INDONESIA TERIMA
PENGHARGAAN DARI FAO
Oleh Zeynita
Gibbons
London, 17/6
(Antara) - Indonesia bersama 38 negara lainnya menerima penghargaan
dari Organisasi Pangan PBB (FAO) yang diserahkan Dirjen FAO DR.
Graziano da Silva, kepada Menko Perekonomian Hatta Radjasa, yang
mewakili Pemerintah RI, di Markas Besar FAO di Roma.
Penghargaan
disampaikan di depan hampir 200 delegasi negara-negara anggota FAO
yang menyaksikan acara itu, Minggu (16/60 dihadiri 11 presiden dan
sejumlah perdana menteri serta sekitar 100 menteri berbagai negara,
demikian Sekretaris III Politik dan Multilateral, Vivi Feriany kepada
ANTARA London, Senin.
Indonesia
dinilai berhasil mencapai target pertama Millenium Development Goals
(MDGs) karena berhasil mengentaskan kelaparan dan kemiskinan, serta
kekurangan gizi sebelum tahun 2015 seperti ditargetkan MDGs dan World
Food Summit (WFS).
Para presiden
yang hadir dan menerima langsung penghargaan itu adalah Venezuela,
Ghana, Benin, Georgia, Honduras, Togo, Panama serta Wakil Presiden
Cuba dan Nicaragua.
Hatta Radjasa
dalam pernyataannya sesuai menerima penghargaan itu mengatakan bahwa
kebanggaan bagi Indonesia menerima penghargaan itu mengingat besarnya
jumlah penduduknya yang mencapai 240 juta jiwa.
Namun
demikian, penghargaan ini bukanlah akhir dari pekerjaan rumah
Indonesia. Indonesia memegang teguh komitmennya untuk mengentaskan
kemiskinan, kelaparan dan meniadakan kekurangan gizi, ujarnya.
Ini merupakan
penghargaan ke-2 bagi Indonesia dari FAO, setelah tahun 1985 ketika
Presiden Soeharto mendapatkan penghargaan dari Badan Pangan Sedunia
itu karena Indonesia berhasil menciptakan swasembada beras. **4***
(T.H-ZG/B/Farochah/Farochah)
17-06-2013 06:56:17
Tidak ada komentar:
Posting Komentar