Warga Swiss Menangkan Lomba Makan Kerupuk
News ID: 411542
London (ANTARA) - Warga negara Swiss dan Liechtenstein turut memeriahkan Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-74 di Wisma Duta RI Bern, Swiss dan seorang warga negara Swiss berhasil memenangi kompetisi lomba makan kerupuk, perlombaan khas 17 Agustus.
Pensosbud KBRI Bern dalam keterangan yang diterima Antara London, sebanyak 250 warga dan diaspora Indonesia memenuhi lapangan Wisma Duta RI Bern sejak pagi pukul 9 pagi.
Mengikuti upacara di tanah yang jauh dari tanah air, tidak menghalangi peserta upacara untuk memakai busana daerah khas Indonesia. Tidak hanya masyarakat Indonesia, warga negara Swiss dan Liechtenstein juga bersemangat mengikuti upacara dengan memakai kemeja batik dan kain khas nusantara.
Dalam sambutannya, Duta Besar RI Bern, Muliaman D. Hadad mengingatkan seluruh masyarakat untuk senantiasa menjaga keharmonisan dan kerukunan pada momentum ini. Selain itu, Ia mengingatkan agar masyarakat Indonesia di Swiss dan Liechtenstein juga ikut berpartisipasi menuju visi Indonesia unggul. "Visi Pemerintah Indonesia sebaiknya tidak lagi dipandang hanya sebagai tugas aparatur negara, melainkan tanggung jawab semua,"ujarnya.
Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-74 di Bern, Swiss, dilanjutkan dengan perlombaan lari kelereng, lari bendera, balap karung, tarik tambang, dan makan kerupuk. Perayaan juga dimeriahkan bazar makanan Indonesia seperti siomay, ayam geprek, bakso, es teler, sate ayam, dan lain sebagainya.(ZG)
Pensosbud KBRI Bern dalam keterangan yang diterima Antara London, sebanyak 250 warga dan diaspora Indonesia memenuhi lapangan Wisma Duta RI Bern sejak pagi pukul 9 pagi.
Mengikuti upacara di tanah yang jauh dari tanah air, tidak menghalangi peserta upacara untuk memakai busana daerah khas Indonesia. Tidak hanya masyarakat Indonesia, warga negara Swiss dan Liechtenstein juga bersemangat mengikuti upacara dengan memakai kemeja batik dan kain khas nusantara.
Dalam sambutannya, Duta Besar RI Bern, Muliaman D. Hadad mengingatkan seluruh masyarakat untuk senantiasa menjaga keharmonisan dan kerukunan pada momentum ini. Selain itu, Ia mengingatkan agar masyarakat Indonesia di Swiss dan Liechtenstein juga ikut berpartisipasi menuju visi Indonesia unggul. "Visi Pemerintah Indonesia sebaiknya tidak lagi dipandang hanya sebagai tugas aparatur negara, melainkan tanggung jawab semua,"ujarnya.
Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-74 di Bern, Swiss, dilanjutkan dengan perlombaan lari kelereng, lari bendera, balap karung, tarik tambang, dan makan kerupuk. Perayaan juga dimeriahkan bazar makanan Indonesia seperti siomay, ayam geprek, bakso, es teler, sate ayam, dan lain sebagainya.(ZG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar