. Enny Pudjiwati MM dan dua petugas yaitu Sukadi Saleh dan Sailan akan berada di Nyireghaza untuk alih pengalaman kepada petugas setempat mengenai pemeliharaan komodo, demikian Patricia Silalahi. (U-ZG).
(T.H-ZG/B/H-KWR/H-KWR) 15-02-2010 21:30:53
REOG PONOROGO MENCURI PERHATIAN DI JERMAN
REOG PONOROGO MENCURI PERHATIAN DI JERMAN
London, 15/2 (ANTARA) - Penampilan Reog Ponorogo berhasil menarik perhatian penonton yang memenuhi sepanjang jalan di udara musim dingin dalam acara Braunschweiger Karneval di Kota Braunschweigh, Jerman, Minggu.
Indonesia berhasil meraih juara pertama dalam Braunschweiger Karneval di Kota Braunschweigh, ujar Konsul Pensosbud KJRI Hamburg Yayat Sugiatna kepada koresponden Antara London, Senin.
Ribuan orang dengan dandanan warna-warni tumpah ruah di kota Braunschweig, negara bagian Niedersachsen, merayakan pesta tahunan yang bernama Braunschweiger Karneval.
Suasana karnaval sangat terasa di seluruh kota Braunschweig yang diselimuti salju dan cuaca dingin sejak dua bulan lalu.
Konjen RI Hamburg, Teuku Darmawan, mengatakan KJRI Hamburg bekerjasama dengan Perhimpunan Indonesia-Jerman (DIG) Niedersachsen turut dalam pesta tradisi tersebut, sekaligus mengisi rangkaian peringatan HUT kerjasama sister city Bandung-Braunschweig yang genap 50 tahun pada tahun ini.
Acara yang menonjol pada perayaan karnaval tersebut adalah parade aneka busana batik tradisional, maupun kontemporer yang dikenakan peserta dengan keliling kota Braunschweig sepanajang enam kilometer.
Parade karnaval Braunschweig dimulai pukul12.30 dan berakhir pukul 17.30, selama lima jam keliling kota Braunschweig diikuti sekitar 300 grup yang setiap pesertanya menggunakan truk atau mobil bak terbuka yang didekor dengan unik dan kreatif.
Selain itu, setiap grup menampilkan tari-tarian dan alat musik yang menjadi daya tarik penonton sepanjang jalan kota Braunschweig.
Kendaraan dari peserta Indonesia dengan nomor urut 259 didekorasi khas Indonesia dengan aneka ornamen, payung, becak dan banner, disertai dengan 30 penari berpakain adat Indonesia yang menampilkan tarian Reog Ponorogo.
Reog Ponorogo
Penampilan Reog Ponorogo sangat menarik perhatian para penonton karena pakaian tradisi Indonesia khususnya Jawa merupakan keunikan dalam karnaval Braunschweig yang belum pernah disaksikan oleh masyarakat setempat.
Reog Ponorogo diisi dengan tari kuda lumping, tari Reog Ponorogo, tari Singabarong, di mana penari memakai topeng berbentuk kepala singa serta berbagai busana khas Indonesia lainnya dan pemain musik yang membawakan gong.
Kemampuan untuk membawakan topeng Barong yang besar dan berat dikagumi penonton dan menjadi salah satu motif favorit mereka untuk dipotret.
Stasiun televisi terbesar di Jerman Utara, NDR, menyiarkan acara karnaval Braunschweig secara langsung (live). Mereka sangat antusias meliput penampilan Reog Ponorogo. Berita tentang parade karnaval tersebut juga diliput stasiun TV nasional Sat 1.
Pada acara penutupan karnaval, panitita mengumumkan Indonesia terpilih sebagai juara pertama untuk kategori peserta tamu, yang mengalahkan lebih dari 100 peserta lainnya.
Selama parade berlangsung terjadi interaksi antara penari, pemimpin rombongan dan penonton, sehingga kepuasan penonton dalam pementasan Reog Ponorogo selalu menjadi perhatian utama.
Karnaval yang dilaksanakan setiap bulan Februari merupakan pesta rakyat besar di kota-kota di Jerman menyambut masa Pra-Paskah.
Karnaval di kota Braunschweig merupakan karnaval terbesar di wilayah kerja KJRI Hamburg dan ketiga terbesar di Jerman. KJRI Hamburg bekerjasama denga DIG Niedersachsen memanfaatkan acara tersebut untuk mengisi acara peringatan 50 tahun kerjasama sisiter city Bandung-Braunschweig.
Konjen RI beserta staf KJRI Hamburg hadir untuk memfasilitasi dan memberikan dukungan semangat kepada group Indonesia guna mensukseskan acara karnaval ini, demikian Yayat Sugiatna. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/H-KWR/H-KWR) 15-02-2010 22:01:50
London, 15/2 (ANTARA) - Penampilan Reog Ponorogo berhasil menarik perhatian penonton yang memenuhi sepanjang jalan di udara musim dingin dalam acara Braunschweiger Karneval di Kota Braunschweigh, Jerman, Minggu.
Indonesia berhasil meraih juara pertama dalam Braunschweiger Karneval di Kota Braunschweigh, ujar Konsul Pensosbud KJRI Hamburg Yayat Sugiatna kepada koresponden Antara London, Senin.
Ribuan orang dengan dandanan warna-warni tumpah ruah di kota Braunschweig, negara bagian Niedersachsen, merayakan pesta tahunan yang bernama Braunschweiger Karneval.
Suasana karnaval sangat terasa di seluruh kota Braunschweig yang diselimuti salju dan cuaca dingin sejak dua bulan lalu.
Konjen RI Hamburg, Teuku Darmawan, mengatakan KJRI Hamburg bekerjasama dengan Perhimpunan Indonesia-Jerman (DIG) Niedersachsen turut dalam pesta tradisi tersebut, sekaligus mengisi rangkaian peringatan HUT kerjasama sister city Bandung-Braunschweig yang genap 50 tahun pada tahun ini.
Acara yang menonjol pada perayaan karnaval tersebut adalah parade aneka busana batik tradisional, maupun kontemporer yang dikenakan peserta dengan keliling kota Braunschweig sepanajang enam kilometer.
Parade karnaval Braunschweig dimulai pukul12.30 dan berakhir pukul 17.30, selama lima jam keliling kota Braunschweig diikuti sekitar 300 grup yang setiap pesertanya menggunakan truk atau mobil bak terbuka yang didekor dengan unik dan kreatif.
Selain itu, setiap grup menampilkan tari-tarian dan alat musik yang menjadi daya tarik penonton sepanjang jalan kota Braunschweig.
Kendaraan dari peserta Indonesia dengan nomor urut 259 didekorasi khas Indonesia dengan aneka ornamen, payung, becak dan banner, disertai dengan 30 penari berpakain adat Indonesia yang menampilkan tarian Reog Ponorogo.
Reog Ponorogo
Penampilan Reog Ponorogo sangat menarik perhatian para penonton karena pakaian tradisi Indonesia khususnya Jawa merupakan keunikan dalam karnaval Braunschweig yang belum pernah disaksikan oleh masyarakat setempat.
Reog Ponorogo diisi dengan tari kuda lumping, tari Reog Ponorogo, tari Singabarong, di mana penari memakai topeng berbentuk kepala singa serta berbagai busana khas Indonesia lainnya dan pemain musik yang membawakan gong.
Kemampuan untuk membawakan topeng Barong yang besar dan berat dikagumi penonton dan menjadi salah satu motif favorit mereka untuk dipotret.
Stasiun televisi terbesar di Jerman Utara, NDR, menyiarkan acara karnaval Braunschweig secara langsung (live). Mereka sangat antusias meliput penampilan Reog Ponorogo. Berita tentang parade karnaval tersebut juga diliput stasiun TV nasional Sat 1.
Pada acara penutupan karnaval, panitita mengumumkan Indonesia terpilih sebagai juara pertama untuk kategori peserta tamu, yang mengalahkan lebih dari 100 peserta lainnya.
Selama parade berlangsung terjadi interaksi antara penari, pemimpin rombongan dan penonton, sehingga kepuasan penonton dalam pementasan Reog Ponorogo selalu menjadi perhatian utama.
Karnaval yang dilaksanakan setiap bulan Februari merupakan pesta rakyat besar di kota-kota di Jerman menyambut masa Pra-Paskah.
Karnaval di kota Braunschweig merupakan karnaval terbesar di wilayah kerja KJRI Hamburg dan ketiga terbesar di Jerman. KJRI Hamburg bekerjasama denga DIG Niedersachsen memanfaatkan acara tersebut untuk mengisi acara peringatan 50 tahun kerjasama sisiter city Bandung-Braunschweig.
Konjen RI beserta staf KJRI Hamburg hadir untuk memfasilitasi dan memberikan dukungan semangat kepada group Indonesia guna mensukseskan acara karnaval ini, demikian Yayat Sugiatna. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/H-KWR/H-KWR) 15-02-2010 22:01:50
Sabtu, 13 Februari 2010
Tim Lotus Formula Satu Malaysia Diluncurkan
Tim Lotus Formula Satu Malaysia Diluncurkan
Sabtu, 13 Pebruari 2010 18:50 WIB | Olahraga | Formula 1 | Dibaca 194 kali
London (ANTARA News) - Tim Lotus Formula Satu (F1) Malaysia, satu satunya Tim F1 Asia yang meramaikan musim balap 2010 Grand Prix F1, diluncurkan di London, Jumat malam. Tim Lotus akan mengikuti Grand Prix itu yang dimulai pertengahan Maret di sirkuit Sakhir, Manama, Bahrain.
Acara Peluncuran yang digelar di London`s Royal Horticultural Hall, London, mendapat liputan media masa Internasional yang khusus meliput cabang olahraga Formula Satu.
Ketua tim Formula Satu Lotus Malaysia, Tony Fernandes, kepada koresponden Antara London, mengatakan bahwa target Tim Formula Satu Malaysia tidak muluk-muluk yang penting dapat menyelesaikan setiap balapan.
Menurut Tony, timnya sudah bagus bisa menyelesaikan satu balapan aja, apalagi jika Tim Lotus dapat menyelesaikan seluruh seri termasuk di Sirkuit Sepang, Kuala Lumpur pada awal April mendatang.
"Saya tidak dapat membayangkan lima bulan lalu, hanya berupa impian, tapi saat ini antusias semua pihak membuat semuanya menjadi kenyataan,"ujar Tony Fernandes.
Menurut Tony, ia sudah tidak sabar untuk bisa menyaksikan tim nya berada di sirkuit Bahrain bersama mobil balapan lainnya. "Merupakan suatu tantangan buat kami semuanya," ujarnya.
Tony mengakui bahwa ia bangga bisa membawa kembali nama Lotus dalam balapan Formula Satu. Lotus berjaya 16 tahun lalu dalam berbagai seri Grand Prix .
Dalam acara peluncuran tersebut juga hadir Hazel, istri mendiang Chapman yang meninggal tahun 1982, dan pewaris nama Lotus, Clive Chapman serta beberapa mobil F1 Lotus yang bersejarah ikut dipamerkan dalam ruangan megah gedung Royal Horticultural Hall.
Umumkan nama pembalap
Dalam acara peluncuran yang berlangsung meriah itu Tony Fernandes mengumumkan nama tiga pembalap Lotus F1 team masing masing Jarno Truli dari Italia, Heikki Kovalainen dari Finlandia, dan pembalap Malaysia, Fairuz Fauzy.
Tony Fernandes, pemilik AirAsia, mengatakan bahwa penunjukan Jarno, Heikki, dan Fairuz sebagai pembalap dalam Tim Formula Satu Malaysia itu merupakan suatu testamen pada kualitas tim serta ambisi untuk dapat mengikuti Formula Satu.
Tony mengatakan bahwa Lotus menetapkan target yang realistis yang akan membawa kembali merek terkenal itu ke Formula Satu untuk pertama kalinya dalam 16 tahun.
Tony Fernandes berharap Tim nya akan dapat menyelesaikan setiap balapan selama musim Grand Prix yang akan berakhir di GP Abu Dhabi November mendatang.
Menurut Tony, prestasi yang berhasil diraihnya saat ini adalah berhasil mendapatkan entri di Grand Prix Formula Satu dan dapat menyelesaikan mobil hanya dalam waktu lima bulan.
"Prestasi yang kami miliki adalah berhasil menyelesaikan mobil dalam waktu lima bulan untuk mendapatkan sebuah entri yang tadinya hanya merupakan impian," ujarnya.
Tony mengarap secara serius tim Formula Satu dengan merekrut disainer F1 terkemuka, Mike Gascoyne, yang pernah bergabung dengan Renault dan Toyota.
Ia merasa bangga bisa kembali membawa nama Lotus dalam Formula Satu, dengan sejarah Lotus warna emas dan hijau yang dibuat oleh Jim Clark dan Graham Hill.
Lotus berjaya dan memenangi serangkaian balapan dan konstruktor sejak tahun 1960-an dan berakhir tahun 1994, ketika Tim Lotus mengalami masalah keuangan.
Sementara itu pembalap muda Malaysia Fairuz Fauzy mengatakan bahwa ia merasa bangga bisa membawa nama Malaysia dalam Grand Prix Formula Satu.
"Merupakan suatu tantangan bagi kami semuanya untuk bisa menyelesaikan setiap seri, " ujarnya dan itu tidak mustahil karena Tony Fernandes sendiri mengawali semuanya dari nol.
Acara peluncuran Tim Lotus Formula Satu Malaysia itu merupakan hasil rancangan yang dilakukan di Cologne dan uji windtunnel dengan model skala pertama mobil Formula Satu di Bologne, Italia. (U-ZG/A038)
Sabtu, 13 Pebruari 2010 18:50 WIB | Olahraga | Formula 1 | Dibaca 194 kali
London (ANTARA News) - Tim Lotus Formula Satu (F1) Malaysia, satu satunya Tim F1 Asia yang meramaikan musim balap 2010 Grand Prix F1, diluncurkan di London, Jumat malam. Tim Lotus akan mengikuti Grand Prix itu yang dimulai pertengahan Maret di sirkuit Sakhir, Manama, Bahrain.
Acara Peluncuran yang digelar di London`s Royal Horticultural Hall, London, mendapat liputan media masa Internasional yang khusus meliput cabang olahraga Formula Satu.
Ketua tim Formula Satu Lotus Malaysia, Tony Fernandes, kepada koresponden Antara London, mengatakan bahwa target Tim Formula Satu Malaysia tidak muluk-muluk yang penting dapat menyelesaikan setiap balapan.
Menurut Tony, timnya sudah bagus bisa menyelesaikan satu balapan aja, apalagi jika Tim Lotus dapat menyelesaikan seluruh seri termasuk di Sirkuit Sepang, Kuala Lumpur pada awal April mendatang.
"Saya tidak dapat membayangkan lima bulan lalu, hanya berupa impian, tapi saat ini antusias semua pihak membuat semuanya menjadi kenyataan,"ujar Tony Fernandes.
Menurut Tony, ia sudah tidak sabar untuk bisa menyaksikan tim nya berada di sirkuit Bahrain bersama mobil balapan lainnya. "Merupakan suatu tantangan buat kami semuanya," ujarnya.
Tony mengakui bahwa ia bangga bisa membawa kembali nama Lotus dalam balapan Formula Satu. Lotus berjaya 16 tahun lalu dalam berbagai seri Grand Prix .
Dalam acara peluncuran tersebut juga hadir Hazel, istri mendiang Chapman yang meninggal tahun 1982, dan pewaris nama Lotus, Clive Chapman serta beberapa mobil F1 Lotus yang bersejarah ikut dipamerkan dalam ruangan megah gedung Royal Horticultural Hall.
Umumkan nama pembalap
Dalam acara peluncuran yang berlangsung meriah itu Tony Fernandes mengumumkan nama tiga pembalap Lotus F1 team masing masing Jarno Truli dari Italia, Heikki Kovalainen dari Finlandia, dan pembalap Malaysia, Fairuz Fauzy.
Tony Fernandes, pemilik AirAsia, mengatakan bahwa penunjukan Jarno, Heikki, dan Fairuz sebagai pembalap dalam Tim Formula Satu Malaysia itu merupakan suatu testamen pada kualitas tim serta ambisi untuk dapat mengikuti Formula Satu.
Tony mengatakan bahwa Lotus menetapkan target yang realistis yang akan membawa kembali merek terkenal itu ke Formula Satu untuk pertama kalinya dalam 16 tahun.
Tony Fernandes berharap Tim nya akan dapat menyelesaikan setiap balapan selama musim Grand Prix yang akan berakhir di GP Abu Dhabi November mendatang.
Menurut Tony, prestasi yang berhasil diraihnya saat ini adalah berhasil mendapatkan entri di Grand Prix Formula Satu dan dapat menyelesaikan mobil hanya dalam waktu lima bulan.
"Prestasi yang kami miliki adalah berhasil menyelesaikan mobil dalam waktu lima bulan untuk mendapatkan sebuah entri yang tadinya hanya merupakan impian," ujarnya.
Tony mengarap secara serius tim Formula Satu dengan merekrut disainer F1 terkemuka, Mike Gascoyne, yang pernah bergabung dengan Renault dan Toyota.
Ia merasa bangga bisa kembali membawa nama Lotus dalam Formula Satu, dengan sejarah Lotus warna emas dan hijau yang dibuat oleh Jim Clark dan Graham Hill.
Lotus berjaya dan memenangi serangkaian balapan dan konstruktor sejak tahun 1960-an dan berakhir tahun 1994, ketika Tim Lotus mengalami masalah keuangan.
Sementara itu pembalap muda Malaysia Fairuz Fauzy mengatakan bahwa ia merasa bangga bisa membawa nama Malaysia dalam Grand Prix Formula Satu.
"Merupakan suatu tantangan bagi kami semuanya untuk bisa menyelesaikan setiap seri, " ujarnya dan itu tidak mustahil karena Tony Fernandes sendiri mengawali semuanya dari nol.
Acara peluncuran Tim Lotus Formula Satu Malaysia itu merupakan hasil rancangan yang dilakukan di Cologne dan uji windtunnel dengan model skala pertama mobil Formula Satu di Bologne, Italia. (U-ZG/A038)
Jumat, 12 Februari 2010
DUBES RI BULGARIA SERAHKAN BANTUAN UNTUK SUMATERA BARAT
DUBES RI BULGARIA SERAHKAN BANTUAN UNTUK SUMATERA BARAT
London, 12/2 (ANTARA) - Dubes RI untuk Republik Bulgaria, Immanuel Robert Inkiriwang, menyerahkan bantuan dana kemanusiaan sebesar 3.333 dolar AS kepada masyarakat korban gempa bumi di Sumatera Barat.
Dana yang dihimpun dari beberapa kegiatan pengumpulan dana yang dilakukan KBRI Sofia itu, diserahkan Dubes Immanuel kepada Kepala Kantor Penghubung Pemprov Sumatera Barat Nadiar SH, kata Sekretaris Kedua KBRI Sofia Djarot Purwoko Putro, kepada koresponden ANTARA London, Jumat.
Bencana alam gempa bumi berkekuatan 7,6 Skala Richter yang menimpa Sumatera Barat, September 2009, sejauh ini cukup mendapat perhatian dan simpati serta solidaritas dari rakyat Bulgaria.
Kepala Kantor Penghubung Pemprov Sumbar, atas nama Pemprov Sumbar dan masyarakat setempat, menyampaikan terima kasih kepada KBRI Sofia dan rakyat Bulgaria yang telah ambil bagian dalam meringankan beban penderitaan para korban gempa di Sumbar.
Dalam kesempatan itu Dubes RI menyampaikan, bantuan tersebut memiliki arti penting bagi hubungan persahabatan antara rakyat Bulgaria dengan Indonesia.
Bulgaria selama ini turut membantu meringankan beban para korban, termasuk memberikan membantuan dalam proses rehabilitasi.
Dikatakannya, sebagian besar dana bantuan kemanusiaan tersebut diperoleh dari kegiatan pengumpulan dana melalui penyelenggaraan turnamen golf amatir Mercedez Bens President Cup di Kota Balchik, di tepi Laut Hitam, Nopember lalu.
Kegiatan tersebut diselenggarakan atas kerja sama KBRI Sofia dengan Lighthouse Golf & Resort dan Mercedez Bens Bulgaria, ujarnya.
Peristiwa gempa bumi di Sumatera Barat yang ditayangkan berbagai media massa di Bulgaria, mendorong Direktur Eksekutif Lighthouse Golf & Resort, Georgi Tchouklev, pemilik hotel bintang lima yang hotelnya dihias berbagai produk Indonesia, melakukan kerja sama dengan KBRI Sofia menyelenggarakan kegiatan tersebut.
Selain sebagian dari "green fee", dana kemanusiaan tersebut juga terkumpul dari hasil lelang, antara lain lukisan Bali sumbangan dari Dubes RI yang terjual 220 Euro.
Dana kemanusiaan juga berasal dari Darma Wanita Persatuan KBRI Sofia dari Crhrismast Charity Bazaar yang diadakan di Wisma Duta Sofia, Desember lalu, bekerja sama dengan Pemkot Sofia dan majalah Bulgarian Diplomatic Review serta media massa setempat.
Berbagai produk kerajinan tradisional batik seperti selendang, dompet, baju, tatakan gelas, pembatas buku, yang dijual DWP KBRI Sofia berhasil mengumpulkan dana sejumlah 500 dolar AS.
Bazaar juga dimeriahkan pertunjukan tari Ngarojeng yang ditampilkan oleh grup tari binaan KBRI, Pesona Mawar Nusantara, dan lagu serta tarian tradisional Bulgaria yang dibawakan oleh Folklore Dance Ensemble dari Municipality Institute of Culture Sredetz.
Selain melaku sejumlah kegiatan tersebut, dana kemanusiaan juga diperoleh dari sumbangan corps diplomatic di Sofia, antara lain dari Dubes Austria di Sofia, Klaus Fabjan. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/P004/P004) 12-02-2010 07:24:17
London, 12/2 (ANTARA) - Dubes RI untuk Republik Bulgaria, Immanuel Robert Inkiriwang, menyerahkan bantuan dana kemanusiaan sebesar 3.333 dolar AS kepada masyarakat korban gempa bumi di Sumatera Barat.
Dana yang dihimpun dari beberapa kegiatan pengumpulan dana yang dilakukan KBRI Sofia itu, diserahkan Dubes Immanuel kepada Kepala Kantor Penghubung Pemprov Sumatera Barat Nadiar SH, kata Sekretaris Kedua KBRI Sofia Djarot Purwoko Putro, kepada koresponden ANTARA London, Jumat.
Bencana alam gempa bumi berkekuatan 7,6 Skala Richter yang menimpa Sumatera Barat, September 2009, sejauh ini cukup mendapat perhatian dan simpati serta solidaritas dari rakyat Bulgaria.
Kepala Kantor Penghubung Pemprov Sumbar, atas nama Pemprov Sumbar dan masyarakat setempat, menyampaikan terima kasih kepada KBRI Sofia dan rakyat Bulgaria yang telah ambil bagian dalam meringankan beban penderitaan para korban gempa di Sumbar.
Dalam kesempatan itu Dubes RI menyampaikan, bantuan tersebut memiliki arti penting bagi hubungan persahabatan antara rakyat Bulgaria dengan Indonesia.
Bulgaria selama ini turut membantu meringankan beban para korban, termasuk memberikan membantuan dalam proses rehabilitasi.
Dikatakannya, sebagian besar dana bantuan kemanusiaan tersebut diperoleh dari kegiatan pengumpulan dana melalui penyelenggaraan turnamen golf amatir Mercedez Bens President Cup di Kota Balchik, di tepi Laut Hitam, Nopember lalu.
Kegiatan tersebut diselenggarakan atas kerja sama KBRI Sofia dengan Lighthouse Golf & Resort dan Mercedez Bens Bulgaria, ujarnya.
Peristiwa gempa bumi di Sumatera Barat yang ditayangkan berbagai media massa di Bulgaria, mendorong Direktur Eksekutif Lighthouse Golf & Resort, Georgi Tchouklev, pemilik hotel bintang lima yang hotelnya dihias berbagai produk Indonesia, melakukan kerja sama dengan KBRI Sofia menyelenggarakan kegiatan tersebut.
Selain sebagian dari "green fee", dana kemanusiaan tersebut juga terkumpul dari hasil lelang, antara lain lukisan Bali sumbangan dari Dubes RI yang terjual 220 Euro.
Dana kemanusiaan juga berasal dari Darma Wanita Persatuan KBRI Sofia dari Crhrismast Charity Bazaar yang diadakan di Wisma Duta Sofia, Desember lalu, bekerja sama dengan Pemkot Sofia dan majalah Bulgarian Diplomatic Review serta media massa setempat.
Berbagai produk kerajinan tradisional batik seperti selendang, dompet, baju, tatakan gelas, pembatas buku, yang dijual DWP KBRI Sofia berhasil mengumpulkan dana sejumlah 500 dolar AS.
Bazaar juga dimeriahkan pertunjukan tari Ngarojeng yang ditampilkan oleh grup tari binaan KBRI, Pesona Mawar Nusantara, dan lagu serta tarian tradisional Bulgaria yang dibawakan oleh Folklore Dance Ensemble dari Municipality Institute of Culture Sredetz.
Selain melaku sejumlah kegiatan tersebut, dana kemanusiaan juga diperoleh dari sumbangan corps diplomatic di Sofia, antara lain dari Dubes Austria di Sofia, Klaus Fabjan. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/P004/P004) 12-02-2010 07:24:17
Kamis, 11 Februari 2010
MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KUNJUNGI SWEDIA
MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KUNJUNGI SWEDIA
London, 11/2 (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring dan Ketua Komisi I DPR , Kemal Azis Stamboel mengadakan kunjungan kerja ke Swedia selama tiga hari dari tanggal 11-13 Februari .
Sekretaris Satu KBRI Stockholm, Dody Kusumonegoro kepada koresponden Antara London, Kamis mengatakan kunjungan tersebut akan dapat meningkatan hubungan bilateral Indonesia-Swedia yang selama ini terjalin erat.
Dody Kusumonegoro menjelaskan selama di Swedia Menkominfo akan mengadakan pertemuan dengan Menteri Komunikasi dan Teknologi Informasi Swedia, Tortensson guna membahas peningkatan hubungan di bidang komunikasi dan teknologi informasi.
Menkominfo juga dijadwalkan bertemu beberapa pengusaha Swedia termasuk CEO Ericsson, Hans Vestberg, serta membuka acara "Indonesia Day" di Stockholm Chamber of Commerce atau Kadin Stockholm .
Menurut Dody Kusumonegoro, acara "Indonesia Day" digelar KBRI Stockholm bekerja sama dengan Kamar Dagang Swedia merupakan seminar sehari yang membahas peningkatan hubungan ekonomi dan perdagangan antara Indonesia dan Swedia.
Seminar yang akan dihadiri lebih dari 50 perusahaan Swedia ini merupakan tindak lanjut dari hasil kunjungan Kamar Dagang Swedia ke Indonesia pada bulan Oktober dan Desember lalu.
Sementara itu, Ketua Komisi I DPR , Kemal Azis Stamboel akan mengadakan pertemuan dengan Ketua Parlemen Swedia (Riksdag) Per Westerberg dan Ketua Komisi Hubungan Luar Negeri Parlemen Swedia, Goran Lennmarker untuk membahas peningkatan kerja sama parlemen kedua negara, demikian Dody Kusumonegoro.
(U-ZG)/C/A011)
(T.H-ZG/C/A011/A011) 11-02-2010 07:53:09
London, 11/2 (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring dan Ketua Komisi I DPR , Kemal Azis Stamboel mengadakan kunjungan kerja ke Swedia selama tiga hari dari tanggal 11-13 Februari .
Sekretaris Satu KBRI Stockholm, Dody Kusumonegoro kepada koresponden Antara London, Kamis mengatakan kunjungan tersebut akan dapat meningkatan hubungan bilateral Indonesia-Swedia yang selama ini terjalin erat.
Dody Kusumonegoro menjelaskan selama di Swedia Menkominfo akan mengadakan pertemuan dengan Menteri Komunikasi dan Teknologi Informasi Swedia, Tortensson guna membahas peningkatan hubungan di bidang komunikasi dan teknologi informasi.
Menkominfo juga dijadwalkan bertemu beberapa pengusaha Swedia termasuk CEO Ericsson, Hans Vestberg, serta membuka acara "Indonesia Day" di Stockholm Chamber of Commerce atau Kadin Stockholm .
Menurut Dody Kusumonegoro, acara "Indonesia Day" digelar KBRI Stockholm bekerja sama dengan Kamar Dagang Swedia merupakan seminar sehari yang membahas peningkatan hubungan ekonomi dan perdagangan antara Indonesia dan Swedia.
Seminar yang akan dihadiri lebih dari 50 perusahaan Swedia ini merupakan tindak lanjut dari hasil kunjungan Kamar Dagang Swedia ke Indonesia pada bulan Oktober dan Desember lalu.
Sementara itu, Ketua Komisi I DPR , Kemal Azis Stamboel akan mengadakan pertemuan dengan Ketua Parlemen Swedia (Riksdag) Per Westerberg dan Ketua Komisi Hubungan Luar Negeri Parlemen Swedia, Goran Lennmarker untuk membahas peningkatan kerja sama parlemen kedua negara, demikian Dody Kusumonegoro.
(U-ZG)/C/A011)
(T.H-ZG/C/A011/A011) 11-02-2010 07:53:09
Rabu, 10 Februari 2010
Masyarakat Internasional Apresiasi Pengelolaan Bencana di Indonesia
Masyarakat Internasional Apresiasi Pengelolaan Bencana di Indonesia
Rabu, 10 Pebruari 2010 08:28 WIB | Peristiwa | Umum | Dibaca 558 kali
Masyarakat Internasional Apresiasi Pengelolaan Bencana di Indonesia
(ANTARAGrafis/Ardika)
London (ANTARA News) - Badan PBB untuk Masalah Kemanusiaan (UN-OCHA), negara-negara donor dan NGO`s yang bergerak di bidang kemanusiaan mengakui Indonesia sebagai salah satu contoh negara yang telah memiliki sistem pengelolaan bencana yang sangat baik.
Pengakuan itu terungkap ketika UN-OCHA menyelenggarakan pertemuan United Nations Disaster Assessment and Coordination Board, di Jenewa, ujar Sekretaris Pertama PTRI Jenewa , Achsanul Habib, kepada koresponden Antara London, Rabu.
Deputi Wakil Tetap RI untuk PBB, WTO dan Organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, Duta Besar Desra Percaya yang mewakili Pemerintah Indonesia, diminta untuk menyampaikan paparan mengenai contoh keberhasilan penanganan pasca gempa di Padang, Sumatra Barat.
UN-OCHA menyebutkan bahwa keterwakilan Indonesia dalam pertemuan tersebut dimaksudkan sebagai contoh sukses sebuah negara yang berhasil dalam operasi kemanusiaan PBB, khususnya dalam penanganan bencana.
Dalam paparannya, Duta Besar Desra Percaya menggarisbawahi bahwa Pemerintah Indonesia telah menerapkan manajemen penanganan bencana di Padang melalui koordinasi erat dengan badan-badan PBB dan negara-negara sahabat.
Penanganan gempa di Padang berjalan dengan baik karena didukung oleh koordinasi yang sangat baik antara Pemerintah Pusat dan Daerah, serta UN-OCHA dan tim gerak cepatnya.
Penanganan gempa di Padang juga telah menjadi contoh yang baik dengan berubahnya pendekatan yang diambil oleh Pemerintah Indonesia dalam penanganan bencana.
Dalam kerangka ini, Pemerintah Indonesia menempatkan pendekatan yang lebih proaktif dan bukan reaktif, dengan penekanan pada upaya mengurangi risiko bencana, serta menempatkan masyarakat sebagai aktor penting dalam pengurangan resiko bencana (community-based approach).
Hal-hal tersebut telah menjadi sejumlah catatan penting bagi para peserta pertemuan yang terdiri dari para pejabat UN-OCHA, badan-badan PBB dan para negara donor penting seperti AS, Uni Eropa, Jepang, Australia, Canada, serta sejumlah NGO di bidang kemanusiaan.
Dubes Toni Frisch, yang mewakili Badan Bantuan Kemanusiaan Pemerintah Swiss menyebutkan Indonesia merupakan negara yang sangat mandiri dan memiliki kemampuan manajemen pengelolaan bencana memadai serta didukung oleh sumber daya yang sangat kuat.
Hal-hal inilah yang menjadi perbedaan nyata antara Indonesia dengan negara-negara lain yang memiliki karakteristik sama dalam hal bencana, ujar Toni Frisch yang berhasil menarik pelajaran penting yang dialaminya selama operasi bantuan kemanusiaan di Padang.
Pada akhir pertemuan, seluruh peserta mengakui bahwa aspek kemitraan dan kerjasama internasional adalah salah satu kunci utama dalam penanganan bencana.
Hal ini merupakan elemen yang sama pentingnya dengan peningkatan kapasitas pemerintah dan masyarakat dalam memandang dan mengelola bencana, demikian Achsanul Habib. (H-ZG/A038)
Rabu, 10 Pebruari 2010 08:28 WIB | Peristiwa | Umum | Dibaca 558 kali
Masyarakat Internasional Apresiasi Pengelolaan Bencana di Indonesia
(ANTARAGrafis/Ardika)
London (ANTARA News) - Badan PBB untuk Masalah Kemanusiaan (UN-OCHA), negara-negara donor dan NGO`s yang bergerak di bidang kemanusiaan mengakui Indonesia sebagai salah satu contoh negara yang telah memiliki sistem pengelolaan bencana yang sangat baik.
Pengakuan itu terungkap ketika UN-OCHA menyelenggarakan pertemuan United Nations Disaster Assessment and Coordination Board, di Jenewa, ujar Sekretaris Pertama PTRI Jenewa , Achsanul Habib, kepada koresponden Antara London, Rabu.
Deputi Wakil Tetap RI untuk PBB, WTO dan Organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, Duta Besar Desra Percaya yang mewakili Pemerintah Indonesia, diminta untuk menyampaikan paparan mengenai contoh keberhasilan penanganan pasca gempa di Padang, Sumatra Barat.
UN-OCHA menyebutkan bahwa keterwakilan Indonesia dalam pertemuan tersebut dimaksudkan sebagai contoh sukses sebuah negara yang berhasil dalam operasi kemanusiaan PBB, khususnya dalam penanganan bencana.
Dalam paparannya, Duta Besar Desra Percaya menggarisbawahi bahwa Pemerintah Indonesia telah menerapkan manajemen penanganan bencana di Padang melalui koordinasi erat dengan badan-badan PBB dan negara-negara sahabat.
Penanganan gempa di Padang berjalan dengan baik karena didukung oleh koordinasi yang sangat baik antara Pemerintah Pusat dan Daerah, serta UN-OCHA dan tim gerak cepatnya.
Penanganan gempa di Padang juga telah menjadi contoh yang baik dengan berubahnya pendekatan yang diambil oleh Pemerintah Indonesia dalam penanganan bencana.
Dalam kerangka ini, Pemerintah Indonesia menempatkan pendekatan yang lebih proaktif dan bukan reaktif, dengan penekanan pada upaya mengurangi risiko bencana, serta menempatkan masyarakat sebagai aktor penting dalam pengurangan resiko bencana (community-based approach).
Hal-hal tersebut telah menjadi sejumlah catatan penting bagi para peserta pertemuan yang terdiri dari para pejabat UN-OCHA, badan-badan PBB dan para negara donor penting seperti AS, Uni Eropa, Jepang, Australia, Canada, serta sejumlah NGO di bidang kemanusiaan.
Dubes Toni Frisch, yang mewakili Badan Bantuan Kemanusiaan Pemerintah Swiss menyebutkan Indonesia merupakan negara yang sangat mandiri dan memiliki kemampuan manajemen pengelolaan bencana memadai serta didukung oleh sumber daya yang sangat kuat.
Hal-hal inilah yang menjadi perbedaan nyata antara Indonesia dengan negara-negara lain yang memiliki karakteristik sama dalam hal bencana, ujar Toni Frisch yang berhasil menarik pelajaran penting yang dialaminya selama operasi bantuan kemanusiaan di Padang.
Pada akhir pertemuan, seluruh peserta mengakui bahwa aspek kemitraan dan kerjasama internasional adalah salah satu kunci utama dalam penanganan bencana.
Hal ini merupakan elemen yang sama pentingnya dengan peningkatan kapasitas pemerintah dan masyarakat dalam memandang dan mengelola bencana, demikian Achsanul Habib. (H-ZG/A038)
RI Imbau Qatar Perbaiki Kebijakan Perlindungan HAM
RI Imbau Qatar Perbaiki Kebijakan Perlindungan HAM
Selasa, 9 Pebruari 2010 06:11 WIB | Peristiwa | Politik/Hankam | Dibaca 333 kali
London (ANTARA News) - Indonesia meminta Qatar untuk melanjutkan perbaikan berbagai kebijakan perlindungan hak anak dan kapasitas perempuan sebagai mitra kunci dalam pembangunan di negeri tersebut.
Hal itu disampaikan Duta Besar/ Deputi Wakil Tetap RI untuk PBB, WTO dan Organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, Desra Percaya dalam Sidang ke-7 Universal Periodic Review Dewan HAM PBB di Jenewa, demikian keterangan yang diterima koresponden Antara London, Selasa.
Dalam pembahasan laporan UPR Qatar baru-baru ini , Desra Percaya menyampaikan apresiasi atas komitmen dan upaya Qatar dalam memajukan perlindungan dan penghormatan HAM di negaranya, khususnya melalui pembentukan Komisi Nasional HAM.
Selain rencana aksesi terhadap The International Covenant on Civil and Political Rights (ICCPR) dan The International Covenant on Economic, Social and Cultural Rights (ICESCR), serta penanganan isu hak anak dan perempuan serta perdagangan manusia.
Disampaikan pula rekomendasi agar Qatar meneruskan perannya dalam memajukan dialog antaragama dan antarbudaya.
Dalam sesi ini, Indonesia menjadi salah satu anggota Troika untuk Angola, bersama dengan Chile dan Djibouti. Troika antara lain bertanggung jawab membantu penyusunan laporan state under review (SuR) yang akan diadopsi Dewan HAM.
Selain itu, Indonesia terus berperan aktif dalam memberikan berbagai rekomendasi dan pertanyaan bagi negara-negara yang menjalani proses ini.
Dewan HAM (DHAM) kembali memulai sidang Kelompok Kerja Universal Periodic Review (UPR) sesi ke-7 yang berlangsung hingga 19 Februari .
Dari enam belas negara yang dijadwalkan menyampaikan laporan HAM mereka, maka Iran, Irak, Mesir, dan Qatar akan menyampaikan laporan mereka sesi ini.
UPR merupakan salah satu mekanisme terbaru Dewan HAM yang memberi kesempatan kepada negara anggota PBB untuk menyampaikan berbagai upaya dan pelaksanaan pemajuan dan perlindungan HAM di negaranya.
Negara lain yang akan menjalani proses UPR dalam sesi ini antara lain Nikaragua, Italia, El Salvador, Gambia, Bolivia, Fiji, San Marino, Kazakhstan, Angola, Madagaskar, Slovenia, serta Bosnia dan Herzegovina. (ZG/K004)
Selasa, 9 Pebruari 2010 06:11 WIB | Peristiwa | Politik/Hankam | Dibaca 333 kali
London (ANTARA News) - Indonesia meminta Qatar untuk melanjutkan perbaikan berbagai kebijakan perlindungan hak anak dan kapasitas perempuan sebagai mitra kunci dalam pembangunan di negeri tersebut.
Hal itu disampaikan Duta Besar/ Deputi Wakil Tetap RI untuk PBB, WTO dan Organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, Desra Percaya dalam Sidang ke-7 Universal Periodic Review Dewan HAM PBB di Jenewa, demikian keterangan yang diterima koresponden Antara London, Selasa.
Dalam pembahasan laporan UPR Qatar baru-baru ini , Desra Percaya menyampaikan apresiasi atas komitmen dan upaya Qatar dalam memajukan perlindungan dan penghormatan HAM di negaranya, khususnya melalui pembentukan Komisi Nasional HAM.
Selain rencana aksesi terhadap The International Covenant on Civil and Political Rights (ICCPR) dan The International Covenant on Economic, Social and Cultural Rights (ICESCR), serta penanganan isu hak anak dan perempuan serta perdagangan manusia.
Disampaikan pula rekomendasi agar Qatar meneruskan perannya dalam memajukan dialog antaragama dan antarbudaya.
Dalam sesi ini, Indonesia menjadi salah satu anggota Troika untuk Angola, bersama dengan Chile dan Djibouti. Troika antara lain bertanggung jawab membantu penyusunan laporan state under review (SuR) yang akan diadopsi Dewan HAM.
Selain itu, Indonesia terus berperan aktif dalam memberikan berbagai rekomendasi dan pertanyaan bagi negara-negara yang menjalani proses ini.
Dewan HAM (DHAM) kembali memulai sidang Kelompok Kerja Universal Periodic Review (UPR) sesi ke-7 yang berlangsung hingga 19 Februari .
Dari enam belas negara yang dijadwalkan menyampaikan laporan HAM mereka, maka Iran, Irak, Mesir, dan Qatar akan menyampaikan laporan mereka sesi ini.
UPR merupakan salah satu mekanisme terbaru Dewan HAM yang memberi kesempatan kepada negara anggota PBB untuk menyampaikan berbagai upaya dan pelaksanaan pemajuan dan perlindungan HAM di negaranya.
Negara lain yang akan menjalani proses UPR dalam sesi ini antara lain Nikaragua, Italia, El Salvador, Gambia, Bolivia, Fiji, San Marino, Kazakhstan, Angola, Madagaskar, Slovenia, serta Bosnia dan Herzegovina. (ZG/K004)
Senin, 08 Februari 2010
INDONESIA IKUT PAMERAN WISATA HOLIDAY WORLD PRAHA
INDONESIA IKUT PAMERAN WISATA HOLIDAY WORLD PRAHA
London, 8/2 (ANTARA) - Promosi Indonesia dengan mengedepankan berbagai keindahan, anjungan Indonesia tampil unik di tengah-tengah ratusan stand lainnya pada Pameran Wisata 'Holiday World 2010' yang di gelar di Praha, Ceko.
Tampil dengan umbul-umbul aneka warna dan payung Bali, patung Garuda dan Komodo, stand Indonesia mencolok di antara stand dari berbagai negara di Eropa, ujar Counsellor Pensosbudpar KBRI Praha, Republik Ceko Azis Nurwahyudi kepada koresponden Antara London, Senin.
Ia mengatakan, selama empat hari berturut-turut stand Indonesia selalu ramai dikunjungi calon wisatawan yang tertarik berlibur ke berbagai tempat di Indonesia.
Selain membagi-bagikan berbagai brosur wisata berbahasa Ceko mengenai tujuan wisata seperti Kalimantan, Sumatra dan Bali serta daerah lainnya, stand Indonesia juga mengelar foto-foto mengenai keindahan alam, kain tradisional dan kerajinan.
Selama pameran berlangsung juga ditampilkan tarian tradisional dari berbagai daerah di antaranya Tari Bajidor Kahot, Tari Cendarawasih dan Tari Rantak. Selain itu juga ditampilkan Tari Kayau dari Dayak Kalimantan.
Tarian tradisional yang ditampilkan masyarakat Indonesia di Ceko menarik minat pengunjung untuk mengetahui lebih banyak tentang Indonesia.
KBRI Praha bekerja sama dengan Aqua Travel menjual berbagai produk perjalanan ke Indonesia. Selama berlangsungnya pameran ratusan pengunjung mendaftarkan diri melalui travel tersebut.
Menurut Azis Nurwahyudi, selain itu tercatat transaksi tunai 70 paket dan sebagian besar calon wisatawan itu ingin melihat keindahan hutan tropis dan Orang Utan di Kalimantan, selain menikmati pantai yang indah di Bali dan Lombok.
Setiap tahun KBRI Praha mengikuti berbagai pameran wisata di Ceko seperti Go Travel, Holiday World dan Kolem Sveta dalam upaya mempromosikan Indonesia di wilayah Eropa Timur.
Holiday World merupakan pameran pariwisata terbesar di negara ini yang pada 2009 diikuti 701 stand, dari 47 negara dan dikunjungi seekitar 28.750 pengunjung.
Untuk pameran kali ini diperkirakan lebih banyak pengunjung karena digelar bersamaan dengan pameran wisata dari berbagai daerah di Ceko dan pameran Gastronomi.
Diharapkan dengan aktifnya promosi wisata, turis dari Ceko akan semakin banyak yang melakukan kunjungan ke Indonesia. Tahun lalu sekitar 2000 warga Ceko yang meminta visa ke KBRI Praha dan jumlah tersebut belum termasuk wisatawan yang memanfaatkan fasilitas visa on arrival (VoA), kata Azis.
(U-ZG)
(T.H-ZG/B/S004/S004) 08-02-2010 08:28:27
London, 8/2 (ANTARA) - Promosi Indonesia dengan mengedepankan berbagai keindahan, anjungan Indonesia tampil unik di tengah-tengah ratusan stand lainnya pada Pameran Wisata 'Holiday World 2010' yang di gelar di Praha, Ceko.
Tampil dengan umbul-umbul aneka warna dan payung Bali, patung Garuda dan Komodo, stand Indonesia mencolok di antara stand dari berbagai negara di Eropa, ujar Counsellor Pensosbudpar KBRI Praha, Republik Ceko Azis Nurwahyudi kepada koresponden Antara London, Senin.
Ia mengatakan, selama empat hari berturut-turut stand Indonesia selalu ramai dikunjungi calon wisatawan yang tertarik berlibur ke berbagai tempat di Indonesia.
Selain membagi-bagikan berbagai brosur wisata berbahasa Ceko mengenai tujuan wisata seperti Kalimantan, Sumatra dan Bali serta daerah lainnya, stand Indonesia juga mengelar foto-foto mengenai keindahan alam, kain tradisional dan kerajinan.
Selama pameran berlangsung juga ditampilkan tarian tradisional dari berbagai daerah di antaranya Tari Bajidor Kahot, Tari Cendarawasih dan Tari Rantak. Selain itu juga ditampilkan Tari Kayau dari Dayak Kalimantan.
Tarian tradisional yang ditampilkan masyarakat Indonesia di Ceko menarik minat pengunjung untuk mengetahui lebih banyak tentang Indonesia.
KBRI Praha bekerja sama dengan Aqua Travel menjual berbagai produk perjalanan ke Indonesia. Selama berlangsungnya pameran ratusan pengunjung mendaftarkan diri melalui travel tersebut.
Menurut Azis Nurwahyudi, selain itu tercatat transaksi tunai 70 paket dan sebagian besar calon wisatawan itu ingin melihat keindahan hutan tropis dan Orang Utan di Kalimantan, selain menikmati pantai yang indah di Bali dan Lombok.
Setiap tahun KBRI Praha mengikuti berbagai pameran wisata di Ceko seperti Go Travel, Holiday World dan Kolem Sveta dalam upaya mempromosikan Indonesia di wilayah Eropa Timur.
Holiday World merupakan pameran pariwisata terbesar di negara ini yang pada 2009 diikuti 701 stand, dari 47 negara dan dikunjungi seekitar 28.750 pengunjung.
Untuk pameran kali ini diperkirakan lebih banyak pengunjung karena digelar bersamaan dengan pameran wisata dari berbagai daerah di Ceko dan pameran Gastronomi.
Diharapkan dengan aktifnya promosi wisata, turis dari Ceko akan semakin banyak yang melakukan kunjungan ke Indonesia. Tahun lalu sekitar 2000 warga Ceko yang meminta visa ke KBRI Praha dan jumlah tersebut belum termasuk wisatawan yang memanfaatkan fasilitas visa on arrival (VoA), kata Azis.
(U-ZG)
(T.H-ZG/B/S004/S004) 08-02-2010 08:28:27
Sabtu, 06 Februari 2010
ANGKLUNG DAN GAMELAN DIPAMERKAN DI PARDUBICE CEKO
ANGKLUNG DAN GAMELAN DIPAMERKAN DI PARDUBICE CEKO
London, 6/2 (ANTARA) - Alat musik angklung dan seperangkat musik gemelan dilengkapi wayang kulit, dipajang dalam pameran alat musik tradisional di Museum Kota Pardubice, Ceko, sejak 4 Februari hingga 18 April mendatang.
Pameran yang dibuka Direktur Museum Jitka Rychlikova itu, dimeriahkan dengan penampilan kesenian berupa tari Dayak yang dibawakan mahasiswa Indonesia di Ceko, ujar Counsellor Pensosbudpar KBRI Praha Republik Ceko, Azis Nurwahyudi, kepada koresponden ANTARA London, Sabtu.
Dikatakan, alat musik tradisional dari Indonesia ditempatkan secara khusus di paviliun museum yang merupakan bagian dari Istana Pardubice, yang dibangun pada abad ke-13 oleh dinasti Pernstejn.
Azis Nurwahyudi mewakili Duta Besar Salim Said, dalam kesempatan tersebut menyampaikan penghargaan dan terima kasih atas kerja sama yang terjalin selama ini dengan Kota Pardubice.
Dikatakannya, KBRI Praha menyambut tawaran untuk melakukan pameran budaya Indonesia di Istana Pardubice pada tahun ini.
Banyaknya kegiatan kebudayaan dari Indonesia di kota tersebut diharapkan semakin mendekatkan hubungan antara Indonesia dengan masyarakat kota di wilayah Bohemia yang berpenduduk 100 ribu jiwa tersebut.
Kain tenun Lombok dan ulos Sumatra juga turut dipamerkan di paviliun Indonesia untuk menambah daya tarik bagi pengunjung, selain brosur pariwisata dalam bahasa Ceko yang dibagikan kepada pengunjung.
Pameran alat musik tradisional yang diselenggarakan setiap dua tahun tersebut selain memamerkan angklung dan gamelan dari Indonesia, juga aneka alat musik tradisional dari China, India, Afrika, Amerika dan Arab, demikian Azis Nurwahyudi. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/P004/P004) 06-02-2010 07:48:36
London, 6/2 (ANTARA) - Alat musik angklung dan seperangkat musik gemelan dilengkapi wayang kulit, dipajang dalam pameran alat musik tradisional di Museum Kota Pardubice, Ceko, sejak 4 Februari hingga 18 April mendatang.
Pameran yang dibuka Direktur Museum Jitka Rychlikova itu, dimeriahkan dengan penampilan kesenian berupa tari Dayak yang dibawakan mahasiswa Indonesia di Ceko, ujar Counsellor Pensosbudpar KBRI Praha Republik Ceko, Azis Nurwahyudi, kepada koresponden ANTARA London, Sabtu.
Dikatakan, alat musik tradisional dari Indonesia ditempatkan secara khusus di paviliun museum yang merupakan bagian dari Istana Pardubice, yang dibangun pada abad ke-13 oleh dinasti Pernstejn.
Azis Nurwahyudi mewakili Duta Besar Salim Said, dalam kesempatan tersebut menyampaikan penghargaan dan terima kasih atas kerja sama yang terjalin selama ini dengan Kota Pardubice.
Dikatakannya, KBRI Praha menyambut tawaran untuk melakukan pameran budaya Indonesia di Istana Pardubice pada tahun ini.
Banyaknya kegiatan kebudayaan dari Indonesia di kota tersebut diharapkan semakin mendekatkan hubungan antara Indonesia dengan masyarakat kota di wilayah Bohemia yang berpenduduk 100 ribu jiwa tersebut.
Kain tenun Lombok dan ulos Sumatra juga turut dipamerkan di paviliun Indonesia untuk menambah daya tarik bagi pengunjung, selain brosur pariwisata dalam bahasa Ceko yang dibagikan kepada pengunjung.
Pameran alat musik tradisional yang diselenggarakan setiap dua tahun tersebut selain memamerkan angklung dan gamelan dari Indonesia, juga aneka alat musik tradisional dari China, India, Afrika, Amerika dan Arab, demikian Azis Nurwahyudi. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/P004/P004) 06-02-2010 07:48:36
KERJA SAMA UMAT ISLAM RI-RUSIA PERLU DITINGKATKAN
KERJA SAMA UMAT ISLAM RI-RUSIA PERLU DITINGKATKAN
London, 6/2 (ANTARA) - Duta Besar RI untuk Rusia, Hamid Awaludin mengatakan kerja sama antarumat Islam di Rusia dan Indonesia perlu ditingkatkan.
Untuk kepentingan itu, Kementerian Agama akan mengadakan pelatihan manajemen haji dan memberikan bea siswa bagi mahasiswa Islam di Rusia, ujar Counsellor Pendidikan, Penerangan dan Sosial Budaya KBRI Moskow, M Aji Surya, kepada koresponden ANTARA London, Sabtu.
Dikatakan, kesepakatan untuk dilakukan itu merupakan hasil pertemuan Dubes Hamid Awaludin dengan Menteri Agama Suryadharma Ali yang didampingi Dirjen Urusan Haji dan Umrah serta Direktur Perguruan Tinggi Agama Islam.
Menurut M Aji Surya, pelatihan haji di Rusia yang menjadi ide KBRI Moskow itu merupakan "follow up" atas permintaan masyarakat muslim Rusia.
Masyarakat Islam di negeri beruang putih mengaku terkesan dengan kerapihan pelaksanaan haji dari Indonesia di Kota Makkah dan Madinah.
Dengan jumlah haji yang demikian besar diyakini Indonesia bisa memberikan contoh bagaimana pengelolaan haji di Rusia yang kondisinya hampir mirip.
Menteri Agama menyatakan dukungannya atas rencana pelatihan haji di Rusia dan segera mempersiapkan sebuah tim yang solid untuk kegiatan tersebut, Maret mendatang.
Menurutnya, Indonesia merupakan satu-satunya negara di dunia yang mampu melakukan manajemen pengerahan ratusan ribu orang dalam waktu satu bulan.
Dalam bidang pendidikan, menteri menyambut baik dimulainya kerja sama tiga universitas Islam di Rusia dan tiga UIN di Indonesia.
Selain itu, Dubes Hamid mengemukakan pentingnya saling berkunjung antara pemimpin agama dari kedua belah pihak untuk mempererat tali persahabatan. Di Rusia terdapat 24 juta umat Islam.
Dubes Hamid juga melaporkan bahwa KBRI Moskow menggandeng Bank Muamalat Indonesia melakukan pelatihan manajemen bank syariah di dua kota, Moskow dan Kazan.
Selain menjajagi kerja sama perbankan, tim ini juga akan membahas mediasi perdagangan antara kedua belah pihak, demikian Dubes. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/P004/P004) 06-02-2010 07:36:22
London, 6/2 (ANTARA) - Duta Besar RI untuk Rusia, Hamid Awaludin mengatakan kerja sama antarumat Islam di Rusia dan Indonesia perlu ditingkatkan.
Untuk kepentingan itu, Kementerian Agama akan mengadakan pelatihan manajemen haji dan memberikan bea siswa bagi mahasiswa Islam di Rusia, ujar Counsellor Pendidikan, Penerangan dan Sosial Budaya KBRI Moskow, M Aji Surya, kepada koresponden ANTARA London, Sabtu.
Dikatakan, kesepakatan untuk dilakukan itu merupakan hasil pertemuan Dubes Hamid Awaludin dengan Menteri Agama Suryadharma Ali yang didampingi Dirjen Urusan Haji dan Umrah serta Direktur Perguruan Tinggi Agama Islam.
Menurut M Aji Surya, pelatihan haji di Rusia yang menjadi ide KBRI Moskow itu merupakan "follow up" atas permintaan masyarakat muslim Rusia.
Masyarakat Islam di negeri beruang putih mengaku terkesan dengan kerapihan pelaksanaan haji dari Indonesia di Kota Makkah dan Madinah.
Dengan jumlah haji yang demikian besar diyakini Indonesia bisa memberikan contoh bagaimana pengelolaan haji di Rusia yang kondisinya hampir mirip.
Menteri Agama menyatakan dukungannya atas rencana pelatihan haji di Rusia dan segera mempersiapkan sebuah tim yang solid untuk kegiatan tersebut, Maret mendatang.
Menurutnya, Indonesia merupakan satu-satunya negara di dunia yang mampu melakukan manajemen pengerahan ratusan ribu orang dalam waktu satu bulan.
Dalam bidang pendidikan, menteri menyambut baik dimulainya kerja sama tiga universitas Islam di Rusia dan tiga UIN di Indonesia.
Selain itu, Dubes Hamid mengemukakan pentingnya saling berkunjung antara pemimpin agama dari kedua belah pihak untuk mempererat tali persahabatan. Di Rusia terdapat 24 juta umat Islam.
Dubes Hamid juga melaporkan bahwa KBRI Moskow menggandeng Bank Muamalat Indonesia melakukan pelatihan manajemen bank syariah di dua kota, Moskow dan Kazan.
Selain menjajagi kerja sama perbankan, tim ini juga akan membahas mediasi perdagangan antara kedua belah pihak, demikian Dubes. (U-ZG)
(T.H-ZG/B/P004/P004) 06-02-2010 07:36:22
Jumat, 05 Februari 2010
TARI PEMBURU KIJANG PUKAU PENGUNJUNG DI HAMBURG
TARI PEMBURU KIJANG PUKAU PENGUNJUNG DI HAMBURG
London, 5/2 (ANTARA) - Tari pemburu kijang dan tari Puspita yang dibawakan penari Sanggar Seni Margi Budoyo, KJRI Hamburg, memukau para pengunjung yang hadir pada acara resepsi dan presentasi tentang Indonesia.
KJRI Hamburg dalam keterangan persnya yang diterima koresponden Antara London, Jumat, menyebutkan bahwa pertunjukan yang digelar di Sekolah Staf Komando (Sesko) Internasional (Fuhrungsakademie der Bundeswehr) di Kota Hamburg, Jerman, itu mendapat sambutan meriah.
Dalam acara itu, presentasi mengenai Indonesia disampaikan Letkol TNI Aloysius Nugroho Santoso, peserta Sesko Internasional di Fuhrungsakademie der Bundeswehr.
Presentasi meliputi enam bagian yaitu geografi, sejarah, budaya, ekonomi, politik dan perkembangan angkatan bersenjata di Indonesia
Acara tersebut dihadiri sekitar 200 peserta program pendidikan staf komando internasional, termasuk Direktur dan perwira Fuhrungsakademie, Konsul Pensosbud/HOC KJRI Hamburg, Athan RI di Jerman serta para undangan.
Fuhrungsakademie der Bundeswehr setiap tahunnya menyelenggarakan program pendidikan staf komando internasional yang diikuti oleh sekitar 67 peserta perwira menengah yang berasal dari negara yang bukan anggota NATO serta 17 perwira Jerman.
Bahasa Jerman
Sebelum melaksanakan program selama 10 bulan yang secara rutin diikuti peserta dari Indonesia dengan pangkat Letkol TNI, para peserta mendapatkan kursus bahasa Jerman selama satu tahun, karena pendidikan disampaikan dalam bahasa Jerman.
Kepala Fuhrungsakademie der Bundeswehr Admiral von Puttkamer dalam sambutannya menyampaikan, hanya peserta dari enam negara yang diberikan kesempatan untuk memperkenalkan negaranya dalam presentasi tahun ini, dan Indonesia diberikan waktu sekitar dua jam.
Setelah penyampaian informasi menarik tentang geografi Indonesia termasuk iklim, alam dan demografi penduduk, presentasi dilanjutkan dengan tema sejarah dan perkembangan politik mulai dari penjajahan Belanda hingga ke pemilu presiden dan wakil presiden 2009.
Keterangan pers KJRI juga menyebutkan, Indonesia terkenal sebagai negara terbuka dengan keanekaragaman budaya dan agama yang memiliki masyarakat dengan keramahtamahan sangat tinggi.
Budaya Indonesia yang unik, memiliki banyak keistimewaan seperti beragam tari-tarian dan musik tradisional, berbagai macam kuliner yang lezat, tujuan wisata yang menarik, hingga hiburan favorit di Indonesia.
Dalam presentasi mengenai Indonesia bahwa ekonomi Indonesia telah pulih dari pengaruh krisis keuangan global dan merupakan salah satu dari beberapa negara di dunia yang masih dapat mempertahankan pertumbuhan positif pada tahun 2009.
Presentasi mengenai Indonesia diakhiri dengan informasi tentang perkembangan Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang saat ini berjumlah sekitar 430.000 orang, terdiri dari TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut dan TNI Angkatan Udara. TNI juga terbuka untuk tentara wanita yang kini berjumlah sekitar 6.700 orang.
Presentasi dilengkapi dengan video pariwisata Indonesia dan diakhiri dengan penampilan tari-tarian daerah yang mendapat sambutan dari para hadirin yang mengagumi pakaian daerah berwarna-warni serta gerakan tarian yang indah.
(U.H-ZG/B/A041)
(T.H-ZG/B/A041/A041) 05-02-2010 09:39:47
London, 5/2 (ANTARA) - Tari pemburu kijang dan tari Puspita yang dibawakan penari Sanggar Seni Margi Budoyo, KJRI Hamburg, memukau para pengunjung yang hadir pada acara resepsi dan presentasi tentang Indonesia.
KJRI Hamburg dalam keterangan persnya yang diterima koresponden Antara London, Jumat, menyebutkan bahwa pertunjukan yang digelar di Sekolah Staf Komando (Sesko) Internasional (Fuhrungsakademie der Bundeswehr) di Kota Hamburg, Jerman, itu mendapat sambutan meriah.
Dalam acara itu, presentasi mengenai Indonesia disampaikan Letkol TNI Aloysius Nugroho Santoso, peserta Sesko Internasional di Fuhrungsakademie der Bundeswehr.
Presentasi meliputi enam bagian yaitu geografi, sejarah, budaya, ekonomi, politik dan perkembangan angkatan bersenjata di Indonesia
Acara tersebut dihadiri sekitar 200 peserta program pendidikan staf komando internasional, termasuk Direktur dan perwira Fuhrungsakademie, Konsul Pensosbud/HOC KJRI Hamburg, Athan RI di Jerman serta para undangan.
Fuhrungsakademie der Bundeswehr setiap tahunnya menyelenggarakan program pendidikan staf komando internasional yang diikuti oleh sekitar 67 peserta perwira menengah yang berasal dari negara yang bukan anggota NATO serta 17 perwira Jerman.
Bahasa Jerman
Sebelum melaksanakan program selama 10 bulan yang secara rutin diikuti peserta dari Indonesia dengan pangkat Letkol TNI, para peserta mendapatkan kursus bahasa Jerman selama satu tahun, karena pendidikan disampaikan dalam bahasa Jerman.
Kepala Fuhrungsakademie der Bundeswehr Admiral von Puttkamer dalam sambutannya menyampaikan, hanya peserta dari enam negara yang diberikan kesempatan untuk memperkenalkan negaranya dalam presentasi tahun ini, dan Indonesia diberikan waktu sekitar dua jam.
Setelah penyampaian informasi menarik tentang geografi Indonesia termasuk iklim, alam dan demografi penduduk, presentasi dilanjutkan dengan tema sejarah dan perkembangan politik mulai dari penjajahan Belanda hingga ke pemilu presiden dan wakil presiden 2009.
Keterangan pers KJRI juga menyebutkan, Indonesia terkenal sebagai negara terbuka dengan keanekaragaman budaya dan agama yang memiliki masyarakat dengan keramahtamahan sangat tinggi.
Budaya Indonesia yang unik, memiliki banyak keistimewaan seperti beragam tari-tarian dan musik tradisional, berbagai macam kuliner yang lezat, tujuan wisata yang menarik, hingga hiburan favorit di Indonesia.
Dalam presentasi mengenai Indonesia bahwa ekonomi Indonesia telah pulih dari pengaruh krisis keuangan global dan merupakan salah satu dari beberapa negara di dunia yang masih dapat mempertahankan pertumbuhan positif pada tahun 2009.
Presentasi mengenai Indonesia diakhiri dengan informasi tentang perkembangan Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang saat ini berjumlah sekitar 430.000 orang, terdiri dari TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut dan TNI Angkatan Udara. TNI juga terbuka untuk tentara wanita yang kini berjumlah sekitar 6.700 orang.
Presentasi dilengkapi dengan video pariwisata Indonesia dan diakhiri dengan penampilan tari-tarian daerah yang mendapat sambutan dari para hadirin yang mengagumi pakaian daerah berwarna-warni serta gerakan tarian yang indah.
(U.H-ZG/B/A041)
(T.H-ZG/B/A041/A041) 05-02-2010 09:39:47
Langganan:
Postingan (Atom)