Senin, 02 Maret 2009

RUSIA AKAN INVESTASI

PENGUSAHA RUSIA AKAN INVESTASI DI INDONESIA

London, 3/3 (ANTARA) - Pengusaha Rusia merencanakan berinvestasi di Indonesia terutama di sektor infrastruktur, real estate dan produksi alat-alat kesehatan.

Hal itu terungkap dari hasil kunjungan belasan pengusaha terkemuka dari Moskow yang tergabung dalam Russian Academy of Business ke Indonesia pada 20 Februari sampai 2 Maret 2009, ujar M. Aji Surya, Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Moskow kepada koresponden Antara London, Senin.

Dikatakannya Direktur Badan Investasi Nasional Rusia, Oleg Gorbulin, salah seorang anggota delegasi menyatakan pihaknya akan serius mempelajari kemungkinan berinvestasi di sektor infrastruktur sebagaimana ditawarkan BKPM.

"Tawaran Indonesia ini tidak tepat kalau diabaikan begitu saja," katanya dengan mimik serius.

Para pengusaha papan menengah atas ini dari hari ke hari kunjungannya terus menimang-nimang line business of investment. Sergey Evdokimov, manager perusahaan alat-alat medis "MedEng" misalnya, ingin berinvestasi di sektor peralatan medis, terutama alat pacu jatung, di Batam.

Sementara itu, Elena Chepelnikova, presiden perusahaan " Petrobuild holding" berminat melakukan kerja sama dengan mitranya di Indonesia di bidang real-estate.

Selama di Indonesia delegasi Russian Academy of Business melakukan serangkaian pertemuan dengan Pengurus KADIN Indonesia, Ikatan Wanita Pengusaha, BKPM, Artha Graha Network, Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, dan Otorita Pengembangan Daerah Industri Pulau Batam.

Dalam pertemuan dengan IWAPI ditandatangani Memorandum of Understanding (MoU) antara dua pihak, masing-masing diwakili Irina Gorbulina selaku ketua delegasi Russian Academy of Business dan Rina Fahmi Idris mewakili IWAPI.

Bagi sebagian anggota delegasi Rusia, kunjungan kali ini merupakan yang kedua ke Indonesia sekaligus merupakan tindak lanjut dari kunjungannya tahun lalu.

"Hasil kunjungan ini sangat memuaskan. Meskipun dunia masih disibukkan dengan krisis finansial, namun terbukti Indonesia bukan hanya mampu menjadi daya tarik investor Rusia namun bisa menjadi tumpuan investasi di masa datang mereka," ujar A Agus Sriyono, Wakil Dubes RI Moskow.

Menurut rencana, dalam April tahun ini Russian Academy of Business akan kembali berkunjung ke Indonesia guna membicarakan langkah-langkah kerja sama konkret.

Rencana ini mengindikasikan besarnya minat pengusaha Rusia untuk berinvestasi di Indonesia yang masih kuat.

Dalam pertemuan di kantor Otorita Pengembangan Daerah Industri Pulau Batam, Duta Besar RI untuk Federasi Rusia, Hamid Awaludin, bersama Ketua Otorita Batam, Mustofa Widjaja, memimpin langsung perundingan dengan delegasi Rusia.

Dalam kesempatan ini dibicarakan secara rinci mengenai berbagai hal tentang proses investasi di Batam, seperti perijinan, insentif perpajakan, biaya hidup di Batam, dan hak kepemilikan tanah. (U-ZG)***2***

(T.H-ZG/B/S016/S016) 03-03-2009 05:55:32

Tidak ada komentar: