PENGUSAHA
SUKSES INDONESIA DI INGGRIS BERBAGI ILMU
London, 4/6 (ANTARA) - Para pengusaha sukses Indonesia
di Kerajaan Inggris berbagai ilmu dalam acara "Tea
Discussion'13" yang digelar Ikatan Alumni ITB di Inggris baru
baru ini.
Diskusi membahas topik kewirausahaan diadakan dalam
suasana santai di tengah taman Saint James Park, menghadirkan Perry
Ismangil pengusaha di bidang IT dari Teluu, Ltd dan Firdaus Ahmad
dari Eastwest Oriental serta Ny Usya dari Nusa Dua Restaurant
mewakili pengusaha di bidang makanan dan minuman.
Ketua Acara Tea Discussion'13, Agung Hikmat kepada
ANTARA London, Selasa mengatakan diskusi yang digagas Ikatan Alumni
ITB di Inggris bertujuan untuk mengajak masyarakat Indonesia yang
tertarik dan berkecimpung di dunia kewirausahaan untuk saling
bertukar pikiran dan membangun jejaring.
Sementara itu Ketua Ikatan Alumni ITB UK, M Fauzan
Adziman mengharapkan diskusi menjadi langkah awal dalam membentuk
jaringan pengusaha Indonesia di luar negeri sehingga dapat
berkolaborasi satu sama lain, tidak hanya di Inggris.
Acara yang mendapat dukungan Atase Pendidikan Indonesia
untuk Britania Raya dan Irlandia, T A Fauzi Soelaiman mengingatkan
pentingnya masyarakat Indonesia di Luar Negeri, khususnya pelajar,
untuk membuka lapangan pekerjaan baru sepulangnya ke tanah air.
Kedua pembicara secara tegas mengutarakan opini mengenai
mudahnya dan pentingnya memulai usaha di luar negeri. Antusiasme
peserta semakin terangkat ketika pembicaraan menyentuh besarnya
kesempatan bisnis di industri kreatif sembari berkontribusi untuk
masyarakat Indonesia.
Nelly Andon, salah satu peserta yang telah lama berdiam
di London menyampaikan gagasannya untuk membantu pekerja kerajinan
tangan seperti Ulos di Sumatera Utara, untuk memasarkan produknya dan
disesuaikan dengan selera pasar di Inggris.
Menurut kepala divisi Badan Kewirausahaan IA ITB
Inggris, Radityo Egi, kegiatan ini diperuntukkan untuk seluruh
masyarakat Indonesia di Inggris. Berbagai gagasan yang bergulir pada
akhirnya memicu forum untuk dengan segera membentuk jaringan
pengusaha Indonesia di Inggris, ujarnya.
Ketua Acara Tea Discussion'13, Agung Hikmat, menekankan
jaringan tersebut siap untuk menjaga komunikasi, berkolaborasi serta
berkontribusi untuk Indonesia.
Salah satu langkah kongkrit yang akan diambil adalah
dengan membangun hubungan dengan Anglo - Indonesian Society, lembaga
yang menghimpin pengusaha Inggris di Indonesia, yang diketuai
Charles Humfrey.
Mantan Dubes Inggris di Indonesia itu menyambut baik
rencana kerja sama antara kedua belah pihak, serta mendukung penuh
keberlanjutan acara Tea Discussion dan bersedia menghadirkan
narasumber pegiat usaha dari Inggris pada diskusi berikutnya.
***3***
(T.H-ZG/B/M.
Yusuf/M. Yusuf) 04-06-2013 05:48:37
Tidak ada komentar:
Posting Komentar