TARI MERAK MERIAHKAN SUMPERK FOLKLORE FESTIVAL CEKO
London,24/8 (ANTARA) - Tari Merak, Jali-Jali, Topeng Klono dan Cepot yang dibawakan tim kesenian Jawa Barat mendapat sambutan meriah dalam parade yang digelar pada International Folklore Festival ke-20 di Kota Sumperk, Ceko.
Selama sepekan, kota Sumperk, sekitar 226 kilometer sebelah timur Praha menjadi kota internasional disemarakkan dengan bendera Merah Putih berkibar diantara bendara nasional Mauritius, Rumania, Serbia, Amerika Serikat, Swiss, Ukraina, Mesir, dan Turki.
Kuasa Usaha Ad Interim Kedutaan Besar Republik Indonesia di Praha, Azis Nurwahyudi, dalam keterangan persnya yang diterima Antara London, Selasa menyebutkan bahwa Indonesia merupakan satu-satunya wakil dari Benua Asia .
Festival internasional tersebut juga diikuti 15 kontingen dari berbagai kota di Ceko dengan total 650 seniman yang berpartisipasi dalam festival yang mendapat sambutan meriah dari masyarakat sekitar berlangsung dari tanggal 18 hingga 23 Agustus.
Pada puncak acara digelarnya karnaval keliling kota, ternyata tim kesenian Indonesia mendapat sambutan hangat dari penonton. Warna-warni kostum tari dan berbagai bunyi kendang menghebohkan jalan utama kota Sumperk yang berpenduduk 28 ribu orang.
Indonesia juga menampilkan tokoh wayang golek Cepot dan gunungan juga turut ditampilkan sepanjang karnaval tersebut.
Sepanjang karnaval, peserta diwajibkan tampil menari delapan kali selama kurang lebih 10 menit. Tari Jali-Jali, Tari Merak dan Tari Topeng Klono adalah tiga tarian yang ditampilkan oleh tim dari Indonesia ini.
Ikut menari
Lenggak lenggok dan kelincahan penari-penari Jawa Barat ini mengundang tepukan meriah 10.000 penonton, dan dengan antusias sebagian penonton turut menari saat para penari mengajak mereka bergabung termasuk anak-anak, remaja dan orang tua tak sungkan untuk turut serta dan menari mengikuti arahan para penari.
Sambutan meriah dari penonton untuk tim kesenian Indonesia berlangsung hingga titik terakhir dan juga mendapat pujian dari tim-tim kesenian dari negara lain.
Tim dari Tennessee Amerika Serikat misalnya, yang kemudian mengajak tim Indonesia untuk turut hadir di festival serupa di Tennessee.
Kuasa Usaha Ad Interim Kedutaan Besar Republik Indonesia di Praha, Azis Nurwahyudi menyatakan kehadiran tim kesenian Indonesia itu merupakan upaya untuk lebih memperkenalkan budaya Indonesia kepada masyarakat Ceko.
Selain untuk meningkatkan hubungan antarmanusia , kegiatan ini juga bertujuan pada akhirnya mengajak masyarakat Ceko berkunjung ke Indonesia, ujarnya.
Pemerintah Sumperk yang diwakili Walikota Zdenek Broz menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada KBRI Praha yang memenuhi undangan untuk berpartisipasi dalam acara International Folklor Festival ke-20 tahun 2010.
Dikatakannya, kehadiran Indonesia ini sangat bermanfaat bagi masyarakat internasional yang hadir di Festival Sumperk untuk lebih mengenal Indonesia yang letaknya sangat jauh dari Ceko.
Pemerintah Sumperk juga mengundang tim Indonesia untuk kembali tampil di festival ini tahun 2011 .
Delegasi Indonesia diwakili tim kesenian dari Jawa Barat, pimpinan Deri Kemas dan Dr.Tetet Cahyati, yang sebelumnya tampil di acara Peringatan HUT RI ke-65 di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Praha.
Usai di Sumperk, tim kesenian Jawa Barat ini kemudian akan melanjutkan pementasan ke beberapa kota lain di Republik Ceko, yaitu Liptal, Plzen, Velka Bystrice dan kembali ke Praha untuk penampilan di Ovocny Trh, pusat turisme kota Praha yang sangat terkenal.
***4***
(U-ZG)/C/A011)
(T.H-ZG/C/A011/A011) 24-08-2010 07
Tidak ada komentar:
Posting Komentar