PPI BELANDA AKAN GELAR
PERTEMUAN ICID
London, 8/6
(Antara) - Perhimpunan Pelajar Indonesia di Belanda berkolaborasi
dengan BNI cabang London, KBRI Belanda, dan Institute of Social
Studies akan menggelar International Conference on Indonesia
Development (ICID) 2013 di Den Haag, 12-14 September mendatang.
Ketua
Departemen Komunikasi dan Informasi PPI Belanda Ryvo Octaviano kepada
ANTARA London, Sabtu mengatakan setelah ditutupnya Call For Paper
untuk konferensi ini pada akhir April konferensi ICID 2013 berhasil
mengumpulkan 483 abstrak lebih 100 Institusi tersebar di 19 Negara.
Dalam
nama-nama pengirim abstrak, terdapat juga nama-nama pelajar dan pakar
yang bukan berwarganegara Indonesia. Ini menunjukkan antusiasme yang
baik terhadap program ICID 2013 yang mengusung tema "The
Innovation-driven Economy as the Fundamental of Indonesian Economic
Growtth".
Selain peserta
yang menyampaikan makalahnya, ICID 2013 juga membuka kesempatan
pendaftaran sebagai pangamat, yang dapat dilaksanakan mulai tanggal 1
Juni hingga 31 Juli mendatang.
Ridwansyah
Yusuf Achmad, Sekjend PPI Belanda berpendapat, ICID 2013 adalah
wahana yang tepat bagi pelajar Indonesia untuk bisa mengekspresikan
gagasan nya tentang pembangunan Indonesia dan juga menjadi sebuah
kesempatan untuk beradu argumen dalam forum ilmiah internasional.
Dalam
kesempatan ini panitia ICID 2013 berkolaborasi dengan BNI cabang
London sebagai Platinum sponsor ICID 2013 juga mempersembahkan sebuah
kompetisi tambahan bertajuk ICID - BNI London Competitions.
Kompetisi
Essay, Jingle dan Video berhadiah total 10.000 Euro dan hadiah utama
berupa tiket pesawat Amsterdam - kota domisili p.p, plus akomodasi
selama ICID 2013 berlangsung.
Ketua ICID
2013 Rihan Handaulah mengatakan ICID - BNI London Competitions ini
bertujuan untuk menjadi wadah bagi pemuda (pelajar dan mahasiswa)
Indonesia untuk menyampaikan pemikiran dan ide-idenya yang tak
terbatas pada sekat atau batasan apapun.
Oleh itu
panitia tidak memilih tema yang spesifik, karena yakin ada beribu
pemikiran dan cara yang bisa diperbuat untuk Indonesia, ujarnya.
Apapun yang
anda bisa bayangkan untuk Indonesia, maka pegang erat terus ide dan
impian anda itu. Biarkan hanya satu hal yang menyatukan kita, yaitu
berbuat "untuk Indonesia yang lebih baik.
BNI London
competitions (Essay, Jingle dan Video) ini tidak dipungut biaya dan
seluruh pelajar Indonesia bisa mengikuti lomba ini. (ZG)
(T.H-ZG/B/F. Assegaf/F.
Assegaf) 08-06-2013 11:09:01
Tidak ada komentar:
Posting Komentar