PEMILU--PDIP SEMENTARA DI NORWEGIA MENANG TELAK
Oleh Zeynita Gibbons
London, 10/4 (Antara) - Perolehan suara sementara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berada di posisi teratas di Norwegia disusul partai Gerindra dan Golkar dari hasil sementara perhitungan sementara di TPS Oslo yang berakhir pada pukul 14.15 waktu Oslo, Rabu .
Dari 103 surat suara pemilih yang mencoblos di TPS, PDIP memperoleh 55 suara, Gerindra, 10 suara, Golkar 9 suara, PAN 8 suara, PKS, 8, PKB 3, Nasdem,Hanura dan PBB masing masing satu suara. Sementara PPP dan PPKPI belum memperolah suara.
"Kami masih menunggu penghitungan surat suara yang melalui Pos pada tanggal 15 April mendatang, dan itu jumlahnya melebihi surat suara yang di TPS,"ujar Ketua PPLN Oslo Fathurrahman Yahya kepada Antara London, Kamis.
Perolehan suara itu belum mencerminkan hasil keseluruhan, karena yang dihitung baru surat suara pemilih yang datang langsung ke TPS. Sementara, lebih dari 550 pemilih yang berdomisili di wilayah Norwegia dan Islandia menggunakan pos.
Menurut keterangan Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS Oslo, Dyah Kusumawardani, pemilih yang menggunakan hak suaranya di TPS 103 orang, dan setelah dihitung, PDIP memperoleh suara terbanyak yaitu 55 suara.
Proses penghitungan di TPS Oslo berlangsung ramai disaksikan oleh berbagai elemen masyarakat Indonesia, terutama para pekerja profesional, ekspatriat dan mahasiswa yang tinggal di Oslo dan sekitarnya, termasuk Duta Besar RI dan staf KBRI Oslo.
Duta Besar RI, Yuwono A.Putranto mengatakan senang dengan penghitungan surat suara hari ini berjalan lancar. Walaupun tidak ada saksi-saksi dari partai politik peserta pemilu 2014.
"Saya sangat senang, masyarakat Indonesia yang tinggal di Oslo dan sekitarnya ikut menyaksikan jalannya penghitungan surat suara untuk memastikan bahwa pemilu di PPLN Oslo berlangsung sesuai azas pemilu ; jujur, adil, bebas dan rahasia," ujar Dubes Yuwono A.Putranto.
Dikatakannya masyarakat Indonesia baik di Norwegia dan Islandia dapat berpartisipasi dalam pesta demokrasi ini dan memberikan hak suaranya sesuai dengan pilihan masing-masing. Ia berharap masyarakat Indonesia untuk menyaksikan penghitungan surat suara via pos yang akan dilaksanakan pada tanggal 15 April mendatang.
Pemilih di Norwegia dan Islandia selain ibu rumah tangga, pada umumnya adalah tenaga kerja profesional, mahasiswa dan ekspatriat yang bekerja pada perusahaan-perusahaan multinasional bidang teknik dan perminyakan. Mereka menyebar di 18 wilayah Norwegia, sehinggga sulit bagi mereka untuk memilih langsung di TPS Oslo. ***1***
(Z/c/a011)
arnaz
(T.H-ZG/C/A.F. Firman/A.F. Firman) 10-04-2014 10:34:50
Tidak ada komentar:
Posting Komentar