KULINER "HIGH END" NUSANTARA DI AMSTERDAM
Oleh Zeynita Gibbons
London, 5/6 (Antara) - Indonesia menampilkan beragam sajian kuliner kelas menengah keatas (high end) dalam gelaran "Taste of Amsterdam," pada 2 hingga 5 Juni, guna makin memperkenalkan kuliner nusantara pada tingkat yang lebih tinggi.
London, 5/6 (Antara) - Indonesia menampilkan beragam sajian kuliner kelas menengah keatas (high end) dalam gelaran "Taste of Amsterdam," pada 2 hingga 5 Juni, guna makin memperkenalkan kuliner nusantara pada tingkat yang lebih tinggi.
Dengan mengusung tema "Exotic Flavours of Indonesia" ditampilkan aneka ragam sajian masakan Nusantara seperti seperti ayam bumbu Bali yang dikemas dalam Taco Ayam Besisit, Ikan Ijo Kabeljauw, pepes ikan, ayam betutu dan berbagai jenis kopi khas Indonesia semisal kopi Toraja, demikian Pensosbud KBRI Den Haag, Nur Evi Rahmawati kepada Antara London, Senin.
Untuk mendukung sajian kuliner Nusantara bercitarasa tinggi, Indonesia dalam gelaran itu didukung nama-nama chef besar masakan Indonesia di Belanda, seperti Jermaine de Rozario, salah satu juri Top Kitchen Chef Belanda, Chef Arjuna Besemboen serta Anita Boerenkamp, pemilik salah satu restoran pertama Indonesia di Belanda yang meraih Michelin Star sepanjang 1998-2007.
Untuk mendukung sajian kuliner Nusantara bercitarasa tinggi, Indonesia dalam gelaran itu didukung nama-nama chef besar masakan Indonesia di Belanda, seperti Jermaine de Rozario, salah satu juri Top Kitchen Chef Belanda, Chef Arjuna Besemboen serta Anita Boerenkamp, pemilik salah satu restoran pertama Indonesia di Belanda yang meraih Michelin Star sepanjang 1998-2007.
Mereka secara interaktif mengajak pengunjung mengikuti demo masak dan lokakarya tentang beragam makanan khas Indonesia yang dikemas menarik ala restoran kelas menengah keatas.
Para pengunjung stand Indonesia juga dapat belajar seni mengukir buah oleh Didi Han.
Pada gelaran tahunan tersebut, selain menampilkan aneka kuliner Nusantara, paviliun Indonesia juga dimeriahkan penampilan gitaris etnik fusion ternama Indonesia, Balawan, yang berhasil memukau pengunjung Paviliun Indonesia.
Pada gelaran tahunan tersebut, selain menampilkan aneka kuliner Nusantara, paviliun Indonesia juga dimeriahkan penampilan gitaris etnik fusion ternama Indonesia, Balawan, yang berhasil memukau pengunjung Paviliun Indonesia.
Duta Besar RI untuk Kerajaan Belanda, I Gusti Agung Wesaka Puja, mengatakan warga Belanda sudah sangat familiar dengan berbagai jenis makanan Indonesia, namun dalam "Taste of Amsterdam" kepopuleran makanan Indonesia ingin dibawa ke tingkat yang lebih tinggi lagi.
"Kita ingin semakin banyak restoran 'high end' yang menyajikan berbagai jenis makanan Indonesia, ujarnya.
Kehadiran Indonesia dalam "Taste of Amsterdam" berkat kolaborasi KBRI Den Haag dengan Asosiasi Chef Indonesia di Belanda dan mendapat dukungan restoran kelas menengah keatas Indonesia di Belanda, Ron Gastrobar Indonesia, dan sajian specialty coffee Indonesia dari Kopi Dua.
"Taste of Amsterdam" merupakan festival kuliner tahunan yang menyajikan restoran menengah dan papan atas Belanda. Partisipasi KBRI Den Haag tahun ini merupakan yang keempat kalinya dan diharapkan terus mendorong kepopuleran makanan Indonesia untuk berbagai kalangan masyarakat di Belanda.
***3***
(T.H-ZG/C/R. Utami/B/R. Utami) 05-06-2017 10:05:52
(T.H-ZG/C/R. Utami/B/R. Utami) 05-06-2017 10:05:52
Tidak ada komentar:
Posting Komentar