RI
DAN MALDOVA TANDATANGANI PERJANJIAN BEBAS VISA
London, 12/12 (Antara) -
Pemerintah Indonesia dan Moldova menandatangani Perjanjian Bebas Visa
dalam rangka memperingati dua dekade pembukaan hubungan diplomatik,
Penandatangan
kerjasama itu menandai dekade kedua sejak pembukaan hubungan
diplomatik RI-Moldova, demikian Sekretaris Dua KBRI Bucharest, Hastin
Bakti Asih Hasikin kepada Antara London, Kamis.
Penandatangan Persetujuan Bebas
Visa untuk Paspor Diplomatik dan Dinas Indonesia-Moldova dilakukan
Direktur Jenderal Amerika dan Eropa, Kemlu, Dubes Dian Triansyah
Djani dengan Deputi Menteri Luar Negeri Moldova, Mr. Valeriu
Chivery, di Chi,in,u di sela-sela penyelenggaraan Forum Konsultasi
Bilateral (FKB) ke-1 RI-Moldova
Dirjen
Amerop, Dubes Dian Triansyah Djani mengatakan penandatangan PBV
tersebut merupakan langkah konkret dalam pengembangan hubungan
diplomatik RI-Moldova.
Diharapkan
PBV RI-Moldova akan menfasilitasi pertukaran kunjungan pejabat kedua
negara yang selama ini sulit dilakukan mengingat proses aplikasi visa
ke Moldova harus dilakukan melalui KBRI Bucharest di Romania.
Dalam penyelenggaraan FKB kedua
belah pihak sepakat mengambil langkah strategis guna meningkatkan
hubungan antara Moldova dan Indonesia, baik di bidang politik,
ekonomi dan perdagangan maupun sosial dan budaya.
Indonesia dan Moldova juga akan
meningkatkan kerja sama di forum multilateral seperti PBB, Dewan HAM,
dan lainnya.
Di
bidang ekonomi, Dubes Dian Triansyah Djani menekankan pentingnya
memperkuat kerja sama ekonomi melalui peningkatan kontak langsung
antar pengusaha serta pertukaran informasi mengenai komoditas
unggulan kedua negara.
Untuk itu, Indonesia menekankan
pentingnya merevitalisasi hubungan antar KADIN kedua negara.
Angka perdagangan bilateral
RI-Moldova periode Januari-Agustus 2013 tercatat sebesar 1,22 juta
dolar AS atau meningkat 40 persen dibandingkan periode yang sama pada
tahun 2012 yaitu sebesar 416,5 ribu dolar AS.
Sementara
itu untuk lebih meningkatkan pemahaman mengenai seni dan budaya kedua
negara, Indonesia menawarkan kerja sama pertukaran pelajar melalui
skema beasiswa Dharmasiswa serta penjajakan peluang kerja sama antar
perguruan tinggi.
Dubes Marianna Sutadi, Duta
Besar RI untuk Republik Moldova menyambut baik kunjungan Dirjen
Amerop dan pelaksanaan FKB ke-1 RI-Moldova yang menunjukkan sinyal
positif keinginan kedua negara untuk semakin memperdalam hubungan
bilateral.
Dalam menyambut dua dekade
hubungan Indonesia-Moldova, KBRI Bucharest yang merangkap Republik
Moldova diadakan resepsi peringatan 20 tahun hubungan diplomatik
RI-Moldova di Hotel Codru, di Chi¿in¿u. ibukota Moldova.
Moldova merupakan negara
berpenduduk 3,61 juta jiwa dengan PDB sebesar 7,25 milyar dolar AS
.
Ekspor utama Indonesia ke
Moldova adalah tekstil, makanan, minuman beralkohol dan tembakau,
produksi pertanian, mesin-mesin dan peralatan serta besi dan baja.
Sedangkan komoditas impor
Indonesia dari Moldova adalah produk barang tambang dan minyak,
peralatan dan mesin, bahan kimia, tekstil. ***2***
(ZG)
(T.H-ZG/B/E.S.
Syafei/E.S. Syafei) 12-12-2013 20:32:27
Tidak ada komentar:
Posting Komentar