WNI di Inggris dan Irlandia Sambut Pemilu dengan Antusias
News ID: 173542
London (ANTARA) -
Pesta Demokrasi yang diadakan di Kerajaan Inggris dengan pemungutan suara Pemilu tahun 2019 bagi WNI di Inggris berlangsung dengan tertib sekaligus meriah meskipun sampaj pukul enam sore antrian masih mengular sepanjang satu kilometer.
Duta Besar RI untuk Inggris dan Irlandia, Dr Rizal Sukma mengatakan sejak pukul 09.00, warga Indonesia yang ingin melaksanakan hak konstitusinya telah memadati Gedung KBRI London. Terdapat tiga Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) yang dibangun di dalam gedung KBRI London untuk menampung sekitar 1.850 orang pemilih. “Saya bersyukur pelaksanaan pemungutan suara pada Pemilu 2019 di Inggris berlangsung tertib . Saya juga senang melihat antusiasme warga Indonesia di Inggris dalam menjalankan hak konstitusinya, ujarnya.
Dubes Rizal Sukma mengapresiasi kerja keras PPLN dan KPPSLN sejak mulai persiapan hingga pelaksanaan pemilu sehingga dapat berjalan lancar. Meski diakui adanya tantangan dan permasalahan, namun Dr Rizal Sukma meyakini bahwa PPLN akan dapat menyelesaikannya dengan baik.
Dubes Rizal Sukma menekankan bahwa Warga Indonesia di Inggris selalu menjaga kerukunan, dalam perbedaan. “Kita harus bisa menunjukkan ke publik Inggris melalui pemilu di London ini bahwa kita benar-benar negara demokrasi terbesar ketiga di dunia”, demikian Dr Rizal Sukma.
Warga yang telah memilih berkesempatan untuk melakukan temu kangen pada acara Bazaar di Community Hall berlokasi di sebelah gedung KBRI London. Acara Bazaar yang diselenggarakan oleh KBRI London bekerja sama dengan PPI London tersebut menyuguhkan beraneka ragam makanan Indonesia dan hiburan masyarakat.
Minister Counsellor Andalusia Tribuana Tungga Dewi kepada Antara London, Sabtu mengatakan tercatat sejumlah 7.599 orang pemilih di Inggris dan Irlandia, dengan rincian sebanyak 1.849 orang memilih di TPSLN dan 5.750 orang memilih melalui pos. Pemilihan dilakukan melalui 2 metode yaitu datang langsung ke TPSLN dan melalui pos.(ZG)
Pesta Demokrasi yang diadakan di Kerajaan Inggris dengan pemungutan suara Pemilu tahun 2019 bagi WNI di Inggris berlangsung dengan tertib sekaligus meriah meskipun sampaj pukul enam sore antrian masih mengular sepanjang satu kilometer.
Duta Besar RI untuk Inggris dan Irlandia, Dr Rizal Sukma mengatakan sejak pukul 09.00, warga Indonesia yang ingin melaksanakan hak konstitusinya telah memadati Gedung KBRI London. Terdapat tiga Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) yang dibangun di dalam gedung KBRI London untuk menampung sekitar 1.850 orang pemilih. “Saya bersyukur pelaksanaan pemungutan suara pada Pemilu 2019 di Inggris berlangsung tertib . Saya juga senang melihat antusiasme warga Indonesia di Inggris dalam menjalankan hak konstitusinya, ujarnya.
Dubes Rizal Sukma mengapresiasi kerja keras PPLN dan KPPSLN sejak mulai persiapan hingga pelaksanaan pemilu sehingga dapat berjalan lancar. Meski diakui adanya tantangan dan permasalahan, namun Dr Rizal Sukma meyakini bahwa PPLN akan dapat menyelesaikannya dengan baik.
Dubes Rizal Sukma menekankan bahwa Warga Indonesia di Inggris selalu menjaga kerukunan, dalam perbedaan. “Kita harus bisa menunjukkan ke publik Inggris melalui pemilu di London ini bahwa kita benar-benar negara demokrasi terbesar ketiga di dunia”, demikian Dr Rizal Sukma.
Warga yang telah memilih berkesempatan untuk melakukan temu kangen pada acara Bazaar di Community Hall berlokasi di sebelah gedung KBRI London. Acara Bazaar yang diselenggarakan oleh KBRI London bekerja sama dengan PPI London tersebut menyuguhkan beraneka ragam makanan Indonesia dan hiburan masyarakat.
Minister Counsellor Andalusia Tribuana Tungga Dewi kepada Antara London, Sabtu mengatakan tercatat sejumlah 7.599 orang pemilih di Inggris dan Irlandia, dengan rincian sebanyak 1.849 orang memilih di TPSLN dan 5.750 orang memilih melalui pos. Pemilihan dilakukan melalui 2 metode yaitu datang langsung ke TPSLN dan melalui pos.(ZG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar