WAKATOBI AKAN JADI PUSAT KEUNGGULAN MARITIM
London, 13/11(ANTARA) - Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara, diharapkan segera menjadi pusat keunggulan (centre of excellent) untuk industri kelautan yang terintergrasi (integrated marine and under water tourism).
Demikian dikatakan Bupati Wakatobi, Hugua dan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Laode Ida ketika ditemui ANTARA di London, Rabu, usai melakukan pertemuan khusus dengan mantan Menteri Keuangan Inggeris Ken Clarke selama dua periode yang sekarang masih menjadi anggota DPR (House Common) Inggeris.
Pertemuan berlangsung di Kantor Parlemen Inggeris, Wesminster, London. Selain Bupati Hugua dan Laode Ida (Wakil Ketua DPD ) juga hadir sejumlah tokoh keuangan dan finansial serta pengusaha antara lain Tony Whiten (Bak Dunia , Washington), Piotr Malinowski (Managing Director, Medicago), dan Tim Coles (Operation Wallacea).
Pertemuan yang berlangsung kurang lebih dua jam itu membicarakan rencana dukungan pembangunan untuk pariwisata bawah laut (under water tourism), bisnis rumput laut, alih profesi nelayan ke arah yang lebih bermasa depan secara berkelanjutan bagi nelayan (sustainable alternative income for fishermen), dan kegiatan sejenisnya yang terkait.
Pembicaraan sudah sampai pada tingkat teknis yang segera akan ditindaklanjuti dalam bentuk proposal program terpadu, yang juga akan dikaitkan dengan pengembangan centre of excellent untuk penelitian dan pendidikan keragaman biologi laut yang direncanakan kerja sama dengan University of Essex, Inggris.
Pertemuan memutuskan untuk adanya dua orang anggota tim masing-masing satu orang dari pihak Pemda Wakatobi dan satu orang lainn ya dari pihak Investor.
Bupati Wakatobi Hugua sendiri menyatakan sudah akan menyiapkan dukungan anggaran dalam tahun 2009 untuk memproduksi industri karaginan (tepung agar-agar).
Program yang produk akan dipasarkan di Eropa ini diharapkan akan benar-benar memberikan keuntungan nyata kepada para nelayan, sehingga bias meningkatkan kesejahteraan hidup rakyat Wakatobi.
Dukungan program juga diharapkan dikordinasikan langsung dengan kelompok-kelompok masyarakat (people based management program).
Laode Ida, sebagai wakil daerah dari Sulawesi Tenggara, menyatakan akan memberikan dukungan politik kuat di tingkat national maupun internasional sehingga program-program di Wakatobi itu bisa secepatnya terealisasikan .
Pada saat itu juga Laode Ida memberikan apresiasi kepada Bupati Hugua yang sangat kuat usahanya untuk memajukan Wakatobi, dan menjadi daerah yang dapat dikenal dan sekaligus memperoleh dukungan secara internasional.
SSaya berharap Wakatobi, melalui sentuhan dan segala upaya Pak Hugua, akan menjadi international branded, sebagai kekayaan dunia yang ada di Sulawesi Tenggara khusus di kawasan calon provinsi Buton Raya," demikian Laode Ida.***2***
(U-ZG)/C/A011)
(T.H-ZG/C/A011/A011) 13-11-2008 07:44:30
Tidak ada komentar:
Posting Komentar