INDONESIA AMBIL BAGIAN DALAM ITB BERLIN
London, 28/2 (ANTARA) - Indonesia kembali ambil bagian dalam pameran pariwisata tahunan terbesar di dunia - International Tourism Bourse (ITB) - yang berlangsung di Berlin dari tanggal 11 hingga 15 Maret mendatang.
Dalam pameran yang diikuti lebih dari 10.000 peserta dari 180 negara dan diperkirakan akan dikunjungin lebih dari 180.000 pengunjung itu, Indonesia mengirimkan 63 industri pariwisata, ujar Agus Priono, Sekretaris I Sosbud dan Promosi PPI KBRI Berlin pada korespnden ANTARA London, Sabtu.
Dikatakannya, ITB Berlin merupakan pameran wisata terbesar yang sangat bermakna karena pada kesempatan itu diumumkan penghargaan di bidang pariwisata, antara lain Best Exhibitor Awards, Go Asia untuk hotel, penerbangan, destinasi, board, tour operator, perjalanan inovatif yang menjual tujuan wisata Asia.
Selain penghargaan Diamond Award untuk film wisata, di ITB cinema dan Toura D'or untuk kontes film internasional mengenai wisata yang berkelanjutan atau sustainable tourism.
Menurut Agus, delegasi Indonesia dipimpin oleh Menbudpar Jero Wacik dan diikuti lebih dari 63 industri perhotelan dan agen perjalanan serta tujuh Pemda seperti Bali, Jawa Timur, DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Kaltim, Jayapura, dan Raja Ampat.
Paviliun Indonesia akan dibuka secara resmi oleh Menbudpar dan dilanjutkan dengan jumpa pers serta wawancara dengan beberapa media Jerman, antara lain the Asia Pacific Times dan majalah Focus.
Radio Deutschland melakukan promosi siaran langsung untuk meliput kegiatan di Paviliun Indonesia, ujarnya.
Menbudpar dijadwalkan melakukan pertemuan dengan Jurgen Klimke, anggota parlemen Komisi Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan serta anggota Komisi Pariwisata Bundestag.
Pada kesempatan itu juga akan digelar industrial gathering dengan penyampaian penghargaan kepada 10 top "Buyer Selling Bali".
Penyelenggaraan ITB tahun ini merupakan pameran yang mempunyai arti khusus karena majalah Senses menganugerahkan International Wellness Award kepada Indonesia sebagai tujuan wisata spa terbaik di dunia.
Penampilan Paviliun Indonesia yang bertema Marine and MICE dimeriahkan dengan pertunjukan tari-tarian nusantara dan demonstrasi keterampilan Pengrajin Kulit Kayu Sentani.
Untuk memaksimalkan keikusertaan dalam ITB, Indonesia juga akan memanfaatkan kesempatan melakukan promosi produk unggulan Indonesia yaitu kopi dan kacang sebagai makanan ringan, kata Agus Priono.***2***
(T.H-ZG/B/A027/A027) 28-02-2009 02:23:06
Tidak ada komentar:
Posting Komentar